Disusun Oleh:
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2019
1
KATA PENGANTAR
Penyusun
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB 1
BAB 2
BAB 3
3.1 Kesimpulan 13
3.2 Saran 13
DAFTAR PUSATAKA 14
3
BAB II
PENDAAHULUAN
4
1.2 Rumusan Masalah
1 Apa itu sel prokariotik?
2 Apa saja struktur sel prokariotik?
3 Apa ciri dari sel prokariotik?
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
merupakan polimer unik yang hanya dimiliki oleh golongan bakteri.
Bakteri adalah organisme yang paling banyak jumlahnya dan tersebar
luas dibandingkan makhluk hidup lainnya. Bakteri memiliki ratusan
ribu spesies yang hidup di gurun pasir, salju atau es, hingga lautan
(Maryati, 2007). Bakteri yang keberadaanya banyak sekali ini,
memungkinkan untuk menjadi salah satu penyebab penyakit pada
manusia (Radji, 2011). Bakteri yang menyebabkan penyakit pada
manusia adalah bakteri patogen (Darmadi, 2008). Bakteri patogen
yang menyebabkan penyakit ineksi pada manusia contohnya adalah S.
aureus.
Gambar Bakteri
7
b.) Membran Plasma
Membran sel atau membran plasma tersusun atas molekul
lipid dan protein. Membran plasma berfungsi sebagai pelindung
molekular sel terhadap lingkungan di sekitarnya, dengan jalan
mengatur lalu lintas molekul dan ion-ion dari dalam.
Gambar 1.2 Membran sel Bakteri
c.) Sitoplasma
Sitoplasma tersusun atas air, lipid, protein, mineral dan
enzim-enzim. Enzim enzim digunakan untuk memcerna makanan
secara ekstra seluler dan untuk melakukan proses metabolisme sel.
Metabolisme sel meliputi proses penyusunan (anabolisme) dan
penguraian (katabolisme) zat-zat.
8
Gambar 1.3 sitoplasma
d.) Mesosom
Kadang-Kadang pada tempat tertentu, membran plasma
melekuk kedalam membentuk bangunan yang disebut mesosom.
Mesosom berfungsi sebagai penghasil energi. Biasanya mesosom
terdapat enzim-enzim pernapasan yang berperan dalam reaksi-
reaksi oksidasi untuk menghasilkan energi.
Gambar 1.4 Mesosom
e.) Ribosom
Ribosom merupakan organel tempat berlangsungnya
sintesis protein. Ukurannya sangat kecil berdiameter antara 15-20
nm (1 nanometer = 10-9 meter). Didalam sel E coli terkandung
15.000 ribosom dan sekitar 25% masa total bakteri.
9
Gambar Struktur Ribosom bakteri
f.) DNA
DNA atau asam deoksiribonukleat merupakan
persenyawaan yang tersusun atas gula deoksiribosa, fosfat, dan
basa-basa nitrogen. DNA berfungsi sebagai pembawa informasi
genetik, yaitu sifat-sifat yang harus diwariskan kepada
keturunannya. Oleh sebab itu, DNA disebut pula sebagai materi
genetik.
Gambar 1.5 DNA
g.) RNA
RNA atau asam ribonukleat merupakan persenyawaan hasil
transkripsi DNA. Jadi, bagian tertentu DNA melakukan transkripsi
membentuk RNA. RNA membawa kode-kode genetik sesuai
pesanan DNA. Selanjutnya, kode-kode genetik itu akan
diterjemahkan dalam bentuk urutan asam amino dalam proses
10
sintesis protein. Demikianlah struktur sel prokariotik pada bakteri
E. coli. Ternyata, bakteri mempunyai bagian-bagian sel yang rumit.
Setiap bagian sel ini mempunyai peranan yang penting bagi
kelangsungan hidup sebuah sel. Namun, bagian-bagian sel itu tidak
dapat berdiri sendiri dalam menjalankan fungsi sebuah sel,
melainkan harus bekerja sama dengan bagian sel lain membentuk
satu kesatuan.
11
yang mempunyai pigmen fotosintesis seperti ditemukan pada
Cyanobakteria.
Ukuran 1-10 µm
Tipe Inti Daerah nukleosit tanpa inti sejati
DNA Umumnya sirkuler
Sintetis RNA/Protein Berlangsung di sitolasma
Ribosom 50 S dan 30 S
Struktur Sitoplasma Sederhana
Pergerakan Sel Flagela yang tersusun atas protein
flagellin
Mitokondria Tidak ada
Kloroplas Tidak ada
12
Organisasi Umumnya satu sel
Pembelahan Sel Pembelahan biner
Jenis Organisme Bakteri dan archae
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari makalah ini penulis dapat mengambil kesimpulan yaitu :
1 Sel prokariotik merupakan sel yang tidak memiliki membrane inti
sehingga aktivitas sel terjadi pada membrane plasma dan di dalam
sitoplasma
2 Sel prokariot biasanya berupa sel tunggal
3 Genom prokariot pada kromosom tunggal, DNA atau RNA saja
4 Pada eukariot genom inti terdapat pada kromosom dan informasi
genetic (genom) organel terdapat pada mitokondria dan plastid
(kloroplas)
5 Beberapa organel seperti membrane plasma, sitoplasma, dan
ribosom sama-sama dimiliki oleh sel prokariotik.
6 Kesamaan lain yang terdapat pada sel prokariotik diantaranya
adalah informasi genetic yang dikode oleh DNA, Reaksi
metabolisme yaitu apparatus yang sama untuk konvensi energy
kimiawi, mekanisme sin tesa dan penyisipan protein membrane,
dan kontruksi proteosom yang sama.
3.2 Saran
1 Bagi kita para mahasiswa dan generasi yang akan datang sudah
seharusnya mengetahui kehidupan dan ciri dari organisme sel
prokariotik.
13
2 Kepada pembaca yang ingin lebih tahu banyak mengenai
organisme sel prokariotik dapat mencari referensi lain di buku-
buku, jurnal dan internet.
DAFTAR PUSTAKA
14