NIM : 18809134053
Kelas : D3 Akuntansi B
Dari sudut pandang investor, peramalan masa depan adalah inti dari analisis keuangan yang
sebenarnya. Sementara itu, dari sudut pandang manajemen, analisis laporan keuangan
berguna untuk membantu mengantisipasi kondisi masa depan, yang lebihh penting lagi
adalah sebagai titik awal untuk merencanakan tindakan-tindakan yang akan memperbaiki
kinerja di masa depan.
Aset likuid (liquid assets) merupakan asset yang diperdagangkan di pasar aktif sehingga
dapat dikonversi dengan cepat menjadi kas pada harga pasar yang berlaku.
Rasio Lancar
Aset lancar
Rasio lancar=
Kewajiban lancar
Jika suatu perusahaan mengalami kesulitan keuangan, perusahaan mulai lambat membayar
tagihan (utang usaha), pinjaman bank, dan kewajiban lainnya yang akan meningkatkan
kewajiban lancar. Jika kewajiban lancar naik lebih cepat daripada aset lancar, maka rasio
lancar akan turun.
Aset lancar−Persediaan
Rasio cepat atau acid test=
Kewajiban lancar
4.3 Rasio Manajemen Aset
Penjualan
Rasio perputaran persediaan=
Persediaan
Rasio ini menunjukan berapa kali pos tersebut berputar sepanjang tahun.
Periode penagihan rata-rata digunakan untuk menilai piutang usaha. Rasio ini menunjukkan
lamanya waktu rata-rata perusahaan harus menunggu setelah melakukan penjualan dan belum
menerima kas.
Piutang
DSO=Jumlah hari penjualanbelum tertagih=
Rata−rata penjualan perhari
Rasio ini mengukur seberapa efektif perusahaan menggunakan pabrik dan peralatannya.
Penjualan
R asio perputaran aset tetap=
Aset tetap bersih
Penjualan
Rasio perputaran total aset=
Total aset
Total utang
Rasio utang=
Total aset
EBIT
Rasio kelipatan pembayaran bunga=
Bebanbunga
Rasio Cakupan EBITDA
Laba bersih
Margin laba atas penjualan=
Penjualan
Laba bersih
Pengembalian atas total aset =ROA =
Total aset
EBIT
BEP=
Total aset
Laba bersih
Pengembalian atas ekuitas biasa ( ROE )=
Ekuitas biasa
Rasio Harga/Laba
Rasio harga/laba ¿
ekuitas biasa
Nilai buku per saham=
jumlah sahamberedar
4-9 M/B = Harga pasar per saham/ Nilai buku per saham
1,9 = ?/75
3,5=
Nilai buku per saham = Ekuitas biasa/jml saham beredar=3,75 milyar/50 juta=75
8 = 6 milyar/Beban bunga