7/12/21

1. An. Abdurrahman Az- Zubair, 2 th

s/
pasien dengan keluhan kejang 1x di rumah, durasi kejang selama <5 menit, dengan mata
mendelik ke atas dan seluruh tubuh kelojotan. Setelah kejang pasien langsung sadar, sebelum
kejang didahului dengan demam terlebih dahulu. Ini merupakan kejang pertama kali. Keluhan
batuk(-), pilek (-), diare (-) dan keluhan disangkal.

Riw. kejang sebelumnya disangkal

Riw. TB disangkal
Riw. imunisasi lengkap

o/

bb : 13.7

KU : TSS

Kes : CM

Nadi 118x/ menit

RR 28x/menit

Suhu 36.2 c

Spo2 98% RA

Mata: ca -/-, si -/-

Thora Mata: ca -/-, si -/-

Thorax:

paru: ves +/+, rh -/-, wh -/-

Jantung: bj 1 2 reguler, murmur -, gallop -

Abdomen: bu +, supel, turgor kembali cepat, nyeri tekan (-)

Eks: akral dingin, CRT<2 detik, edema -/-/-/-

A/

KDS
P/

Ivfd kaen 3b 48 cc/jam

Ceftriaxone 1x750 mg iv

Parasetamol syr 4x7.5 ml jika demam 38.5

Parasetamol 130 mg iv jika demam >38.5

Diazepam iv 3 mg k/p kejang bolus pelan

Edukasi :

- Memgedukasi orang tua pasien untuk dilakukan rawat inap

10/12/2021

*Ny Raisah 50th *

S/ pasien datang ke IGD dengan keluhan muntah sejak tadi pagi. Muntah sudah lebih dari 10x, muntah
hanya berisi cairan, lendir (-), darah(-). Pasien mengatakan keluhan muncul ketika pasien salah makan.
Pasien juga mengeluh nyeri perut. mual(+), lemas(-), sakit kepala(-). Penurunan nafsu makan(-). Pasien
sudah meminum obat tetapi tidak berkurang keluhannya. Demam disangkal, BAK dan BAB tidak ada
keluhan

riw. DM : metformin 2x500 mg, glimepirid 1x1 mg

riw. hipertensi : amlodipin 1x5mg

O/

T: 150/66 mmhg

N: 111 x/mnt

S: 36.8 C

R: 20 x/mnt

Mata : Ca -/-, Si -/-

Paru : Sn ves +/+, rh -/-,  wh -/-,

Jantung : BJ I - II reg, murmur -, gallop -

Abd : Supel, bu +, NTE (+) asites (-), turgor baik

Eks : akral hangat, CRT <2 dtk, edema tungkai (-)

A/

Vomitus drs + insufisiensi hepar + HT + DM

Terapi saat di IGD :

Rl 500 cc/ 8jam

Inj ondan 1amp

Inj ranitidin 1amp

Omeprazole 2x40mg iv

Ondansetron 3x8mg iv

Sucralfat 4x10cc

Ceftriaxon 1x2gram skintest

Syr sucralfat 4x10cc

Candesartan 1x8mg malam

Hp pro 3x2

Curcuma 3x2

SNMC 2x1 selama 2 hari

13/12/2022

Ny. Imas, 49 th, 60 kg, 157 cm

S/

Pasien datang dengan keluhan nyeri pada punggung belakang sejak kemarin. Pasien mengatakan nyeri
muncul sehabis jatuh dari motor kemarin. Pasien mengatakan nyeri ketika bergerak dan menarik nafas.
Terdapat memar pada bahu, punggung dan lutut.
O/

KU : TSS

Kes : CM/ E4V6M5

TD : 173/93 mmhg

N : 97 x/mnt

RR : 20 x/mnt

Spo2 : 99%

Mata : Ca -/-, Si -/-

Thorax : Sn ves +/+, rh -/-,  wh -/-, pergerakan dinding dada simetris kiri dan kanan, murmur -, gallop -,
jejas -, eskoriasi -

Abd : bu +, NTE (-) asites (-), supel

Eks : akral hangat, CRT <2 dtk, edema tungkai (-)

Status lokalis

Thorax posterior : jejas (+), eskoriatum (-), perdarahan aktif (-)

Genu sin et dex : jejas (+) pada lutut, eskoriatum (-), perdarahan aktif(-)

A/

Fr costae 7- 8 thorax posterior + hematome regio genu sin et dex

Terapi saat di IGD :

inj ketorolac 30 mg

elastic perban genu sin et dex

rujuk spesialis btkv

14/12/2021

Ny. Daspinah,61 thn, 155 cm, 50 kg

S/

Pasien datang dengan keluhan nyeri di daerah rahang atas dan bawah setelah terjatuh. Pasien terjatuh
saat berjalan dengan posisi tersungkur dan area mulut terbentur jalanan. pasien mengatakan saat
terjatuh, kepala tidak terbentur. nyeri kepala (+), muntah (-), penurunan kesadaran (-)

riw. alergi obat disangkal

riw. DM tidak terkontrol

O/

KU : TSS

Kes : CM/ E4V6M5

TD : 207/92 mmhg

N : 110 x/mnt

RR : 20 x/mnt

Spo2 : 99%

Mata : Ca -/-, Si -/-

Thorax : Sn ves +/+, rh -/-,  wh -/-, pergerakan dinding dada simetris kiri dan kanan, murmur -, gallop -

Abd : bu +, NTE (-) asites (-), supel

Eks : akral hangat, CRT <2 dtk, edema tungkai (-)

Status lokalis region submandibular :

Look : jejas (-), eskoriasi (-), perdarahan (+)

Feel : krepitasi (-)

Move : pasien masih bisa menggerakan rahang ke kiri, kanan dan membuka rahang

A/

trauma tumpul regio mandibula

Terapi saat di IGD :

inj ketorolac 30 mg

obat pulang :

asam mefenamat 3 x 500 mg

edukasi pasien untuk kontrol ke spesialis btkv jika masih terasa nyeri

16/12/2021

Moh Hanafi,27 tahun

S/ datang dengan keluhan luka robek di jari tengah kanan saat sedang memperbaiki mobil. pasien
mengatakan jari tengah terjepit. jari - jari masih dapat digerakkan(+)

O/

T: 120/80

N: 8

Rr 20

S: 36

SpO2: 98%

Mata : Ca -/-, Si -/-

Thorax : Sn ves +/+, rh -/-,  wh -/-, pergerakan dinding dada simetris kiri dan kanan, murmur -, gallop -

Abd : bu +, NTE (-) asites (-), supel

Eks : akral hangat, CRT <2 dtk, edema tungkai (-), luka robek di jari tengah(+), perdarahan aktif(-)

A/ vulnus laceratum regio distal phalang IIII

Terapi saat di IGD :

hecting situasional

ATS 1 amp

Cefixime 2x200 mg

Asam mefenamat 3x500 mg

17/12/2021

Nn, Sepia, 18 th

S/ Pasien datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 4 hari sebelum masuk rumah sakit, nyeri dirasakan
terus menerus setelah pasien makan pedas. Keluhan lain berupa mual (+) dan mutah (+) 10 kali, sakit
kpala (+). Pasien sudah berobat ke klinik namun belum ada perubahan. BAB dan BAK baik seperti biasa.
Pasien masih dapat makan dan minum. Pasien memiliki riwayat sakit maag sejak 2 tahun. Riwayat alergi
disangkal.

O/ Kesadaran : composmentis

Keadaan umum : pasien tampak sakit sedang

TD : 140/100 mmHg

N : 90x/m

RR : 20x/m

S : 36,5' C

Kepala : normocephali, konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-

Leher : KGB tidak membesar

Thoraks :

I : pergerakan simetris

P : VF simetris

P : sonor/sonor

A : BND vesikuler, Wh-/-, Rh-/-, BJ 1&2 reguler, Gallop -, Murmur -

Abdomen :

I : perut membuncit

A : BU (+) normal

P : Nyeri ketok (+), timpani

P : Nyeri tekan (+) regio epigastrium, supel

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2", Edema (-/-/-/-)

Tatalaksana IGD :
Injeksi omeprazole 40mg (iv)

Injeksi ondancentron 8mg (iv)

Pasien rawat jalan

a/ dyspepsia

Obat rawat jalan :

Sucrlfat syrup 3x1C (po)

Lansoprazole 1x1 caps (po)

18/12/2021

Ny. N, 40 Th

S/ Pasien datang dengan keluhan sesak nafas sejak 7 hari sebelum masuk rumah sakit. Sesak timbul saat
cuaca dingin dan terkena debu, tidak dipengaruhi oleh aktivitas dan posisi. Mengi (+), batuk (+) berdahak
berwarna putih, encer, darah (-), demam (-). Riwayat asma (+) terkontrol dengan obat salbutamol,
hipertensi, DM atau penyakit lainnya disangkal. Riwayat alergi debu (+) dan cuaca dingin (+).

O/ Kesadaran : composmentis

Keadaan umum : pasien tampak sakit sedang

N : 101x/m

RR : 22x/m

S : 36,5' C

Kepala : normocephali, konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-

Leher : KGB tidak membesar

Thoraks :

I : pergerakan simetris

P : VF simetris

P : sonor/sonor

A : BND bronkhial, Wh+/+, Rh-/-, BJ 1&2 reguler, Gallop -, Murmur -

Abdomen :

I : perut membuncit

A : BU (+) 5x/menit
P : Nyeri ketok (-), timpani

P : Nyeri tekan (-), supel

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2", Edema (-/-/-/-)

Pro Nebulizer :

Combivent 1 respul

Pulmicort 1 respul

Injeksi metilprednisolon 1 amp

Obat pulang :

Salbutamol3 x 4 mg

Ambroxol 3x30 mg

Metilprednisolon 3x4 mg

Vitamin b kompleks 1 x1 tab

Edukasi pasien untuk rutin meminum obat dan kontrol jika muncul keluhan serta hindari faktor alergen

19/12/2021

An. Anisa Maharani, 4 tahun

s/ pasien dengan keluhan muncul benjolan sejak 1 bulan yang lalu di selangkangan kiri. Benjolan
dirasakan hilang timbul. Benjolan muncul ketik mengejan, batuk dan bersin. Benjolan hilang dengan
sendirinya. Keluhan demam (-), nyeri(-), mual (-), muntah (-), batuk (-), pilek (-)

O/

BB : 14.1 kg

TB : 100 cm

LK : 49 cm

KU : TSS

Kes : CM
N : 130

RR : 24 SpO2 99% RA

Mata : Ca -/-, Si -/-

Thorax : Sn ves +/+, rh -/-, wh -/-, murmur -, gallop -

Abd : bu +, supel, turgor kembali cepat, NT -

Eks : akral hangat, CRT<2”

status lokalis : regio inguinalis sinistra teraba massa ukuran 2cm, teraba kenyal (+), hiperemis (-),
sewarna dengan kulit (+), pus(-)

A/ hernia femoralis sinistra

P/

Pro op hernia

profilaksis :

KAEN 3B 80 cc/ jam

ceftriaxone 200 mg iv

24/12/2021
Fahrozi Destiawan, 35 tahun

s/
pasien datang dengan keluhan lemas sudah sejak 3 minggu yang lalu. keluhan disertai dengan
tenggorokan terasa nyeri, riw. demam (+) naik turun, batuk dan pilek sejak kurang lebih 1
minggu yang lalu. batuk disertai dahak, darah (-). penurunan nafsu makan (+). penurunan BB
kurang lebih 10 kg dalam 3 minggu. sesak (+), diare (-), keringat malam (-)

riw penyakit sebelumnya disangkal

riw pengobatan paru sebelumnya disangkal

O/
KU : TSS
Kes : CM
 TD : 100/57
N : 118
RR : 24
spo2 : 96
S : 36

Mata : Ca -/-, Si -/-

THT : bercak - bercak putih di langit mulut dan lidah (+)
Thorax : Sn ves +/+, rh -/-,  wh -/-, pergerakan dinding dada simetris kiri dan kanan, murmur -,
gallop -
Abd : bu +, NT regio hipocondrica dex et sin (+) asites (-), supel
Eks : akral hangat, CRT <2 dtk, edema tungkai (-)

A/
TB paru + intake sulit + hiponatremi + elevated liver enzymes + candidiasis oral

P/
infus Nacl 500 cc + aminofilin 1 1/2 amp (360 mg)/12 jam
inj neurobion 1 amp
FDC 4 tab
ceftazidime 3x1gr
cotrimoxazole 1x960mg
curcuma 3x1
nac 3x200mg
salbutamol syr 3xcth1
nacl 3% 2seri cek ulg 4jm post koreksi
pct k/p suhu >38
nistatin 4xgtt2

25/12/2021

tn. Obeh, 65 th

S/

Pasien demgan keluhan sesak sejak 1 hari lalu. sesak dirasakan memberat sejak tadi siang. selain itu
pasien juga mengeluh lemas, dan penurunan nafsu makan. pusing berputar (+), batuk (+), pilek (+).
demam (-), muntah (-)

Riwayat TB disangkal

riwayat vertigo sebelumnya.

riwayat merokok (+)

riwayat dirawat karena hipoglikemi

O/

KU : TSS

Kes : CM

TD : 134/74

N : 110

RR : 28

spo2 : 94 % RA -> 97% on NK 3 lpm

S : 36,5

GDS : 92

Mata : Ca -/-, Si -/-

Thorax : Sn ves +/+, rh +/+, wh -/-,

BJ I -II reg, murmur -, gallop -

Abd : bu +, supel, NT (-)

Eks : akral hangat, CRT<2 detik

A/

CAP

terapi selama di IGD :

Ns 0.9% 500 ml + Aminofilin 360 mg/12 jam

O2 3 lpm

betahistine 12 mg po

inj ketorolac 30 mg

inj flunarizine 10 mg
inj ranitidine 50 mg

26/12/2021

Ny. Daryunah, 45 th

S/

pasien dengan keluhan sesak sudah sejak 1 minggu terakhir. sesak dirasakan terus menerus namun
semakin memberat hari ini. keluhan disertai dengan batuk (+). berdahak, pilek (-), demam (-),
penurunan nafsu makan (-), penurunan BB (+) sejak 6 bulan terakhir.

pasien memiliki riwayat pengobatan TB namun hanya 3 bulan

KU : TSS

KES : CM

TD : 139/78

N : 122

RR : 38

spo2 : 90% RA -> 96% SM 8 lpm

S : 36

Mata : Ca -/-, Si -/-

Thorax : Sn ves +/+, rh +/+, wh -/-,

BJ I -II reg, murmur -, gallop -

Abd : bu +, supel, NT (-)

Eks : akral hangat, CRT<2 detik

A/

TB putus obat
P/

o2 SM 8 lpm

RL 500 cc + aminofilin 360 mg

ceftri 1x2gr,

nac 3x200mg,

salbutamol 3xcth1

cek TCM

27/12/2021

Achmad Tarsif Dwi, 21 tahun

S/ pasien dengan keluhan demam sejak kurang lebih 3 hari. keluhan demam dirasakan naik turun.
Keluhan juga disertai dengan mual (+), muntah (+) hari ini sudah muntah 4 x, berisi cairan.
sebelumnya pasien melakukan tes torniquet test di rumah (pasien adik perawat ) hasilnya muncul
bintik - bintik merah sebanyak 15 buah.

keluhan nyeri kepala (+), mimisan (-), gusi berdarah (-)

O/

KU : TSS

KES : CM

TD : 137/90

N : 109

RR : 20

spo2 : 98%

S : 36
 Mata : Ca -/-, Si -/-

Thorax : Sn ves +/+, rh -/-, wh -/-,

BJ I -II reg, murmur -, gallop -

Abd : bu +, supel, NT (-)

Eks : akral hangat, CRT<2 detik

kulit : ptechiae (-)

A/

obs febris ec DF dd DHF

P/

RL 500 cc/ 6 jam

inj ondancentron 8 mg

inj ranitidine 50 mg

parasetamol 3x500 mg

cek DPL/24 jam

29/12/2021

1. an. Eka Wahyu Putra, 16 tahun

S/

pasien datang dengan keluhan demam sejak 3 hari yang lalu (demam sejak hari Minggu pagi). demam
tidak diukur saat dirumah. demam sempat turun setelah minum obat, lalu naik kembali. Keluhan juga
disertai dengab mual dan muntah, muntah sudah 2x hari ini. penurunan nafsu makan (+). mimisan (-),
gusi berdarah (-), BAB hitam (-)

riwayat imunisasi : lengkap

riwayat vaksin covid : sinovac dosis 1 dan 2

RPD : Riw. TB disangkal

O/

BB : 49 kg

TB : 164 cm

TD 117/77 mmhg

Nadi 85x/ menit

RR 21x/menit

Suhu 36 c

Spo2 98% RA

Mata: ca -/-, si -/-

Thora Mata: ca -/-, si -/-

Thorax:

paru: ves +/+, rh -/-, wh -/-

Jantung: bj 1 2 reguler, murmur -, gallop -

Abdomen: bu +, supel, turgor kembali cepat, nyeri tekan (-)

Eks: akral dingin, CRT<2 detik, edema -/-/-/-

Kulit : Ptechiae(-)

A/

Dengue fever

P/

Ivfd RL 1.5 cc/kgBB/jam (72 cc/ jam)

Ondansentron 2x6 mg iv

Omeprazole 1x40 mg iv

Parasetamol 4x500 mg po jika suhu 38.5 C

Parasetamol 500 mg iv jika suhu lebih dari 38.5 C

 1. an. Gricelle Aneira, 3 th 6 bulan

S/

pasien datang dengan keluhan sesak sejak 4 hari yang lalu. keluhan sesak disertai dengan demam.
demam dirasakan naik turun. selain itu disertai dengan batuk dan pilek. batuk berdahak(+). sebelumnya
sudah coba di uap di puskesmas namun keluhan belum membaik. riwayat muntah 1 hari yang lalu,
muntah sebanyak 2x berisi cairan.

riwayat imunisasi : lengkap

riwayat lahiran SC di RS Evasari BBL : 3000 gr

RPD : pernah dirawat di RSUD Cilincing dengan diagnosa pneumonia, Riw. TB disangkal

riw. pengobatan TB kakek dan nenek pasien sekitar 1 tahun yang lalu, tidak tinggal serumah namun
sempat kontak

O/

BB : 13.4 kg

TB : 99 cm

LK : 50 cm

Nadi 162x/ menit

RR 36x/menit

Suhu 39 c

Spo2 93% RA

Mata: ca -/-, si -/-

Thora Mata: ca -/-, si -/-

Thorax:

paru: ves +/+, rh +/+, wh -/-, retraksi sela iga + SC

Jantung: bj 1 2 reguler, murmur -, gallop -

Abdomen: bu +, supel, turgor kembali cepat, nyeri tekan (-)

Eks: akral dingin, CRT<2 detik, edema -/-/-/-

A/

Pneumonia komunitas

Susp. Covid 19 dd tb paru

Terapi saat di IGD:

O2 nk 1-2 lpm

infus kaen 3B 48cc/jam

ceftriaxone 1x750 mg iv

azithromysin 1x3,5

ambroxol syr 3x5 ml

inhalasi nacl 3% 4 ml/8 jam

ondansentron 2 mg iv k/p muntah

parasetamol syr 3x7.5 ml jika demam 38.5

Parasetamol 140 ,mg iv jika demam >38.5

2. an. Saheni Rajeta, 14 bulan

S/

pasien datang dengan keluhan kejang. kejang terjadi sejak 1 jam smrs.

saat kejang terjadi, mata mendelik ke atas dengan tangan dan kaki kaku. saat kejang anak tidak
menangis. kejang terjadi 1x. sebelumnya pasien sempat demam namun demam tidak diukur, dan
sempat dibawa berobat ke klikik. pasien juga batuk sejak 2 minggu yang lalu. pilek -, muntah -, diare.
saat di IGD, pasien sempat kejang 1x dengan durasi kurang dari 1 menit.

riw. lahir spontan di klinik BBL 3600 gr

riwayat imunisasi : lengkap

RPD : Riw. TB disangkal, riw. kejang sebelumnya disangkal

O/

BB : 9.9 kg

TB : 86 cm

LK : 41 cm

Nadi 172x/ menit

RR 23x/menit

Suhu 37.4 c

Spo2 98% RA

Mata: ca -/-, si -/-

Thora Mata: ca -/-, si -/-

Thorax:

paru: ves +/+, rh -/-, wh -/-

Jantung: bj 1 2 reguler, murmur -, gallop -

Abdomen: bu +, supel, nyeri tekan (-)

Eks: akral dingin, CRT<2 detik, edema -/-/-/-

A/ KDK

ISPA dd tb paru dd bronchitis

p/

O2 1 lpm

Diazepam pulv 2.5 mg po jika suhu 38.5

Ivfd kaen 1b 36cc/jam

Ceftriaxone 1x500 mg iv

Parasetamol syr 4x5 ml jika demam 38.5

Parasetamol 100 mg iv jika demam >38.5

Ambroxol 4 mg

Salbutamol 0.2 mg

Diazepam iv 2.5 mg k/p kejang bolus pelan

1/1/2022

tn. Cholil, 49 thn

S/

pasien datang dengan keluhan muntah sejak 1 hari yang lalu. muntah hari ini kurang lebih sebanyak 10
kali, berisi cairan berwarna kuning. tiap habis makan/minum selalu langsung dimuntahkan kembali.
keluhan disertai BAB cair, hari ini BAB cair lebih dari 10 kali berisi air, sedikit lendir(+), darah (-),
ampas(-). keluhan nyeri perut (+), lemas(+), mata kunang - kunang (+). demam disangkal.

riw. penyakit sebelumnya disangkal oleh pasien

O/

KU : TSS

Kes : CM

TD : 139/91 mmhg

Nadi 99x/ menit

RR 20x/menit

Suhu 36 c

Spo2 99% RA

Mata: ca -/-, si -/-

Thora Mata: ca -/-, si -/-

Thorax:

paru: ves +/+, rh -/-, wh -/-

Jantung: bj 1 2 reguler, murmur -, gallop -

Abdomen: bu +, supel, nyeri tekan (+) epigastrium, hipocondrica dex et sin

Eks: akral dingin, CRT<2 detik, edema -/-/-/-, turgor baik

A/

vomitus

DADRS

P/

infus RL 500cc/24 jam

omeprazole 40 mg iv

ondansentron 4 mg iv

ondansentron 8 mg drip

4/1/2022

ny. Sudarsih, 68 tahun

S/ datang dengan keluhan menggigil sejak 3 hari yang lalu. keluhan dirasakan terutama saat malam hari.
keluhan disertai dengan muntah 1x, lemas (+). mencret (-), sesak (-). pasien memiliki riwayat demam,
batuk dan pilek sejak 2 minggu lalu. sudah berobat ke puskesmas namun keluhan muncul kembali.
pasien mengatakan terkadang terasa nyeri saat BAK.

riw. DM terkontrol dengan metformin

riw. HT terkontrol dengan amlodipin

O/

KU : TSS

Kes : CM

TD : 128/111 mmhg

N : 84x/mnt

RR : 20x/mnt

S : 36 C

spo2 : 98% RA
Mata : CA -/- SI-/-, cekung -/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-), CVA -/-

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A/ ISK dd BSK

P/ Pasien datang diantar ibunya dengan keluhan batuk sudah sekitar 2 minggu SMRS. ibu pasien
mengeluh terdengar bunyi grok-grok saat pasien bernafas, batuk awalnya jarang lama-lama
sering dan semakin berdahak, dan nafas terlihat cepat.terkadang pasien juga merasa sesak
namun tidak terus-menerus.pilek(-), muntah(+) kalau batuk,isi muntah lendir.riwayat
alergi,asma, dan bepergian keluar negri disangkal oleh keluarga.prangtua pasien tidak
merasakan gejala apa-apa dan sudah lengkap menjalani vaksin covid 2 dosis.riwayat imunisasi
lengkap sesuai usia.

Pemeriksaan (O) :

Td -

N 113x/mnt

S 38.1 C

Rr 22 x/mnt

Mata : Konjungtiva anemis (+/+), sklera ikterik (-/-)

THT : Tonsil T1-T1 tenang, faring hiperemis (-),

Leher : KGB colli tidak membesar

Jantung: BJ I-II reguler, murmur (-), gallop (-)

Paru: Vesikuler (+/+), rhonchi (+/+), wheezing (-/-)

Abdomen : Supel, NT Epigastrium (+), NK Epigastrium (-), BU (+) Normal, hepatomegali (+)

Ekstremitas : Akral hangat, edema (-/-), CRT <2

infus Nacl 0.9%

ondansentron iv

omeprazole 40 mg iv

Advice dr. Karina.sp.PD

Nacl 0,9 per 6 jam

Ciprofloxacin 2x400 mg iv

Ondancentron 3x8 mg iv

Omz 1x40 mg iv

Paracetamol 3x500 mg

Lantus 1x12 unit

Novorapid 3x6 unit

Cek AGD : Kalau ternyata KAD masuk protokol KAD, loading cairan dan insulin jadi di drip

O/

An arfan rahman usia 2 tahun

S:

Pasien datang dengan keluhan kejang jam 12 siang. Kejang sebanyak 1 kali di rumah. Kejang selama
kurang lebih 3 menit. Ibu pasien mengatakan pada saat kejang, pasien melotot dan kaku seluruh badan.
Sebelumnya pasien sempat di berikan stesolid di rumah. keluhan disertai dengan sesak (+), Demam (+)
sejak pagi, batuk dan pilek sejak 3 hari yang lalu.

Riwayat lahir spontan di rsud cilincing, bbl : 3 kg, pbl : 48 cm

Riwayat imunisasi tidak lengkap ( Belum BCG 2 dan Campak)

Riwayat kejang sebelumnya disangkal

riw. pengobatan tb paru di rumah sebelumnya disangkal

O/

Bb : 10 kg

TB : 91 cm
LK : 47,5 cm

LL : 13.5cm

ku : tss

kes : cm

N : 120x/menit

RR : 30x/menit

spO2 : 95% RA -> 100% on NK 1 lpm

S : 39 C

Mata : CA -/- SI-/-, cekung -/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki +/+ wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-), turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A/ kds

P/

Ivfd rl 50 cc/ jam

NK 1 lpm

Pamol supp 125 mg

diazepam 5 mg iv k/p kejang

parasetamol syr 1 cth po k/p demam >38

parasetamol iv 100 mg iv k/p demam >39.5

advice dr. Annisya, sp.A :

Oksigen nasal kanul 1lpm

Pasang NGT intake nutren junior 8x75 ml/NGT

Ivfd Kaen 1b 22 cc/jam

Ceftriaxone 1x750 mg iv

Parasetamol syrup 4x5 ml

Suhu 38.5 atau lbh parasetamol iv 100 mg

Diazepam 3 mg iv kp kejang bolus pelan

Dexametason 3 mg iv kp suhu 38,5 atau lbh

Inhalasi Nacl 3%/8 jam

Diagnostik: swab PCR, mantoux, led, feritin, CRP,urinalisis feses lengkap

An Muhammad Irsyad, usia 1 tahun, 9 bulan

S:

Pasien datang dengan keluhan kejang. Kejang sebanyak 1 kali di rumah. Kejang terjadi sekitar pukul
18.00. Kejang terjadi 1x selama kurang lebih 2-3 menit. Ibu pasien mengatakan pada saat kejang, pasien
melotot, tidak menangis, kaki dan tangan kelojotan. setelah kejang pasien langsung sadar. keluhan
disertai dengan batuk dan pilek sejak 1 minggu yang lalu dan demam. sebelumnya demam sudah
membaik. namun kembali demam tinggi sejak tadi pagi.

1 hari yang lalu pasien sempat terjatuh dari ketinggian sekitar 1 meter.

Menurut ibu, jatuh sempat terkena bagian kepala.

setelah kejadian pasien tidak ada muntah, ataupun penurunan kesadaran.

Riwayat lahir spontan di RSUD KOJA, bbl : 3200 gr, pbl : 49 cm

Riwayat imunisasi belum lengkap ( Belum Campak)

Riwayat kejang sebelumnya disangkal

riw. pengobatan tb paru di rumah sebelumnya disangkal

O/

Bb : 11.1 kg

TB : 82.5cm

LK : 48cm

LL : 13 cm

ku : tss

kes : cm

N : 128 x/menit

RR : 24x/menit

spO2 : 98% RA

S : 39 C

kepala : jejas (-)

Mata : CA -/- SI-/-, cekung -/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-), turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A/ KDS + CKR

P/

Ivfd nacl 0.9% asnet

Pamol supp 250 mg

diazepam 3 mg iv k/p kejang

parasetamol syr 1 cth po k/p demam >38

parasetamol iv 120 mg iv k/p demam >39.5

6/1/2021

an. Ryu Shaquille Al Fandi, 2bulan

S/ pasien datang dengan keluhan sesak sejak hari Kamis malam. sebelumnya pasien mengeluh batuk
dan pilek 3 hari SMRS. batuk disertai dahak. demam (-), muntah (-). BAB cair hari ini(-), riw. BAB cair 1
hari yang lalu sebanyak 4x berisi lendir, darah (-).

Riw. lahiran SC di RS, BBL : 2675 gr, PBL : 46 cm

riw. imunisasi hanya BCG

riw. kejang (-)

riw. pengobatan tb paru (-)

O/

BB : 5 kg

PB : 60 cm

LK : 37 cm

LILA : 12 cm

ku : tss

kes : cm

N : 130 x/menit

RR : 42x/menit

spO2 : 92% RA -> 98% NK 1 lpm

S : 36.5 C

Mata : CA -/- SI-/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki +/+ wheezing -/-, retraksi SC,IC +

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-)

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A/ dyspneu ec BP

P/

o2 NK 1 lpm

RL 12 cc/ jam

paracetamol drop 0,5 ml k/p demam

advice dr. Annisya, sp.A :

Oksigen nasal kanul 2lpm

NGT: SF LLM 8x30 ml/NGT

Rehidrasi ringan sedang kaen 3b 110 ml selama 3 jam

Stlh rehidrasi ivfd kaen 3b 15 cc/jam

Ceftriaxone 1x350 mg iv

Gentamysin 1x40 mg iv

Parasetamol drop 4x0,6 ml

Suhu 38.5 atau lbh parasetamol iv 50 mg

Oralit 50 ml kp Diare

Zink 1x10 mg po

Lacto B1x1 sachet

Dexametason 3x0,8 mg iv

Inhalasi combivent respule +nacl 0.9 3ml tiap 8 jam

Diagnostik

Swab PCR, mantoux cek MDT LED CRP feses lngkp urinalisis

Pantau ku kesadaran ttv sesak retraksi saturasi oksigen

Bc per 24 jam

Tn sidik umur 54 th
S:

Pasien datang dengan keluhan nyeri pada dada sebelah kiri sejak jam 4 sore. Nyeri seperti tertimpa
beban berat. Pasien mengatakan keluhan menetap. Pasien mengaku jika tiduran menggunakan 2 bantal.
sesak (-). Nyeri tidak menjalar dan tembus kebelakang. Dada terasa panas (+)

riw. stroke (+)

riw. HT (+)

riw. DM (+)

riw. maag (+)

O:

KU : TSS

Kes : CM

TD 197/87

Nadi 103x

Rr 20

Suhu 36

Mata : ca -/-, si -/-

Thorax:

Paru: ves +/+, rh -/-, wh -/-

Jantung: BJ 1 2 reguler, murmur -, gallop -

Abdomen: bu+, supel

Ekstremitas: akral hangat

A:

UAP

P:
Rujuk RSUD KOJA untuk sp.JP

Nacl 0.9%

Captropil 25 mg sl

Isdn 5 mg sl

atorvastatin 40 mg

clopidogrel 4x75 mg

aspilet 4x80 mg

Furosemid 2x40 mg

bolus heparin 5000 lanjut drip 20.000 per 24 jam

7/1/2022

an. Ryu Shaquille Al Fandi, 2bulan, 5 kg, 60 cm

S/ pasien datang dengan keluhan sesak sejak hari Kamis malam. sebelumnya pasien mengeluh batuk
dan pilek 3 hari SMRS. batuk disertai dahak. demam (-), muntah (-). BAB cair hari ini(-), riw. BAB cair 1
hari yang lalu sebanyak 4x berisi lendir, darah (-).

Riw. lahiran SC di RS, BBL : 2675 gr, PBL : 46 cm

riw. imunisasi hanya BCG

riw. kejang (-)

riw. pengobatan tb paru (-)

O/

BB : 5 kg

PB : 60 cm

LK : 37 cm

LILA : 12 cm

ku : tss
kes : cm

N : 130 x/menit

RR : 42x/menit

spO2 : 92% RA -> 98% NK 1 lpm

S : 36.5 C

Mata : CA -/- SI-/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki +/+ wheezing -/-, retraksi SC,IC +

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-)

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A/ Pneumonia komunitas susp C-19

Anemia e underlying

DADRS

P/

o2 NK 1 lpm

RL 12 cc/ jam

paracetamol drop 0,5 ml k/p demam

advice dr. Annisiya, sp.A :

Oksigen nasal kanul 2lpm

NGT: SF LLM 8x30 ml/NGT

Rehidrasi ringan sedang kaen 3b 110 ml selama 3 jam

Stlh rehidrasi ivfd kaen 3b 15 cc/jam

Ceftriaxone 1x350 mg iv

Gentamysin 1x40 mg iv

Parasetamol drop 4x0,6 ml

Suhu 38.5 atau lbh parasetamol iv 50 mg

Oralit 50 ml kp Diare

Zink 1x10 mg po

Lacto B1x1 sachet

Dexametason 3x0,8 mg iv

Inhalasi combivent respule +nacl 0.9 3ml tiap 8 jam

Diagnostik

Swab PCR, mantoux cek MDT LED CRP feses lngkp urinalisis

Pantau ku kesadaran ttv sesak retraksi saturasi oksigen

Bc per 24 jam

9/7/2022

an. Salsabila Azzahra Farisi,13 th

S/ pasien datang dengan muntah sejak 3 hari SMRS. pasien muntah 3x pagi ini. muntah berisi cairan
berwarna hijau. pasien mengatakan setiap makan langsung muntah. keluhan disertai dengan pusing(+),
lemas (+) nyeri perut (+), pilek (+). pasien belum makan apapun pagi ini. riw. demam sejak kemarin pagi,
pagi ini sudah tidak demam. diare (-).

Riw. lahiran SC di RS Bandung, BBL : 3500 gr, PBL : lupa

riw. imunisasi lengkap

riw. kejang (-)

O/

BB : 52,9 kg (BB ideal 44 kg)

TB : 149 cm

ku : tss

kes : cm

N : 170 x/menit
RR : 20x/menit

spO2 : 98 % RA

S : 36.1C

Mata : CA -/- SI-/-, mata cekung -/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (+)hipocondrica dex et sin, epigastrium , turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2

A/

vomitus DRS + susp. demam thypoid

P/

rehidrasi dengan ivfd K3b 750 cc/3 jam selanjutnya maintanance ivfd K3B 83 cc/jam

inj ranitidine 50 mg

inj ondansentron 4 mg

advis dr. Annisya, sp.A :

Diet bubur rendah serat 3x1

Ivfd Kaen 3b setuju rehidrasi dgn kaen 3b 750 cc selama 3jam selanjutnya maintenance kaen 3b 83
cc/jam

Ceftriaxone 1x2 gram iv

Ondansetron 2x8 mg

Omeprazole 1x40 mg iv

Parasetamol 500 mg po tab kp demam

Suhu 38.5 atau lbh parasetamol iv 450 mg

Cek Led crp salmonela igM kualitatif

Cek dpl ulang bsk

an. M. Bilal,2 th

S/ pasien datang dengan muntah sejak 3 hari SMRS. pasien muntah 2x hari ini, muntah berisi makanan.
keluhan disertai dengan BAB cair. hari ini BAB cair sebanyak 4x masih berisi ampas, lendir(-), darah (-).
pasien maish mau makan dan minum sedikit. pasien tampak lemas. demam (-), batuk (-), pilek (-), sesak
(-)

Riw. lahiran spontan di puskesmas, BBL : 3300 gr, PBL : lupa

riw. imunisasi tidak lengkap (ayah pasien lupa)

riw. kejang (-)

O/

BB : 10,9 kg

TB : 86 cm

LK : 46 cm

LILA : 16 cm

ku : tss

kes : cm

N : 138x/menit

RR : 20x/menit

spO2 : 98 % RA

S : 36.6 C

Mata : CA -/- SI-/-, mata cekung +/+

Mulut : bibir kering (+)

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT(-) , turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2

A/

vomitus DRS + DADRS

P/

rehidrasi dengan ivfd K3b 219 cc/3 jam selanjutnya maintanance ivfd K3B 42 cc/ jam

inj ondansentron 1,5 mg

10/1/2022

Ny. Karsem, 61 th, 65 kg, 160 cm

S/

pasien datang dengan keluhan lemah separuh badan sejak kurang lebih 4 hari yang lalu. pasien
mengatakan awalnya terasa lemah namun lama kelamaan tidak bisa digerakkan sama sekali, keluhan
lemah pada sisi kiri. keluhan disertai dengan bicara pelo(+), mual (+), tengkuk terasa sakit (+). pasien
memiliki riwayat muntah menyemprot sejak 1 minggu yang lalu disertai dengan diare dan nyeri perut.

O/

ku : tss

kes : cm

TD : 116/160

N : 94x/menit

RR : 20x/menit

spO2 : 98 % RA

S : 36 C

Mata : CA -/- SI-/-, pupil isokor, rcl +/+,rctl +/+

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT(+) regio iliaca dex, nyeri lepas (-)

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2

kekuatan motorik

5555/5555

0000/0000

pemeriksaan neurologis

N. III: ptosis (-)

N. VII : mengangkat alis simetris kiri kanan, sulcus nasolabiasis deviasi ke kiri

N. XII : lidah deviasi ke kiri

A/

hemiplagia sinistra + parese N. VII, XII

terapi saat di IGD :

O2 NK 3 lpm

kateter

ivfd asering asnet

inj omeprazole

citicolin 2x500 mg po

Advis dr. Teuku Rayhan, sp. S :

Rujuk pro ct scan kepala polos cito

wd/ worsening stroke susp ongoing trombosis

Terapi sementara lanjut

an. Grizelle Nafeeza, 1 tahun

S/ pasien datang dengan keluhan kejang saat dirumah. kejang terjadi 1x selama kurang lebih 5 menit.
saat kejang, mata pasien mendelik ke atas dangan seluruh tubuh kelojotan. setelah kejang pasien
tertidur, saat ini pasien sadar dan menangis. keluhan disertai dengan batuk sejak 2 hari yang lalu disertai
dengan pilek(+). demam tadi malam dengan suhu 38 C. mencret (-), muntah (-).

Riw. lahiran spontan, Bidan, BBL 2700 gr PB 47 cm

riw. imunisasi lengkap

riw. kejang sebelumnya (-)

riw. pasien kontak dengan pasien tb disangkal

O/

BB : 9,5 kg

TB : 78 cm

ku : tss

kes : cm

N : 120 x/menit

RR : 20x/menit

spO2 : 98%

S : 37.4 C

Mata : CA -/- SI-/-, mata cekung -/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-) , turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2

status neurologis :
kaku kuduk (-)

kuduk kaku (-)

reflek patologis (-)

A/

KDS

P/

o2 NK 1 lpm

Ivfd Nacl 31 cc/ jam

PCT syr 4-6x 1 cth k/p demam 38.5 C

PCT inj 1x100 mg iv k/p demam > 38.5 C

Diazepam 3 mg iv k/p kejang

tn. Durahman, 48 th, 58 kg, 168 cm

S/

pasien datang dengan keluhan jari manis kanan terpotong akibat tertimpa besi hydrolic. kejadian terjadi
kurang lebih sekitar 15 menit yang lalu saat sedang bekerja. keluhan disertai dengan perdarahan aktif.
Jari dapat digerakkan (+), nyeri (+)

O/

ku : tss

kes : cm

TD : 150 /80 mmhg

N : 84 x/menit

RR : 20x/menit
spO2 : 98 % RA

S : 36.6 C

Mata : CA -/- SI-/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT(-)

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2

status lokalis regio digiti IV manus sinistra

tampak vulnus amputatum disertai dengan perdarahan aktif, jari masih dapat digerakkan(+)

A/

vulnus amputatum regio distal phalang digiti IV manus dextra

terapi saat di IGD :

inj tetagam

inj ketorolac 30 mg

inj ranitidine 50 mg

inj as. tranexamat 1 amp

12/1/2022

An. Raihan 9 thn, 32 kg, 122 cm

S/ Rujukan dari puskesmas tanpa konfirmasi. Pasien dengan keluhan demam sejak sabtu 8/1/2022, 4
hari smrs, naik turun namun tidak diukur. Mual +, muntah 4 x hari ini setiap makan minum. Nyeri kepala
+ Bak dan bab tidak ada keluhan. Keluhan perdarahan, bapil, nyeri perut, sesak, penurunan fg
penciuman/perasa disangkal

Riw lahir di rs cengkareng secaea sc a/i panggul sempit, bbl 3400 gr

Riw operasi kornea 02/2021 di rscm a/i trauma mata bagian kanan, dengan jahitan 15, 4 jahitan sudah
dilepas

Riw imunisasi lengkap

Riw vaksin covid sinovac bulan 1 dosis pertama

O/

Kes : CM

ku : TSS

Td : 87/60 mmhg

N : 120 x/mnt, nadi teraba kuat

Rr : 22 x/mnt

S : 38.2 C

ttv post loading :

Td : 106/62 mmhg

N : 100 x/mnt, nadi teraba kuat

Rr : 21 x/mnt spo2 97% RA

S : 37.2 C

Mata: CA -/-, SI-/-

Thorax: BND ves, Rh -/-, Wh -/-

BJ I-II reg, murmur -, gallop -

Abd: Bu +, supel, nyeri tekan -

Kulit : ptechiae (-)

Ext: akral dingin, crt < 2

A : severe dengue

P:

loading RL 400 cc dalam 1 jam

Rl 3 cc/kgbb/jam -> 95 cc/jam

Parasetamol 350 mg

Ondancentron 4 mg

Advis dr. I Wayan, sp.A :

P:

RL 3 cc/kg/jam

Serial/8 jam, sekaligus cek IgM Salmonella

Ondansetron 2x4 mg IV

OMZ 1x30 mg IV

PCT 3/4 tab PO PRN 4-6 jam bila >38 C

ny. Martinah bt Takmid, 69 th

S/ pasien datang dengan keluhan sesak sejak 1 minggu SMRS. Keluhan memberat sejak tadi sore. Pasien
merasa lebih nyaman dengan posisi duduk dan membungkuk. keluhan disertai dengan demam tadi pagi.
batuk (+) sudah sejak 1 bulan yang lalu. Penurunan BB (+), Keringat di malam hari (-)

riw. pengobatan paru sebelumnya (+) dengan diagnosa PPOK : Terapi eritromisin, salbutamol, NAC

O/

ku : tss

kes : cm

TD : 130/75 mmhg

N : 105x/menit

RR : 30x/menit

spO2 : 85% RA -> 97% SM 15 lpm

S : 36.4 C

Mata: CA -/-, SI -/-

Leher: KGB tidak membesar

Thorax:

Paru: ves +/+, rh -/-, wh -/-, bunyi nafas menurun

Jantung: BJ I-II reguler, murmur -, gallop

Abdomen:

BU (+), supel, nyeri tekan (-)

Ekstremitas: Akral hangat, CRT<2 detik, turgor baik, edema -/-/-/-

A/ dypsneu

P/

o2 SM 15 lpm

RL 500 cc + aminofilin 1 amp

inj furosemid 1 amp

rontgen -> bronchiectasis (+)

ny. Dwi Fahmi, 17 th, 168 cm, 50 kg

S/ pasien datang dengan muntah sejak tadi siang. muntah hari inu sebenyak2x berisi air. disertai
mencret sebanyak 2x berisi ampas, lendir (-), darah (-). diare sudah sejak 1 minggu yang lalu. pusing (+),
demam (+) naik turun tidak pernah diukur sebelumnya.

Riw maag (+)

O/

ku : tss

kes : cm

TD : 94/57 mmhg
N : 130x/menit

RR : 22x/menit

spO2 : 98% RA

S : 36.7 C

Mata: CA -/-, SI -/-

Leher: KGB tidak membesar

Thorax:

Paru: ves +/+, rh -/-, wh -/-, bunyi nafas menurun

Jantung: BJ I-II reguler, murmur -, gallop

Abdomen:

BU (+), supel, nyeri tekan (+ ) hopocondrica dex, epigastrium

Ekstremitas: Akral hangat, CRT<2 detik, turgor kembali lambat

A/GEA

P/

loading RL 500 cc

inj ranitideine 50 mg

inj ondansentron 4 mg

An muhammad faiz umur 10 tahun

S:

Pasien datang dengan keluhan demam tinggi sejak hari minggu sore. Demam dirasa naik turun, dirumah
diukur suhunya 38,5. Pasien susah minum obat. Keluhan disertai mual, muntah >5x berisi makanan dan
minum yang di konsumsi. Setiap makan pasien muntah. Nafsu makan kurang. Bab cair -, batuk -, pilek -,
mimisan -, bab hitam -

Riwayat kejang (-), riwayat alergi (-), riwayat tb (-), riwayat imunisasi lengkap
Lahir spontan di bidan bbl : 3 kg, pbl : 50cm

O/

ku : tss

kes : cm

Bb : 20 kg

Lk: 50 cm

TB : 125 cm

N : 118x/menit

RR : 22x/menit

S : 36,4 C

Mata : CA -/- SI-/-, cekung +/+

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/-wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-), turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A:

vomitus drs + intake sulit

Hiponatremi

P:

Rehidrasi rl 1025 cc/ 4jam

Ondansetron 2mg iV

Advis dr. I Wayan, sp.A :

Rehidrasi RL 50 cc/kgbb/4jam

Selanjutnya KAEN3B maintenance

Cefotaxime 3x1 gr IV

Ondansentron 2x3 mg iv

Ranitidine 2x25 mg iv
PCT syr 2 cth po prn 4-6 jam bila >38 C

Univit 1x1 cth po

An aulia desfani putri umur 12 tahun

S:

Pasien datang dengan keluhan demam sudah 5 hari smrs. Pasien mengatakan demam cenderung naik
pada malam hari. Pasien sudah meminum obat dari puskesmas tetapi demam naik kembali. Batuk +
jarang - jarang. Sariawan +, mimisan -, gusi berdarah -, badan terasa pegal +, bab kehitaman -

Pasien tidak mempunyai riwayat kejang demam

Pasien memiliki riwayat pengobatan tb usia 1 tahun, pengobatan tuntas

Pasien riwayat imunisasi lengkap

Pasien riwayat vaksin covid

Pasien lahir di rs bunda karawang, pbl 45 cm, bbl 2,6 kg secara normal

O:

ku : tss

kes : cm

Bb : 54 kg

Lk: 54 cm

Tb: 148 cm

TD: 107/57 mmhg

N : 118x/menit, kuat angkat

RR : 21x/menit

S : 37,6 C

Mata : CA -/- SI-/-, cekung -/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki -/- wheezing -/-

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (+), turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A:

Febris hari ke 5 ec susp df dd dhf

Stomatitis

P:

Ivfd rl 162 cc/jam

Pct 500 mg iv

Advis dr. I. Wayan, sp.A :

RL 1,5 cc/kg BB ideal/jam

Serial darah rutin besok pagi + IgM Salmonella

Cefotaxime 3x2 gram IV

OMZ 1x40 mg IV

Parasetamol 1 tab PO PRN 6 jam bila >38 C

An fathia ramadhani umur 1 tahun 8 bulan

S:

Pasien datang dengan keluhan sesak sejak kemarin. Pasien awal nya batuk - batuk sejak 4 hari yang lalu.
Pasien sudah berobat tetapi tidak kunjung membaik. Selain keluhan batuk, pasien juga mengeluhkan
demam. Pasien sudah tidak mau makan l, pasien tampak lemas. Muntah -, bak tidak ada keluhan. Pasien
belum bab selama 2 hari

Pasien tidak mempunyai riwayat kejang demam

Pasien tidak memiliki riwayat kontak pasien tb

Pasien riwayat imunisasi tidak lengkap kurang campak

Pasien lahir di koja, pbl 52 cm, bbl 4,4 kg secara normal

O:

ku : tss

kes : cm

Bb : 10 kg

Lk: 47 cm
PB: 81 cm

N : 130x/menit

RR : 48x/menit

S : 36,4 C

Mata : CA -/- SI-/-, cekung -/-

Paru: vesikuler +/+, rhonki +/+ wheezing -/- retraksi sc ic +

Jantung : BJ I - II reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen : supel, BU (+), NT (-), turgor kembali cepat

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2, Edema tungkai -/-

A:

Bronkopneumonia susp. Covid 19

Imunisasi tidak lengkap

Anemia ec underlying

Inadequate oral intake

P:

Nk 1 lpm

Kaen 1b 1000cc/24 jam

Ceftriaxon 800mg (drip ns 100cc)

Advis dr. I. Wayan, sp.A :

Swab PCR

O2 1 lpm

NGT

Infus KAEN3B 15cc/jam

NJ 8x120 cc/sonde

Ceftriaxon 1x800mg (drip ns 50cc)

PCT syr 1 cth prn 4 – 6 jam >38 C personde

Nebulisasi Nacl 3%/8 jam