Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MATA KULIAH TEORI

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI


“SIKLUS PENGELUARAN”

Disusun Oleh :
Nikolas Setiawan Sugiarto
201701009

Dosen Pengampu :
Ria Manurung, S.E, M.Si,Ak

SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO
PURWOKERTO
2020
1. Jelaskan kelemahan yang terkait dengan pembelian dan pembayaran dari
"pesanan khusus" oleh Diamond Manufacturing Company!
a. Pembeli tidak memverifikasi bahwa permintaan kepala departemen
termasuk dalam anggarannya.
b. Tidak ada prosedur yang ditetapkan untuk memastikan apakah
perusahaan mendapatkan harga terbaik.
c. Pembeli tidak memeriksa kinerja vendor tahun- tahun sebelumnya.
d. Blind counts tidak dilakukan oleh bagian penerimaan.
e. Pemberitahuan tertulis tentang penerimaan peralatan yang tidak
dikirim ke bagian pembelian.
f. Pemberitahuan tertulis tentang penerimaan peralatan yang tidak
dikirim ke bagian hutang usaha.
g. Akurasi matematis dari setiap faktur vendor tidak diverifikasi.
h. Jumlah faktur tidak dibandingkan dengan laporan jumlah yang
diterima.
i. Pemberitahuan peralatan yang dapat diterima dari departemen yang
meminta tidak melakukan/memperoleh pencatatan hutang dari yang
sebelum-sebelumnya.
j. Sekumpulan voucher tidak dikirim ke Bendahara.

2. Rekomendasikan prosedur pengendalian yang harus ditambahkan untuk


mengatasi kelemahan yang diidentifikasi dalam bagian a!
a. Membandingkan jumlah yang diminta terhadap total anggaran dan
pengeluaran yang terjadi dari awal tahun sampai tanggal hari ini.
b. Melakukan penawaran untuk pesanan dalam jumlah besar besar.
c. Menyiapkan laporan kinerja vendor dan hal ini dapat digunakan ketika
memilih vendor-vendor terbaik. Rekomendasi Prosedur Pengendalian.
d. Menghapuskan jumlah yang dipesan pada salinan pesanan pembelian
yang dikirim untuk bagian penerimaan.
e. Memberikan insentif jika perbedaan antara slip pengepakan dan
pengiriman aktual.
f. Mengirimkan pemberitahuan tertulis penerimaan peralatan ke bagian
pembelian.
g. Mengirimkan pemberitahuan tertulis penerimaan peralatan ke bagian
hutang usaha.
h. Memverifikasi akurasi matematis setiap faktur vendor.
i. Bandingkan / verifikasi jumlah faktur dengan jumlah yang diterima.
j. Mendapatkan konfirmasi dari peminta atas penerimaan peralatan
sebelum mencatatnya sebagai hutang usaha.
k. Mengirimkan sekumpulan voucher (pesanan pembelian dan laporan
penerimaan) ke Bendahara bersama dengan faktur yang disetujui.

3. Jelaskan bagaimana prosedur pengendalian yang Anda rekomendasikan


dalam bagian B harus diubah jika Diamond merekayasa ulang aktivitas
siklus pengeluarannya untuk memaksimalkan penggunaan TI saat ini
(misalnya, EDI, EFT, pemindaian bar-code, dan formulir elektronik
sebagai ganti dokumen kertas)!
a. Sistem secara otomatis dapat membandingkan jumlah yang diminta
terhadap sisa yang dianggarkan.
b. EDI dan Internet dapat digunakan untuk mencari tawaran yang pas.
c. Peringkat kinerja vendor dapat diperbarui secara otomatis dan tersedia
kapan saja untuk pembeli. Pengaruh TI baru.
d. Jangan biarkan pegawai bagian penerimaan memiliki akses terhadap
jumlah pesanan pembelian.
e. Memerlukan bar coding atau RFID tag dari semua item dan meminta
sesorang untuk mengecek semua pengiriman.
f. Masih dapat memberikan insentif untuk mendeteksi perbedaan.
g. Data yang diterima dan komentar dimasukkan melalui sambungan
online dan diteruskan ke bagian pembelian.
h. Mengkonfigurasi sistem untuk memberitahukan hutang usaha dari
peralatan yang diterima secara otomatis.
i. Verifikasi akurasi matematis setiap faktur vendor secara otomatis.
j. Sistem memverifikasi jumlah faktur dengan jumlah yang diterima.
k. Mengkonfigurasi sistem untuk meminta konfirmasi dari peralatan yang
diterima sebelum menyetujui faktur untuk pembayaran.
l. Mengkonfigurasi sistem untuk mencocokkan faktur dengan dokumen
pendukung secara otomatis.

4. Gambarkan sebuah diagram BPMN yang menggambarkan siklus


pengeluaran yang direkayasa ulang Diamond!

Anda mungkin juga menyukai