Asas Relevansi Pengembangan Masyarakat PDF
Asas Relevansi Pengembangan Masyarakat PDF
bahwa kehadiran pendidikan non formal didasarkan atas kebutuhan, masyrakat dan
perdesaan.
3. Di lihat dari segi demografi, bagian terbesar jumlah penduduk tinggal di
dan kualitatif, khususnya faktor ekonomi, sosial budaya, dan prasarana maka
belum menetap pada suatu wilayah yang disebut desa, seperti kelompok terasing
yang selalu berpindah-pindah. Desa swadaya ialah desa yang bersifat tradisional
yang diikat oleh adat istiadat, hubungan antar penduduk yang erat, pengawasan
tingkatan teknologi yang masih sederhana, serta prasarana yang masih minim.
Desa swakarya ialah desa yang setingkat lebih maju dari desa swadaya dan ditandai
dengan adat istiadat sedang mengalami transisi, pengaruh luar pun mulai masuk, cara
berpikir penduduk mulai berubah, lapangan kerja bertambah, serta kualitas prasaran di
Desa swasembada ialah desa yang seingkat lebih tinggi dari desa swakarya yang
ditandai dengan adat istiadat sudah tidak mengikat secara ketat hubungan antar manusia
bersifat rasional, teknologi tinggi, dan prasarana desa cukup. Norma-normanya ialah :
1. Adat istiadat dan tradisi tidak megikat lagi pada kehidupan penduduk.
Masyarakat
mereka untuk membebaskan diri dari keodohan, imbalan atau upah kerjayang rendah
dan ketidakadilan dalam masyarakat. Kedua, membantu masyarakat untuk biasa hidup
lapangan usaha dan kemudahan yang dapat diperoleh seperti pemberian modal
kredit. Ketiga, para pendidik dan tutor bekerja sama berorganisasi kemasyarakatan dan
anggota masyarakat dalam upaya mengidentifikasi kebutuhan, sumber dan kemungkinan
sendiri.
sistimatis, dan terarah yang diselenggarakan oleh untuk dan dalam masyarakat yang
bertujuan mengubah taraf kehidupan mereka sendiri ke arah yang lebih baik. Pengertian
Pengembangan masyrakat dapat ditinjau dari segi sistem dan gerakan. Sebagai sistem,
komponen-komponen yang saling berhbungan antara satu dengan yang lainnya dan
masyrakat adalah suatu proses atau gerakan yang dilakukan oleh masyarakat yang
diatas mempunyai hubungan yang amat erat dengan sistem pendidikan. Apabila
hubungan ini dikaji lebih mendalam maka akan ditemukan suatu nilai bahwa
pengembangan masyarakat itu sendiri merupakan pendidikan dalam makna yang wajar
dan luas. Dalam hubungan ini pendidikan nonformal, sebagai subsistem pendidikan
masyarakat baik pada tingkat lokal, daerah, maupun nasional. Pendidikan nonformal
bahwa setipa kebijakan dan egiatan Pengembangan masyarakat memuat pola kebijakan
Salah satu sasaran perubahan yang ingin dicapai oleh pendidikan nonformal
masyarakat dari situasi kehidupan semu, yang disebut masyarakat dalam keadaan
memberi petunjuk lepasnya masyarakat dari stuasi kehidupan semu. Ditinjau dari proses
berkaitan dengan berbagi fungsi, pendidikan nonformal dapat berperan dalam hal-hal
sebgai berikut :
budaya masyarakat.
masyarakat.
===== =====