Pendahuluan
Oleh karena itu, pada saat ini mulai banyak brand-brand produk
olahraga yang mulai mengembangkan perusahaanya dari yang awalnya
hanya sebatas produk untuk olahraga menjadi produk yang nyaman
dipakai untuk kegiatan sehari-hari maupun untuk kegiatan lainnya.
Salah satu dari brand penyedia produk olahraga ini adalah Adidas.
Adidas berdiri pada tahun 1920 oleh Adolf Dassler namun hanya
sebatas proyek kecil-kecilan dan pada tahun 1924 Ia dan saudaranya
Rudolf Dassler mendirikan “Dassler Brothers OGH” yang kemudian
menjadi cikal bakal Adidas saat ini.
Telaah Pustaka
ii. Penetapan Harga (Pricing): Harga Produk, yaitu memilih harga yang terbaik
untuk menjual produk, sering merupakan tindakan penyeimbangan. Di satu sisi,
harga harus mendukung berbagai biaya, meliputi biaya-biaya operasi,
administratif, penelitian, dan biaya pemasaran. Di sisi lain, harga tidak bisa begitu
tinggi sehingga konsumen beralih ke pesaing. Penetapan harga yang sukses berarti
menemukan jalan tengah yang menguntungkan antara dua persyaratan tersebut.
iii. Tempat dan Distribusi (Place and Disribution): Dalam bauran pemasaran,
tempat mengacu pada distrubusi. Menempatkan produk di gerai yang tepat,
misalnya, too ritel, membutuhkan keputusan tentang beberapa kegiatan, yang
semuanya berkaitan dengan menyampaikan produk dari produsen ke konsumen.
Keputusan tentang pergudangan dan pengendalian persediaan merupakan
keputusan ditribusi , seperti keputusan tentang pilihan transportasi.
iv. Promosi (Promotion): Komponen yang paling terlihat dari bauran pemasaran
tidak diragukan lagi promosi, yang mengacu pada Teknik untuk
mengkomunikasikan informasi tentang produk. Alat promosi yang paling penting
termasuk iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan, publisitas, dan hubungan
masyarakat.
Pembahasan
Produk Adidas mendapatkan respon yang baik dari masyarakat. Hal ini
dapat dibuktikan melalui banyaknya kalangan masyarakat yang menggunakan
produk Adidas untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Walaupun dibanderol
dengan harga yang cukup tinggi, produk Adidas tetap banyak diminati masyarakat
karena nyaman dipakai dan style dari produk ini juga disesuaikan dengan
perkembangan zaman.
1. Segmentasi Geografis:
2. Segmentasi Demografis
Dalam hal demografis, Adidas lebih mengutamakan untuk berfokus pada
usia, pendapatan dan kelas sosial.
a) Usia :
Untuk kaum muda, Adidas seringkali memasarkan produk-
produknya yang memiliki design yang trendy yang menarik mata
kaum muda untuk membeli produk tersebut. Sedangkan untuk
orang tua dan lansia, Adidas lebih berfokus untuk menawarkan
produknya yang memiliki kenyaman ketika dipakai sehingga tidak
membuat mereka kelelahan saat berjalan jauh
b) Pendapatan
c) Kelas sosial
3. Variabel psikologis
Penutup
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran