Konseptualisasi tentang kondisi psikologis dan kapasitas klien untuk berubah menjadi lebih baik, hal ini akan mempengaruhi proses konseling. Four-front approach merupakan proses pengumpulan data dan metode utama asesmen dalam psikologi positif. Upaya psikolog untuk melakukan pengamatan yang berarti mengenai status klien dan kecenderungan untuk pertumbuhan dimulai dan diorganisir melalui (1) Identifikasi karakteristik klien yang menyimpang, (2) identifikasi kekuatan atau kelebihan yang dimiliki oleh klien, (3) identifikasi faktor eksternal klien, dan (4) identifikasi sumber dan peluang dari eksternal klien. Asesmen dengan pendekatan ini akan mengungkap empat pertanyaan yakni (1) Apa kelemahan dari klien dari cara mengatasi masalahnya sendiri? (2) Kekuatan seperti apa yang dapat menyelesaikan konflik secara efektif? (3) Faktor lingkungan seperti apa yang dapat menghambat kesehatan mental? (4) Lingkungan seperti apa yang dapat membuat manusia menjadi seseorang yang positif dalam bertindak? Psikolog akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut seiring dengan melakukan empat tahap asesmen tersebut. Berikut kerangka berfikir four-front approach