ARTIKEL ORGANISASI DAN MANAJEMEN DALAM SUATU

PERUSAHAAN

Dosen Pembimbing :

Rina Mardiyana, SST., M.Kes

Disusun Oleh :

Kelompok 2

1. Anis Dwi Saputri

(201802014)
2. Risalatus Zainiah A S
(201802015)
3. Bilgis Trisna Dwi Ariyanti (201802017)
4. Hilda Arianti (201802018)
5. Heni Sri Wulandari (201802019)
6. Rinda Widya Eriyanti (201802020)
7. Vinka Ayu Rahayu (201802021)
8. Fungky Meta Ardhana (201802022)
9. Septiana Putri Mardiyah (201802023)
10.Fidia Sari (201802024)
11.Nanda Vicha Laila (201802025)
12.Desta Wahyu Maharani (201802026)
13.Dea Alfi Sabrina (201802027)

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN

STIKES BINA SEHAT PPNI MOJOKERTO
2020
ORGANISASI DAN MANAJEMEN DALAM SUATU PERUSAHAAN

Tak akan berjalan dan menjadi sebuah perusahaan bila tidak terdapat dua unsure
penopangnya, yaitu pengorganisasian dan manajemen dalam suatu perusahaan tersebut.
Kedua unsure ini haruslah ada dan tertata dengan rapi agar suatu perusahaan dapat berjalan
dengan semestinya.
Lalu, apa yang membuat manajemen dan organisasi harus berada dalam suatuperusahaan?
Apa itu manajemen dan organisasi bagi suatu perusahaan?

Yang pertama kita akan membahas organisasi. Organisasi berasal dari kata Organum yang
berarti alat atau anggota badan. Seorang ahli bernama James D. Mooney mengatakan bahwa,
organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai suatu tujuan bersama.
Lalu ada seorang ahli lain bernama Chester I. Barnard yang mengemukakan bahwa organisasi
adalah suatu system dari pada aktifitas kerjasama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
Ada tiga unsure utama dalam organisasi, yaitu:

1. Adanya kelompok orang

2. Adanya hubungan dan pembagian tugas
3. Adanya tujuan yang ingin dicapai

Menurut pola hubungan kerja, serta lalu lintas wewenang dan tanggung jawab, maka bentuk-
bentuk organisasi dapat dibedakan menjadi empat:

1. Bentuk organisasi garis

2. Bentuk organisasi fungsionil
3. Bentuk organisasi garis dan staf
4. Bentuk organisasi fungsionil dan staf

Lalu, ada manajemen dalam suatu perusahaan. Perusahaan memerlukan manajemen untuk
mengatur pengorganisasian mereka. Manajemen bertindak sebagai pemimpin, perencana,
penyusun, pengawas dan peneliti hasil pekerjaan. Fungsi dari manajemen adalah meliputi
usaha memimpin dan mengatur faktor-faktor ekonomi, Sehingga usaha itu memberikan
perkembangan dan keuntungan bagi mereka yang ada di lingkungan perusahaan. Dalam
sebuah perusahaan besar, manajemen dibagi dalam tiga kelas yang diantaranya.

a. Top manajemen
b. Middle manajemen
c. Operating manajemen

Orang yang memimpin manajemen disebut manajer. Manajer bertugas untuk mngawasi dan
mengontrol agar manajemen dapat dilaksanakan dengan baik sesuai dengan ketetapan yang
digariskan bersama. Untuk menjadi seorang manajer, Anda haruslah dapat menjadi teladan
bagi semua karyawan perusahaan, tegas dalam menggerakkan bawahan, mempunyai sifat
pendorong, setia atau mengabdi pada tugas-tugas yang diberikan, berani dan mampu
menghadapi kesulitan, bertanggung jawab dan tegas dalam pengambilan keputusan, serta
berjiwa besar.

Tahukan kalian jika menajemen memiliki 4 fungsi utama, yakni :

1. Planning (Perencanaan)
Apasih perencanaan itu ? perncanaan adalah menetapakan pekerjaan yang harus
dilaksanakan oleh kelompok atau mencapai tujuan yang digariskan. Planning juga
mencakup kegiatan pengambilan keputusan, karena termasuk dalam peilihan
alternatif-alternatif keputsan.
2. Organizing
Organizing adalah proses pengelompokan kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuan-
tujuan dan penugasan setiap kelompok kepada seorang manajer.
3. Actuating (Penggerakan)
Kenapa sih harus ada penggerakan ? nah dari sini kita bisa melihat apakah suatu
manajemen dalam suatu perusahaan berjalan atau tidak bagaimana bentuk dan kondisi
karyawan apakah mereka menjalakan sesuai planning ataukah tidak itu tergantung
dari proaktif manajernya. Actuating sendiri adalah suatu usaha untuk menggerakkan
anggota-anggota kelopmpok sedemeikian rupa hinga mereka berkeinginan dan
berusaha untuk mencapai sasaran-sasaran perusahaan yang bersangkutan dan sasaran-
sasaran anggota perusahaan tersebutoleh karena anggota ingin mencapai sasaran-
sasaran yang sudah direncanakan sejak awal. Maka dari itu manajer harus mempunyai
jiwa sosial yang tinggi guna mempererat hubungan karyawan dengan manajer. Nilai-
nilai, sikap, harapan, kebutuhan, ambisi, harapan, pemuasaan seseorang dan
interaksinya dengan orang-orang lain dan dengan lingkungan fisik kesemuanya
bertautan dengan proses penggerakan guna mencapai target.
4. Controling (Pengawasan)
Pengawasan seorang manajer harus mampu untuk mengawasi sebuah perusahaan baik
kecil maupun besar guna menjaga dan mencocokkan apakah kegiatan operasionalnya
(actuating) yang telah direncanakan dalam mencapai tujuan dari organisasi atau
perusahaan berjalan sesuai rencana, dengan demikian fokus dari pengawasan adalah
melihat kesalahan atau ketidaksesuaian antara kegiatan operasional dengan planning.

Dari sini dapat disimpulkan bahwa suatu perusahaan dapat berdiri dan berjalan dengan
semestinya apabila terdapat organisasi, yang berfungsi agar struktur dan pembagian tugas
serta tujuan berdirinya perusahaan tersebut dapat tercapai. Dan manajemen berfungsi dalam
pengatur serta pemimpin agar perusahaan dapat berkembang dan memberi keuntungan bagi
orang-orang yang terlibat dalam suatu perusahaan tersebut.

Daftar Pustaka
Suyadi. (2013). Implementasi dan Inovasi. Jakarta: Rosda.

Terry, G. R. (2006). Asas-Asas Manajemen. Bandung: PT Alumni.

Julia, N. D. (2016). Organisasi Dan Manajemen Perusahaan.

https://id.scribd.com/document/331383061/Organisasi-Dan-Manajemen-Perusahaan