Gambar Pengamatan .

Anak daun tidak bertangkai,

Nama umum :Secang bentuk lonjong. Bunga secang
Nama daerah :seupeng (Aceh); sepang tergolong bunga majemuk dengan
(Gayo); sopang (Batak); cacang bentuk malai, bunganya keluar
(Minangkabau); secang (Sunda) kayusecang, dari ujung tangkai, panjang gagang
sogaJawa (Jawa); kajusecang (Madura); bunga 15-20cm, pinggir kelopak
Nama Latin :Caesalpiniasappan L. berambut, buah tergolong buah
DAUN polong,berbentuk lonjong dan
pipih ujung seperti paruh berisi 3
-4 biji, jika masak berwarna hitam
biji bulat memanjang (Anariawati,
2009).
Fungsi tanaman
BATANG
Sebagai antioksidan, dapat
digunakan sebagai penawar racun,
pengobatan sesudah persalinan,
katarak, maag,masuk angin, dan
kelelahan dapat dibalurkan pada
bagian tubuh yang luka, serta
Deskripsi Tanaman:
dapat mengobati penyakit tulang
Batang berkayu, bulat dan berwarna hijau
keropos (Rahmawati, 2011).
kecokelatan. Pada batang dan
percabangannya, terdapat duri-duri tempel
Widowati, W., 2011., Uji fitokimia
yang bentuknya bengkok dan letaknya
dan potensi antioksidan ekstrak
tersebar, warna daun hijau muda
etanol kayu secang
(CaesalpiniasappanL.). Jurnal
Deskripsi menurut acuan:
Kedokteran Maranatha, 11 (1) : 23
Secang merupakan tumbuhan semak atau
–31.
perdu yang kayunya dapat mulai dipanen
sejak umur 1-2 tahun dengan tinggi sekitar 6
m. Akar tunggang berwarna cokelat,daunnya
majemuk menyirip ganda,anak daun 10 -20
pasang yang letaknya berhadapan.
Gambar Pengamatan Bunga jaboticaba terdapat empat
Nama umum :Jabotikaba kelopak putih dan banyak benang
Nama daerah :anggur Brazil sari berbentuk panjang. Buah
Nama Latin :Pliniacauliflora jaboticaba berbentuk bulat,
berdiameter 2-3cm. Dalam satu
DAUN tandan jaboticaba terdapat sekitar
Daun
3 hingga tujuh buah berwarna
merah dan hitam mengkilat.
Jangka waktu antara setelah
BATANG berbuah dan panen tidak melebihi
waktu dua minggu (Sharma,
2011).

Fungsi tanaman:
Sebagai obat diare, asma dan
radang (Sharma, 2011)
Deskripsi tanaman:
Tanaman jaboticaba memiliki satu atau lebih
Goodrich, K.R., 2012., Floral
batang dan memiliki banyak cabang, pohon
Scient in Annonaceae. Botanical
berbentuk seperti mahkota, tebal dan
Journal of the Linnean Society
simetris.
169: 262–279.
Deskripsi menurut acuan:
Daun jaboticaba berbentuk bulat telur atau
lanset, berkisar 5 x 2,5cm, halus dan
mengkilap. Dan bila waktunya sudah
berbuah, bunga-bunga tanaman jaboticaba
akan tumbuh dari batang dan cabang utama

Gambar Pengamatan Daun kemuning dapat digunakan

Nama umum :Kemuning
Nama daerah :Kamuniang(Minangkabau),
kemuning (Jawa), kamuning (Sunda), kuning
(Bali), Palopo (Bugis), kamoni (Ambon).
Nama Latin :Murrayapaniculata
sebagai larvasida alami Aedes
aegypti dengan kandungan kimia
berupa saponin, tannin, flavanoid,
dan alkaloid. Buah kemuning
berbentuk bulat telur atau bulat
 memanjang dengan panjang 8-12
mm. Bila masih muda, buah
berwarna hijau dan setelah tua
menjadi merah mengkilap. Di

DAUN dalam buah terdapat dua buah biji.

Bunga tunggal atau dalam tandan
BATANGU
N semu, berkelipatan 5, paling
banyak trdiri dari 8 bunga, kelopak
agak terbelah (Anggriani, 2010).

Fungsi tanaman
Menurunkan jumlah larvasida
Deskripsi tanaman AedesAegypti (Anggriani, 2010).
Helaian daun bertangkai berbentuk telur,
sungsang, ujung pangkal runcing, serta tepi Aini, P. 2015. Larvicidal Activity
rata atausedikit beringgit. Panjang daun Of Kemuning Leaf Extract (
sekitar 2-7 cm dan lebar antara 1-3 cm. MurrayaPaniculata(L.) Jack ).
Deskripsi Acuan Against Dengue Hemorrhagic
Kemuning sering digunakan sebagai tanaman Fever Vector, 4(2):3
hias pagar karena morfologi tajuknya yang
lebar dan Memiliki nilai estetika dari bunga
berwarna putih dan beraroma
harum.Permukaan daun licin, mengkilap, dan
berwarna hijau. Daun majemuk, bersirip
ganjil, duduk secara spiral pada ranting.
Ujung daun meruncing.
Gambar pengamatan Deskripsi menurut acuan:
Nama umum: Daun Kembang Sepatu
Kembang sepatu berupa tumbuhan
Nama daerah: Bungong raja, soma-soma,
uribang kecil. Daun tunggal berwarna hijau
Nama latin : Hibiscus rosa-senensis L.
kecoklatan, helaian daun
berbentuk bundar telur, panjang
helaian 3,5-9,5 cm, lebar 2-6 cm,
ujung daun meruncing, pinggir
 daun bergerigi kasar, tulang daun
menjari, tangkai daun panjang 1-
3,7 cm. (MMI Jilid V, 1989)

Fungsi tanaman:
1. Mengobati diabetes
2. Mengeluarkan racun

Daftar Pustaka
Depkes RI., 1989., Materia
Medika Indonesia. Jilid V.
Cetakan kelima. Jakarta :
Departemen Kesehatan
Keterangan:
Republik Indonesia.
a. Daun a

Deskripsi daun kembang sepatu:

Memiliki daun tunggal, pinggir daun
bergerigi, warna daun hijau tua, pangkal
daun bertoreh, ujung meruncing

Gambar pengamatan Deskripsi menurut acuan

Nama umum : Bambu Cendani
Batang-batang umumnya
Nama daerah : Pring cendani, Rumpun
monopodia dan jarang berongga, berbentuk silinder
Nama latin : Phyllistachys Bambusoides
memanjang dan terbagi dalam
ruas-ruas. Tinggi tanaman sekitar
0,3-30 m. Diameter batangnya
0,25-25 cm dan ketebalan
dindingnya sampai 25 mm.
Biasanya pada batang yang sudah
tua pelepah batangnya mudah
gugur. (Widjaja, 2001)
 Fungsi tanaman
1. Kerajinan
2. Tanaman hias

Daftar Pustaka :
Widjaja, E. A., 2001., Identitas
Jenis Jenis Bambu di Jawa
Paslitbang Biologi. LIPI. Bogor.

Keterangan:
a. Daun a b

b. Batang

Deskripsi Bambu Cendani:

Berwarna hijau, bekas patahan agak
berserabut, permukaan licin, daun
meruncing, pinggiran rata, pangkal daun
tidak bertoreh.

Gambar pengamatan Deskripsi menurut acuan :

Nama Umu : Kecombrang
Nama daerah : kencong, kencung, honje,
bongkot, sambuang dan bunga
kantan
Nama latin : Etlingera Elatior
Kecombrang merupakan jenis
tanaman semak dengan tinggi 1-3
meter, berbatang semu, tegak,
berpelepah, membentuk rumpang
dan warna hijau. Daun tunggal,
lanset, ujung dan pangkal runcing
tetapi rata, panjang daun sekitar
20-30 cm dan lebar 5-15 cm,
pertulangan daun menyirip.
(Syamsuhidayat, 1991)
 Daftar Pustaka:
Syamsuhidayat, S.S, dan Hutapea,
J.R, 1991, Inventaris Tanaman
Obat Indonesia, Edisi Kedua,
Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

b a

Keterangan tanaman:
a. Daun
b. Batang

Deskripsi tanaman
Memiliki ujung daun meruncing, pangkal
daun tidak bertoreh, berwarna hijau,
permukaan daun rata, batang berwarna hijau
kekuningan, daun tunggal.

Gambar Pengamatan Deskripsi menurut acuan

Nama umum : Nam-nam
Nama daerah : Kopi anjing, namnam (Sunda,
Jawa dan Madura); puci anggi (Bima);
kuwanjo (Bali); aloma (Seram) dan kfamute
(Buru).
Nama latin : Cynometra cauliflora L
Namnam berupa tumbuhan
berbentuk pohon dengan tinggi 5-
12m, ranting kecil, bulat, warna
coklat merah, lentisel tersebar.
Daun bulat telur memanjang, daun
majemuk berbaris dua, tepi daun
halus, warna permukaan atas hijau

BATANG DAUN
Deskripsi tanaman
Memiliki batang dan daun, daun tunggal
menyirip, berakar tunggang, daun bertepi
rata, batang bulat, ujung daun runcing,
pangkal daun tumpul.
Gambar pengamatan
Nama umum : Suji
Nama daerah : Sumatera: jejuwang bukit,
ciamau (Melayu). Jawa: Jingkang,
hanjuwang merak, suji (Sunda), semar
(Jawa). Sulawesi: kopoi, popopak im bolai,
rereindeng im bolai, tawaang im bolai.
Maluku: pendusta utan (Ambon), ngase
kolotidi (Ternate).
tua kilat, daun muda berwarna
merah muda dan lemah. Bentuk
anak daun memanjang. Bunga
dalam tandan rapat, menempel
pada batang atau cabang yang
besar berwarna putih atau merah
muda pucat. Buah berbentuk
polongan, elips miring sampai
membentuk setengah lingkaran.
Permukaan buah tidak rata
(bergelombang), berwarna kuning
coklat. Daging buah berwarna
putih, rasa manis asam. (Kusuma,
1993)
Fungsi tanaman
Sebagai obat diare dan buahnya
unyuk penyegar badan. (Kusuma,
1993)
Kusuma, W.H. 1993.Tanaman
Berkhasiat Obat di Indonesia
Jilid IV. Pustaka Kartini,
Jakarta.
Helaian daun tunggal, utuh, liat
warna hijau sampai hijau
kecoklatan, berbentuk lanset
sampai garis, panjang 20 cm
sampai 30 cm, lebar 2 cm sampai 3
cm, ujung daun meruncing,
pangkal daun berbentuk baji,
pinggir daun rata, tidak bertangkai,
tulang sejajar, permukaan daun
Nama latin : Pleomelae angustifolia
BATANG
DAUN
Deskripsi tanaman
Tanaman perdu yang tumbuh tegak. Batang
tanaman suji berkayu dan beralur melintang.
Daun berbentuk pita atau lanset, ujungnya
meruncing, bagian tepi daun merata dan
pangkal daun memeluk batang.
Deskripsi menurut acuan
DAUN, Pemerian. Bau lemah, agak enak,
agak khas, rasa tawar. Makroskopik.
Gambar pengamatan
Nama umum : Pandan Wangi
Nama daerah : Sumatera: pandan antunu,
lantono, bangkuwang, bengkuwang, lidah
tedung, mengkuwang, padang ladangan,
pandan lais, rungku, bengkuwang banyo,
bengkuwang gaga, bengkuwang talang.
Jawa: harashas, solenat, cangkuwang,
licin dan rata. (MMI JILID V,
1989)
AKAR, Pemerian. Bau agak
harum, mirip bau daun pandan,
khas: rasa agak manis.
Makroskopik. Potongan akar.
Irisan membujur atau utuh dengan
cabang cabang akar, permukaan
luar berwarna kecoklatan sampai
kemerahan, bagian dalam
berwarna keputih-putihan, bentuk
silindrik, garis tengah akar 3 mm
sampai 14 mm. Empulur berwarna
coklat muda. Bekas patahan tidak
rata. (MMI JILID V, 1989)
Fungsi tanaman
Berfungsi untuk meredakan batuk
Departemen Kesehatan Republik
Indonesia. 1989. Materia Medika
Indonesia Jilid V. Jakarta:
Direktorat Pengawasan Obat dan
Makanan
Deskripsi menurut acunan
Pemerian. Bau khas aromatik,
tidak berasa.
Makroskopik. Helaian daun
tungggal, liat, umumnya tidak
utuh, warna hijau tua, bentuk garis,
panjang 48,2 cm sampai 50,3 cm,
lebar 3,5 cm sampai 4,0 cm, ujung
pandang kowang.
Nama latin : Pandanus amaryllifolius
DAUN
Deskripsi tanaman
Batangnya menjalar, berbentuk bulat dengan
dengan bekas duduk daun. Daunnya
memanjang seperti daun palem dan tersusun
secara roset yang rapat. Merupakan daun
tunggal, bentuknya sempit dan memanjang,
seperti pita, ujungnya meruncing dan tepi
berduri duri halus.
Gambar pengamatan
Nama umum : Bengle
Nama daerah : Pangle, Bengle Banggele,
Kunyi Bolai,Bungle,Mungle,Bengle,Banglai,
Kunit Bolai
Nama latin : Zingiber purpunerum Roxb
daun lancip, pinngir daun sedikit
berduri kecil-kecil, tidak
bertangkai, tulang daun sejajar.
Permukaan daun yang atas lebih
mengkilap dari pada permukaan
dau bawah. (MMI JILID V, 1989)
Fungsi tanaman
Sebagai obat tradisional untuk
mencegah rambut rontok,
menghitamkan rambut,
menghilangkan ketombe,
mengobati lemah saraf
(neurastenia), tidak nafsu makan,
rematik, sakit disertai gelisah.
Departemen Kesehatan Republik
Indonesia. 1989. Materia Medika
Indonesia Jilid V. Jakarta:
Direktorat Pengawasan Obat dan
Makanan
Daun tanaman bangle tunggal
letaknya berseling, bergantung
panjang lonjong dengan bagian
ujung daun meruncing atau lancip,
dengan bagian pangkal daun
tumpul dan berbulu halus.
Tanaman bangle pertulangannya
menyirip dengan ukuran 23-25
cm,lebar daun 20-40 mm dan
berwarna hijau. Bunga tanaman
 bangle majemuk berbentuk tandan
yang muncul dari ujung pangkal
batang tanaman, panjang tangkai
bunga bangle 20 cm. Bunganya
a
berbentuk bulat lonjong dengan
ukuran 6-10 cm,lebar 4-5 cm.
c (MMI JILID V,1989)
Fungsi tanaman:
Sebagai obat penurun panas
b
Keterangan: (antipiretik), membersihkan darah,

a. Daun obat cacingan dan obat sakit

b. Batang kepala. (MMI JILID V,1989)

c. Bunga
Departemen Kesehatan Republik

Deskripsi tanaman: Indonesia. 1989. Materia Medika

Memiliki batang, daun dan bunga. Batangnya Indonesia Jilid V. Jakarta:

semu yang terdiri dari pelepah daun dibagian Direktorat Pengawasan Obat dan
pinggir ujungnya rambut sikat. Daunnya Makanan

tunggal dan memiliki tulang daun

menyirip.Warna bunganya merah kehijauan.
Deskripsi menurut acuan:
Tanaman bangle tumbuh berkelompok.
Tanaman bangle memiliki batang semu yang
terdiri dari pelepah daun dibagian pinggir
ujungnya berambut sikat.
Gambar pengamatan
Nama umum : Nanas
Nama daerah : Nena, Ananas,Nenas
Nama latin : Bilbergia nutans Wens
b terlihat jika daunnya dilepas atau
a 1-10 mm. Daun tanaman nanas
Keterangan:
a. Daun
b. Batang
Deskripsi tanaman:
Akar tanaman nanas tumbuh dari batang
kemudian masuk ke dalam ruang antara
batang dan daun.
Tanaman Nanas mempunyai batang yang
pendek letaknya tertutup oleh daun-daun dan
akar tanaman. Letak daun nanas umumnya
tegak agak ke atas dari bagian tengah batang.
Ujung daunnya memanjang dan meruncing
hingga pada ujungnya.
Deskripsi menurut acuan:
Bentuk dari akar tanaman nanas ini
kemudian akanmenjadi pipih dan melingkar
dikarenakan akar tanaman dalam keadaan
terjepit.
Gambar pengamatan
Panjang dari batang tanaman nanas
diantara 20 - 30 cm, batang bagian
bawah tanaman nanas berukuran
sekitar 2 - 3,5 cm sedangkan pada
batang bagian atas sekitar 5,5-6,5
cm kemudian pada bagian atas
meruncing. Batang tanaman nanas
memiliki ruas-ruas pendek, bisa
gugur. Panjang ruas tersebut antara
tidak mempunyai tulang daun.
Letak daun nanas umumnya tegak
agak ke atas dari bagian tengah
batang. Ujung daunnya
memanjang dan meruncing. Warna
daun tanaman nanas berwarna
hijau tua, merah tua bergaris, atau
kemerahan tergantung jenis
varietas yang ditanam.
(Akademika Kimia,2014)
Fungsi tanaman:
Melawan radikal bebas, mengatasi
ketombe, menjaga kesehatan
pencernaan, Mencegah penyakit
jantung. (Akademika Kimia,2014)
Nurjayanti Abdullah, Nurdin
Rahman, dan Supriadi,2014,
Analisis Kadar mineral Natrium
dan Kalium Pada Daging Buah
Nanas , Jakarta.
Batang tanaman ini memilik
Nama umum : Kamboja kuning
Nama daerah : Semboja, Bunga Jebun,
Lomilate, Campaka Molja
Nama latin : Plimeria sp.
a runcing di bagian pangkal,
b dan memiliki bentuk lonjong.
c untuk memasak, menyimpan dan
Keterangan:
a. Daun
b. Bunga
c. Batang
Deskripsi tanaman:
Tanaman kamboja memiliki batang yang
keras, bulat memanjang, memiliki cabang
yang banyak, bekas dudukan daun terlihat
jelas, dan berwarna putih kehijauan. Daun
kamboja berwarna hijau muda dan hijau tua.
Bunga tanaman kamboja berbentuk
menyerupai terompet dan berkumpul di
ujung ranting.
Deskripsi menurut acuan:
batang tanaman ini mampu tumbuh dengan
cepat, dan kebal terhadap hama dan penyakit
yang menyerang.
ketinggian sekitar 1,5 – 6 meter
bahkan lebih tergantung dari jenis
yang di tanam. Tanaman kamboja
memiliki daun tunggal, memiliki
panjang 10-25 cm bahkan lebih,
memiliki bagian tepi merata, tebal
Selain itu, daun tanaman ini
memerlukan matahari yang cukup
membuat cadangan makanan yang
baru. Bagian dalam bunga ada
yang berbulu dan tidak berbulu
dan memiliki berbagai macam
warna. Tangkai putiknya
berukuran pendek, tumpul, dan
melebar. (Simbiosis 3, 2015)
Fungsi tanaman:
Mengurangi nyeri saat haid,
mencegah pingsan akibat udara
panas atau terkena sinar matahari
dan obat untuk gigi yang
berlubang. (Simbiosis 3, 2015)
Putu Yunita Putri Aryani, dan
Made Pharmawati, 2015,
Pengamatan Morfologi dan
Anatomi Kamboja Akibat
Perendaman Biji dengan Kolkisin,
Denpasar.