- Meta analisis ini merupakan suatu studi, kalo untuk rekomendasi dia menempati
posisi paling tinggi. Jadi kalo kita baca “oo meta analisis” jadi dalam tanda petik
- Misalnya kita membaca beberapa jurnal yang membahasa hal sama misalnya
mengenai suatu kesembuhan akibat efek obat jurnal A bilang kesembuhan sekian
persen dst jadi nanti kita simpulin berapa persen sih kesembuhan akibat obatnya
ini, tapi kita gak bisa merata-ratakan angka-angka disana dibagi dengan jumlah
penelitiannya karena masing-masing penelitian itu kan beda sampel, ada yang
besar ada yang kecil sampelnya. Kemudian kita masukkan ke meta analisis
kemudian dia yang menghitung sehingga kesimpulannya “pengaruh obat ini dalam
- Jadi penelitian meta analisis itu berusaha menggabungkan semua penelitian untuk
mendapatkan kesimpulan yang general. Jangan kita masukin jurnal untuk meta
analisis yang gaada reputasi, misalnya gak dilakukan blinding, gak di random harus
mereka ke dalam hasil yang umum. Bukan judulnya ya yang beda tapi hasilnya “oo
- Dapat menjadi alat yang sangat kuat ketika dirancang dengan baik dan dilakukan
dengan tepat. Akan menjadi tools yang powerful kalo dilakukan dengan baik
artinya kalo jurnal yang kita pake itu qualified, penulisnya bagus dan reputasinya
baik. Bukan yang tulisan-tulisan populer di google tu itu nilai ilmiahnya so rendah.
Kalo mau pake acuan bagus di hematologi bisa pake “Blood, Lancet” orang yang
masuk kesana adalah orang-orang yang expert. Beda kalo misalnya kita masukin
jurnal dari India itu gak terlalu bagus (gak dilakuin blinding, gak dilakuin
B. BRIEF HISTORY
penggunaan teknik yang bisa dipertanggung jawabkan atas suatu hasil, jadi
penelitian yang sekarang kita lakukan yang kita anggap benar itu gaakan terus
bener sampe nanti karena ilmu kedokteran itu berubah. Jadi apa yang kita pegang
atau anut sekarang ini dalam 5 tahun lagi bisa aja lo salah tapi gagapa ges itulah
ilmu. Karena apa yang kita lakukan sekarang adalah atas kajian saat ini
- Kalo misalnya sumber kita dari textbook (tebel banget) yang terbit tahin 2017, tapi
baru dilihat dalamnya ternyata literaturnya itu 5 sampe 10 tahun yang lalu yang
sesungguhnya itu mulai kurang update makanya itu sekarang di era keterbukaan
textbook itu relatif di tinggalkan, jadi memilih mencari kajian jurnal terbaik misalnya
RCT dengan doble blind dan randomisasi + meta analisis yang dikerjakan dengan
baik (kalo Cuma 2 meta analisisnya ya sama aja gabagus)
dengan CI berapa. Jadi bukan pernyataan kualitatif (hasilnya bagus buruk, benar
- Itu tidak dapat meringkas dan mengintegrasikan temuan yang teoretis dan
dilaporkan dalam bentuk kualitatif daripada kuantitatif.
practice
- Sejumlah besar informasi ini sering berisi data yang tersebar (scattered), dan
kesimpulan yang tidak sesuai, dan terkadang sangat sulit untuk menentukan
datanya scattered dan kesimpulannya beda beda kita jadi pembaca menjadi so
bingung, misalnya di negara lain menyatakan tidak bermakna tapi di AS
menyatakan bermakna so kita pake yang mana untuk patokan? oleh karena itu
analisis itu digunakan untuk menjawab pertanyaan yang di dapat dari berbagai
hasil penelitian
- Hipotesis, research question itu tetep ada di meta analisis. Misalnya penurunan
tensi 10% dari tensi awal akan memperpanjang angka harapan hidup ini
- Cara analisis nya itu ada (kita gaperlu tau) yang penting kita tau apa kegunaan dari
meta analisis itu aja udah cukup. Yang paling penting kita tau adalah gimana sajian
gambarnya dan cara bacanya
- Ketika kita “gak terlalu dikenal” dalam membahas jurnal disana pasti orang tu mikir
“siapa sih orang ini” kalo orang expert yang membahas baru akan dilihat, kalo kita
yang remah remah rempeyek pasti gak diliat tapi jangan merasa insecure karena
orang yang terkenal dan expert juga awalnya dari orang yang tidak terkenal dan
tidak expert
Pernyataan hati-hati (careful statement) dari topik yang akan diselidiki atau
pertanyaan yang harus dijawab. Sama aja kok dengan penelitian lain, dimulai
penelitian meta analisis ini kan suatu research juga, Cuma di komputer untuk
nyari data dan jurnal dan gak boleh kita pilih. Misalnya mau meneliti efek A
terhadap B jadi yang terbukti-terbukti aja diambil jurnalnya (kalo yang gak
terbukti dan tidak mendukung hipotesis dokternya dibuang aja) itu GAK
BOLEH seorang scientis itu harus melakukan kajian secara objektif jangan kek
dagang jamu baru ada satu yang berhasil jamunya langsung di eksploitasi
gini, ada gak orang yang gak dapet kemo angka harapan hidupnya lebih
kanker 1 dikasi kemo satunya enggak kemudian diamati selama 3 bulan gimana
kan gaada yang kek gitu. Karena di pikiriannya itu ada orang dikasi kemo
mati juga
Menurut hipotesis itu, untuk menentukan kriteria inklusi dan eksklusi untuk
studi penelitian. Tetep ada inklusi dan eksklusi, hem giaman tu dok kan udah
mereka yang nentuin kriteria inklusi dan eksklusinya? Kita nentuin inklusi dan
jadi inklusinya adalah acute leukemia dan acute AML yang lain-lain gak.
ingin liat orang yang mendapat kemoterapi sembuh apa enggak (jadi
inklusinya adalah yang belum mendapatkan kemoterapi)
efektivitasnya sama tapi effect sampingnya lebih rendah. Jadi dilihat efek
samping dari obat warfarin dengan yang ditawarkan oleh dokternya itu
equal atau obat yang ditawarkan itu TIDAK LEBIH BURUK daripada
Intinya study yang akan kita kumpulkan adalah study yang baik karena
critical appraisal itu juga akan dipentingkan disana (karena kalo kita
**cerita teman dokternya yang di operasi di Indo kemudian ada efek samping
kemudian ke Malaysia** di Malaysia menjelekkan dokter di Indonesia dibilang
target issue misalnya keyword nya acute myeloblastic leukemia atau survival
rate, jadi perhatikan keyword yang dipake untuk mengumpulkan bahan itu
Peneliti harus menyelidiki semua sumber medis yang reliable dan available
dari jurnal ilmiah, seperti Medline, Embase, Index Medicus masuk ke
analisis harus dijelaskan secara rinci apa yang kita mau inklusi dan eksklusi
berdasarkan hipotesis yang kita miliki, misalnya mau leukemia pada anak
statistik.
Secara praktis, ini adalah parameter of interest, nilai yang kami coba perkirakan
Dapat berupa: odds ratio, risk ratio, correlation coefficient, mean difference,
standard mean difference, tergantung apa target kami dalam analisis.
retrospective ya gabisa. Kalo ras nya beda, jumlah sampelnya beda itu gapapa,
penyakit komrbidnya beda gapapa jadi nanti dijelaskan kita dapet hasilnya jelek
yaitu
Berikan jawaban untuk hipotesis kami hipotesis kita terjawab apa enggak
Jelaskan penyebab kemungkinan heterogenitas kalo ada heterogenitas
diskusi) kalo ditempat A dapetnya ini karena ini gitu pokoknya jelasin. Jadi
protokol dari penelitian jurnal yang akan kita analisis itu kita harus tau kira-
kira dia melakukan penelitian tu kek gimana, apa kelemahannya
analisis
- Jadi pada studi meta analisis ini membandingkan penggunaan PPI 1x sehari
dibandingkan dengan 2x sehari
- Akan ada namanya forest plot (?) kalo meta analisisnya jurnalnya banyak maka akan
panjang dia
- Wajik itu adalah efek gabungan ini yang kita bahas. Jadi dengan OR 1.29 dan
- Jadi kesimpulannya adalah PPI yang 2x sehari dengan yang 1x sehari itu gaada
bedanya karena gak bermakna dan hipotesis 0 diterima (tidak ada perbedaan)
- Bisa kita lihat dia menyentuh 1 artinya yang diteliti dengan pembandingnya itu
kecil, sampelnya terlalu kecil jadi kalo kek gitu lebih bagus masuknya ke
sistematik review
- Kalo sistematik review itu kita melihat dari beberapa penelitian aja gausah masuk
- Kalo dokternya liat untuk jurnal yang bereputasi baik itu jumlah sampelnya bisa
lebih dari 15
dipertanggung jawabkan
menimbang mereka
- Selalu memungkinkan untuk memperbarui analisis, ketika studi baru
- Meta-analisis didasarkan pada aturan matematika dan statistik yang tepat; oleh
karena itu, ini adalah metode objektif, kurang dipengaruhi oleh pendapat pribadi
penulis.
menganalisis dan termasuk atau tidak termasuk studi (including or excluding studi)
- Masalahnya dikenal sebagai "apples and oranges". Itu terjadi ketika kita ingin
mengumpulkan berbagai jenis studi yang tidak comparable ini kek contoh yang
tadi yang dipake Cuma yang mendukung hipotesisnya aja. Harus se objektif
mungkin
- Penelitian itu gamungkin sama pasti akan ada variasi, disana dah kesulitannya