Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN WAWANCARA

MENGENAI PEMBELAJARAN ONLINE

A. IDENTITAS PEWAWANCARA
Nama : Zahra Afifah Siregar
NIM : 4181141024
Program Studi : Pendidikan Biologi
Mata Kuliah : Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP)
Jumlah SKS : 1 sks
Semester : 4 (Empat)

B. IDENTITAS NARASUMBER
Nama : Jubaidah S. Pd
NUPTK : 2655756657220002
Guru B. Studi : Biologi (IPA)
Dari Sekolah : MTS Islamiyah Londut

C. HASIL WAWANCARA
Tanggal Wawancara: 17 mei 2020

No. Pertanyaan/Permasalahan Jawaban/Pernyataan Narasumber


Bagaimana proses pembelajaran di Selama pandemi kebijakan untuk memenuhi
MTS Islamiyah Londut berjalan kebutuhan belajar siswa dan berhubungan
selama masa pandemi corona? tidak semua anak didik memiliki alat
komunikasi, kami menyebar kan tugas
1. melalui wali murid, baik dengan media
WhatsApp, sms, FB dan perangkat
komunikasi lainnya. Dan hasil tugas dapat di
kirim melalui media ataupun bisa mengantar
langsung ke wali kelas masing-masing.
Aplikasi apa saja yang dipakai oleh Media Whatsapp, Facebook, ataupun pesan
sejumlah guru didalam melakukan
2.
belajar online kepada siswa di MTS
Islamiyah Londut ?
3. Apa saja kesulitan yang ditemui dalam Iya benar, kesulitan nya itu untuk membuat
melasanakan pembelajaran secara anak didik mengerti akan materi yang
online dengan siswa MTS Islamiyah diberikan, karena setiap karakter peserta
Londut dalam? didik pastinya berbeda, apa lagi mereka
yang masih memasuki gejolak remaja, tentu
saja apabila kita tidak benar-benar
mekarahkannya maka anak didik tersebut
akan lebih fokus ke masalah asmara dan
pergaulan nya. Maka dari itu sebagai
sebagai seorang memantau mereka dari
jarak jauh ini merupakan tantangan
tersendiri.
Bahkan mungkin ada dari mereka Kalau sudah begini kami Sebagai dewan
yang hanya online untuk mengisi guru akan menyerahkan kepada wali murid
absen tanpa membaca materi yang nya agar lebih mengawasi Anaknya lagi pula
diberikan lalu. Jika seperti ini sebagai seorang guru kita harus dapat
bagaimana Interaksi yang ibu lakukan melakukan variasi dalam mengajar jadi
kepada murid-murid selama walau kita tidak bertemu langsung dengan
pembelajaran dari jauh ini Bu? anak didik kita tetap dapat mengontrol
mereka baik itu nantinya dengan teguran
4. atau pun meletakkan subjek pembelajaran
yang berkenaan dengan siswa jadi mereka
tidak merasa jenuh dan fokus terhadap
materinya karena materi yang diberikan
berkenaan dengan mereka

Lalu Kalau mengenai sistem penilaian Sistem penilaian tetap sama namun ada
nyabu Apakah berbeda dengan sistem beberapa kriteria yang sedikit diubah misal
penilaian saat pembelajaran tatap mengenai ketangkasan siswa dalam
5. muka? menjawab sebuah pertanyaan dalam lagi
sebelumnya kita sudah mengenal karakter
anak didik masing-masing jadi kita paham
itu bagaimana mereka
Kira-kira Berapa presentasi ya Bu Dari 100% nilai capaian pembelajaran
tercapainya kompetensi dalam biasanya dalam tatap muka akan tercapai 85
6. pembelajaran online dan bagaimana hingga 90% nilai keberhasilan Sedangkan
perbandingannya dengan proses untuk pembelajaran secara online sekitar 70
pembelajaran tatap muka guru? hingga 85% nilai keberhasilannya
Apa dampak pembelajaran online Sejauh ini dampak bagi guru dan siswa yaitu
terhadap sekolah guru dan murid di hanya masalah penyampaian pembelajaran
7.
MTS Islamiyah londut saja dan itu sekolah Alhamdulillah baik-baik
saja

D. KESIMPULAN

Selama pandemi Corona sama seperti daerah yang lain, MTS Islamiyah Londut juga
mentaati himbauan pemerintah untuk melakukan pembelajaran dari rumah atau
pembelajaran online dan berhubung tidak semua anak didik yang memiliki alat
komunikasi maka para guru di MTS Islamiyah londut menyebarkan tugasnya melalui
wali murid baik dengan media WhatsApp SMS dan Facebook atau perangkat
komunikasi lainnya yang bisa digunakan lalu banyak kesulitan yang juga dirasakan
oleh pendidik di MTS Islamiyah londut khususnya Ibu Jubaidah itu sendiri kesulitan
yang dialami yaitu ketika memberi materi dan membuat anak itu mengerti akan materi
yang diberikan. Berhubung karena sistem pembelajaran online ini para guru sulit
untuk melihat bagaimana keseriusan anak murid dalam mengikuti pembelajaran
walau begitu Tapi sebelumnya para guru sudah mendalami karakter anak murid
masing-masing sedangkan dalam sistem penilaiannya tidak ada yang berubah tetap
sama hanya beberapa kriteria yang sedikit diubah contohnya mengenai ketangkasan
siswa dalam menjawab sebuah pertanyaan. Adapun presentasi tercapainya
kompetensi dalam pembelajaran online hanya sekitar 70 hingga 85% dari 100% nilai
keberhasilan jika tadinya dengan tatap muka maka bisa sampai dengan 90% capaian
pembelajarannya jadi memang sedikit terlihat perbedaan pada saat pembelajaran dari
tatap muka diubah menjadi pembelajaran online.

Anda mungkin juga menyukai