Anda di halaman 1dari 8

DIALOG KOMUNIKASI TERAPEUTIK

1. FASE PRA INTERAKSI

o Perkenalkan nama saya ……. Dari Poltekes TNI AU program DIII keperawatan .
o Harapan saya adalah Ujian komter pada pasien….dan dengan SP ke…. ini nantinya
bisa berjalan lancar sesuai harapan.
o Norma yang saya anut adalah norma-norma Budaya…. (Sunda)
o Nilai yang saya anut adalah sebagai seorang muslim/……?
o Kekuatan saya dalam melakukan ujian ini adalah saya sudah mendapatkan teori
komter dibangku kuliah dan sudah latihan komter dengan teman-teman dikelas
o Kelemahan saya adalah grogi bila ada yang memperhatikan dan sering lupa dengan
kata-kata yang sudah dipersiapkan dan sulit memulai kata-kata.
o Perasaan saya saat ini agak sedikit cemas karena komter ini dilakukan didepan
penguji. Untuk ini saya akan tetap berusaha menenangkan diri, konsentrasi dan
tetap yakin semua akan berjalan dengan lancar.
o Tujuan melaksanakan sp….. ini adalah saya akan…….
o Kontrak waktu yang akan digunakan kurang lebih 10-15 menit.

2. FASE INTERAKSI
a. Fase Perkenalan
Selamat pagi Pak, perkenalkan nama saya ….. saya mahasiswa TNI AU Ciumbuleuit Bandung,
saya dines disini dari jam 7 sampai dengan jam 2 nanti. Boleh tau nama Bapak siapa?
Senangnya dipanggil apa?
b. Fase Orientasi
Selamat siang pak…..? masih ingat dengan saya?
Bagaimana perasaan Bapak hari ini?
Sesuai kontrak kita, saat ini kita akan ngobrol tentang …..(permasalahan yang bapak
hadapi). Bagaimana kalau 10 menit ? tempatnya mau disini saja apa diluar?

3. FASE KERJA
- Bapak, bolehkan bapak cerita apa permasalahan yang bapak hadapi saat ini?
- Bagaimana perasaan bapak dengan kejadian itu? Apakah bapak marah terhadap orang yang
menyakiti/ mengecewakan Bapak?
- Selama ini apa yang dilakukan Bapak terhadap orang tersebut?
- Siapa saja yang bisa membantu Bapak untuk mengatasi masalah ini?

1
4. FASE TERMINASI
o Nah Pa, karena waktu yang telah kita sepakati hampir habis, saya akan mencoba
menyimpulkan pembicaraan kita sejak awal yaitu.....
o Bagaimana perasaan Bapak setelah mengungkapkan permasalahan barusan?
o Bisa Bapak sebutkan kembali apa saja permasalahan Bapak yang dihadapi?
o Waktu kita sudah habis, besok kita bertemu lagi jam 10, tempatnya disini lagi, dan
kita akan bicarakan tentang hal apa saja yang bisa kita lakukan agar Bapak bersedia?

5. POST INTERAKSI (digunakan saat ujian)


a. Perasaan
Perasaan saya saat ujian tadi sedikit tegang karena takut salah bicara dan takut pasien tidak
koopratif.

b. Analisa
Pasien sudah trust dan terbuka sehingga mau mengungkapkan semua permasalahannya
kepada saya. Ekpresinya terlihat lebih ceria dan sikapnya lebih terbuka dibanding kemarin
sebelum kenal dengan saya.

2
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Perilaku Keluarga
Kekerasan Pasien SP I k
1. Mendiskusikan masalah yang
SP Ip
dirasakan keluarga dalam merawat
1. Mengidentifikasi penyebab PK
pasien
2. Mengidentifikasi tanda dan gejala
2. Menjelaskan pengertian PK, tanda
PK
dan gejala, serta proses terjadinya
3. Mengidentifikasi PK yang
PK
dilakukan
3. Menjelaskan cara merawat pasien
4. Mengidentifikasi akibat PK
dengan PK
5. Menyebutkan cara mengontrol PK
SP II k
6. Membantu pasien
1. Melatih keluarga mempraktekkan
mempraktekkan latihan cara fisik I
cara merawat pasien dengan PK
: Nafas Dalam
2. Melatih keluarga melakukan cara
7. Menganjurkan pasien
merawat langsung kepada pasien
memasukkan dalam kegiatan
PK
harian
SP III k
SP IIp
1. Membantu keluarga membuat
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
jadual aktivitas di rumah termasuk
harian pasien
minum obat (discharge planning)
2. Melatih pasien mengontrol PK
2. Menjelaskan follow up pasien
dengan cara fisik II : Pukul
setelah pulang
Bantal/Kasur
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian

P IIIp
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien mengontrol PK
dengan cara verbal :
Meminta/menolak/mengungkapk
an dengan asertif
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
SP IVp
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien

3
2. Melatih pasien mengontrol PK
dengan cara spiritual
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
SP Vp
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Menjelaskan cara mengontrol PK
dengan memanfaatkan/minum
obat
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian

Isolasi Pasien Keluarga


Sosial SP I p SP I k
1. Mengidentifikasi penyebab isolasi 1. Mendiskusikan masalah yang
sosial pasien dirasakan keluarga dalam merawat
2. Berdiskusi dengan pasien tentang pasien
keuntungan berinteraksi dengan 2. Menjelaskan pengertian, tanda
orang lain dan gejala isolasi sosial yang
3. Berdiskusi dengan pasien tentang dialami pasien beserta proses
kerugian tidak berinteraksi dengan terjadinya
orang lain 3. Menjelaskan cara-cara merawat
4. Mengajarkan pasien cara pasien isolasi sosial
berkenalan dengan satu orang
5. Menganjurkan pasien SP II k
memasukkan kegiatan latihan 1. Melatih keluarga mempraktekkan
berbincang-bincang dengan orang cara merawat pasien dengan
lain dalam kegiatan harian isolasi sosial
SP II p 2. Melatih keluarga melakukan cara
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan merawat langsung kepada pasien
harian pasien isolasi sosial
2. Memberikan kesempatan kepada SP III
pasien mempraktekkan cara 1. Membantu keluarga membuat
berkenalan dengan satu orang jadual aktivitas di rumah termasuk
3. Membantu pasien memasukkan minum obat (discharge planning)
kegiatan berbincang-bincang 2. Menjelaskan follow up pasien
dengan orang lain sebagai salah setelah pulang
satu kegiatan harian

4
SP III p
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Memberikan kesempatan kepada
pasien cara berkenalan dengan
dua orang atau lebih
3. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian
Harga Diri Pasien
Rendah SP I p Keluarga
1. Mengidenfikasi kemampuan dan SP I k
aspek positif yang dimiliki pasien 1. Mendiskusikan masalah yang
2. Membantu pasien menilai dirasakan keluarga dalam merawat
kemampuan pasien yang masih pasien
dapat digunakan 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan
3. Membantu pasien memilih gejala harga diri rendah yang dialami
kegiatan yang akan dilatih sesuai pasien beserta proses terjadinya
dengan kemampuan pasien 3. Menjelaskan cara-cara merawat
4. Melatih pasien sesuai pasien harga diri rendah
kemampuan yang dipilih
5. Memberikan pujian yang wajar SP II k
terhadap keberhasilan pasien Melatih keluarga mempraktekkan
6. Menganjurkan pasien cara merawat pasien dengan harga
memasukkan dalam jadwal diri rendah
kegiatan harian Melatih keluarga melakukan cara
SP II p merawat langsung kepada pasien
Mengevaluasi jadwal kegiatan harian harga diri rendah
pasien SP III k
Membantu keluarga membuat jadual
Melatih kemampuan kedua di rumah termasuk minum obat
Menganjurkan pasien memasukkan (discharge planning)
dalam jadwal kegiatan harian Menjelaskan follow up pasien
setelah pulang
Gangguan Pasien Keluarga
Sensori SP I p SP I k
persepsi: 1. Mengidentifikasi jenis halusinasi 1. Mendiskusikan masalah yang
Halusinasi pasien dirasakan keluarga dalam merawat
... 2. Mengidentifikasi isi halusinasi pasien
(Spesifik) pasien 2. Menjelaskan pengertian, tanda
3. Mengidentifikasi waktu halusinasi dan gejala halusinasi, dan jenis
pasien halusinasi yang dialami pasien
beserta proses terjadinya

5
4. Mengidentifikasi frekuensi 3. Menjelaskan cara-cara merawat
halusinasi pasien pasien halusinasi
5. Mengidentifikasi situasi yang
menimbulkan halusinasi
6. Mengidentifikasi respons pasien SP II k
terhadap halusinasi 1. Melatih keluarga mempraktekkan
7. Mengajarkan pasien cara cara merawat pasien dengan
menghardik halusinasi Halusinasi
8. Menganjurkan pasien 2. Melatih keluarga melakukan cara
memasukkan cara menghardik merawat langsung kepada pasien
halusinasi dalam jadwal kegiatan Halusinasi
harian

SP II p
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan SP III k
harian pasien 1. Membantu keluarga membuat
2. Melatih pasien mengendalikan jadual aktivitas di rumah termasuk
halusinasi dengan cara bercakap- minum obat (discharge planning)
cakap dengan orang lain 2. Menjelaskan follow up pasien
3. Menganjurkan pasien memasukkan setelah pulang
dalam jadwal kegiatan harian

SP III p
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien mengendalikan
halusinasi dengan melakukan
kegiatan (kegiatan yang biasa
dilakukan pasien di rumah)
3. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian
A.
SP IV p
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Memberikan pendidikan kesehatan
tentang penggunaan obat secara
teratur
3. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian

6
Defisit Pasien Keluarga
Perawata
n Diri SP I p SP I k
1. Menjelaskan pentingnya kebersihan 1. Mendiskusikan masalah yang
diri dirasakan keluarga dalam
2. Menjelaskan cara menjaga merawat pasien
kebersihan diri 2. Menjelaskan pengertian, tanda
3. Membantu pasien mempraktekkan dan gejala defisit perawatan diri,
cara menjaga kebersihan diri dan jenis defisit perawatan diri
4. Menganjurkan pasien memasukkan yang dialami pasien beserta proses
dalam jadwal kegiatan harian terjadinya
3. Menjelaskan cara-cara merawat
pasien defisit perawatan diri

SP II k
SP IIp 1. Melatih keluarga mempraktekkan
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian cara merawat pasien dengan
pasien defisit perawatan diri
2. Menjelaskan cara makan yang baik 2. Melatih keluarga melakukan cara
3. Membantu pasien mempraktekkan merawat langsung kepada pasien
cara makan yang baik defisit perawatan diri
4. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian

SP III p SP III k
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian 1. Membantu keluarga membuat
pasien jadual aktivitas di rumah termasuk
2. Menjelaskan cara eliminasi yang baik minum obat (discharge planning)
3. Membantu pasien mempraktekkan 2. Menjelaskan follow up pasien
cara eliminasi yang baik dan setelah pulang
memasukkan dalam jadual
4. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian
SP IV p
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
pasien
2. Menjelaskan cara berdandan
3. Membantu pasien mempraktekkan
cara berdandan
4. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian

7
POLITEKNIK KESEHATAN TNI AU CIUMBULEUIT
JL. CIUMBULEUIT NO. 203 BANDUNG

Nama Mahasiswa: ................................................................................................ Ruangan :...........................................

NIK : ............................................................................................... Tanggal : ........................20...........

EVALUASI PENILAIAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK


PENILAIAN
NO ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4
I PRAINTERAKSI Penilaian:
1 Identitas diri 4: Baik
2 Ideal diri 3: Sedang
3 Norma dan nilai yang dianut 2: Cukup
4 Kekuatan dan kelemahan 1: Kurang
5 Perasaan saat ini dan cara mengatasi
6 Antisipasi hal yang luar biasa
7 Kontrak (waktu, tempat, dan topik) Nilai:
8 Tujuan Nilai Total X 100% =
9 Seting tempat dan jarak 100
II PERKENALAN / ORIENTASI
1 Salam terapeutik, memperkenalkan diri
2 Pembicaraan dan topik netral
3 Evaluasi validasi
4 Kontrak (topik, waktu, dan tempat)
5 Tujuan tindakan / pembicaraan
6 Identifikasi respon klien terhadap kehadiran perawat
III FASE KERJA Batas Lulus: ≥ 70
1 Menanggapi pembicaraan klien secara positif
2 Klien lebih terbuka terhadap interaksi
3 Menganalisa isi pembicaraan klien dan menyimpulkan
4 Menggunakan teknik komunikasi terapeutik
IV FASE TERMINASI
1 Evaluasi perasaan klien
2 Evaluasi isi materi
3 Tindak lanjut
4 Kontrak yang akan datang (topik, waktu, dan tempat)
V POST INTERAKSI
Mengenal perasaannya saat interaksi
1
(Penyebab, usaha mengatasi, hasilnya
2 Menganalisa interaksi yang telah berlangsung
TOTAL

......................................, ..........................................................20.............
Penguji / Pembimbing

(.....................................................................................................)
NIP. / NIK. :

Anda mungkin juga menyukai