MIKROBIOLOGI
“MIKROBA”
A1J1 18 028
KENDARI
2020
KATA PENGANTAR
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah, adapun tujuan makalah adalah sebagai berikut.
1. Mengetahui apa pengertian mikroba
2. Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan mikroba
3. Mengetahui apa dan bagaimana media pertumbuhan mikroba
BAB II
PEMBAHASAN
Kaldu nutrisi (NB) :terdiri dari pepton 10 gram, NaCl 5 gram, beef ekstract 3
gram. Semua bahan tersebut dilarutkan dengan aquades
sebanyak 500 ml dalam beaker glass sambil diaduk, dan
volume digenapkan menjadi 1000 ml.
Kaldu BHI :media nutrisi yang direkomendasikan untuk penanaman
dan isolasi berbagai mikroorganisme yang cepat dan tidak
cepat saji, termasuk bakteri, ragi, dan jamur.
Komposisinya, otak ternak domestic muda 200 gram,
jantung sapi 250 gram, protease pepton 10 gram,
dekstrosa 2 gram, natrium klorida 5 gram, dan disodium
fosfat 2,5 gram.
Kaldu kedelai tryptic :komposisinya adalah tryptone 17,0 gram, soytone (Peptic
digest of soybean, 3.0 gram glukosa (= dextrosa), 2.5
gram sodium klorida 5.0 gram, dan dipotassium fosfat
2,5 gram.
Agar nutrisi (NA) :medium umum untuk uji air dan produk dairy, yang
berbentuk cair dengan bahan dasar adalah 0.5% Pepton,
0.3% ekstrak daging sapi / ekstrak ragi, 1.5% agar, dan
0.5% NaCl.
Kaldu Davis-Mingoli :komposisinya adalah ammonium sulfat 1 gram, dextrosa
1 gram, dipotassium fosfat 7 gram, magnesium sulfat 0.1
gram, monopotassium fosfat 2 gram, dan sodium sitrat 0.5
gram.
Media Dorset :komposisinya adalah ekstrak daging sapi 3,0 gram,
pepton 5,0 gram, dan massa telur (dari telur segar) 750
ml.
Media Petergnani :komposisinya adalah, enzim kasein hidrolisat 5.1 gram,
L-Asparagine 5.1 gram, tepung kentang 36,4 gram, susu
skim 100 gram, dan malachite green 1,2 gram.
Agar Czapek-Dox :komposisinya adalah, sukrosa 30 gram, natrium nitrat 2
gram, dipotassium fosfat 1 gram, magnesium sulfat 0,5
gram, kalium klorida 0,5 gram, ferro sulfat 0,01 gram, dan
agar 15 gram.
Agar SD :komposisinya adalah dextrosa 40 gram, pepton 10 gram,
agar 15 gram, dan air sulingan 1000 ml.
Agar CM :komposisinya adalah, ekstrak tepung jagung (dari 50
gram jagung utuh) 2 gram dan agar 15 gram.
Agar PD :komposisinya adalah, dextrosa 20 gram, ekstrak kentang
4 gram, dan agar 15 gram. * 4 gram ekstrak kentang
setara dengan 200 gram infus kentang.
Kaldu Luria-Bertani :komposisinya adalah, 10 gram tryptone (campuran
peptida yang dibentuk oleh pencernaan kasein dengan
enzim pankreas, trypsin), ekstrak ragi 5 gram (autolisis sel
ragi), dan 5 atau 10 gram NaCl.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Mikroba disebut juga mikroorganisme yakni organisme yang
keberadaannya sebagai makhluk ataupun sel hidup yang berukuran mikroskopis
atau sangat kecil. Mikroba mampu beradaptasi dengan segala jenis kondisi
lingkungan. Faktor-faktor yang mempengaruhi mikroba dalam air antara lain
temperatur atau suhu, konduktivitas, arus, kekeruhan (turbiditas), kecerahan,
derajat keasaman (pH), oksigen terlarut, salinitas dan total bahan organik.
Adapun yang faktor-faktor yang mempengaruhi mikroba tanah adalah kesuburan
tanah, praktik kultur, kelembaban tanah, temperatur atau suhu tanah, aerasi
tanah, cahaya, pH tanah, zat organisme, persediaan makanan (nutrisi) dan
energi, sifat tanah serta asosiasi mikroba. Dalam pertumbuhan mikroba dapat
menggunakan media antara lain kaldu nutrisi (NB), kaldu BHI, kaldu kedelai
tryptic, agar nutrisi (NA), kaldu Davis-Mingoli, media Dorset, media
Petergnani, agar Czapek-Dox, agar sabouraud dextrosa (SD), agar cornmeal
(CM), agar potato dextrose (PD), dan kaldu Luria-Bertani.
3.2 Saran
Materi yang ada di dalam makalah ini kemungkinan tidak mencakup
semua hal mengenai mikroba beserta perkembangannya sampai saat ini. Oleh
karena itu, kami menyarankan kepada para pembaca untuk memperkaya bahan
bacaan selain makalah ini untuk menguatkan pemahaman pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Basu, Srijoni, Chandra Bose, Nupur Ojha, Nabajit Das, Jagaree Das, Mrinmoy Pal &
Sukant Khurana. 2015. Evolution of bacterial and fungal growth media. Biomedical
Informatics. Vol 11(4): 182-184.
Fuerst, John A. 2014. Microorganisms—A Journal and a Unifying Concept for the
Science of Microbiology. Microorganisms. No 2: 140-146.
Nyenje, Mirriam E., Ezekiel Green, & Roland N. Ndip. 2013. Evaluation of the Effect
of Different Growth Media and Temperature on the Suitability of Biofilm Formation by
Enterobacter cloacae Strains Isolated from Food Samples in South Africa. Molecules.
No 18: 9582-9593.
Ojo OI., Olajire-Ajayi BL., Dada OV., & Wahab OM. 2015. Effects of fertilizers on
soil’s microbial growth and populations: a review. American Journal of Engineering
Research. Vol 4(7): 52-61.
Wilkins, John S. 2006. The Concept and Causes of Microbial Species. History and
Philosophy of the Life Sciences. No 28: 329-348.