Anda di halaman 1dari 9

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

PRODI S1 KEPERAWATAN

STIKES YARSI SUMBAR BUKITTINGGI

OLEH :

RATNA JULITA

1710142010032

TINGKAT III

Dosen Pembimbing :

Ade Srywahyuni, NERS, MNS

STIKes YARSI SUMBAR BUKITTINGGI

PRODI S1 KEPERAWATAN

T.A 2019/2020
FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

I. STRUKTURAL
1. Nama kepala keluarga : Akirudin
2. Alamat : Kabun Pondok Duo
3. Pekerjaan kepala keluarga : Pedagang
4. Pendidikan kepala keluarga : SD
5. Tanggal pengkajian : 24 Juni 2020
6. Komposisi keluarga :

No Nama JK Hubungan Tanggal lahir Umur Pendidikan


. dgn KK

1. Ny. J PR Istri 30-06-1962 58 thn SD


2. An. R Lk Anak 09-09-1987 32 thn SLTA
3. An.Rj PR Anak 21-07-1997 23 thn Mahasiswa

7. Tipe keluarga : Nuclear family (keluarga inti)


8. Genogram :

Keterangan:

Dari hasil pengkajian dapat di ketahui dalam keluarga tersebut ada riwayat penyakit diabetes
yang di derita oleh nenek ,dalam keluarga terdapat kakek dan nenek memiliki tiga orang anak
yaitu 2 orang wanita dan 1 orang laki laki,anak yang ketiga menikah dengan seorang pria dan
memiliki 2 orang anak yaitu 1 orang anak laki-laki yaitu anak pertama dan 1 orang anak laki-
laki yaitu anak ke dua.
9. Latar belakang budaya keluarg :
a. Latar belakang budaya keluarga adalah Minang
b. Bahasa yang digunakan dalam keseharian keluarga adalah bahasa minang
c. Keluarga berasal dari negara Indonesia dan lam tinggal di kota Pariaman

10. Mengidentifikasi agama/keyakinan keluarga :


a. Keluarga menganut agama Islam
b. Keluarga tidak memiliki anggota keluarga yang berbeda keyakinan
c. Setiap minggu nya keluarga mengikuti acara majlis ta’lim

11. Status kelas sosial :


a. Pendapatan keluarga >1.000.000-2.000.000 per bulan.
b. Pencari nafkah dalam keluarga ialah kepala keluarga
c. Keluarga tidak mempunyai pemasukan dana dari yang lain (bantuan
pemerintah, keluarga lainnya,dan lain-lain)
d. Keluarga menganggap pendapatan mereka memadai

12. Ecomap :

UNIVERSITA
S
PASAR RUMAH
MAKAN

KELUARGA

BAPAK “A”

MESJID/
RUMAH MAKAN
MUSHOLLA
PASAR

II. RIWAYAT TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


1. Tahap perkembangan keluarga saat ini :
Anak tertua berusia 32 tahun, saat ini sudah bekerja dan anak kedua yang
berusia 23 yang sedang kuliah di STIKes Yarsi Sumbar Bukittinggi . Jadi
keluarga berada pada tahap keluarga dengan anak dewasa, memelihara
komunikasi terbuka, memelihara hubungan intim dalam keluarga,
mempersiapkan perubahan sistem peran.

2. Tahap keluarga yang belum terpenuhi dan kendalanya :


Tidak ada tahap perkembangan keluarga sampai saat ini yang belum
terpenuhi. Namun tugas keluarga yang belum dicapai saat ini adalah
kurangnya pemeliharaan komunikasi yang terbuka.

3. Riwayat kesehatan keluarga inti :


Menurut ibu “J" riwayat masing-masing anggota keluarga nya yaitu bapak
“A” dalam keadaan sehat, tidak pernah sakit serius hanya saja biasanya bapak
“A” hanya demam. Sedangkan ibu “J” juga dalam keadaan sehat, tidak pernah
sakit serius. Tapi anak “R” sedang mengalami flu. Dan anak yang kedua “Rj”
juga dalam keadaan sehat. Status imunisasi ketiga anaknya saat balita juga
lengkap semua dengan memanfaatkan fasilitas kesehatan posyandu yang ada
di tempat tinggalnya. Dan mereka tidak memiliki penyakit keturunan dalam
keluarga.

III. DATA LINGKUNGAN


1. Karakteristik Rumah
a. Status rumah yang di tempati ialah rumah milik sendiri, tipe tempat tinggal
yaitu rumah permanen.
b. Di rumah bapak “A” terdapat ruang tamu dimana disana terdapat beberapa
kursi,meja dan satu pot bunga yang tertata rapi, disebelah kanan rumah
terdapat 3 pada lantai 1 dan 2 kamar di lantai 2 kamar tidur depan sebelah
kanan disana kamar tidur bapak “A” dan ibu “J” dan kamar sebelahnya
merupakan kamar tidur anak ke 2 bapak “A” dan 1 kamar di sebelah nya
lagi merupakan kamar tamu anak dan kamar bagian atas merupakan kamar
anak pertama dan juga 1 kamar tamu. Dan dibelakang terdapat dapur
keluarga bapak “A” disana banyak terdapat peralatan masak yang biasa
digunakan oleh keluarga bapak “A” dan disamping dapur ada sebuah
kamar mandi yang biasa digunakan oleh keluarga bapak “B”.
c. Suplai air yang digunakan berasal dari air PAM
d. Rumah keluarga bapak “A” sangat nyaman dan sejuk karena di kelilingi
oleh beberapa pohon di sekeliling perkarangan rumah.
e. Keluarga bapak “A” membuang sampah ke belakang rumah dan setelah
kering sampah tersebut dibakar.
2. Karakteristik lingkungan sekitar dan komunitas
a. Di lingkungan tempat tinggal keluarga bapak “A” terdapat puskesmas
yang jaraknya tidak begitu jauh dari rumah bapak “A”. Mesjid dan
mushola pun tidak berjarak jauh dari rumah bapak “A”. Dan disekitaran
tempat tinggal bapak “A” terdapat taman kanak-kanak ,SD,SMP,dan
SMA.
b. Akses ke tempat sarana dan prasarana umum sangat mudah dapat di
tempuh dengan berjalan kaki atau menggunakan kendaraan.
c. Keluarga menggunakan kendaraan pribadi untuk berekreasi
d. Di lingkungan tempat tinggal keluarga bapak“A" banyak terdapat
kendaraan umum.
3. Mobilitas geografis keluarga
a. Awalnya setelah menikah 1985 keluarga bapak “A” tinggal di sijangek
pariaman (kampung Ny. J) dan pada tahun 1990 pindah ke tempat tinggal
sekarang (kabun pondok duo) dan menetap di tempat tinggal yang
sekarang.
b. Keluarga bapak “A" sudah tinggal di tempat yang sekarang selama 30
tahun lamanya.
4. Asosiasi transaksi keluarga dengan komunitas
a. Salah satu anak bapak “A” yaitu Anak “R” bekerja di luar lingkungan
tempat tinggal keluarga nya sehingga setiap hari dia berangkat ke tempat
kerha menggunakan kendaraan pribadi begitu pun pulang sekolah anak
“R” juga menggunakan kendaraan pribadi.

IV. STRUKTUR KELUARGA


1. Pola komunikasi
a. Cara Keluarga bapak “A” dalam menyelesaikan masalah ialah dengan
musyawarah bersama keluarga, menyelesaikan masalah dengan pikiran
jernih dan membicarakan masalah secara kekeluargaan sehingga masalah
dapat terpecahkan.
b. Frekensi dan kualitas komunikasi dalam keluarga bapak “A" cukup baik.
2. Struktur keluarga
a. Yang membuat keputusan dalam keluarga ialah kepala keluarga
b. Yang membuat keputusan dalam keluarga ialah kepala keluarga dan
teknik-teknik yang digunakan untuk membuat keputusan dalam keluargaa
bapak “A” adalah dengan cara bermusyawarah agar semua masalah dapat
terselesaikan dengan baik.
3. Struktur peran
a. Struktur peran formal
-Bapak “A" berperan untuk mencari nafkah
Ny. “J” berperan mengurus rumah dan merawat anak dan suaminya
Anak “R” sebagai kakak bagi “Rj”
Dan ”Rj” sebagai adik oleh “R”
-Peran ini dapat diterima oleh semua anggota keluarga

b. Struktur peran informal


- Ny. “J" juga ikut berperan mencari nafkah
- Ny.”J” dapat mengemban peran tersebut dengan baik
4. Analisis model peran
- Yang paling berpengaruh dalam keluarga ini ialah bapak “A” dan Ny.
“J”
5. Nilai keluarga
a. Nilai yang dianut keluarga nilai dan norma minang
b. Tidak ada pengaruh buruk bagi kesehatan dari nilai tersebut.

V. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
a. Bapak “A” Mengatakan berusaha memelihara keharmonisan antar anggota
keluarga, saling menyayangi dan saling menghormati, keluarga bapak “A”
sangat harmonis, rukun dan tentram.
b. Antar anggota keluarga saling membantu
2. Fungsi sosialisasi
a. Yang menerima tanggung jawab untuk peran membesarkan anak atau
fungsi sosialisasi adalah bapak “A” dan ny. "J".
b. Lingkungan rumah bapak “A” sangat memadai untuk tempat bermain
anak-anak nya
3. Fungsi perawatan kesehatan
a. Keyakinan, nilai dan perilaku kesehatan: keluarga ini sangat
memperhatikan kesehatan, mereka selalu mengatakan kepada anak-
anaknya untuk mencuci tangan sebelum makan dan mencuci tangan, kaki
serta menggosok gigi sebelum tidur.
b. Defenisi dan tingkat pengetahuan keluarga tentang sehat-sakit : keluarga
ini sangat mengerti tentang pengertian sehat-sakit.
c. Status kesehatan keluarga ini sangat baik, karena keluarga ini tidak
memiliki penyakit yang serius dan tidak memiliki riwayat penyakit
keturunan.
d. Praktik diet keluarga :keluarga ini selalu mengkonsumsi gizi seimbang,
keluarga ini menyajikan makanan dengan bersih dan tidak ada anggaran
pembatasan dalam makanan
e. Kebiasaan tidur dan istirahat :jam tidur keluarga ini sekitar jam 22.00,
keluarga ini tidak melakukan istirahat siang secara teratur karena siang
hari mereka sibuk bekerja dan bersekolah, dan mereka tidur di kamar tidur
masing-masing
f. Praktek aktifitas fisik dan rekreasi : keluarga ini melakukan rekreasi
sesekali saja dan mereka menganggap melakukan kegiatan sehari-hari
sama seperti melakukan aktifitas fisik
g. Praktek penggunaan obat, alkohol dan tembakau : yang merokok dalam
keluarga ini ialah bapak “A” dan An. "R",keluarga ini sesekali
mengkonsumsi obat-obatan di warung seperti obat sakit kepala dan sakit
gigi dan jika sakitnya berlanjut mereka pun memeriksakan diri ke dokter
dan mengkonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter

VI. STRESS, KOPING DAN ADAPTASI KELUARGA


1. Stresor yang dimiliki : menghilangkan secara perlahan keinginan bapak “A”
terhadap rokok
2. Keluarga mampu mengimbangi stresor itu
3. Strategi koping yang digunakan dalam keluarga ialah musyawarah
4. Keluarga selalu memberi support kepada bapak “A” untuk berhenti merokok
5. Keluarga mampu mengatasi konflik

VII. PENGKAJIAN FISIK


1. Tn. A (Ayah)
 Rambut:rambut Tn. A hitam,sedikit beruban dan bersih
 Mata: Simetris,Bersih
 Telinga:simtris,dan bersih
 Hidung:simetris dan bersih
 Mulut:mukosa mulut lembab,dan bersih
 Dada:simetris
 Abdomen: simetris
2. Ny. J (Istri)
 Rambut:rambut Ny. J hitam dan bersih
 Mata: Simetris,Bersih
 Telinga:simtris,dan bersih
 Hidung:simetris dan bersih
 Mulut:mukosa mulut lembab,dan bersih
 Dada:simetris
 Abdomen: simetris
3. An. R (Anak)
 Rambut:rambut Ny.W hitam dan bersih
 Mata: Simetris,Bersih
 Telinga:simtris,dan bersih
 Hidung:simetris dan bersih
 Mulut:mukosa mulut lembab,dan bersih
 Dada:simetris
 Abdomen: simetris
3. An. RJ (Anak)
 Rambut:rambut Ny.W hitam dan bersih
 Mata: Simetris,Bersih
 Telinga:simtris,dan bersih
 Hidung:simetris dan bersih
 Mulut:mukosa mulut lembab,dan bersih
 Dada:simetris
 Abdomen: simetris

ANALISA DATA

NO DATA MASALAH ETIOLOGI


KEPERAWATAN

1 DS:Tn.E mengatakan Gangguan proses keluarga Gangguan proses keluarga


kalau anak nya yang ke
tiga kurang komunikasi b.d transisi keluarga
dengan anggota keluarga
karena anaknya mondok.

DO:Anak Tn.E tidak


berada di rumah pada hari
itu.

2 DS:An.WT mengatakan Gangguan komunikasi Gangguan komunikasi


tidak nyaman dengan verbal verbal b.d hambatan
asap rokok ayahnya. lingkungan

DO:An.WT tanpak
gelisah saat terpapar asap
rokok ayahnya.

Anda mungkin juga menyukai