Anda di halaman 1dari 10

TUGAS MATA KULIAH

MANAJEMEN PEMASARAN BANK


SEMESTER GENAP 2019/2020

PENGAMBILAN
RISIKO

Disusun Oleh :

Kelompok :4 Kelas :E

M.MARDIANSYAH (2017210593)

NUNGKI LUTHFI ASTUTI (2018210083)

EARLYSA RAHMA N.S (2018210680)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS


SURABAYA
2020
KATA PENGANTAR
         

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda
tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di
akhirat nanti.
Kami selaku penyusun makalah ini mengucapkan syukur kepada Allah
SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehar fisik maupun akal
pikiran, sehingga kami mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai
tugas dari mata kuliah Manajemen Pemasaran Bank dengan judul “Strategi S T P
(Segmentation, Targetting, Positioning)”.
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
kami mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan
apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya
kepada dosen mata kuliah Manajemen Pemasaran Bank, Ibu Ellen Theresia
Sihotang, SE, Ak, MBA yang telah membimbing kami dalam menulis makalah
ini.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Surabaya, 08 Maret 2020

ii
Penyusun

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR...........................................................................................II
DAFTAR ISI........................................................................................................III
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG...............................................................................1
1.2 RUMUSAN MASALAH............................................................................1
1.3 TUJUAN PEMBELAJARAN.....................................................................2

BAB II.....................................................................................................................3
PEMBAHASAN.....................................................................................................3
2.1 PENGERTIAN SEGMENTASI.........................................................3
2.2 MENETAPKAN PASAR SASARAN...............................................3
2.3 MENENTUKAN POSISI PASAR.....................................................3
2.4 STRATEGI PENETAPAN HARGA.................................................4

BAB III....................................................................................................................6
PENUTUPAN.........................................................................................................6
3.1 KESIMPULAN....................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................7

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Lingkungan Pemasaran Bank adalah  lingkungan  perusahaan yang terdiri
dari pelaku dan kekuatan di luar pemasaran yang mempengaruhi kemampuan
manajemen pemasaran untuk membangun dan mempertahankan hubungan yang
berhasil dengan pelanggan sasaran.
Strategi segementasi merupakan proses memilih kelompok nasabah
berdasarkan keinginan, kekuatan, dan daya beli. Dengan segmentasi pemasar akan
mudah memasarkan produk sesuai kebutuhnannya. Strategi Targeting merupakan
proses menetukan siapa (nasabah yang mana) dan berapa banyak yang akan
ditawarkan produk yang akan dijual. Proses ini mempertimbangkan segmentasi
nasabah dan kesesuaian produk yang ditawarkan. Strategi positioning merupakan
proses posisi produk sedemikian rupa sehingga pasar/nasabah yang menjadi
sasaran mengenal tawaran dan citra khas perusahaan.
Harga adalah salah satu unsur bauran pemasaran yang menghasilkan
pendapatan, unsur-unsur lainnya menghasilkan biaya.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah dari
makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Apa pengertian segmentasi ?


2. Apa penepatan pasar sasaran ?
3. Bagaimana penentuan posisi pasar ?

1
1.3 Tujuan Pembelajaran

Adapun tujuan yang ingin di capai setelah mempelajari makalah tentang


Pengambilan Risiko diharapkan

1. Untuk mengetahui pengertian segmentasi


2. Untuk mengetahui penetapan pasar sasaran
3. Untuk mengetahui bagaimana penentuan posisi pasar

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN SEGMENTASI


Segmentasi yaitu  proses memilah kelompok nasabah berdasarkan
keinginan, kekuatan, dan daya beli. Segementasi pasar perlu dilakukan mengingat
di dalam suatu pasar terdapat banyak pembeli yang berbeda keingingan dan
kebutuhannya. terdiri dari sudut pandang seperti :
1. Segmentasi berdasarkan Geografik, yaitu :
-Negara
-Wilayah
2. Segmentasi berdasarkan demografik, yaitu :
-Golongan umur                               -Ukuran keluarga
- Jenis kelamin                                  -Daur hidup keluarga
-Pekerjaan                                        -Pendidikan
3. Segmentasi  berdasarkan  Psikografik, yaitu :
-Kelas sosial
-Gaya hidup
-Karakteristik kepribadian

2.2 MENETAPKAN PASAR SASARAN

Menetapkan pasar sasaran (targeting) artinya melibatkan evaluasi setiap


daya tarik segmen  pasar dan  memilih satu  atau  lebih segmen yang akan
dimasuki (Kolter, 2006)

2.3 MENENTUKAN POSISI PASAR

3
Menentukan posisi pasar, yaitu  menentukan posisi yang kompetitif untuk
produk atau suatu pasar. Posisi produk adalah bagaimana suatu  produk yang
didefinisikan oleh konsumen atas dasar atribut-atribut.
Risiko adalah sesuatu yang selalu dikaitkan dengan kemungkinan
terjadinya keadaan yang merugikan dan tidak diduga sebelumnya bahkan bagi
kebanyakan orang tidak menginginkannya atau konsekuensi sebagai dampak
adanya ketidakpastian, yang memunculkan dampak yang merugikan pelaku usaha.
Sebaliknya, konsekuensi yang memunculkan dampak yang menguntungkan tidak
dianggap sebagai risiko. Konsekuensi positif ini dianggap sebagai keuntungan
yang diharapkan. Oleh karenanya, dalam proses yang dilewati seorang wirausaha
tidak dapat dilepaskan bagaimana seorang wirausaha melakukan pengambilan
risiko untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Setiap Risiko memiliki karakteristik sendiri yang berbeda satu sama lain,
Setiap Risiko memerlukan kebijakan manajemen tertentu atau analisisa tertentu
untuk pengelolaan dan penanganannya. Kebanyakan Pengusaha hanya mengenali
Risiko yang tampak jelas / terlihat atau paling jelas telihat. Misalnya seorang
pemilik restoran yang berencana pergi untuk suatu tujuan dapat dengan mudah
memprediksi Risiko tentang keselamatan kerja para staffnya, dan dapat
melakukan pencegahan dengan memberikan instruksi yang cukup kepada para
staff dalam menjalankan pekerjaannya.

2.4 STRATEGI PENETAPAN HARGA

Harga (price) adalah sejumlah uang yang ditagihkan atas suatu produk
atau jasa, atau jumlah dari nilai yang ditukarkan para pelanggan untuk
memperoleh manfaat dari memiliki atau menggunakan suatu produk dan jasa
(Kolter, 2006).

4
Perusahaan menetapkan suatu harga dengan melakukan pendekatan
penetapan harga secara umum yang meliputi satu atau lebih diantara tiga
perangkat perimbangan berikut ini yakni :
1.    Cost-Based Pricing (Penetapan harga berdasarkan biaya)
2.    Value-Based Pricing (Penetapan harga berdasarkan nilai)
3.    Competition-Based Pricing (Penetapan harga berdasarkan persaingan). 
Penentuan harga oleh suatu bank dimaksudkan untuk berbagai tujuan yang
hendak dicapai.Secara umum tujuan penentuan hendak dicapai. Secara umum
harga sebagai berikut:
1.    Untuk bertahan hidup                                    4. Mutu produk        
2.    Untuk memaksimalkan laba                          5. Pesaing         
3.    Untuk memperbesar market share

5
BAB III
PENUTUPAN

3.1 KESIMPULAN

Konsumen di negara Indonesia cenderung berpikir ketika akan melakukan


transaksi atau menyimpan uang di bank. Oleh sebab itu, seharusnya bank lebih
giat lagi memasarkan produk-produk yang dimiliki dan lebih memberikan
kenyamanan baik dalam pelayanan dan kualitas produknya. Agar masyarakat
menjadi tertarik untuk memilih bank tersebut dan mempercayakan uangnya pada
bank itu. Karena di masa sekarang sudah banyak pesaing-pesaing bank yang
memberikan kemudahan baik dalam segi kualitas, pelayanan dan lain sebagianya.

6
DAFTAR PUSTAKA

Tatik Suryani, 2008. Perilaku Konsumen, Implikasi pada Strategi Pemasaran,


Graha Ilmu, Edisi Pertama, Yogjakarta

Armstrong, G. & Kotler, P, ., 2003. Dasar-dasar Pemasaran. Kesembilan.


Jakarta: PT. Indeks Gramedia

Kasmir, 2012, Manajemen Perbankan, PT Raja Grafindo Persada, cetakan ke-11,


Jakarta

Anda mungkin juga menyukai