Anda di halaman 1dari 6

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : Wardah Handayani


Nama Pasien/Ruang : Tn. O / melati
No. RM : 123456
Hari Tanggal : 22 April 2020
Hari ke/ Pertemuan ke : I/I
Fase : Orientasi

I. PROSES KEPERAWATAN

1. Kondisi klien (Berikan gambaran kondisi klien pada saat terakhir bertemu)
Data Objektif :

Data Subjektif :

2. Diagnosa keperawatan (tuliskan diagnosa keperawatan yang akan diatasi pada pertemuan ini
berdasarkan diagnosa diatas)

3. Tujuan Keperawatan (Tuliskan tujuan keperawatan, yang akan capai pada pertemuan ini sesuai
dengan diagnosa diatas)
1. Membina hubungan saling percaya
2. Mengenal klien

4. Tindakan keperawatan (Tuliskan keperawatan secara teoritis dari tujuan di atas yang akan
diselesaikan pada pertemuan ini)
1. Salam terapeutik
2. Berkenalan dengan klien
II. STRATEGI KOMUNIKASI TERAPEUTIK
(Merupakan penjabaran dari semua tindakan keperawatan, dibuat dalam kalimat langsung)
1. Orientasi
Salam terapeutik
“Assalamualaikum pak?”
“Selamat pagi pak?”

Memperkenalkan diri
“Perkenalkan nama saya perawat Wardah saya dari STIKes DHARMA HUSADA BANDUNG
hari ini saya berdinas dari jam 07.00 -14.00 diruangan melati. Bolehkah saya tau nama bapak
siapa? Dan senang dipanggil apa? “
Membuka pembicaraan dengan topik umum
“Pagi ini cerah ya pak? Bagaimana tidur bapak semalam?”

Evaluasi/validasi kontrak (topik,waktu,tempat)


“Pak bolehkah hari ini kita berbincang-bincang? Saya ingin lebih mengenal bapak? Waktunya
jam 15.00 kita berbincang selama 5 menit. Tempatnya diruangan bapak? Apa bapak bersedia?

2. Kerja (Penjabaran tindakan keperawatan yang akan dilakukan pada pertemuan, ditulis dengan
kalimat langsung).
Bapak tinggal dimana? Bersama siapa? Umur bapak sekarang berapa? Agama bapak apa? apakah
bapak sudah menikah? Anak bapak ada berapa? Siapa yang membiayai bapak dirawat disini?

3. Terminasi
Evaluasi perasaan klien setelah berbincang-bincang
Baik pak kita sudah berbincang selama 5 menit, bagaimana perasaan bapak setelah berbincang
dengan saya?

Evaluasi isi materi yang sudah dibicarakan pada pertemuan ini


Dari tadi kita membicarakan tentang apa ya pak? Bisa bapak ulangi? Oh ya bagus sekali bapak
bisa mengulang dan mengingat apa yang telah kita bicarakan.
Tindak lanjut/PR untuk klien (ditulis dalam kalimat langsung, diberikan berdasarkan hasil
evaluasi terhadap klien jika klien belum bisa menyebutkan atau belum mengerti berikan PR
untuk mengingat/memahami topik yang dibahas pada pertemuan ini. Namun jika klien sudah
mengerti maka beri PR yang berkaitan dengan topik yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya)
Tadi bapak belum bisa menceritakan tempat tinggal bapak dimana,jadi nanti siang jam 15.00 saya
akan kesini lagi,dan bapak akan menceritakan alamat bapak dimana sekarang bapak bisa
mengingatnya terlebih dahulu.
Bagaimana pak kalau nanti jam 15.00 saya ketemu lagi dengan bapak?
Selain membahas alamat bapa, nanti kita akan membahas kenapa bapak bisa dirawat di rumah
sakit ini? Apakah bapak bersedia? Jika tidak bersedia, kapan kira-kira bapak bisa bertemu dan
berbincang dengan saya lagi, baik pak kalau bapak mau besok jam berapa kira-kira? jam 08.00
apakah bapak bersedia?
Baik pak sampai jumpa besok pagi
Selamat pagi dan selamat beristirahat.

Kontrak yang akan datang (topik, waktu dan tempat)


Baik pak besok kita akan membahas alamat bapa dan membahas kenapa bapak bisa dirawat di
rumah sakit ini? baik besok kita akan bertemu lagi jam 08.00 apakah bapak bersedia? Tempat nya
di ruangan bapak.
Baik pak sampai jumpa besok pagi
Selamat pagi dan selamat beristirahat.
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : Wardah Handayani


Nama Pasien/Ruang : Tn. O / melati
No. RM : 123456
Hari Tanggal : 23 April 2020
Hari ke/ Pertemuan ke : II/II
Fase : Pengkajian

I. PROSES KEPERAWATAN

1. Kondisi klien (Berikan gambaran kondisi klien pada saat terakhir bertemu)
Data Objektif : pasien terlihat berbicara sendiri

Data Subjektif : pasien mengatakan melihat bayangan yang mengajak nya berbicara

2.Diagnosa keperawatan (tuliskan diagnosa keperawatan yang akan diatasi pada pertemuan ini
berdasarkan diagnosa diatas)
Gangguan persepsi sensori halusinasi

3.Tujuan Keperawatan (Tuliskan tujuan keperawatan, yang akan capai pada pertemuan ini sesuai
dengan diagnosa diatas)
Mampu mengemukakan masalah yang dihadapin
Pasien mampu menjelaskan alasan masuk ke Rumah sakit jiwa.

4. Tindakan keperawatan (Tuliskan keperawatan secara teoritis dari tujuan di atas yang akan
diselesaikan pada pertemuan ini)
Menanyakan alasan masuk
Menanyakan faktor predisposisi
II. STRATEGI KOMUNIKASI TERAPEUTIK
(Merupakan penjabaran dari semua tindakan keperawatan, dibuat dalam kalimat langsung)
1. Orientasi
Salam terapeutik
“Assalamualaikum pak?”
“Selamat pagi pak?”

Memperkenalkan diri
“Masih ingatkah bapak dengan saya? saya perawat Wardah saya dari STIKes DHARMA
HUSADA BANDUNG hari ini saya berdinas dari jam 07.00 -14.00 diruangan melati”
Membuka pembicaraan dengan topik umum
“Pagi ini cerah ya pak? Bagaimana tidur bapak semalam?”

Evaluasi/validasi kontrak (topik,waktu,tempat)


“pak sesuai dengan janji kita kemarin bahwa jam 08.00 kita akan berbincang dengan
pembahasan alamat bapak dimana dan kenapa bapak dirawat dirumah sakit ini? Kita akan
berbincang diruangan bapak. Waktunya hanya 10 menit apakah bapak bersedia?

2.Kerja (Penjabaran tindakan keperawatan yang akan dilakukan pada pertemuan, ditulis dengan
kalimat langsung).
Apakah bapak sudah mengingat alamat bapak dimana? Kenapa bapak bisa dirawat disini?
Apakah yang bapak lihat tadi? Seperti apa bayangannya? bisa bapak ceritakan? berapa kali
sehari bayangan itu muncul? Apakah orang disekitar bapak bisa melihat byangan itu?

3. Terminasi
Evaluasi perasaan klien setelah berbincang-bincang
Baik pak kita sudah berbincang selama 10 menit, bagaimana perasaan bapak setelah berbincang
dengan saya?

Evaluasi isi materi yang sudah dibicarakan pada pertemuan ini


Dari tadi kita membicarakan tentang apa ya pak? Bisa bapak ulangi? Oh ya bagus sekali bapak
bisa mengulang dan mengingat apa yang telah kita bicarakan.
Tindak lanjut/PR untuk klien (ditulis dalam kalimat langsung, diberikan berdasarkan hasil
evaluasi terhadap klien jika klien belum bisa menyebutkan atau belum mengerti berikan PR
untuk mengingat/memahami topik yang dibahas pada pertemuan ini. Namun jika klien sudah
mengerti maka beri PR yang berkaitan dengan topik yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya)
Tadi bapak masih belum bisa menyebut bayangan nya seperti apa,nanti siang jam 12 saya akan
ketemu lagi sama bapak,bapak sudah dapat menceritakannya pada saya.apakah bapak bersedia?
Baik jika bapak tidak bersedia kira-kira kapan bapak bisa bertemu dan berbincang dengan saya
lagi?bapak mau besok kita berbincang? Baik pak kalau bapak mau besok ,kira-kira jam berapa?
Bagaimana jika jam 08.00.
Baiklah pak sampai berjumpa besok pagi

Kontrak yang akan datang (topik, waktu dan tempat)


Tidak terasa sudah 10 menit berlalu,bagaimana kalau besok kita berbincang kembali dengan
membahas bagaimana cara mengontrol halusinasi. Waktunya kira-kira bapak mau jam berapa?
Bagaiman jika jam 08.00 apakah bapak bersedia? Tempat nya di ruangan bapak.
Baik pak sampai jumpa besok pagi
Selamat pagi dan selamat beristirahat.

Anda mungkin juga menyukai