FORMAT RESUME KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Nama Mahasiswa : AFIF AGUNG P. Nama Pasien : Tn. M

NIM : 181101027 Umur : 24 Tahun
Hari / Tanggal :Kamis, 30 April Dx Medis : Tumor jantung
2020

I. PENGKAJIAN

A. Primary Survey

Airway : Look : adanya sumbatan jalan nafas

Listen: terdapat suara ronchi, terdapat suara stridor
Feel : suara nafas terasa di tangan

Breathing : Look : adanya pergerakan pada dinding dada tidak beraturan, pola
nafas tidak normal
Listen: suara nafas stridor
Feel : RR: 38 X/menit

Circulation : Look : CRT < 2 detik, trombosit 500.000

Listen: TD: 123/75 mmHg, N: 108 x/mnt
Feel : Akral dingin, SPO: 78%, JVP 5+4 cmH2o

Disability : kesadaran sopor, GCS : E3M2V2,

Exsposure : terdapat tumor yang sudah sampai ke karina dan atrium kanan

B. Secondary Survey (KOMPAK/Keluhan Utama)

Pasien masuk ke IGD dengan kesadaran sopor, GCS : E3M2V2, dengan skala nyeri 5, dan
terdapat sumbatan jalan nafas, terdapat secret, suara nafas stridor. Pasien tampak sesak,
dispne, dipasang oksigen NRM 10 lpm, dengan suara nafas ronkhi.
Kemudia n didapatkan hasil pemeriksaan TTV : RR: 38x/menit, nadi : 108x/menit, TD 123/75
mmHg.
 Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai normal Interpretasi
AGD :
pH 7,25 7,35-7,45 menurun
PCO2 83 mmHg 35-45 Meningkat
PO2 63,7 mmHg 80-100 Menurun
HCO3 34,3 mEq/L 22-26 meningkat
TCO2 69,7 mmol/L 25-29 Meningkat
BE 3,6 mmol/L (-2)-(+3) Meningkat
Hematologi :
Hb 14,1 g/dl 13,5-17,5 Normal
Eritrosit Leukosit 4,97 Juta/uL 4,5-6,5 Normal
Trombosit 10.000 /mm3 4.500-13.000 Normal
500.000 Mm3 150-450.000 meningkat
Kimia klinik
Ureum 26 37˚C 15-50 Normal
Kreatinin GDS 0,67 mg/dl 0,57-0,87 Normal
Natrium Kalium 119 g/dl <140 Normal
Kalsium 138 mg/dl 135-145 Normal
4,5 mg/dl 3,6-5,5 Normal
4,81 mEq/L 4,7-5,2 Normal

C. Asuhan Keperawatan
- Diagnosa Keperawatan Utama

Bersihan jalan nafas b.d sekresi yang tertahan

- Rencana Keperawatan

Tgl/Wakt Diagnosa SLKI SIKI

u Keperawatan
Bersihan jalan Diharapkan masalah - monitor pola nafas
30 april nafas b.d sekresi pasien dapat teratasi
- monitor sputum
2020 yang tertahan dalam 1x24 jam dengan
indikator : - monitor bunyi nafas
tambahan
 indikator A T - berikan minum hangat
Produksi 1 4 - posisikan semi fowler
sputum
atau fowler
Dipsnea 1 4
- fasilitasi istirahat dan
Ket: 1. meningkat 2. tidur
cukup memburuk 3.
Sedang 4. Cukup - kolaborasi pemberian
membaik 5. menurun bronkodilator

- Implementasi & Evaluasi

Tgl/Waktu Implementasi & Respon Evaluasi Paraf

30 april - Memantau pola nafas S: - pasien mengatakan AFIF
2020 AGUNG
- Memantau sputum terdapat sputum
PURNOMO
- Memantau bunyi nafas - pasien mengatakan sesak
- Memberikan air minum nafas
hangat - pasien mengatakan telah
- Memposisikan semi minum air hangat
fowler O: - pasien nampak sputum
- Memberikan waktu berwarna putih
istirahat - pasien nampak beristirahat
- Memberikan dengan posisi semi fowler
bronkodilator - pasien nampak minum air
hangat
- TD: 140/90 mmHg, N: 78
x/menit, RR 30 x/menit
A: Masalah nyeri belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
- monitor pola nafas
- monitor sputum
- monitor bunyi nafas
tambahan
- berikan minum hangat
- posisikan semi fowler atau
fowler
- fasilitasi istirahat dan tidur
- kolaborasi pemberian
bronkodilator