Anda di halaman 1dari 5

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/tanggal                   : 18 Maret 2014

Nama klien                  : Nn.N

No. MR                :

SP ke / Pertemuan ke    : 4/4

A. Proses Keperawatan

1. Kondisi klien : Pagi ini klien tampak telah menyelesaikan makannya dan
membantu petugas merapikan peralatan sehabis makan serta
membantu mencuci piring didapur.

2. Diagnosa keperawatan : Gangguan konsep diri : Harga Diri Rendah

3. Tujuan :
Klien dapat meningkatkan kemampuannya dalam mengepel lantai
sehingga merasa bermanfaat dan mengurangi perasaan tidak berguna pada
dirinya

4. Tindakan :
a. Menvalidasi tindakan yang telah dilakukan yaitu menyapu lantai kamar
tidur, membersihkan tempat tidur dan mencuci piring.
b. Mengajarkan klien cara mengepel lantai yang baik
c. Menganjurkan klien memasukkan kegiatan mengepel lantai kedalam
jadwal kegiatan harian
B. Strategi Pelaksanaan

1. Fase Orientasi

a. Salam
“Assalamualaikum..”. Selamat Pagi, Nn. N“.

b. Evaluasi / Validasi
“Bagaimana perasaan Nn. N pagi ini?”.”Bagaimana dengan perasaan negatif yang
sering Nn. N rasakan”.”Bagaimana dengan kegiatan menyapu kemaren apa ada
Nn. N lakukan?”. “Sebelum menyapu tempat tidur Ny. N ada dibersihkan?”.
“Hebat bearti kamarnya udah bersih yaa..?”. “Tampak tadi Nn. N ikut
mengumpulkan peralatan setelah makan dan membantu petugas mencuci piring
ya?”. “Bagus.... Nn. N telah melakukan kegiatan latihan dengan baik. “Bagaimana
dengan buku kegiatannya Nn. N apakah ada diisi?”. “Boleh saya lihat?”.
“Ternyata Nn. N sudah bisa mengisinya dan telah melakukan berbagai latihan
walaupun masih ada yang diingatkan oleh perawat, tidak apa-apa ya...”.

c. Kontrak :

Topik : “Sesuai janji kita kemaren, hari ini kita akan latihan keempat
yaitu mengepel lantai yaa..?”

Tempat : “Apakah Nn. N jadi mengepel diruang makan, sesuai dengan


keinginan Nn. N kemaren?”. “O.. baiklah..”

Waktu : “Berapa lama Nn. N mau kita mengepel lantainya?”. “Bagaimana


kalau 20 menit?”

2. Fase Kerja

“Tampaknya ruang makannya sudah kosong, bisa kita mulai latihannya sekarang Nn.
N?”. “Bisakah Nn. N sebutkan peralatan apa saja yang Nn. N gunakan untuk
mengepel lantai biasanya”. “Bener, kita akan menggunakan kain pel lantainya selain
itu kita juga memerlukan cairan pembersih lantai, ember yang berisi air untuk
mencuci/membilas kain pel nantinya saat kita sudah mengepel”. “Sebelum kita mulai
kegiatan ini, coba Nn. N sebutkan cara mengepel yang biasa Nn. N lakukan dirumah,
sebelum dibawa ke Rumah Sakit ini”. “Iya Nn. N, sebelum mengepel terlebih dahulu
lantai harus disapu bersih, lalu angkat semua peralatan yang ada dilantai seperti kursi
dan meja yang bisa diangkat dipindahkan untuk sementara waktu, lalu siapkan cairan
pembersih lantai dan kain pelnya serta jangan lupa ember berisi air untuk membilas
kain pel nantinya. Mulailah mengepel dari sudut ruangan kearah pintu dengan
gerakan mundur, supaya lantai yang sudah bersih tidak terinjak lagi”. “bagaimana Nn.
N, apa bisa kita mulai mengepelnya sekarang?”. “Wah lantainya sudah bersih Nn. N,
tapi hati-hatilah berjalannya ya... karna lantai yang basah itu licin dan sering
mengakibatkan kita jatuh, kalau mau berjalan tunggu dulu sampai lantainya kering
ya,...”.

3. Fase Terminasi

a. Evaluasi subjektif :
“Bagaimana perasaan Nn. N setelah melakukan kegiatan ini?”. “Jadi Nn. N
merasa senang bisa melakukannya sendiri ya”. “kita semua akan senang juga
melihat ruang makan yang telah Nn. N rapikan ini”
b. Evaluasi objektif :
“Coba Nn. N sebutkan lagi peralatan mengepel lantai dan cara mengepel
lantai yang Nn. N lakukan tadi”. “Bagus, Nn. N sudah bisa dan mengerti cara
mengepel yang baik”. “Bagaimana dengan kegiatan kita yang lain seperti
menyapu, membersihkan tempat tidur dan mencuci piring, apakah Nn. N
masih ingat?”. “bisa Nn. N sebutkan peralatan dan cara melakukan kegiatan-
kegiatan tersebut”. “Wah hebat… Nn. N bisa mengingat hampir semua
kegiatan yang telah kita latih ya..”
c. Rencana tindak lanjut :
“Sekarang mari kita masukkan kegiatan ini kedalam jadwal Nn. N, mau
berapa kali sehari Nn. N melakukan kegiatan mengepel lantai ini dan kapan
saja?”. “Baiklah Nn. N, jadi Nn. N ingin menegpel lantainya jam 10 pagi
sama seperti sekarang dan satu kali sehari ya?”. “Jangan lupa setiap Nn. N
melakukan kegiatan ini diamsukkan kedalam buku kegiatannya ya, Nn. N
masih ingatkan cara mengisi buku kegiatan ini?”. “Bisa Nn. N sebutkan
caranya”. “Bagus Nn. N, Nn. N telah mulai terbiasa mengisi buku kegiatan ini
ya”.
d. Kontrak selanjutnya
- Topik : “Bagaimana kalau besok kita berbincang-bincang tentang
keluarga Nn. N, apa Nn. N bersedia?
- Tempat : “Dimana Nn. N mau melakukan perbincangan kita besok
tersebut?”. ‘O.. baiklah, saya tunggu diruang makaan ya..”
- Waktu : “jam berapa... dan berapa lama Nn. N bersedia besok...
baiklah Nn. N jangan lupa untuk terus melakukan latihan-latihannya ya…
Saya permisi dulu.. sampai jumpa besok”.

Anda mungkin juga menyukai