0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara ICU (Intensive Care Unit) dan HCU (High Care Unit), serta pertimbangan mengenai Do Not Rescucitation (DNR). ICU adalah ruang khusus untuk pasien kritis yang membutuhkan perawatan intensif dan pengawasan terus menerus, sementara HCU untuk pasien yang kondisinya sudah membaik dan stabil namun masih membutuhkan pengawasan. DNR dapat dilakukan atas permintaan pasien atau keluarga, namun harus ad
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara ICU (Intensive Care Unit) dan HCU (High Care Unit), serta pertimbangan mengenai Do Not Rescucitation (DNR). ICU adalah ruang khusus untuk pasien kritis yang membutuhkan perawatan intensif dan pengawasan terus menerus, sementara HCU untuk pasien yang kondisinya sudah membaik dan stabil namun masih membutuhkan pengawasan. DNR dapat dilakukan atas permintaan pasien atau keluarga, namun harus ad
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara ICU (Intensive Care Unit) dan HCU (High Care Unit), serta pertimbangan mengenai Do Not Rescucitation (DNR). ICU adalah ruang khusus untuk pasien kritis yang membutuhkan perawatan intensif dan pengawasan terus menerus, sementara HCU untuk pasien yang kondisinya sudah membaik dan stabil namun masih membutuhkan pengawasan. DNR dapat dilakukan atas permintaan pasien atau keluarga, namun harus ad
1. Apa perbedaan ICU dan HCU? ICU HCU Ruang khusus untuk pasien kritis yang Ruang khusus untuk pelayanan perlu perawatan intensif dan sebelum pasien dikembalikan ke pengawasan terus menerus. ruang rawat inap. Kondisi pasien = Luka besar, Luka Kondisi pasien = respirasi, bakar parah, gagal napas, usai hemodinamik dan kesadaran yang transplantasi organ, tulang punggung stabil. komplek dan operasi kardiotoraks. Diperuntukkan bagi pasien yang Perlu persetujuan dokter yang menunjukkan perbaikan kondisi, tidak bersangkutan untuk dikirim ke ICU perlu lg ditangani di ICU, namun bagi pasien yang tidak dalam kondisi masih perlu pengawasan ketat dari akut. tenaga medis. Tidak terdapat ventilitator, hanya Terdapat ventilitator. terdapat monitor hemodinamik. Menyediakan tindakan medis yang bersifat kritis dan sistem pendukung fungsi organ tubuh
Tahapan : ICU ↔ HCU ↔ R.Inap
2. Apakah boleh ‘Do Not Rescucitation’?
Situasional
3. Jika boleh, apa saja pertimbangan DNR?
a. Sesuai permintaan pasien sendiri/keluarga tetapi harus ditandatangani dan diputuskan melalui konsultasi pada dokter yang berwenang. b. Menurut artikel di Jurnal of General Internal Medicine “Dokter secara moral dan hokum berkewajiban untuk menghormati prefensi pasien agar tidak menjalani perawatan yang menopang kehidupan”. c. Menurut AHA, tidak semua penyakit dilakukan RJP, misalnya penyakit terminal, penyakit irreversible dan sudah ada tanda kematian. d. Dari segi tenaga medis, “tidak boleh menyerah selagi masih ada harapan hidup”.