Anda di halaman 1dari 5

PASIEN ANAK POLI

1,

nama : An EM umur : 11 tahn

DX, ACUTE NASOPHA

P/ -Paracetamol syr 3x2 cth PO

-Cefadroxil 2 x 10 ml PO

-Cetirizin 1x1 tab

-Ambroxol 3 x ½ tab

S/Pasien datang ke puskesmas diantar orang tuanya dengan Keluhan demam 1 hari terus menerus,
demam sempat turun setelah minum paracemol namun tinggi kembali Batuk pilek (+),dahak (+),
demam (-), mual-muntah (-). Mimisan (-). Gusi berdarah (-). BAB hitam (-).BAK lancar.

PEM FISIK

HR 112 S 37,2 P 24 BB 17,5 kg

Kepala: mesocephal, faring hiperemis(+), KA(-/-), SI (-/-)

Paru: ves -/- ro -/- wh -/-

Jtg: BJ I-II reg m- g-

Abd: supel, tidak nyeri tekan

2,

Nn SL,a 16 tahun, 153cm, 40kg

DX. ACUTE APENDICITSI

IVFD RL 20 tpm iv makro

Inj pantoprazol 1 amp extra iv

Inj Ranitidin 1 amp/12 jam iv


Inj ondancentron 1 gr/8 jam iv

inj ceftriaxone 1x2 gram (drip dalam D5% 100cc) iv

konsul bedah

Anamnesis:

Keluhan Utama: muntah-muntah

Riwayat Penyakit Sekarang:muntah-muntah, sebanyak >3x sehari , muntah berisi makanan,


terutama saat makan dan minum, muntah didahulukan dengan mual, nyeri perut (+), dirasakan
melilit 1 hari SMRS, nyeri perut menjalar ke kanan bawah, demam (-), BAB lancar, BAK lancar, nafsu
makan normal, BAK lancar,

Riwayat Penyakit Dahulu: pasien memiliki riwayat sakit magh, alergi (-),

Riwayat Penyakit Keluarga: tidak ada keluhan yang sama di keluarga

Riwayat Pengobatan: asien mengaku tidak mengkonsumsi obat apapun untuk mengurangi muntah
dan nyeri perutnya.

Pemeriksaan Fisik

TTV

TD 100/60 mmHg

N: 74x/m

RR: 21x/m

T:36,6C

BB: 40kg

- Kepala-leher: normocephali, KA(-/-), SI(-/-), leher dbn, pemb KGB (-)

- Thorax: P : Ves, sonor, rh(-/-), wh(-/-)

C: BJ I dan II reguler, gallop(-), mur-mur(-)

- Abdomen: datar, supel, NTE(+) menjalar ke kanan bawah, timpani, BU (+) Normal

Nyeri lepas (+), Nyeri tekan mcburney (-), psoas dan obturator (-)

- Ekstremitas : Akral hangat, edema (-)

Hasil Laboratoriium:
- HB 12,1

- Ht: 33

- Leukosit 17.600

- trombosit 310.000

- Hematologi -> hitung jenis leukosit tidak dilakukan

USG abd: appendic tidak tervisualisasi

Paien dikonsulkan ke bagan bedah dengan jawaban tanda-tanda appendicitis tidak memenuhi
sehingga terapi dari bagian PDL diteruskan

Diagnosis: susp appendicitis akut, dyspepsia

3,

an A usia 8 tahun

DX STATUS ASTHMATICUS

IVFD Kaen 1B 15tpm

Nebu combivent/8jam

Inj Ceftriaxone 2x750mg

Inj metil prednisolon 2x62.5 mg

Inj ranitidine 2x25mg kp

Puyer ambroksol + CTM + salbutamol 3x1 pulv

RPS: Sesak nafas, muncul mendadak sekitar 30 menit SMRS, nafas terasa berat disertai bunyi "ngik
ngik", hanya dapat bicara sepatah kata, disertai batuk berdahak, dahak berwarna putih dan sulit
dikeluarkan, Riw Asma (+)

Kesadaran : CM
N : 104 x/menit

RR : 32 x/menit

S : 36,7°C

SpO2 : 97%

Kepala : Normocephal

Mata : CA-/- SI -/-

Telinga : Dalam batas normal

Leher : KGB (-)

Thoraks : Rh -/- Wh +/+ minimal M- G-

Abdomen : BU (+) Supel

Ekstremitas : Hangat, Edema (-)

Hb 12,2

Ht 36,2

Leu 12.800

Tromb 370.000

Anda mungkin juga menyukai