Ny K;36th;55kg;155626
S: pasien datang dengan keluhan tekanan darah tinggi. Kenceng-kenceng (-), nyeri kepala (-),
penglihatan kabur (-), sesak nafas (-), BAB dan BAK normal
RPD: Ketuban pecah dini dan operasi Sectio caesarea 2 kali,
RPO: Disangkal
Riwayat Alergi: alergi obat (-), alergi makanan (-)
Riwayat pernikahan satu kali (11 tahun)
Riwayat KB: KB suntik 1 bulan
Riwayat persalinan: I: Cewek/ Gemelli/SC/Dokter Sp.OG/15 hari meninggal
II: Cowok/2600 gram/SC/Dokter Sp.OG/5 tahun
III: Sekarang
K/L: A/-, I/-, C/-, D/-. Pembesaran kelenjar getah bening (-)
Thorax: Cor: S1S2 tunggal, gallop (-), murmur (-)
Pulmo: gerak nafas simetris ves +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen: soepel, nyeri tekan (-), BU (+) normal
Leopold I: teraba kepala TFU: 25cm
Leopold II: punggung kanan. Teraba bagian-bagian kecil di kiri
Leopold III: Teraba bokong
Leopold IV: kepala janin masih belum masuk PAP
TFU: 25 CM
DJJ: 127 x/menit
Ekstremitas Akral HKM +/+, - - edema
+ +
Genitalia: terpasang DC
Hb: 12,7 g/dl
Wbc: 11300/cmm
Albumin: +1
A: G3P2A0H1 uk 34-35 minggu+ THIU+PEB
P:
- Nifedipine 3x10 mg
- Dexamethasone 3amp selama 2 hari
- Pro SC dan MOW
- Konsul ke Sp.JP
- Bila ada tanda-tanda eklamsia SC cito
S: keluhan nyeri bekas operasi. Pusing (-), pandangan kabur (-). Belum flatus.
O: ku: cukup
Gcs: 456
TD: 177/112
Rr: 18
Suhu: 36,5
Nadi: 104
Bb: 55
SPO2: 97
K/L: a/- i/- c/- d/-
Thorax:
Cor: S1S2 tunggal, gallop(-), murmur (-)
Pulmo: ves +/+, rh-/-, wh-/-
Abdomen:
I: luka bekas sc
P: timpani
P: soepel, nyeri tekan -
TFU: 2 jari di bawah pusar
UC: keras
A: bu(+) normal
Ekstremitas: akral hkm +/+, edema +/+, crt < 2 detik
A: P3A0H1 post sc+ post mow+ PEB
Genitalia: terpasang kateter, urine berwarna kuning pekat
Produksi urine 10 cc
P:
- Inj Ambacin 2x1
- inj furamin 2x1
- inj ondancentron
- inj ketorolac
- Infus Tutofusin Ops 1500cc/24jam
- inj.ranitidine 2x50mg/iv
- inj.ondansentron 3x4mg/iv
- inj.ketorolac 3x30mg/iv
- tab.paracetamol 4x500mg/oral
- drip morfin 8mg/kolf,24jam
- drip oksitosin 2 ampul/kolf,12 jam
- inj.furosemide 3x1ampul/iv
- nicardipine 1micro gram
2. Tn.B;59th;116314;65kg
Rencana operasi dr Hanan Sp.B, Tanggal 3/3/20 jam 20.00 nggih Dokter
S : Benjolan di selangkangan kanan, nyeri tekan (-), BAK dan BAB normal. Mual (-) muntah (-),
Batuk (+) mulai kemarin. pilek (-)
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 65 Kg
TD: 120/80mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.8
Kepala : anemis (-) ikterik (-)
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Rencana operasi SC dr. Selamat Widodo M. Kes, Sp.OG, Tanggal 5/3/20 jam 07.30 nggih dok
S : rencana operasi SC, BAK dan BAB normal. Mual (-) muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPO: (-)
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 64 Kg
TD: 110/80mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.6
Punggung : dbn
Balance cairan
Input: 450
Output: 1900
-450
ECG
ST elevasi lead I, AVL, V2,V3,V4,V5,V6
S : Nyeri dan panas saat Bak sudah 3 bulan ini di daerah kantung kemih. Pasien mengatakan air
kencing susah keluar saat mau BAK dan perlu mengejan saat BAK, BAK terasa tidak tuntas, dan
sering kencing pada malam hari. BAB normal. Mual (-) muntah (-).
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 66 Kg
TD: 138/80mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.5
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Ekg : Normal
Laboratorium: terlampir
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 70 Kg
TD: 160/100mmHg;
HR: 90x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.6
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan (-)
Punggung : dbn
Ekstremitas : edema +/+ (edema kedua tungkai), akral hangat +/+, CRT <2 detik
Ekg : terlampir
Laboratorium: terlampir
Rencana operasi SC dr. Selamat Widodo Sp.OG, Tanggal 12/3/20 jam 07.30 nggih Dokter
S : pasien tidak ada keluhan. Pasien mengatakan kehamilan sudah melewati tanggal perkiraan
persalinan. bab dan bak normal
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 50 Kg
TD: 100/700mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.5
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Ekg : normal
Laboratorium: normal
Rencana operasi dr. Hanan Sp.B, Tanggal 11/3/20 jam 20.00 nggih Dokter
S : pasien mengeluhkan ada benjolan di Payudara kanan sejak kurang lebih 5 bulan yang lalu.
Benjolan terasa semakin membesar. Benjolan terasa nyeri. Berat badan semakin menurun.
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 50 Kg
TD: 110/70mmHg;
HR: 78x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.5
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Mammae D: benjolan diameter plus minus 5cm, nyeri tekan, permukaan bergeronjol
Ekg : Normal
Laboratorium: Normal
A : Ca Mammae D T2N1M0
P:
- Pro mastektomi
- Mrs 11/03/2020 pagijam 07.00 via Poli
- Puasa mulai jam 12
- Infus RL 750cc sampai di OK
- Inj. Ranitidine 1amp iv jam 19.00
- Premed im dengan morfin 5mg dan sedacum 2,5mg jam 19.00
9. A.n. Tn.W.D.P;25th;50kg;155500
S : pasien mengeluhkan sering Bak sejak plus minus 7 bulan yang lalu. Pasieng juga sering
mengeluhkan nyeri pinggang kanan yang hilang timbul. Mual (-), muntah (-), demam (-)
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 50 Kg
TD: 130/80mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.6
SpO2 : 99%
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan (+), nyeti ketok cva +/-
Punggung : dbn
A : Nephrolithiasis Staghorn D
P:
- Inj zidifec 2 gram
- Pro bivalve nephrolithotomy
- Mrs 10/03/2020 malam jam23.00 via ugd
- Puasa mulai jam 02.00
- Infus Asering 1000cc sampai OK
- Drip pantoprazole dalam 100cc asering terakhir
- Premed im dengan morfin 5mg dan sedacum 2,5mg jam 11.00
- Pemasangan kateter dan infus
10. A.n. Ny.M;50th;75kg;160cm; BPJS kelas 3
S : pasien mengeluhkan nyeri haid seperti ditusuk. Nyeri dirasakan saat haid hari pertama dan
kedua. Pasien juga mengatakan saat haid keluar darah banyak plus minus ganti 5 pembalut.
Darah haid terkadang merah segar terkadang merah kecokelatan. Mual (-), muntah (-), demam (-)
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 75 Kg
TD: 170/120mmHg;
HR: 90x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.8
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
A : Myoma Uteri
P:
- pro histerektomi
- mrs malam 09/03/2020 jam 23.00 wib via ugd
- Lisinopril 10mg 0-0-1
- Puasa mulai jam 04.00
- Infus Asering 1000cc sampai OK
- Premed im dengan morfin 5mg dan sedacum 2,5mg jam 13.00
- Minumkan amlodipine 10mg pagi sebelum puasa
- Minumkan Lisinopril 10mg dan esilgan 2mg jam 09.00 dengan air 2 sendok makan
- Observasi tekanan darah
11. Tn.S.H.;69th;61kg;162cm;155164
S : Nyeri dan panas saat Bak sudah 3 bulan ini di daerah kantung kemih. Pasien mengatakan air
kencing susah keluar saat mau BAK dan perlu mengejan saat BAK, BAK terasa tidak tuntas, dan
sering kencing pada malam hari. BAB normal. Mual (-) muntah (-). Pasien juga mengeluhkan
hubungan seksual menurun karena nyeri saat ejakulasi.
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 61 Kg
TD: 140/80mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.5
SpO2: 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Ekg : Normal
Laboratorium:
HB : 14,1 G/DL
Eritrosit : 4,57 Juta/CMM
Leukosit : 10500 /CMM
Thrombosit : 281000
Hematokrit : 41,9 %
BT (Bleeding Time) : 4 Menit
CT (Clotting Time) : 8 Menit
GDA : 127 mg/dl
Ureum : 63 mg/dl
Serum Creatinin :1,7 mg/dl
HbsAG : Non Reaktif
HIV : Non Reaktif
Hasil USG:
- Hyperplasia prostat volume 50,9 cm3
- Cystitis
-
Genitalia: terpasang kateter, urin berwarna kuning pekat, produksi urin 400cc/17jam
Balance cairan:
Input: 600cc
Output: 1406cc
-806 cc
A: STEMI
P:
02 nasal 2lpm
Ivfd RL 7tpm
Inj. NTG STOP
Inj. NE 50 nano
Inj. Furosemide 1x1amp
Inj Santagesic 3x1
Pumpicel 1x1
Ondancentron 3x1
PO:
Aspilet 1x1tab
CPG 1x1tab
Angintriz 2x1
Atorvastatin 20mg 0-0-1
Candesartan 8mg 1-0-0
14. Ny.S;43th;70kg;142851 ICU 9-03-2020
Ny Sumilah /43th/ sepsis+ hipotensi+ riwayat jantung tidak terkontrol
Pasien dr. Arwin
EKG: Normal
Terapi
- Ceftazidime 2x1
- Ranitidine 2x1
- Santagesic kp
- sukralfate 3x1C
- infus pz + dobutamin 14 tpm
- Pasang infus
15. Ny.S;74th;50kg;155946 ICU 17-03-2020
S: batuk berdahak (+), dahak tdk bisa keluar, Sesak (+),Pusing (-), dada berdebar (-) mual (-),
muntah (-).
Rpd: HT (+), DM (-), Stroke (-)
O: ku: lemah
Gcs: 3-3-5
TD: 119/73
Rr: 41
Suhu: 37.7
Nadi: 104
BB: 50kg
SPO2: 84% dengan O2 nrm 10 lpm
K/L: a/- i/- c/- d/-
Thorax:
Cor: S1S2 tunggal, gallop(-), murmur (-)
Pulmo: ves +/+, rh-/-, wh-/-
Abdomen:
I: dbn
P: timpani
P: soepel, nyeri tekan -
A: bu(+) normal
Ekstremitas: akral hkm +/+, edema -/-, crt < 2 detik
Pmx neurologi
Tonus:
Eks. Atas: +/+
Eks. Bawah: +/+
Motorik
Ext atas : sde/sde
Ext bawah : sde/sde
A: AF Rapid + CHF
P:
Pemasangan Infus
Infus Pz 7tpm
Inj. Santagesik 1 ampul
Furosemid 1x 1
Nimodipin 2.5 cc/jam
ISDN 3X 5 mg
Q ten 100
Candesartan 80 mg
Atorvastatin 20 mg
Spirinolakton 100 mg
Citicolin 1000 mg 2x1
Piracetam 3x3gr
Ceremex 2.5 cc/jam
16. Tn.Y;75th;60kg;155822 ICU
S: nyeri di genital yg terpasang dc. Keringat dingin (-), Sesak (-), pusing (-), mual (-), muntah
(-) , nyeri dada (-).
O:
Ku baik
Gcs: 456
TD: 100/50
Rr: 20x
Suhu: 36.5
Nadi: 48
SPO2: 99% O2 nasal 3 lpm
K/L: a/- i/- c/- d/-, JVP tidak meningkat
Thorax:
Cor: S1S2 tunggal, gallop(-), murmur (-)
Pulmo: ves +/+, rh-/-, wh-/-
Abdomen:
I: datar, asites (-)
P: timpani, soefl, nyeri tekan supra pubik (-)
A: bu(+) normal
Ekstremitas: akral hangat
Terapi
- Inf PZ 7 tpm
- inj. Furosemide 1x1
- Ramipril 2,5 mg 1-0-0
- Atorvastatin 20mg 0-0-1
-Angintriz MR 2×1
- CPG 1x75
- Pemasangan Infus
- Pemasangan kateter
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Retraksi dada (+)
Punggung : dbn
- Pemasangan kateter
- Pemasangan Infus
- Infus RL 21 tpm
- amiodaron 200 1x1
-inj. ondancentron 3x1
-inj. pumpicel 1x1
- entrasol 3x200
-Levofloxacin 1x 500 mg
-Streptomicyn 750 mg im
-Codein 3x 20 mg
-Rivastar 0-0-3
-Solvinex 3x1
18. Ny.SM;54th;65kg;148444
S: sesak nafas mulai jam 09.30. Mual (-), muntah(-), pusing (-).
Rpd: ca mammae, riwayat penyakit jantung 1 tahun yang lalu
O:
Ku: gelisah
Gcs: 436
TD: 80/60
Rr: 26x
Suhu: 36.4
Nadi: 88
SPO2: 88% O2 nasal 3 lpm
K/L: a/- i/- c/- d/-
Thorax:
Cor: S1S2 tunggal, gallop(-), murmur (-)
Pulmo: ves +/+, rh-/-, wh-/-
Abdomen:
I: datar, asites (-)
P: timpani, soefl, nyeri tekan supra pubik (-)
A: bu(+) normal
Ekstremitas: akral hangat
Genitalia: terpasang kateter urin kuning pekat.
Ekg: Normal
GDA: 260 mg/dl
Ureum: 67 mg/dl
Serum Creatinin: 1,9 mg/dl
A: dm+sepsis+cva
PO
- ulsafate syr 3x1
- curcuma 3x1
- allopurino 100mg 2x1
- inf pz 14 tpm
19. Ny.S.A;41th;55kg;156450
S: Nyeri perut ulu hati. Mual (+), muntah (-). Pasien mengatakan dada terasa berat dan susah
bernafas sejak tadi pagi. Batuk (-), pilek (-).
RPO: (-)
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
TD: 120/80mmHg;
HR: 110x/menit
RR: 18x/menit
T: 36,5
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Lab: SGOT: 110 SGPT: 118
ECG: Atrial Fibrilasi. HR: 110
Ekstremitas : edema -/-, akral hangat +/+, CRT <2 detik
A : Hepatitis + Vomiting + AF
-PZ 10 tpm
-inj. Ranitidine 2x1
-inj. Pumpicell 1x1
-inj. Ondancetron 3x1
-inj. Anbacim 2x1
PO:
-Braxidin 3x1
-Curcuma 2x1
-Ulsafat sirup 3×cth1
-Diet BH
-inj Furosemide 1-0-0
-Concor 2,5 mg 1-0-0
-Pemasangan kateter dan pemasangan infus
20. Tn.I.S;66th;60kg;156416
S : lemas (+) keringat dingin (-), demam(+), gelisah (+). Mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-).
RPO: rutin minum obat ht dari pkm namun pasien lupa namanya
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
TD: 110/70mmHg;
HR: 112x/menit
RR: 22x/menit
T: 38.5
Punggung : dbn
S: Pasien mengatakan Pusing cekot-cekot sejak kehamilan ini, pandangan kabur atau ganda (-),
mual (-), muntah (-)
O:
Ku: cukup
Gcs 456
Td: 161/104
N: 100
Rr: 20
T:36.5
SpO2: 100% dengan O2 nasal 3lpm
BB: 80kg
K/L: anemis (-), ikterik (-)
thorax:
Cor s1s2 reguler. Murmur (-), gallop (-)
pulmo: ves +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen: soepel. Bu (+) normal. Uc: keras. Tfu: 2 jari di bawah pusar
Punggung: dbn
Ektremitas: akral hangat +/+. Crt <2 detik. Edema -
Genitalia: terpasang kateter. Urine kuning pekat. Produksi urine: 1350/10 jam
Balance cairan:
Input: 930
Output: 1904
-974
A: impending eklamsi+peb+ post sc
- Pemasangan infus
- ambacyn 2x1
- remopain 3x30mg
- methyldopa 1x250
- Inf tutofusin ops 2000cc/24 jam
- O2 nasal 3lpm
- inj granon 1x1mg
- inj remopain 3x30 mg
- inj morfin
- Esomax 1x1 vial
- nicardipine 1 micro
23. Tn.TN;41th;157314
S : pasien mengeluhkan nyeri perut bagian bawah sejak kemarin pagi. Pasien mengatakan Bak
susah dan perlu mengejan saat awal bak. Bak terasa nyeri dan tidak tuntas. kencing menetes dan
berwarna merah. Pasien mengatakan sudah +/- 1 bulan anyang2en. Mual (-), muntah (-), demam
(-), batuk (-), pilek (-)
Riwayat perjalanan dari luar kota atau luar negeri tidak ada
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 80 Kg
TD: 120/70mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.5
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Ekstremitas : edema tungkai -/-, akral hangat +/+, CRT <2 detik
Genitalia: terpasang kateter urine
Ekg : terlampir
Laboratorium: terlampir
Foto thorax terlampir
A : BBB+retensio urine+ISK
P:
Advice dr. Surya Sp.U untuk pre op
- injeksi Anbacym 2gram
*Riwayat alergi: -
RPD: HT (-) , DM (-)
RPO: -
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 62Kg
TD: 130/90 mmHg;
HR: 88x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.6
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan -
Murphy sign +
Punggung : dbn
A : cholelithiasis multiple
P:
Pemasangan Infus
Infus Asering 1000cc/24jam
Inj. Anbacim 2x1
Sukralfate syr 3x1
S : Nyeri pada luka kaki kanan sejak 20 hari yang lalu. Nyeri juga disertai rasa panas pada luka.
Mual (-), muntah (-), demam (-)
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 50 Kg
TD: 100/70mmHg;
HR: 84x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.2
SpO2 : 99%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
A : DM+ulkus pedis D
P:
- Pemasangan infus
- Pz 14 tpm
- inj ceftazidime 3x1
- inj ranitidine 2x1
- inj antrain 3x1
- infus metro 2x1
- insulin 3x10 unit
Po:
- ulsafat 3x1
- inbumin 2x1
- Allopurinol 2x1
- rencana masuk tranfusi darah 1 kolf
S : pasien mengeluhkan nyeri pinggang kiri sejak plus minus 1 bulan yang hilang timbul. Nyeri
pinggang kiri tembus ke belakang. Mual (-), muntah (-), demam (-), batuk (-), pilek (-)
BB: 69 Kg
TD: 140/90mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.6
SpO2 : 99%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan (+), nyeti ketok cva -/-
Punggung : dbn
A : batu pyelum s
P:
Pemasangan Keteter
Pemasangan Infus
Infus Asering 1000cc/24jam
Anbacim 2 gram
S : pasien mengeluhkan nyeri pinggang kiri dan suprapubik sejak plus minus 1 minggu yang
hilang timbul. Nyeri pinggang kiri menjalar ke siprapubik dan tungkai kiri. Pasien mengatakan
bak anyang2en. Mual (-), muntah (-), demam (-), batuk (-), pilek (-)
Riwayat perjalanan dari luar kota atau luar negeri tidak ada
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 42 Kg
TD: 110/80mmHg;
HR: 84x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.5
SpO2 : 99%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan (+), nyeti ketok cva -/+
Punggung : dbn
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 44 Kg
TD: 110/70mmHg;
HR: 68x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.7
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan (+) suprapubik, nyeri ketok cva -/-
Terdapat benjolan di suprapubic, bergeronjol tidak mobil dan nyeri tekan
Punggung : dbn
A : Ca Buli
P:
Pemasangan infus
Pemasangan kateter
Anbacim 2 gram
S : pasien mengatakan nyeri perut bagian bawah terutama bagian perut kiri bawah plus minus 1
bulan ini. Nyeri perut dirasakan saat haid hari ke 1-3. Nyeri seperti ditusuk. Pasien mengatakan
haidnya terkadang tidak teratur. Darah haid dirasakan keluar banyak pada. Durasi haid +/- 10
hari. Warna haid merah menggumpal. Demam (-), mual(-), batuk(-), pilek(-). Bab dan bak
normal.
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 55 Kg
TD: 110/70mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.6
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan (+) pada suprapubik dan kiri bawah
Punggung : dbn
Ekg : normal
Laboratorium: normal
USG: Kista ovarium dengan ukuran 10x8
S : Hamil tidak berkembang. bab dan bak normal. Selasa kemarin keluar flak darah kecokelatan
menggumpal. Batuk pilek (-), demam (-), mual(-).
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 51 Kg
TD: 120/800mmHg;
HR: 84x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.8
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Punggung : dbn
Ekstremitas : edema -/-, akral hangat +/+, CRT <2 detik
S : pasien mengeluhkan keluar darah merah segar dan menggumpal dari kemaluan sejak 4 bulan
ini. Pasien mengatakan seperti ada benjolan yang mengganjal di perut bagian bawah. Pasien
mengatakan tidak ada nyeri haid. Sebelum ini pasien mengatakan haidnya teratur. Durasi plus
minus 5hari. Mual (-), muntah (-), demam (-), batuk(-), pilek (-)
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 61 Kg
TD: 140/80mmHg;
HR: 90x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.5
SpO2 : 98%
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan (-). Teraba benjolan di Suprapubik. Benjolan
keras dan tidak nyeri.
Punggung : dbn
A : Myoma Uteri
P:
Advise dr. Widodo
- Inj Anbacym
Obat yg dibawa pulang hari ini:
-plasminak 3x1
-mefinal 3x1
S: Demam 7 hari, mual (+), muntah (+), badan sakit semua (+), bab dan bak normal, perdarahan spontan
(-)
O:
TD:120/80
Suhu:38. 4
RR : 21
Nadi: 99
Inj. Antrain kP
Trombovit 3x1
S: badan terasa lemas 2 hari yang lalu nyeri kepala (+) BAB&BAK normal
O:
TD:110/80
Suhu:36. 0
Nadi: 78
Molagit 3x1
41. Ny. I,157321, 66th,158cm,60kg
S: bab cair 3hari yang lalu lebih dari 3x/hari. Nyeri perut (+),mual(+),muntah(-)
O:
TD:140/80
Suhu:36. 2
Nadi: 90
RR: 20
Kepala : anemis (-) ikterik (-)
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : nyeri tekan + Bu (+) meningkat
Punggung : dbn
A : GEA
P: Inj gitas 1amp
S: keluar darah dari payudara kiri sejak 3 hari yang lalu, nyeri tekan (+), riw: CA mamae sinistra T4N1M0
grade IIIB
O:
TD:100/60
Suhu:36. 9
Nadi: 92
RR: 21
Kepala : anemis (+) ikterik (-)
Leher : dBN
Dada : tampak massa di mamae sinstra uk 10x10cm,retraksi (+),darah (+),abses(+),peau de orange (+)
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: ves, rh -/-, wh -/-
Abdomen : nyeri tekan (-)
Punggung : dbn
A: CA mamae grade IIIB
P: ivfd RL+Crome 20tpm
Inj ceftriaxone 2x1
Inj ondancetron 3x1
Inj ranitidine 2x1
Inj kalnex 3x1
Transfusi PRC 2kolf
62. 02-MAR-2020 BEDAH /RS-Poli Ny. SR; 65 th; 165 cm; 73kg No. RM: 096105
S/ RPS: Pasien datang ke Poli dengan keluhan muncul benjolan di perut kanan bawah sejak 3 tahun yang
lalu, Benjolan dirasakan hilang timbul, terasa lunak, makin terasa ketika pasien berdiri dan bekerja berat.
Pasien mengatakan benjolan baru disadari setelah pasien melakukan operasi angkat kandungan tahun
2017. Nyeri (-), Demam (-), Penurunan BB (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek
(-)
RPD: HT (+), DM (+), AUB e.c Susp. CA Serviks tahun 2017
RPK: -
RPO: Candesartan 8 mg, CPG 75 mg
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 130/80; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%; GDA: 231
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Tampak jaringan sikatrik membujur dibawah umbilikus hingga batas atas Symphisis pubis bekas operasi
histerektomi lalu, teraba benjolan di regio inguinal dextra, lunak, mobile, BU (+) --> kesan usus.
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ Hernia Sikatrikal
PDx:
- Lab (Hb 11,7; RBC 3,96 juta; WBC: 18.700; GDA 138; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Candesartan 8 mg
- Herbezer CD 200 mg
- Nitrokaf
- CPG 75 mg (STOP 24/2/20)
- Allopurinol 100 mg
- Simvastatin 20 mg (0-0-1)
- B Complex 1 dd 1
- Konsul dr. Arief Sp.B untuk rencana Herniotomi 06-03-2020
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
63. 12-MAR-2020 BEDAH /RS-Poli Tn. SH; 69 th; 167 cm; 61kg No. RM: 155164
S/ RPS: Pasien datang ke Poli dengan keluhan sulit kencing sejak 1 tahun lalu. Setiap kencing seperti ada
yang mengganjal Pasien mengatakan sering kencing ketika malam hari pada waktu tidur, bolak balik
toilet. Pasien mengatakan setiap kencing pancarannya lemah, menetes di akhir, dan merasa tidak puas
karena yang keluar hanya sedikit. Warna kencing kuning. Nyeri (-), Demam (-), Penurunan BB (-), BAB
normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (+), DM (-)
RPK: -
RPO: Candesartan 16 mg 1-0-0, Ambroxol
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 140/90; N: 82; RR: 20; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio suprapubis --> kesan buli-buli
penuh
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ Benign Prostate Hiperplasia
- Lab (Hb 11,7; RBC 3,96 juta; WBC: 18.700; GDA 138; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Konsul dr. Surya Sp.U
- MRS Pro TURP
- Inj. Anbacym 2 g
- Konsul dr. Widowati Sp.An
- Inf. D5 1/2 NS 2000 ml/ 24 jam
- Inj. Ranitidine 2 x 50 mg iv
- Inj. Ondancentron 3 x 4 mg iv
- Paracetamol Tab 4 x 500 mg
- Candesartan 16 mg 1-0-0 p.o
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
64. 11-MAR-2020 BEDAH /RS-Poli Tn. WDP; 26 th; 167 cm; 50 kg No. RM: 155500
S/ RPS: Pasien datang ke Poli dengan keluhan sering kencing sejak +- 7 bulan lalu. Pasien mengatakan
juga sering mengeluhkan nyeri hilang timbul pada pinggang kanannya. Demam (-), Penurunan BB (-),
BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: -
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 130/80; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio lumbal dextra, nyeri ketok CVA
+/-
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ Nefrolitiasis Staghorn Dextra
P/PDx:
- Lab DL (Hb 15,3; RBC 5,29 juta; WBC: 9.400; Ureum 56; SK 1,2; Hbs Ag (-), HIV (-))
- Lab UL (Warna kuning keruh; pH 6,0; BJ 1,025; Protein +1; Eritrosit 10-13; Leukosit 6-9; Epitel 2-4)
- EKG
- BOF (Kesan: Batu di Pole tengah ginjal kanan dengan hidronefrosis ringan)
- USG
PTx:
- Konsul dr. Surya Sp.U
- MRS Pro Nefrolitotomy
- Inj. Zidifec 2 g
- Konsul dr. Widowati Sp.An
- Inf. Asering 1000 cc sampai OK
- Pantroprazole drip dalam 100 cc terakhir
- Inj Ondancentron 3 x 4 mg iv
- Paracetamol tab 4 x 500 mg p.o
- Transfusi PRC bila Hb < 8 g/dl
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
65. 09-MAR-2020 BEDAH /RS-Poli Tn. MD; 48 th; 170 cm; 58 kg No. RM: 155776
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut sejak pukul 12.00 post KLL pukul 09.00, Pasien
mengatakan setelah KLL pingsan dan langsung dibawa ke RS PKU, karena keluhan membaik pasien
dipulangkan. Pasien mengatakan tidak sesak. Nyeri kepala (-), Demam (-), Penurunan BB (-), BAK dan
BAB normal, mual (+), muntah (+), Batuk (-), pilek (-)
MOI: Pasien KLL motor dengan motor, pasien berhenti mendadak karena ada motor menyebrang
mendadak didepannya. Kemudian pasien terjatuh dengan posisi telungkup dan tertindih body
motornya.
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: Antinyeri (pasien lupa nama obatnya)
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 130/80; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99% dengan O2 nasal; GDA: 231
K/L: A+/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+), metallic sound (+), pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) pada regio hipokondrium-
lumbal-inguinal sinistra, Defans muskular (+), nyeri ketok CVA -/+
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
P/PDx:
- Lab (Hb 10,6; RBC 3,51 juta; WBC: 18.500; HCT 31,3%; GDA 201; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
- USG FAST (kesan: Laserasi di korteks dan medula uk. 4,05 x 4,74 cm di pole atas ginjal kiri disertai
dengan cairan bebas --> intensitas echo cairan bebas di morrison pouch, paracolica gutter kanan kiri)
- TF
PTx:
- Konsul dr. Abdul Hanan Sp.B:
- Observasi bleeding di ruangan
- Inf. RL 24 tpm
- Inj. santagesik 3 x 1
- Inj. Terfacef 2 x 1
- Inj. Ranitidine 2 x 1
- Inj. Asam Traneksamat 3 x 1
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
66. 02-MAR-2020 BEDAH /RS-Poli Tn. B; 59 th; 171 cm; 65 kg No. RM: 116314
S/ RPS: Pasien datang ke Poli dengan keluhan muncul benjolan di perut kanan bawah sejak 2 tahun yang
lalu, Benjolan dirasakan hilang timbul, makin terasa ketika pasien berdiri dan bekerja berat, benjolan
dapat terasa hingga ke selangkangan kanan. Nyeri (-), Demam (-), Penurunan BB (-), BAK dan BAB
normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (+), DM (-), Vascular headache tahun 2019
RPK: -
RPO: Candesartan 8 mg (1/2-0-0); CPG 75 mg; Furosemide (1/2-0-0); Spironolaktone 15 mg (1-0-0); ISDN
5 mg 3 dd I; Ibuprofen 4 dd Tab I
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 100/70; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Teraba benjolan di regio inguinal dextra, lunak, mobile, Finger test (+).
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
P/PDx:
- Lab (Hb 13,9; RBC 4,88 juta; WBC: 7.600; HCT: 40,7%; GDA 100; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Candesartan 8 mg (1/2-0-0)
- CPG 75 mg (STOP 26/2/20)
- Furosemide (1/2-0-0)
- Spironolaktone 15 mg (1-0-0)
- ISDN 5 mg 3 dd I
- Konsul dr. Adbul Hanan, Sp.B untuk rencana Herniotomi 03-03-2020
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
67. 02-MAR-2020 BEDAH /RS-Poli Tn. MK; 22 th; 171 cm; 70 kg No. RM: 135466
S/ RPS: Pasien datang ke ICU pukul 23.00 WIB pindahan dari OK Post op Eksplorasi Laparotomi.
Sebelumnya pasien datang ke UGD pukul 20.30 WIB diantar keluarganya dengan keluhan nyeri pada
perut dan dada kiri setelah mengalami kecelakaan 15 menit lalu. Pasien mengatakan kecelakaan terjadi
tunggal saat akan berangkat bekerja, mengendarai sepeda motor lalu menabrak mobil bak terbuka,
sehingga bagian setir sepeda motormya menghantam bagian perut. Setelah kecelakaan pasien
mengatakan masih sadar dan langsung dibawa ke Rumah Sakit. Penurunan kesadaran (-), Demam (-),
BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: -
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-X-6 (terpasang ETT)
TTV: TD: 130/80; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 100% dengan ventilator
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat, terpasang ETT
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Terpasang WSD setinggi level VTh VII kiri.
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Terpasang drain abdominal setinggi VL III, tak tampak perdarahan aktif.
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: terpasang kateter urin, warna urin kuning jernih.
A/ Internal Bleeding e.c trauma tumpul abdomen + Fracture costae multiple sinistra
P/PDx:
- Lab (Hb 8,0; RBC 3,96 juta; WBC: 8.700; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
- Foto Thorax AP (Kesan: Hemothorax Sinistra)
PTx:
- Konsul dr. Arief Sp.B
- Eksplorasi Laparotomi
- Splenektomi
- WSD continous suction 15-20 cmH2O
- Inj. Anbacym 2 x 1 ampul
- Inj. Asam Traneksamat 3 x 500 mg
- Konsul dr. Widowati Sp.An
- Ventilator mode VCV (f 14; FiO2 100%)
- Inf.Tutofusin 1800 ml
- Inj Ranitidine 2 x ampul
- Inj Ondancentron 3 x 1 ampul
- Morfin 1,50 mcg pump
- Tranfusi PRC 1 bag
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
68. 02-MAR-2020 KEBIDANAN DAN PERINATAL /RS-Poli Ny. TN; 26 th; 167 cm; 79kg No. RM:
147990
S/ RPS: Pasien datang ke Poli dengan keluhan keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 hari lalu, warna cairan bening,
tidak berbau, keluar sedikit-sedikit. Nyeri perut (-), Demam (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-),
pilek (-)
RPD: HT (-), DM (+)
RPK: -
RPO: Folatil dan Black Morest
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 120/70; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
Status Obstetri:
Leopold I : TFU 3 jari dibawah processus xyphoideus
Leopold II: lunak, kesan bokong
Leopold III: PUKI, ekstremitas di sebelah kanan
Leopold IV: divergen, sudah masuk PAP
DJJ 146x/menit
P/PDx:
- Lab Hb 8,9; RBC 3,84 juta; WBC: 8.400; HCT 29,6%; Gol.Darah O; Hbs Ag (-), HIV (-)
- EKG
PTx:
- MRS, puasa mulai pukul 12.00 WIB
- Folatil
- Black Morest
- Konsul dr. Selamat Widodo, Sp.OG untuk rencana SC 02-03-2020 jam 20.30
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
69. 03-MAR-2020 KEBIDANAN DAN PERINATAL /RS-Poli An. AFQ; 1 bulan 6 hari; 71 cm; 2,88kg No.
RM: 155514
S/ RPS: Pasien bayi datang dibawa oleh orang tuanya dengan keluhan sesak sejak tadi pagi, pasien mengatakan
anaknya jadi sering menangis dan wajah bewarna kebiruan ketika menangis, seperti susah bernafas. Sebelum
sesak ibu pasien mengatakan anaknya batuk sejak 3 hari yang lalu, batuk grok-grok, namun dahak tidak bisa keluar.
Karena keluhannya ini membuat anak tidak mau menetek dan rewel.
RPD: -
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Susu (-)
Riwayat imunisasi: lengkap sesuai usia
Riwayat persalinan: Gemelli Hidup Intrauterin/cukup bulan/SC/I:2500g; II; 2450g
O/ KU: cukup
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: -; N: 140; RR: 53; Suhu: 37,5; SpO2: 96% dengan O2 nasal
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki +/+, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (+)
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: penis (+), testis (+/+), anus (+)
PDx:
- Lab (Hb 13,5 g/dl; Leukosit 10.900; RBC 3,5 juta; HCT 47%; HbsAg (-); HIV (-))
- Babygram (Kesan: Normal)
PTx:
- O2 Nasal 0,5 lpm
- Inf. D10 1/5 NS 10 tpm
- Inj. Pycin 750 mg 2 dd 1/4
- Inj. Sagestan 1 dd 10 mg
- Zibramax syr 1 dd 0,6 cc p.o
- Nebul Ventolin 2,5 mg : PZ 2 cc / 8jam
PMx:
- Keluhan sesak Pasien
- TTV (Nadi, Suhu, RR, SpO2)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
70. 09-MAR-2020 KEBIDANAN DAN PERINATAL /RS-Poli Ny. TKL; 28 th; 169 cm; 65 kg No. RM:
128353
S/ RPS: Pasien datang ke Poli dengan keluhan benjolan dari jalan lahir sejak kemarin. Pasien mengatakan
sebelumnya pasien merasa tidak nyaman pada daerah kemaluan sejak 3 minggu lalu, namun saat itu
belum tampak adanya benjolan yang keluar dari vagina. Pasien mengatakan belum memiliki anak sejak 1
tahun ini menikah. Pasien mengatakan saat ini sedang haid H-4. Nyeri perut (-), Demam (-), BAK dan BAB
normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: -
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 110/70; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,5; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
Status Ginekologis:
I: Mons pubis (+) normal, Labia mayor-minor dbn, Vulva tampak benjolan dari vagina ukuran 3 x 5 cm,
permukaan berdungkul, konsistensi padat kesan serviks, nyeri tekan (+), darah (+)
P: pembesaran kelenjar Batholin -/-
VT: padat, nyeri (+), pangkal benjolan sulit dievaluasi, darah (+)
P/PDx:
- Lab (Hb 11,7; RBC 3,96 juta; WBC: 18.700; GDA 138; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Konsul dr. Selamat Widodo, Sp. untuk rencana Reposisi Uteri 09-03-2020 (pukul 20.00)
- Inj. Anbacym 2 dd 1 g iv
- Inj. Metronidazole 2 dd 500 mg iv
- Inj. Ranitidine 2 dd 1 ampul
- Inj. Santagesik 3 dd 1 ampul
- Konsul dr. Widowati Sp.An
- Inf. RL 1000 cc
- Puasa mulai pukul 12.00 WIB
- Premed dengan Morfin 5 mg im dan Sedacum 2,5 mg im (pukul 19.00)
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
71. 09-MAR-2020 KEBIDANAN DAN PERINATAL /RS-Poli Ny. TKL; 28 th; 169 cm; 65 kg No. RM:
128353
S/ RPS: Pasien datang ke Poli dengan keluhan benjolan dari jalan lahir sejak kemarin. Pasien mengatakan
sebelumnya pasien merasa tidak nyaman pada daerah kemaluan sejak 3 minggu lalu, namun saat itu
belum tampak adanya benjolan yang keluar dari vagina. Pasien mengatakan belum memiliki anak sejak 1
tahun ini menikah. Pasien mengatakan saat ini sedang haid H-4. Nyeri perut (-), Demam (-), BAK dan BAB
normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: -
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 110/70; N: 80; RR: 18; Suhu: 36,5; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
Status Ginekologis:
I: Mons pubis (+) normal, Labia mayor-minor dbn, Vulva tampak benjolan dari vagina ukuran 3 x 5 cm,
permukaan berdungkul, konsistensi padat kesan serviks, nyeri tekan (+), darah (+)
P: pembesaran kelenjar Batholin -/-
VT: padat, nyeri (+), pangkal benjolan sulit dievaluasi, darah (+)
P/PDx:
- Lab (Hb 11,7; RBC 3,96 juta; WBC: 18.700; GDA 138; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Konsul dr. Selamat Widodo, Sp. untuk rencana Reposisi Uteri 09-03-2020 (pukul 20.00)
- Inj. Anbacym 2 dd 1 g iv
- Inj. Metronidazole 2 dd 500 mg iv
- Inj. Ranitidine 2 dd 1 ampul
- Inj. Santagesik 3 dd 1 ampul
- Konsul dr. Widowati Sp.An
- Inf. RL 1000 cc
- Puasa mulai pukul 12.00 WIB
- Premed dengan Morfin 5 mg im dan Sedacum 2,5 mg im (pukul 19.00)
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
72. 22-MEI-2020 KEBIDANAN DAN PERINATAL /RS-UGD Ny. SW; 18 th; 150 cm; 50 kg No. RM:
155748
S/ RPS: Pasien datang rujukan dari Bidan karena keluar darah dari jalan lahir sejak 1 jam lalu pasca
melahirkan pervaginam, darah 80 cc, warna merah segar, nanah (-), bau (-). Sisa jaringan (-), Nyeri perut
(-), Demam (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-), gangguan pembekuan darah disangkal
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 120/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
Status Obstetri:
TFU 2 jari diatas SP
Konsistensi keras
A/ P1A0H1 + HPP
P/PDx:
- Lab (Hb 9,0; RBC 2,2 juta; WBC 6400; HbsAg (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Inj. Asam Traneksamat
- Inj. Santagesik
- MRS
- Konsul dr. Selamat Widodo, Sp.OG
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
73. 11-MAR-2020 MEDIK /RS-Poli Tn. S; 51 th; 170 cm; 70 kg No. RM: 155824
S/ RPS: Pasien datang ke UGD diantar keluarganya dengan keluhan tidak sadar sejak kemarin sore. Menurut
keluarga pasien, pasien sudah tidak dapat dibangunkan sejak kemarin sore. Setiap akan dibangunkan seperti orang
mengantuk. Riwayat trauma/kecelakaan (-), Nyeri (-), Demam (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk
(-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: -
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Somnolen GCS: 3-5-6
TTV: TD: 200/110; N: 60; RR: 20; Suhu: 36,8; SpO2: 100% dengan O2 nasal; GDA: 103
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
Status Neurologis:
- N. Cranialis: N.II: refleks pupil +/+, ukuran 3m/3mm, isokor/isokor
N.IX; X: uvula ditengah, arkus faring simetris, tidak ada deviasi
- Sensorik: Eks. atas +/+; Eks. bawah +/+
- Tonus: Eks. atas +/+; Eks. bawah +/+
- Motorik: Eks. atas +5/+5; Eks. bawah +5/+5
- Refleks Fisiologis: BPR +/+, TPR +/+, KPR +/+, APR +/+
- Refleks Patologis: Babinsky +/+, Chaddock +/+
P/PDx:
- Lab (Hb 13,7; RBC 3,86 juta; WBC: 10.700; GDA 72; Na 133; K 3,4; Cl 97; Calcium1,8; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
- CT Scan Kepala (tanpa kontras) --> belum dibaca
PTx:
- Konsul dr. Noviyanti Eka Wardana, Sp.S
- Inf. PZ 20 tpm
- Inj Ranitidine 2 dd 1 ampul
- Inj, Citicholine 2 dd 500 mg
- Inj. Santagesik 3 dd 1 ampul k/p
- Inj. Nicardipin 0,5 mcg pump
- Diet BH KV
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
74. 13-MAR-2020 MEDIK /RS-Poli Tn. B; 58 th; 168 cm; 50 kg No. RM: 155907
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan lemas dan terus berbaring sejak 25 hari lalu. Pasien sudah
tidak nafsu makan dan tidak mau makan sejak 1 minggu lalu, hanya mau minum susu saja. Nyeri Perut
(+), Demam (-), Penurunan BB (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-), MH tidak rutin berobat
RPK: -
RPO: Candesartan 8 mg, CPG 75 mg
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 130/80; N: 88; RR: 23; Suhu: 37,7; SpO2: 99%
K/L: A+/I-/C-/D-, oral hygiene kurang, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: cekung, Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Punggung: Adanya lesi di punggung uk. 4 x 1 x 1, warna hiperemis, Nyeri tekan (+), pus (+)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-, terdapat deformitas pada digiti I-V manus dextra-sinistra,
vulnus amputatum pada digiti I-V pedis sinistra dan manus dextra
Genitalia: dbn
Status Neurologi: Motorik : Eks. Atas: 4/4; Eks. bawah: 1/4
Sensorik: Eks. atas: N/N; Eks. bawah: N/hipestesi
A/ Morbus Hansen
P/PDx:
- Lab (Hb 7,1; RBC 2,43 juta; WBC: 15.500; HCT 21,3%; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- - Konsul dr. Arwin Sp.PD:
- Inf. D5 : RL 2:1
- Inj. Neurobion
- Inj. Ceftriaxon 2 x 1
- Inj. Ranitidine 2 x 1
- Inj. Antrain 3 x 1
- Tranfusi PRC 2 bag
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
75. 07-MAR-2020 MEDIK /RS-Poli Ny. NN; 53 th; 168 cm; 60 kg No. RM: 155726
S/ RPS: Pasien datang ke UGD diantar keluarganya dengan keluhan lemah anggota gerak sebelah kanan
sejak 2 hari lalu. Menurut pasien, keluhannya ini terjadi mendadak saat pasien beraktivitas. Selain itu
pasien mengatakan suaranya kini menjadi pelo dan tidak jelas saat berbicara. Penurunan kesadaran (-),
Riwayat trauma/kecelakaan (-), Nyeri (-), Demam (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk
(-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: -
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: CM GCS: 4-5-6
TTV: TD: 160/100; N: 80; RR: 23; Suhu: 36,7; SpO2: 100% dengan O2 nasal
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
Status Neurologis:
- N. Cranialis: N.II: refleks pupil +/+, ukuran 3m/3mm, isokor/isokor
N.IX; X: uvula ditengah, arkus faring simetris, tidak ada deviasi
N. XII: pasif: deviasi ke kiri; aktif: deviasi ke kanan
- Sensorik: Eks. atas +/+; Eks. bawah +/+
- Tonus: Eks. atas +/+; Eks. bawah +/+
- Motorik: Eks. atas +4/+5; Eks. bawah +4/+5
- Refleks Fisiologis: BPR +(>>)/+, TPR +(>>)/+, KPR +(>>)/+, APR +(>>)/+
- Refleks Patologis: Babinsky -/-, Chaddock -/-
P/PDx:
- Lab (Hb 12,4; RBC 4,21 juta; WBC: 6.700; GDA 92; HCT 38,3%; Kolestrol total: 240; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
- CT Scan Kepala (tanpa kontras)
PTx:
- Konsul dr. Andar Setyawan, Sp.S
- Inf. PZ 20 tpm
- Inj. Neuroton 3 dd 3 g
- Inj Ranitidine 2 dd 1 ampul
- Inj, Ceremax 3 cc/jam drip
- Inj. Neurosanbe 3 dd 1 ampul
- Inj. B Clov 1000 2 dd 1
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
76. 03-MAR-2020 MEDIK /RS-Poli Nn. MMM; 23 th; 155 cm; 50kg No. RM: 155562
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut di ulu hati dan kanan bawah sejak kemarin
malam. Pasien mengatakan badannya meriang dan agak demam. Karena keluhannya ini, pasien
mengatakan nafsu makan menjadi menurun. Saat ini pasien sedang menstruasi H-III Riwayat
trauma/kecelakaan (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (+) 2 kali malam dan pagi ini, Batuk (-),
pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: Santagesik, Codein, Ondansentron, Cefixime
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: cukup
Kesadaran: CM GCS: 4-5-6
TTV: TD: 90/60; N: 88; RR: 20; Suhu: 37,6; SpO2: 98%
K/L: A+/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium, Mc Burney (+),
Obturator sign (+)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ SLE
P/PDx:
- Lab DL (Hb 8,4; RBC 3,21 juta; WBC: 2.200; HCT: 27,9%; Hbs Ag (-), HIV (-))
- Lab UL (pH 6,0; BJ 1,025; warna kuning kemerahan; kejernihan: keruh; Urobilin +)
- USG Abdomen (Kesan: Cholecystitis, Hepar/Pankreas/Lien/Renal dbn)
- ANA Test (>400 AU/ml)
PTx:
- Konsul dr. M. Arwin Achijar, Sp.PD
- Inf. RL 21 tpm
- Inj Ranitidine 2 dd 1 ampul
- Inj,Ondansentron 3 dd 1 ampul
- Inj. Terfacef 2 dd 1
- Inf. Sanmol 3 dd 1
- Inj. Gastridin 3 dd 1
- Sanmag Syr 3 dd C I p.o
- Redacid 2 dd 1 p.o
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
77. 02-MAR-2020 MEDIK /RS-Poli Tn. DY; 38 th; 171 cm; 67 kg No. RM: 155459
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan mual dan badan lemas sejak 1 minggu ini. Pasien juga
mengatakan nyeri pada ulu hati bersamaan dengan keluhan mualnya. Pasien mengatakan sudah sejak 3
hari ini matanya menjadi kuning. Nyeri (-), Demam (+), Penurunan BB (-), BAK dan BAB normal, muntah
(-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-), Hepatitis (-)
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 150/90; N: 110; RR: 20; Suhu: 37,8; SpO2: 100% dengan O2 nasal
K/L: A+/I+/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan hipokondrium
dextra, asites (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ Cholangitis DD Cholesistitis
P/PDx:
- Lab (Hb 14,3; RBC 4,89 juta; WBC: 18.400; SGOT 55; SGPT 79; HCT 42,7%; Hbs Ag (-), HIV (-))
- USG Abdomen (Kesimpulan: Obstruksi bilier --> DD: Cholangitis, Cholecystitis, Hepatitis (S), lain-lain
dbn)
PTx:
- Konsul dr. M. Arwin Achijar, Sp.PD
- Inf. PZ 20 tpm
- Inj. Staxon 2 dd 1 g
- Inj, Gastridin 2 dd 1 ampul
- Inj. Trovensis 3 dd 1 ampul
- Sanmag syr 3 dd 15 ml
- Braxidin 3 dd Caps I
- Konsul dr. Abdul Hanan, Sp.B
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
78. 05-MEI-2020 MEDIK /RS-Poli An. MNJ; 6 th; 110 cm; 18 kg No. RM : 098965
S/ RPS: Pasien anak datang diantar oleh orang tuanya ke Poli Umum dengan keluhan gatal pada sela-sela
jari dan selangkangan sejak 1 bulan yll, dan bertambah parah sejak 1 minggu ini. Pasien mengatakan
gatal dirasakan terutama pada saat malam hari hingga membuat pasien sulit tidur.
RPD: -
RPK: Kakak pasien menderita penyakit yang sama dengan pasien setelah pulang dari pondok 2 minggu
lalu
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
Riwayat imunisasi: lengkap sesuai usia
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: -; N: 100; RR: 20; Suhu: 37,0; SpO2: 98%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: penis (+), testis (+/+), anus (+)
Status Lokalis:
Regio Digiti Manus Dextra-Sinistra: tampak kunikulus, ekskoriasi, dan beberapa bagian terdapat krusta
bewarna coklat kehitaman
Regio Inguinal Dextra-Sinistra: tampak kunikulus, ekskoriasi, dan beberapa bagian terdapat krusta
bewarna coklat kehitaman
Regio Gluteus Dextra-Sinistra: tampak kunikulus, ekskoriasi, dan beberapa bagian terdapat krusta
bewarna coklat kehitaman
A/ Scabies
P/PDx: -
PTx:
- Scabimite tube S ue
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
79. 05-MEI-2020 MEDIK /RS-Poli An. MAA; 10 th; 120 cm; 38 kg No. RM: 111673
S/ RPS: Pasien anak datang diantar oleh orang tuanya ke Poli Umum dengan keluhan gatal pada sela-sela
jari dan selangkangan sejak 1 bulan yll, dan bertambah parah sejak 1 minggu ini. Pasien mengatakan
gatal dirasakan terutama pada saat malam hari hingga membuat pasien sulit tidur.
RPD: -
RPK: Kakak pasien menderita penyakit yang sama dengan pasien setelah pulang dari pondok 2 minggu
lalu
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
Riwayat imunisasi: lengkap sesuai usia
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: -; N: 100; RR: 20; Suhu: 37,0; SpO2: 98%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: penis (+), testis (+/+), anus (+)
Status Lokalis:
Regio Digiti Manus Dextra-Sinistra: tampak kunikulus, ekskoriasi, dan beberapa bagian terdapat krusta
bewarna coklat kehitaman
Regio Inguinal Dextra-Sinistra: tampak kunikulus, ekskoriasi, dan beberapa bagian terdapat krusta
bewarna coklat kehitaman
Regio Gluteus Dextra-Sinistra: tampak kunikulus, ekskoriasi, dan beberapa bagian terdapat krusta
bewarna coklat kehitaman
A/ Scabies
P/PDx: -
PTx:
- Scabimite tube S ue
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
80. 05-MEI-2020 MEDIK /RS-Poli Tn. H; 43 th; 172 cm; 60 kg No. RM: 157096
S/ RPS: Pasien datang ke Poli Umum dengan keluhan mual dan rasa tidak enak di perutnya. Pasien
mengatakan awalnya pasien mengkonsumsi makanan sambal malam sebelum keluhannya muncul. Sejak
sore hari kemarin perutnya mulai terasa tidak nyaman dan perih. Pasien mengatakan makan jadi terasa
mual seperti ingin muntah. Diare (-), Muntah (-), Demam (-).
RPD: -
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: 130/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan hipokondrium
sinistra
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ Gastritis Akut
P/PDx: -
PTx:
- Ranitidine Tab 4 mg 3 dd Tab I a.c
- Antasida Tab 3 dd Tab I p.c
- Sucralfate Syr 3 dd C I
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
81. 22-MEI-2020 MEDIK /RS-UGD Ny. W; 48 th; 155 cm; 50 kg No. RM: 157436
S/ RPS: Pasien datang ke UGD diantar keluarganya dengan keluhan lemah anggota gerak sebelah kanan
sejak jam 03.00 lalu. Menurut pasien, keluhannya ini terjadi mendadak saat pasien selesai sahur. Selain
itu pasien mengatakan suaranya kini menjadi pelo dan tidak jelas saat berbicara. Penurunan kesadaran
(-), Riwayat trauma/kecelakaan (-), Nyeri (-), Demam (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-),
Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (+), DM (-)
RPK: -
RPO: obat HT
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: CM GCS: 4-5-6
TTV: TD: 210/110; N: 80; RR: 23; Suhu: 36,7; SpO2: 100% dengan O2 nasal
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
Status Neurologis:
- N. Cranialis: N.II: refleks pupil +/+, ukuran 3m/3mm, isokor/isokor
N.IX; X: uvula ditengah, arkus faring simetris, tidak ada deviasi
N. XII: pasif: deviasi ke kiri; aktif: deviasi ke kanan
- Sensorik: Eks. atas +>>/+; Eks. bawah +>>/+
- Tonus: Eks. atas +/+; Eks. bawah +/+
- Motorik: Eks. atas +1/+5; Eks. bawah +1/+5
- Refleks Fisiologis: BPR +(>>)/+, TPR +(>>)/+, KPR +(>>)/+, APR +(>>)/+
- Refleks Patologis: Babinsky -/-, Chaddock -/-
Siriraj Score = 2
A/ Hemiparesis Dextra e.c CVA Hemoragik + HT Emergency
P/PDx:
- Lab (Hb 12,4; RBC 4,21 juta; WBC: 6.700; GDA 92; HCT 38,3%; Kolestrol total: 240; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
- CT Scan Kepala (tanpa kontras)
PTx:
- Konsul dr. Andar Setyawan, Sp.S
- Inf. PZ 20 tpm
- Inj. Citicholine 1000 mg
- Inj, Nicardipin 2 cc/jam pump
- Inj. Pirazetam 3 g
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
82. 22-MEI-2020 MEDIK /RS-UGD Ny. H; 43 th, 150 cm; 53 kg No. RM: 102218
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan muntah darah, mual dan rasa tidak enak di perutnya.
Pasien mengatakan muntah sebanyak 100 cc, warna mera. Sejak sore hari kemarin perutnya mulai
terasa tidak nyaman dan perih. Pasien mengatakan makan jadi terasa mual seperti ingin muntah. Diare
(-), Muntah (+) darah, Demam (-).
RPD: -
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: 130/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan hipokondrium
sinistra
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ ULkus Gaster
P/PDx:
- Lab (Hb 8,4; RBC 2,21 juta; WBC: 6.700; GDA 136; HCT 48,3%; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- NGT
- Inj. Ranitidine iv
- Inj. Ondancentron iv
- Inj. Asam traneksamat 500 mg iv
- Ranitidine Tab 4 mg 3 dd Tab I a.c
- Antasida Tab 3 dd Tab I p.c
- Sucralfate Syr 3 dd C I
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
83. 22-MEI-2020 MEDIK /RS-UGD Sdr. MF; 20 th; 170 kg; 70 kg No. RM: 118663
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan muntah darah 15 menit lalu sebanyak 3 x. Orang tua
Pasien mengatakan muntah sebanyak setengah gelas akua, warna merah hitam. Sejak sore hari kemarin
perutnya mulai terasa tidak nyaman dan perih. Pasien mengatakan makan jadi terasa mual seperti ingin
muntah. Diare (-), Muntah (+) darah, Demam (-).
RPD: Autism Disorder
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: 130/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan hipokondrium
sinistra
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ Ulkus Gaster + Autisme Disorder
P/PDx:
- Lab (Hb 11,4; RBC 4,21 juta; WBC: 6.700; HCT 48,3%; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Infus RL 20 tpm
- Inj. Pantoprazole iv
- Inj. Ondancentron iv
- Inj. Asam traneksamat 500 mg iv
- MRS
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
84. 22-MEI-2020 MEDIK /RS-UGD Ny. KP; 23 th; 150 cm; 48 kg No. RM: 157461
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut sejak 3 hari, terus menerus, terasa perih.
Sejak sore hari kemarin perutnya mulai terasa tidak nyaman dan makin perih. Pasien mengatakan makan
jadi terasa mual seperti ingin muntah. Diare (+) 1 minggu, darah (-), lendir (-), ampas (+). Muntah (-),
Demam (-).
RPD: -
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: 130/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, BU (+) meningkat, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan
hipokondrium dekstra-sinistra
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ GEA
P/PDx: -
PTx:
- Inj. Ranitidine iv
- Inj. Gitas iv
- KRS
- Gitas plus 3 dd I
- Cotrimoxazole 3 dd I
- Sucralfate syr 3 dd CI
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
85. 22-MEI-2020 MEDIK /RS-UGD An. DR; 16 th; 148 cm; 45 kg No. RM: 140225
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan mencret 2 hari, tiap hari 3 x, terus menerus, warna
coklat, darah (-), lendir (-), ampas (+). Muntah (+) 1 x isi makanan, Demam (-), riwayat bepergian (-)
RPD: -
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: 130/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, BU (+) meningkat, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan
hipokondrium dekstra-sinistra
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ GEA
P/PDx: -
PTx:
- KRS
- Domperidone 2 dd I ac
- Molagit 3 dd I
- Interlac 1 dd I
- Amoxicilin 3 dd I
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
86. 22-MEI-2020 MEDIK /RS-UGD Tn. R; 42 th, 160 cm; 56 kg No. RM: 157460
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut sejak 2 minggu, terasa seperti ditarik, terus
menerus, BAB warna coklat, kecil-kecil seperti kotoran kambing, darah (-), lendir (-), ampas (+). terakhir
BAB 3 hari lalu, sekarang ini itdak bisa kentut. Mual (-), muntah (-), Demam (-)
RPD: -
RPK: -
RPO:-
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: 130/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, distended, BU (+) meningkat, metallic sound (+), defans muskular (-), pembesaran organ
(-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan hipokondrium dekstra-sinistra
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
RT: sfingter ani eksterna dbn, mukosa rectum dbn, ampula recti longgar, darah (-)
A/ Suspect Ileus Obstruktif
P/PDx:
- Lab (Hb 11,4; RBC 4,21 juta; WBC: 6.700; HCT 48,3%; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
- BOF/LLD (Step ladder)
PTx:
- MRS
- Inf. Asering 21 tpm
- Inj. Ranitidine 1 amp
- Konsul dr. Arwin Sp.PD
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
87. 22-MEI-2020 MEDIK /RS-UGD Nn. DIA; 17 th; 160 cm; 55 kg No. RM: 147596
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan nyeri pinggang kiri-kanan sejak 4 hari lalu, nyeri hilang
timbul, tidak dipengaruhi posisi. Pasien mengatakan konsumsi minum sedikit. Mual (+), muntah (+) 2 x
hari ini, Demam (-), BAK dan BAB normal
RPD: -
RPK: -
RPO: Noragesik, Rantacid, Loratadine, Cefadroxil
Riwayat Alergi: Obat (-), Makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: Compos Mentis
TTV: TD: 130/80; N: 100; RR: 18; Suhu: 36,7; SpO2: 99%
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-)
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-, retraksi dinding dada (-)
Abd: Soepel, distended, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (+) regio epigastrium dan
hipokondrium sinistra
Punggung: Nyeri ketok CVA kiri (+)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/Kolik Renal
P/PDx: -
PTx:
- KRS
- Cefixime 2 x 200 mg
- Domperidone Syr 3 dd CI ac
- Ibuprofen 400 mg
Diazepam 5 mg
Metilprednisolon 8 mg
mfla pulv da in caps
S 2 dd caps I
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat)
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
88. 12-MAR-2020 KEGAWAT-DARURATAN /RS-Poli Ny. P; 50 th; 165 cm; 100 kg No. RM: 158330
S/ RPS: Pasien datang ke UGD dengan keluhan sesak dan dada berdebar sejak 1 jam lalu. Nyeri dada (-), Demam (-),
Penurunan BB (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPD: HT (+), DM (-)
RPK: -
RPO: V-block, Candesartan , CPG, Spironolaktone, Furosemide
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 140/80; N: 150 ireguler; RR: 28; Suhu: 36,7; SpO2: 99% dengan O2 nasal
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (+)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
A/ Atrial Fibrilasi + CHF
P/PDx:
- Lab (Hb 11,7; RBC 3,96 juta; WBC: 18.700; GDA 138; Hbs Ag (-), HIV (-))
- EKG
PTx:
- Konsul dr. Nelly Sp.JP
- O2 Nasal 3 lpm
- Inf. PZ 20 tpm
- Inj. Digoxin 1 ampul
- Inj. Lasix 1 ampul
- Inj. NTG 100 mcg/jam pump
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
89. 20-MEI-2020 KEGAWAT-DARURATAN /RS-UGD Tn. S; 64 th; 168 cm; 60 kg No.RM: 155051
S/ RPS: Pasien post KLL akibat ditabrak sepeda motor dari belakang. Setelah ditabrak pasien mengatakan tidak
ingat kejadiannya. Pasien sadar, dan mengatakan kepalanya terasa nyeri di sebelah kiri. Nyeri dada (-), Demam (-),
Penurunan BB (-), BAK dan BAB normal, mual (-), muntah (-), Batuk (+) selama 14 hari terakhir, pilek (-)
RPD: HT (-), DM (-)
RPK: -
RPO: -
Riwayat Alergi: Obat (-), makanan (-)
O/ KU: cukup
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 130/80; N: 100 reguler; RR: 20; Suhu: 36,7; SpO2: 99% dengan O2 nasal
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Tampak luka terbuka berukuran 1 x 4 cm, batas tegas, tidak ada jembatan jaringan, darah (+), edema (+) jaringan
sekitar
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Tidak ada jejas pada dada
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Genitalia: dbn
O/ KU: baik
Kesadaran: 4-5-6
TTV: TD: 120/90; N: 100 reguler; RR: 22; Suhu: 37,3; SpO2: 99% dengan O2 nasal
K/L: A-/I-/C-/D-, Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
Pada Regio Cranialis pars Orbita Dextra: Tampak luka lecet, batas tegas, dasar eritema, darah (+), edema (+)
jaringan sekitar palpebra
Tho: Cor: S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Whezzing -/-
Tidak ada jejas pada dada
Abd: Soepel, BU (+) normal, pembesaran organ (-), nyeri tekan (-)
Eks: Akral HKM, CRT <2 detik, Edema -/-
Pada regio Manus Dextra tampak luka lecet multiple ukuran bervariasi, dasar eritema, darah (-)
Pada regio Genu Dextra-Sinistra tampak luka lecet berukuran 2 x 2 cm, dasar eritema, darah (-)
Genitalia: dbn
A/ Vulnus Laceratum Regio Kapitis Pars Orbitalis Dextra + Regio Manus Dextra + Regio Genu Dextra et Sinistra
P/PDx:
- Foto Skull AP/Lateral
PTx:
- O2 Nasal 3 lpm
- Asam mefenamat 3 dd I prn nyeri
- Amoxicilin 3 dd I selama 5 hari
- Rawat Luka (Tutup dengan Kasa Betadine)
- KRS
PMx:
- Keluhan pasien
- TTV (TD, Nadi, RR, Suhu)
- Efek samping obat
PEx:
- Menjelaskan mengenai penyakit yang diderita
- Menjelaskan mengenai komplikasi dari penyakit yang diderita pasien
- Menjelaskan pengobatan yang diberikan dan efek samping yang dapat terjadi
- Menjelaskan jadwal kontrol dan tindak lanjut
O:
TD:110/80
Suhu:36. 3
Nadi: 92
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
A: gastritis
P:
Ranitidin 1 amp
Ondancentron 1 amp
Ketorolac 1 amp
S: muntah sejak 3 hr yl, setiap makan minum muntah, tidak rutin minum obt Ht
O:
TD:185/110
Suhu:36. 3
Nadi: 92
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Abdomen : dbn
Punggung : dbn
A: vomitting + HT
P:
Caotopril 12.5 mg
Inf RL 20 tpm
Ranitidin 1 amp
Ondancentron 1 amp
S: luka bakar sekitar 15 menit yll setelah rmh nya terbakar lampu ublik
O:
TD:133/83
Suhu:36. 3
Nadi: 92
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas :
A: combutio grade 2b
P:
RL 8 jam 1 2300 cc
8 jam ke 2 1300cc
8njam ke 3 1300 cc
RPD : hepatitis
O:
TD:133/83
Suhu:36. 3
Nadi: 92
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
A: hemapto+ hepatitis+asites
P:
Asering 14 tpm
Lasix 1 amp
Ranitidin 1amp
Ondancentron 1 amp
O:
TD:130/90
Suhu:36. 3
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
Lab leukosit /Trombosit /eritrosit : 5600/6800/l5.96
A: dhf
P:
RL 20ntpm
Anbacin 2x1
Ranitidin 2x1
Santagesic 3x1
Sukralfat 3x1
Reombivit 2x1
O:
TD:130/90
Suhu:36. 3
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
A: kista ovarium
P:
Kistektomi
Anbacin 1 gr
Pumpicel 1x1
Ondancentron 3x1
RL 20 tpm
Aspilet 1x1
Therodek 1x75p mg
Hiperil 5 mg 1-0-0
Nevodio 1x1
Rosuter 20 mg 0-0-1
Angintrins 2x1
O:
TD:130/90
Suhu:36. 3
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
A: GERD
P:
Pumpicel 1x1
Ondancentron 3x1
RL 20 tpm
Ulsalfat 3x1
Braxidin 3x1
O:
TD:160/90
Suhu:36. 3
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
Lab: hb/leukosit:9.3/9500
A: CKD st 5+ DM
P:ceftriaxone 2x1
Ranitidin 2 x1
Ondancenteon 3x 1
Pumpicel 1x1
S: 2 hari ini ngantuk terus. Diajak ngomong tidak nyambung, setiap makan minum muntah
O:
TD:160/90
Suhu:36. 3
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
Siriraj skor - 7
RF +2/+2/+2/+2
RP: babienski +
Parese N7 dextra
Lab: hb/leukosit:15.1/10800
A: Recurent steoke
P:
Pz +aminofluid 1:2 =20 tpm
Neurotam 3x3 gr
S: mual mu tah sejak 1 hari yang lalu, diare 2x , bau amin -, Lendir -, darah -, nyeri dada ketika
beraktifitas
O:
TD:90/60
Suhu:37. 3
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
Lab: hb/leukosit:15.1/10800
A: GEA + dehidrasi
P:
RL 20 tpm
Ondansentron 3x 1 amp
Ranitidin 3 x 1 amp
Antrain 3x1
101. Ny. NH. 152757. 57 th TB 155 BB 55
O:
TD:140/90 in
Suhu:37. 3
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
Lab: normal
P:
RL 20 tpm
Ondansentron 3x 1 amp
Ranitidin 3 x 1 amp
Cefteiaxone 2 x1
S: muntah terus menerus, muntah sejak kemarin tgl 19-3-2020.demam, pusing, nyeri seluruh tubuh
O:
TD:115/70
Suhu:37.2
Nadi: 75
Kepala : anemis (-) ikterik (-)
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
A:obs vomiting
P:
RL 20 tpm
Ondancebtron 1 amp
Ranitidin 1 amp
RPD: hernia, HT -
O:
TD:140/90
Suhu:36.5
Nadi: 82
Leher : dBN
Ekstremitas: dBn
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : dBn
: DM+Dispepsia
P:
RL 20 tpm
Ranitidin 1 amp
Pantoprazole 1 vial
104. Budianto,155907,BB:40kg,TB:165cm,05/10/1961
S: Lemas dan terus berbaring sejak 25 hari yang lalu,keluhan tidak makan sejak 1 Minggu yang lalu hanya
asupan susu dan suntik dirumah saja,kelemahan hanya kaki sebelah kiri,hanya nyeri perut,mual dan
muntah disangkal,batuk lama disangkal,sesak nafas disangkal
RPD:Riwayat kusta sejak lebih dari 1 tahun dan tidak terkontrol berobat
Vital sgin
Gcs E4V5M6
Rd:90/60
Tidak ada ronki maupun whezzing,kulit kurus tampak hanya tulang dada
Perut cekung
Motorik ekstremitas sebelah kiri menurun,sensorik eksterimtas sebelah kanan menurun,dan juga Tinus.
DX:anoreksi+low intake
P/ivfd RL 20 rpm
Inj ranitidin
Inj antrain
Pasien datang dg keluhan nyeri dan bengkak pada kaki kanan sejak -+ 3 hari yll setelah kaki terkena duri
pohon. Mual muntah disangkal. Demam disangkal. Bab dan bak dbn.
Pemfis: suara pernafasan vesikuler, pada kaki kanan oedem di interdigiti 3,4 dekstra.
Lab: -
Terapi
Metronidazole 2x1
As mefenamat 3x1 pc
Methylprednison 2x1
S:Keluhan lemas sejak tadi malam riwayat muntah tadi malam 2 kali,mual juga dirasakan,demam sejak 7
hari yang lalu,BAB dan BAK dalam batas normal,nyeri perut tidak dirasakan,demam muncul sering pada
malam hari.sariawan berkepanjangan,nafsu makan menurun,BB badan menrun dalam beberapa bulan.
RPO: riwayat berobat di RSUD Blambangan hanya injeksi obat lambung aja.
TD:110/70
HR84
RR:22
T:36,7
Plaboratorium:
Hb:7,4g/dl
Eirtorist:2,24
Tromb:117.000
HIV:A1,A2,A3 Reaktif
Thypus:1/160
Ass/HIV+Demam typhoid
Inf RL
Inj ondansentron
Inj ranitidin
Inj antrain
Pasien datang dengan keluhan sesak nafas dan mual. Sesak nafas memberat hari ini. Keuarha Pasien
mengaku pasien memang sering mengalami sesak nafas dan sering kontrol ke puskesmas terdekat.
Batuk (+) sejak 5 hari yll. RPO= di puskesmas di beri obat injeksi tapi pasien dan keluarga psien tidak tau
nama obat dan jenis obat yg diberikan.
RPD= Hipertensi
Terapi
O2 via NK 2 lpm
108. Tn.P.D.A,155910,BB:75Kg,TB:170cm
S: Nyeri punggung yang dialami sejak 2 hari yang lalu,nyeri bertambah ketika beraktivitas menurun
ketika istirahat,nyeri menjalar hingga ke perut,mual dan muntah disangkal, keluhan BAK dan BAB
normal,
RPK:pekerjaan pedagang material
O: Vital sign:
TD:130/90
RR:22x
T:36,7
He:88x
Ass/LBP
P/inj ketorolac
PO:antrain,metilpred
Dx faringitis
Pasien datang dengan keluhan demam sejak 1 hari yll. Pasien juga mengeluhkan nyeri tenggorokan sejak
1 hari yll. Batuk dan pilek disangkal.
TTV: 120/80
Rr: 16x/i
Hr: 90x/i
T: 40 c
Terapi
Inj antrain
Inj methylprednison
TD: 190/140
Rr: 28x/i
HR: 150x/i
T: 36,7
SpO2: 86%
GCS: E4V5M6
Akral hangat
Hasil:
HB/leu/tromb/gda/hbsAg/HIV
Terapi
O2 NRM 8lpm
Ivfd PZ 20tpm
Captopril 12,5 mg
Clopidogrel 1x75mg
Atorvastatin 20mg 0-0-1
Dx/ hiperurisemia
Pasien datang dengan keluhan nyeri dan bengkak pada tungkai sebelah kiri. Pasien mengeluhkan sulit
berjalan -+ 5hari terakhir.
RPT: hiperurisemia
TD: 120/80
Hr: 80x/menit
Rr: 16x/menit
T: 37,8
Pemfis: suara pernafasan vesikuler (+/+), abdomen soepel, BU (+). Ekstremitas oedem (-/-/+/-),
kemerahan, nyeri.
Terapi
BB:75kg, TB:165cm
Datang dengan keluhan muntah 2x hari ini, pasien juga mengeluhkan nyeribpada perut.kemarin pasien
sudah mengaku berobat ke IGD RSI Fatimah dan telah mendapatkan obat.Namun pasien mengeluhkan
tidak ada perbaikan.
Vital sign
TD:142/74
Rr:24
HR:80
Pf:
Sucralfar 3xC AC
(Senin,Selasa,Jumat,jam 6 sore)
S: Pasien datang dengan keluhan nyeri di bagian perut bawah, menjalar hingga punggung pasien yang
mengeluhkan sering BAK terus terusan pasien juga mengeluhkan nyeri pada pinggang dan sulit untuk
berjalan atau duduk.
Vital sign
Td:100/70
RR:16x
T:37,5
HR:90
Ass/ISK
TD: 169/110
Rr: 30x/i
Hr: 110x/i
T: 37,2
Spo2: 56%
Gcs: 4-4-1
Pemfis:
Terapi
O2 masker 8 lpm
Pasien datang dengan keluhan luka robek pada dahi setelah jatuh, pasien tidak sadar membentur apa
karena setelah jatuh pasien kejang 1x selama 5 mnt, setelah kejang lupa kejadian. Mual (+), muntah (-),
nyeri kepala (+)
Pemfis:
KU cukup
TTV: 100/80
Rr: 20x/i
Hr: 88x/i
T: 37,0 c
k/l a/i/c/d -/-/-/-, terdapat luka robek ukuran p 4 cm, dalam 10 mm, luka bersih
Terapi
Neurosanbe 1x1
S: Pasien datang dengan keluhan pusing berputar sejak tadi pagi, telinga berdengung (+), penurunan
pendengaran (+). Pusing berputar terutama saat berubah posisi. Mual(+), muntah (+), nyeri ulu hati (-)
RPD : vertigo
Pemfis:
KU cukup
TTV: 140/100
Rr: 20x/i
Hr: 94x/i
T: 36,4 c
Terapi
Betahistin 6 mg 3x1
Neurosanbe 1x1
S: Pasien datang dengan keluhan post kll jam 7.00, MOI: pasien mengendarai motor sendirian, kemudian
ada mobil memotong jalan mendadak lau pasien mnengerem mendadak dan terjatuh ndelosor, bagian
muka tergesek aspa. Pasien memakai helm. Pusing (-), mual (-), muntah (-), penurunan kesadaran (-),
pasien ingat kejadian bagaimana terjadi dan masih dapat berjalan sendiri.
Td: 150/80
Rr 20x/i
Hr 100x/i
T 36,2
Akral hangat
Pemfis
Kepala/wajah: a/i/c/d/-/-/-/-, luka robek di bagian hidung depan ukuran 6x1 cm.
Airway clear
Breathing rr 20x/i
Suara pernafasan vesikuler (+/+), perut soepel, timpani, jejas(-), ekstremitas HKM, crt <2 detik, luka
robek pada cruris dextra ukuran 7cmx10mm, ROM terbatas, krepitasi (-), deformitas (-), AVN distal baik.
Wound toilet
Hecting
Lycogenta sue
S: Pasien post KLL. Pasien mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 60km/jam. Pasien mengaku
terpelanting ke arah depan karena ada mobil yang tiba2 berbelok dari arah berlawanan. Helm masih
terpasang saat kecelakaan terjadi, tidak pecah atau retak. Mual dan muntah disangkal. Sakit kepala (-).
RPD : -
Alergi : -
TD: 130/80
Rr: 20x/i
Hr: 88x/i
SpO2: 98%
Akral hangat
GCS E4V5M6
Pemfis:
Airway clear
Disabilitas 456
Kepala/wajah : a/i/c/d/-/-/-/-
status lokalis -->terdapat luka terbuka sekitar 6cm di regio cruris sinistra, krepitasi (+), nyeri (+),
deformitas (+), avulsi (+), ROM terbatas.
Pem. Penunjang:
Terapi
Hecting luka
Ivfd RL 21 tpm
Inj ketorolac I
Advis dr yahya
Tetagam I
Clanexi 1 gr
RPS : neri dada kiri samping sejak 1 minggu yll, neri seperti di cengkram, dan keringat dingin
Tanda Vital
Nadi : 84x/menit
Pernafasan : 20x/menit
Suhu : 36,2 oC
Mata : Conjunctiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), pupil isokor (3mm/3mm)
Thoraks
Abdomen
P : Timpani
Ektremitas: dbn
LAB
GDA 184
EKG:
Tx
Candesartan 1-0-0
Clopidogrel 1 x 7g mg
Aspilet 1x1
Aterovastatin 20 mg 0-0-1
RPS : neri dada sejak 1 hr yll, dada terasa ampek, menjalar kebahu kiri
Tanda Vital
Nadi : 96x/menit
Pernafasan : 20x/menit
Suhu : 36,2 oC
Mata : Conjunctiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), pupil isokor (3mm/3mm)
Tenggorokan : Tonsil membesar (-), pharing hiperemis (-)
Thoraks
Abdomen
P : Timpani
Pmx penunjang
Tx
02 nasal 4 lpm
Aspilet 4 tab
Clpidogrel 4 tab
*Riwayat alergi: -
RPD: HT (-) , DM (-)
RPO: -
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
BB: 53Kg
TD: 120/80 mmHg;
HR: 88x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.6
143. Tn Suwito /51 th/ dengan obs penurunan kesadaran ec CVA infark
S: px mengatakan badan lemas
O:
GCS: 4-5-6 (CM)
TD: 155/85 ; MAP: 109
Rr: 20
Suhu: 36.5
Nadi: 90
SpO2 :100% nasal kanul 3 lpm
K/L: a/- i/- c/- d/-
Thorax:
Cor: S1S2 tunggal, gallop(-), murmur (-)
Pulmo: ves +/+, rh-/-, wh-/-, snooring (-)
Abdomen:
I: dbn
P: timpani
P: soefl +. Nyeri tekan -
A: bu(+) N
Ekstremitas: akral hangat +/+, edema -/-
Pmx neurologi
N. II= reflek pupil +/+ 3mm/3mm, isokor
N. X= +
KO :
Eks atas : +5/ +5
Eks bwh : +5/ +5
TO:
eks atas : N/N
Eks bawah : N/N
RF :
BR : +/+
TR : +/+
KPR :+/+
APR : +/+
RP:
Babinski : +/+
Chadock : +/+
A:
Pz 20 tpm
Inj Ranitidin 2 x1
Inj Citikolin 2x 500 mg
Inj Santagesic k/p
Inj Nicardipin 0,25 mcg Pump
Diet BH KV
Balance:/5 jam
Input: 1200
Output: 1534
-334
Penunjang:
Lab: darah lengkap dbn, urin lengkap (leuko 0-1, eritrosit 5-7)
Radiologi: foto thorax tidak tampak kelainan, USG (tampak hidronefrosis dextra, batu di ureter
dextra), BOF (tampak hidronefrosis di ginjal dextra, batu di ureter dextra)
EKG: Normal
A:
Batu ureter proximal dextra + hidronefrosis dextra
P:
Rencana operasi uretrolitotomi proximal dextra dan pemasangan dj stent
Profilaksis inj clanexi 2 g
Penunjang:
Lab: leukosit 23.700 GDA 290 SGOT 50 SGPT 48
Radiologi: foto thorax tidak tampak kelainan
EKG: Normal
A:
Gangren pedis sinistra
P:
Rencana operasi pro amputatum
Rawat luka
Inf PZ 18 tpm
Insulin 3x6 unit
Inj terfacef 2x1 g
Penunjang:
Lab: DL( ureum 63 kreatinin 1,8), UL (leukosit penuh, eritrosit penuh)
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan
EKG: Normal
A:
BPH
P:
Operatif: TURP
Penunjang:
Lab: DL (leukosit 17500, SGOT 49, SGPT 53)
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan
EKG: Normal
A:
Appendicitis
P:
Inf. RL 20 tpm
Inj. Ceftrizxone 2x1 amp
Inj ranitidine 1 amp
inj. Gitas 1 amp
Penunjang:
Lab: DL (leukosit 11300) GDA 135 UL (leukosit penuh)
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan, BOF dan USG (hidronefrosis sinistra + batu ginjal
sinistra)
EKG: Normal
A:
CKD + ISK
P:
Pro pyelonefrotomi
Penunjang:
Lab: DL dbn, GDA 135 UL (leukosit penuh, eritrosit penuh)
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan,
EKG: Normal
A:
Blood clot retensi + isk
P:
Inf RL 20 tpm
Operasi evaluasi blot clot
Inj anbacim 2x1
Asam tranexamat 3x500
Nicardipin pump 0,25 meq = 4,5 cc/jam
Penunjang:
Lab: DL (leukosit 21000), GDA 78
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan, CT scan: meningoenchepalitis
EKG: Normal
A:
Meningoenchepalitis + sepsis
P:
Inf Asering 15 tpm
Inj antrain 3x0,8 cc
Inj ceftriaxone
174. 05/5/2020 An. M ; 16 thn ; 145 cm ; 40 kg; RM 157091
S:
KU: Nyeri perut
RPS: Nyeri perut sejak 1 bulan yang lalu. Tidak pernah berobat sebelumnya. Memberat menjadi
nyeri diseluruh perut 1 hari yang lalu. Mual (+), muntah (+).
RPD: -
RPO: suka minum-minum alkohol, napza
O:
Keadaan umum : cukup
GCS: 456
TD : 80/60
HR : 127x/menit
RR : 40x/menit
t : 36,6 C
SpO2 : 100%
K/L : A/I/C/D = (-)/(-)/(-)/(-)
Thorax : Cor = S1 S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo = Vesikuler +/+, Rh Wh -/-
- -
- -
- -
Abdomen : Pembesara organ H/L/R tidak teraba, BU (-) , nyeri tekan, slight distended (+),
defans muscular (+)
- - -
- + -
+ + +
Extremitas : HKM +/+, Oedem CRT < 2 detik,
- -
- -
Penunjang:
Lab: DL (HB 9,1 leukosit 25700, SGOT 100, SGPT 85), GDA 78
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan, USG + BOF LLD (menunjukkan gambaran
peritonitis)
EKG: Normal
A:
Peritonitis generalisata + syok sepsis
P:
Inf Asering 100cc/jam (tangan kiri)
Infus tutofusin 1500/24 jam maintenance (tangan kanan)
Transfuse PRC 1 kolf
Inj meropenem 2x1 g
Inf metronidazole 3x100
Inj asam tranexamat 3x1
Inj ranitidine 2x1
NE 100 nano
Dobu 3 mikro
Keadaan stabil operasi
Penunjang:
Lab: DL (Hb 5,7 ureum 110 kreatinin 6,9) UL leukosit (+), epitel (+), albumin (+)
Radiologi: -
EKG: -
A:
CKD (anemi) + HT emergency + dispepsia + sik
P:
Inf PZ 14 tpm
Inj ondancentron
Inj Pantoprazol drip 1x dlm PZ
Inj furosemid 3x1
Drip neurosanbe 1x dalam PZ
Amlodipin 0-0-1
Candesartan 16mg 0-1-0
Bisoprolol 5mg 0-0-1
Tab fe 2x1
Penunjang:
Lab: DL (leukosit 30.100) GDA 236
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan,
EKG: Normal
A:
Ulkus pedis sinistra + sepsis
P:
Inf PZ 20 tpm
Inj ceftriaxon 2x1 g
Inf metronidazol 3x500 mg
Inj ranitidin 2x1 amp
Inj santagesik 3x1 amp
Inj ondancentron 3x1amp
Inj insulin 3x4 iu- RCI 2x4unit/jam- insulin syring pum 48 unit
Pro op debridement jika gda <200mg
Penunjang:
Lab: DL (leukosit 7240, hb 3), ureum 150, kreatinin 8,9 — gfr :7,5. UL : epitel 2-4, eritrosit 2-
4, leukosit 4-5
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan,
EKG: Normal
A:
Ca rectum dg colostomy + ckd grade V + anemia
P:
Inf PZ : D5 1:1 10 tpm
Drip neurosanbe
Aminefron 3x1
Fe tab 3x1 tab
Inj lasix 1x1 amp
Pro HD
Penunjang:
Lab: DL (Hb 7)
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan, USG : mioma uteri
EKG: Normal
A:
Mioma uteri
P:
Profilaksis Inj anbacim 2x1 g
pro op histerektomi
Penunjang:
Lab: DL dbn
Radiologi: Foto thorax tak tampak kelainan,
EKG: Normal
A:
Periapendicular infiltrat
P:
Inf RL 20 tpm
Inj ceftriaxon 2x1 g
Inj meteonidazol 3x1 amp
Inj ondancentron 3x4mg
Sensorik : dbn
Refleks fisiologis : BPR +2/+2 KPR +2/+2
TPR +2/+2 APR +2/+2
Refleks Patologis:
Babinski : -/-
Chaddock : -/-
Hoffmann : -/-
Tromner : -/-
Sistem Saraf Otonom : dbn
Penunjang:
Lab: darah lengkap (HB 3,7 kreatinin 4,0 ureum 83)
Radiologi: foto thorax tidak tampak kelainan,
EKG: Normal
A:
Cva hemorrahic + CKD grade IV + HT
P:
Bedrest total
Head up min 45 derajat
Inf PZ 20tpm
Inj citicholin 2x500mg
Inj ranitidine 2x1 amp
nj ondancentron 3x4mg
Candesartan 16mg 0-0-1
Furosemide 1-0-0
Penunjang:
Lab: DL dbn
Radiologi: Foto thorax dbn
EKG: STEMI anterior
A:
STEMI
P:
Inf PZ 14 tpm
Pump NTG 100mikro
Inj pumpicel 1x1
Inj lovenox 0,4 iu 15 menit kemudian 2x 0,6 sc
Ramipril 5mg 1-0-0
Angintriz 2x1
Atorvastatin 0-0-1
Aspilet 1x1
CPG 1x1
Penunjang:
Lab: DL dbn
Radiologi: Foto thorax dbn
EKG: cardiomegaly
A:
Krisis hipertensi
P:
Inf PZ 7 tpm
Pump NTG 50 mikro
Pump nicardipin 0,5 mikro
Inj pumpicel 1x1
Captopril 25mg SL
Candesartan 16 0-0-1
CPG 1x75mg
Furosemide 1x1/2 tab
Spironolacton 1x1
Penunjang
Lab: -
Radiologi: -
EKG: -
A:
Dermatitis kontak alergi
P:
Salep benoson N cream
Sanmol 3 tab, loratadine 3 tab. Mf pulv no IX. 3x1
Cefadroxil 3x1/2 tab
S: Pasien datang dengan demam sejak 4 hari yll. Sudah minum obat penurun panas tetapi kembali
demam. Pasien juga mengeluh nyeri kepala. Mual (-), Muntah (-), gusi berdarah (-), mimisan (-), perut
sebah (-).
O: 110/70 91 20 36.9
Kepala/Leher: anemis (-), ikterik (-), lidah kotor (-), kaku kuduk (-), pembesaran kgb (-)
Lab
AL 12.77
AT 84
Hct 34.5
A: Dengue Fever
P:
Inf RL 20tpm
Paracetamol 3x1
S: Pasien datang dengan keluhan Demam 2hari, nyeri tenggorokan terutama saat menelan makanan,
batuk, sesak (-). Riw DM dan HT.
O: 170/100 96 38.5 24
Kepala/Leher: a-/i-/c-/d
Thorax dbn
Abdomen dbn
Ambroxol 3x1
Amlodipin 1x10mg
Glimepirid 1x1
Metformin 3x1
S: Pasien datang dengan diare sejak 3hari SMRS, 4x hari ini. Lemas, makan sulit, minum mau sedikit2.
Demam. Mual muntah (-). Nyeri perut (-).
O: 110/80 90 37.7 20
Thorax dbn
Lab AL 11.84
A: GEA
P:
Inf RL 20pm
Antasida 3x1
O: E4v5m6
130/90 83 20 36.4
Lab hb 5.66
AL 15.27
AT 281
A: Melena + Anemia
P:
Inf RL 20tpm
Sucralfat 3x1
S: Pasien datang dengan keluhan perut sebah. Perut dirasakan makin membesar 2minggu terakhir. Mual
(-), muntah (-), demam (-), sulit makan karena merasa cepat penuh, BAK BAB dbn.
O: 140/90 84 36.3 20
Lab
HBsAg reaktif
SGOT: 78
SGPT: 66
Spironolacton 1x100mg
Curcuma 3x1
S: Nyeri perut bawah sejak 1 hari SMRS. BAK nyeri dan panas. Demam (-). Mual muntah (-).
O:
Thorax dbn
Protein urin +3
Keton +1
Blood +25
Eritrosit 10-12
Bakteri +/+
A: Cystitis
P: Inf RL 20tpm
Sucralfat 3x1c
192. Nn.N 21th 12/3/20 TB 158cm BB 55kg
S: Pasien datang dengan nyeri ulu hati sejak 2 hari SMRS. Mual. Muntah. Demam (-). Bab dan bak dbn.
O: E4v5m6
110/70 86 20 36.0
A: Dispepsia dg vomitus
P: Inf RL 20tpm
O: 140/90 84 20 36
status lokalis
Hb 6.4
Al 11.4
Ur 111.1
Cr 4.56
As urat 10
P:
Inf RL 12tpm
Amlodipin 1x5mg
Sucralfat 3x1
Folavit 1x1000mcg
S: nyeri kepala cekot-cekot sejak 1 bulan yll memberat 3 hari terakhir. Mual (+), muntah (+)
menyemprot, demam (-) Riwayat trauma (-) pandangan kabur (-). Riw HT DM disangkal.
O: 140/90 98 24 36.8
Abdomen: dbn
Status neurologis: N.cranialis dbn, ref fisiologis (+), ref patologis (-)
P:
Inf PZ 7tpm
S: nyeri dada di sekitar ulu hati tembus ke punggung hilang timbul. Sesak (+),Pusing (-), mual (-), muntah
(-).
O:
TD: 99/58
Rr: 26
Suhu: 36.5
Nadi: 78
Thorax:
Abdomen:
I: dbn
P: timpani
A: bu(+) normal
A: PJK
P:
Infus RL 7tpm
Pump NE 50 nano
P/O:
- prohytens 2,5 mg
- Therodel 1x75mg
- Rosufer 20 mg 0-0-1
- Angintriz MR 2x1
- Asetilsistein 3x1
- Rhinofed 3x1
S: Lemas. Keringat dingin (-), Sesak (-), pusing (-), mual (-), muntah (-) , nyeri dada (-).
O:
Ku lemah
Gcs: 456
TD: 164/71
Rr: 22x
Suhu: 36.5
Nadi: 46x
Thorax:
Abdomen:
A: bu(+) normal
P:
- Inf PZ 7 tpm
- inj. Furosemide
PO
-Aspilet 1x1
- CPG 75 mg 1×1
- Disolf 3x1
-Angintriz MR 2×1
S: Pasien datang 1 hari yll dengan sesak napas, batuk dan lemas. Riwayat HT dan jantung. TD masuk
190/140mmHg. Saat ini pasien penurunan kesadaran, ngorok, sulit di bangunkan.
O:
GCS E1-V2-M4
TD: 169/90
Rr: 18
Suhu: 36.5
Nadi: 100
Thorax:
Abdomen:
I: dbn
P: timpani
A: bu(+) normal
Pmx neurologi
P: Infus PZ 7tpm
Injeksi furosemide
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
TD: 116/63mmHg;
HR: 97x/menit
RR: 32x/menit
S: 36.5
Thorax :
Cor S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
A : NSTEMI
P:
- O2 nasal 4lpm
- Inf PZ 7 tpm
- Angintriz MR 2x1
S: sesak seperti ditimpa benda berat, batuk (-), nyeri dada (-)
O:
KU : lemah
Kesadaran : E4V5M6
TD: 129/65mmHg;
HR: 98x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.9
Thorax :
Punggung : dbn
A : SVT+CHF
P:
S: Pasien datang dengan keluhan nyeri dada kiri menjalar hingga punggung, tidak berkurang dengan
istirahat. Sesak (+) batuk (-). Saat ini pasien gaduh gelisah.
O:
KU : gelisah
Kesadaran : E4V2M5
TD: 112/50mHg;
HR: 98x/menit
RR: 31x/menit
S: 36.3
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : pitting edema +/+ akral hangat +/+, CRT <2 detik
Genital: terpasang kateter urin, *tampak sedikit urin pada urin bag, produksi urin 10cc selama 8 jam*
A : IMA + UAP
P:
- inf PZ 7tpm
- NTG 100mcg
-NE 50nano
-Inj Lovenox 0,4 bolus pelan, 15 menit kemudian inj Lovenox 0,4 Subcutan
-aspilet 1x80
-cpg 1x75
-angintriz 1x1
-ramipril 1x 2,5mg
-atorvastatin 1x20mg
-aminefron 3x1
S: pasien datang dengan penurunan kesadaran sejak 6 jam SMRS. GDA saat datang 36g/dl
O:
Kesadaran : E1V1M1
TD: 69/36mmHg;
HR: 123x/menit
RR: 41x/menit
S: 36.3
Spo2:99% O2 Nrm 8 lpm
Thorax :
Punggung : tampak jejas keunguan di regio hip (D) dan regio thorax posterior (D)
Genital: terpasang kateter urin, *tidak tampak urin pada urin bag, produksi urin 0cc/8jam
P:
- inf PZ 14tpm
S: Nyeri dada menjalar hingga ke lengan kiri. mual (-), muntah (-), sesak (-), Nyeri perut (-), BAB dan BAK
normal
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
TD: 105/61mmHg;
HR: 82x/menit
RR: 22x/menit
S: 36.5
Spo2:98%
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : pitting edema -/- akral hangat +/+, CRT <2 detik
A : STEMI anterior
P:
- inf PZ 7 tpm
- NTG 150mcg
- dopamine 5 mcg
- inj.diviti 1x2,5 sc
- therodel 1x75 mg
- aspilet 1x1
- nevodio 1x1
- Angintriz MR 2x1
- disolf 3x2
- braxidin 3x1
- santagesic k/p
O:
KU : cukup
Kesadaran : E4V5M6
TD: 114/81mHg;
HR: 75x/menit
RR: 26x/menit
S: 36.6
Spo2:99%
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : pitting edema -/- akral hangat +/+, CRT <2 detik
A : AF + CHF
P:
- O2 nasal 4lpm
- CPG 1-0-0
- Simvastatin 1x20mg
S : nyeri luka post op (-), Mual (-), muntah (-). Batuk (-), pilek (-), sesak (-), demam(-)
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
TD: 110/58mmHg;
HR: 98x/menit
RR: 21x/menit
T:36.5
Spo2: 99%
Thorax :
Abdomen : BU (-), luka post op (+), distended (-), terpasang drain, prod: 50cc/24jam
Punggung : dbn
P:
- O2 nasal 4lpm
- Head up 30*
- inf. Futrolit 500 cc + Clinoleic 200 cc + Pan-Amin-G 500cc /24 jam maintenance.
- Ne 25 nano
- Dobutamin 5 mikro
S : nyeri perut saat dibuat bernapas, Mual (-), muntah (-). Batuk (-), pilek (-), sesak (-), demam(-)
O:
KU : lemah
Kesadaran : E4V5M6
BB: 85kg
TD: 98/60mmHg;
HR: 86x/menit
RR: 23x/menit
T:37
Thorax :
Punggung : dbn
Input: 1600
Output: 825
BC: +775
P:
- O2 masker 6lpm
- maintanance (tangan kanan) inf tutofusin ops 1000cc + clinoleic 20% 200cc + Pan Amin G 500cc + KaEn
Mg3 500cc /24jam
S: nyeri kepala, nyeri ulu hati. mual (-), muntah (-), sesak (-), dada terasa ampek (-) TD saat masuk
210/100
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
TD: 152/94
HR: 102
RR: 22
S: 36.3
Spo2: 99%
Thorax :
Punggung : dbn
Ekstremitas : pitting edema -/- akral hangat +/+, CRT <2 detik
A : Krisis Hipertensi
P:
- inf RL 7 tpm
- NTG 50mcg
- Clopidogrel 1x75mg
S : mengeluh benjolan di payudara kanan, sesak napas (-), Mual (-) muntah (-)
RPO: (-)
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 41 Kg
TD: 110/80mmHg;
HR: 84x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.7
Axilla: KGB(-)
Thorax :
Punggung : dbn
Status obstetri: P2A0, riwayat KB suntik 3bulan, saat ini sedang tidak KB, menstruasi terakhir satu
minggu lalu, menstruasi teratur.
Status Lokalis: teraba massa di mammae (D) arah jam 03.00, ukuran 2 cm, bulat, mobile.
Lab
HB 12.5
SGOT 40
SGPT 44
A : FAM (D)
P:
Pro Lumpektomi
Sedacum 2mg
SA 1 amp
S : rencana operasi ginjal, BAK(+) sedikit2, tidak merah, tidak ada darah, BAB tdk ada keluhan. Mual (-)
muntah (-), Batuk (-), pilek (-), pusing (-)
Riwayat operasi: operasi batu kandung kemih tgl 18 desember 2019 di Solo.
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 72 Kg
TD: 160/100mmHg;
HR: 86x/menit
RR: 18x/menit
S: 37
Thorax :
Abdomen : soepel, tampak distended, BU (+) normal,nyeri tekan (+) di sekitar luka bekas operasi, Luka
bekas operasi di Regio iliaca dextra
Punggung : dbn
P:
Minumkan esilgan 2mg dan amlodipine 10mg dg air 2 sendok makan 3 jam pre op
S : rencana operasi tumor di perut, tidak nyeri, BAB BAK tdk ada keluhan. Mual (-) muntah (-), Batuk (-),
pilek (-) Muncul benjolan di perut bawah sejak 1th yg lalu makin lama makin besar, nyeri terutama saat
sedang haid.
RPO: -
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 56 Kg
TD: 110/70mmHg;
HR: 80x/menit
RR: 16x/menit
S: 36.5
Thorax :
Abdomen : soepel, BU (+) normal,nyeri tekan (+) di tengah2 massa, tampak massa di Regio Hipogastric
ukuran 3x2,5x3,5cm, berbatas tegas, tidak mobile.
Punggung : dbn
USG:
- gambaran massa solid soft tissue mass uk 3,19x2,42x3,16 cm di symphisis pubis kanan
- lymphadenopathy
P:
Drip pantoprazole
S : ada benjolan di lipat paha kiri, 1th yg lalu muncul hilang timbul, 6 bulan yg lalu mulai membesar dan
tidak bisa hilang, tidak nyeri, Mual (-) muntah (-), Batuk (-), pilek (-)
RPO: -
Riwayat operasi: -
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 69 kg
HR: 86x/menit
RR: 18x/menit
S: 36.5
Thorax :
Punggung : dbn
P:
Pro Herniotomy
Drip pantoprazole
S : nyeri perut bawah dan pinggang kanan. Mual (-) muntah (-) Batuk (-) pilek (-) demam (-)
RPO: (-)
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 55 Kg
TD: 120/70mmHg;
HR: 86x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.6
Thorax :
Abdomen : soepel, BU (+) normal, nyeri tekan regio iliaca dextra, lumbar dextra, suprapubik.
Lab:
HB 7,9
Albumin urin +1
USG:
P:
- Infus PZ 20tpm
- Pantoprazole 1x1
S : keluhan nyeri perut bawah, masih keluar darah dari kemaluan, mual (-), muntah (-), batuk (-), pilek (-)
Riwayat Alergi: -
RPO: -
O:
KU : baik
Kesadaran : E4V5M6
BB: 86 kg
HR: 90x/menit
RR: 21x/menit
S: 36.5
Thorax :
Punggung : dbn
P: