Sejarah ground freezing (pembekuan tanah)

Metode pembekuan tanah buatan ditemukan oleh ilmuwan Jerman F. Hermann Poetsch , pada
tahun 1883. Ini pertama kali digunakan di Amerika di Chapin Mine Company di Iron Mountain, di
mana pembekuan dilakukan hingga kedalaman 100 kaki.
Namun, menyediakan kontrol air tanah dan dukungan penggalian untuk tenggelamnya poros
tetap merupakan aplikasi utama. Bahkan, untuk poros dalam, belum ada metode yang lebih
baik yang telah ditetapkan .
Kondisi Di mana Pembekuan Tanah Paling Efektif
 Tanah di mana daya tembus oleh pengeboran, grouting jet, penggalian clamshell, atau
alat potong vertikal lainnya terbatas.
 Tanah diisi dan tanah berisi penghalang buatan manusia .
 Tanah perawan mengandung jalan berbatu, batu besar, atau permukaan tanah / batu
yang tidak beraturan.
 Tanah yang terganggu karena kondisi yang tidak stabil atau aliran air.
Prinsip Pembekuan Tanah
Prinsip utama dari metode ini adalah mengubah air menjadi es dengan metode pembekuan
eksternal untuk membuat lapisan air dan memperkuat tanah. Efektivitas pembekuan tergantung
pada keberadaan air untuk membuat es, penyemenan partikel dan peningkatan kekuatan tanah
menjadi setara dengan batuan lunak atau sedang.
Jika tanah tidak memiliki jumlah air yang cukup untuk mengisi semua pori-pori saat membeku,
maka mungkin perlu menyediakan air tambahan agar pori-pori tersegel sempurna. Metode ini
sangat efektif di tempat-tempat di mana tanah terbuat dari lumpur. Metode grouting lainnya
tidak dapat dilakukan karena pori-pori sangat halus.
Kekuatan yang dicapai oleh tanah setelah memasang metode ini tergantung pada suhu beku,
kadar air dan sifat tanah. Setelah pembekuan awal telah selesai dan penghalang beku di
tempat, kapasitas pendinginan yang diperlukan berkurang secara signifikan untuk
mempertahankan penghalang beku.
Ketika air tanah ditransformasikan menjadi es, ekspansi terjadi yang dapat diabaikan, sekitar
9% ekspansi diamati yang tidak menimbulkan tekanan atau tekanan serius pada tanah.
Karena ini adalah metode pendinginan buatan, pembekuan yang seragam dapat dilakukan
pada semua jenis tanah yang menawarkan keamanan yang besar bila dibandingkan dengan
berbagai metode pemasangan.
Seperti dalam semua teknik perawatan tanah, penyelidikan lokasi yang memadai diperlukan
untuk memungkinkan sistem terbaik untuk dipilih dan untuk merancang berbagai tabung
pembekuan yang tepat dan memilih pembangkit dengan daya yang memadai.
Setelah proses pembekuan dimulai, pemantauan diperlukan untuk memastikan pembentukan
dinding penghalang dan untuk memverifikasi kapan pembekuan selesai. Selama proses
pengeboran, pipa pemantauan suhu dipasang untuk mengukur suhu tanah.
Jenis Metode Pembekuan Tanah
Jenis metode pembekuan tanah yang digunakan untuk dukungan sementara dari heading
terowongan dibahas di bawah ini:
1. Metode Tidak Langsung
2. Metode langsung
Metode Pembekuan Tanah Tidak Langsung
Jenis metode pembekuan ini biasanya digunakan di setiap tempat untuk stabilisasi judul
terowongan. Dalam metode ini, pendingin sekunder diedarkan melalui tabung yang didorong ke
tanah.

Gambar ini menunjukkan representasi skematis dari metode pembekuan tanah tidak langsung.
Dua pendingin digunakan dalam metode ini. Yang pertama adalah Ammonia dan pendingin
kedua adalah Kalsium Klorida.
Amonia dikompres dalam unit pembekuan dan lolos untuk menjadi dingin. Kondensor
mendinginkan amonia dari bentuk gas ke bentuk cair. Air didinginkan dalam unit pendingin.
Amonia cair ini dilewatkan dan pendingin sekunder didinginkan oleh amonia cair . Solusi air
garam yang didinginkan dilewatkan ke tabung yang digerakkan sejajar dengan tanah. Tabung
ini membeku dan daerah sekitarnya juga membeku. Siklus ini diulang sampai area tanah yang
dibutuhkan membeku.
Waktu yang diperlukan untuk membekukan tanah jelas akan tergantung pada kapasitas pabrik
pembekuan sehubungan dengan volume tanah yang akan dibekukan dan pada jarak dan
ukuran tabung pembekuan dan kadar air di lahan.
Metode Langsung Pembekuan Tanah
Metode ini dibagi lagi menjadi dua jenis:
1. Langsung, melalui sirkulasi cairan refrigeran primer melalui tabung tanah
Dalam jenis metode pembekuan tanah langsung ini, hanya Amonia yang digunakan dalam
proses pembekuan. Prosesnya sama dengan metode tidak langsung, tetapi di sini hanya satu
pendingin yang digunakan.
Amonia dikompresi dan dilewatkan ke dalam tabung yang digerakkan ke tanah. Amonia ini
membekukan tabung yang pada gilirannya membekukan tanah di sekitarnya. Waktu yang
diperlukan untuk proses ini sama dengan proses tidak langsung, tetapi efisiensinya lebih tinggi
jika dibandingkan dengan metode tidak langsung.
Pilihannya akan tergantung pada ketersediaan pabrik, perkiraan biaya dan mungkin preferensi
pribadi.
2. Langsung, dengan menyuntikkan cairan pendingin ke tanah, seperti nitrogen cair

Metode ini tidak memerlukan instalasi pendingin semut. Amonia dibawa ke lokasi di bawah
tekanan sedang dan disimpan di lokasi dalam tangki terisolasi . Tabung didorong ke tanah
dengan penyediaan pipa kembali ke knalpot ke atmosfer.
Ada keuntungan untuk penggunaan darurat, yaitu pembekuan cepat tanpa instalasi dan
peralatan tetap yang rumit. Ini mungkin menguntungkan ganda di situs yang jauh dari catu
daya. Dalam kondisi seperti itu , nitrogen dapat dibuang langsung melalui tabung yang
digerakkan ke tanah, dan dibiarkan lepas ke atmosfer. Kewaspadaan untuk ventilasi yang
memadai harus diperhatikan .
Kecepatan pembekuan tanah dengan N2 jauh lebih cepat daripada dengan metode lain,
berhari-hari daripada berminggu-minggu, tetapi nitrogen cair mahal. Metode ini sangat sesuai
untuk periode pembekuan singkat hingga sekitar 3 minggu.
Ini dapat digunakan bersamaan dengan proses lain dengan susunan tabung pembekuan yang
sama dan jaringan pipa distribusi terisolasi, di mana nitrogen cair pertama kali digunakan untuk
membuat pembekuan dengan cepat dan diikuti oleh pendingin biasa untuk menjaga kondisi
saat pekerjaan dijalankan .
Ini bisa membantu ketika aliran alami air tanah membuat pembekuan awal menjadi sulit.
Keuntungan Teknik Pembekuan Tanah
 Dasar sementara dari struktur yang berdekatan dan dukungan selama dasar permanen.
  Poros tenggelam melalui tanah yang menahan air.
 Konstruksi poros sepenuhnya dalam tanah jenuh non-kohesif.
 Tunneling melalui wajah penuh tanah granular.
 Tunneling melalui tanah campuran.
 Stabilisasi tanah.
Kerugian Teknik Pembekuan Tanah:
 Sangat mahal.
 Perlu pemantauan terus menerus.
 Volume ekspansi air selama pembekuan, mengarah ke tanah heave dan pencairan
pemukiman.

• Ground freezing merupakan metode yang cocok untuk semua jenis tanah namun jarang
digunakan karena mahal
• Ground Freezing atau pembekuan tanah yaitu metode yang dilakukan untuk merubah kadar
air tanah menjadi es dengan mendinginkan tanah secara berkala menggunakan nitrogen cair.
• Ground Freezing dapat digunakan untuk beragam jenis tanah dengan spesifikasi pembekuan
yang berbeda, antara lain : (a) -6ºC untuk Pasir, (b) -30ºC untuk Tanah Lempung