STIKES YARSI SUMATERA BARAT

BUKITTINGGI
PROGRAM STUDI SI KEPERAWATAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

SEMESTER VII (TUJUH) TA 2020/2021

MATA KULIAH : KEPERAWATAN GERONTIK

KODE MATA KULIAH :

PENYUSUN :
DEWI KURNIAWATI, MS

TAHUN 2020

1
 LEMBAR PENGESAHAN

MATA KULIAH :KEPERAWATAN GERONTIK

Bukittinggi, 21 September 2020

Penyusun
DEWI KURNIAWATI, MS

Mengetahui, Menyetujui,
Pembantu Ketua 1 Bidang Akademik

Liza Merianti, Ners, M. Kep

2
 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Rencana Pembelajaran Semester (RPS)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
STIKes YARSI SUMBAR BUKITTINGGI

MATA KULIAH KODE MK RUMPUN MK BOBOT(sks) SEMESTER DIREVISI DIBUAT

Komunitas II 4 SKS VII 21-9- 2020
(Keperawatan Gerontik) 3 (T) 1 (P)
Koordinator Mata Kuliah Ketua Program Studi Wakil Ketua 1
OTORISASI TandaTangan : TandaTangan : TandaTangan :

Deskripsi Mata Kuliah:

Fokus mata ajar keperawatan gerontik adalah membahas konsep dasar keperawatan gerontik, berbagai teori keperawatan
Capaian Pembelajaran gerontik dan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan dasar lansia. Penerapannya pada asuhan keperawatan
MK gerontik melingkupi pembahasan mengenai kebutuhan bio, psiko, social dan spiritual pada lanjut usia dengan sasaran
individu, keluarga dan kelompok/komunitas.
Pembahasan mata ajar ini meliputi teori dan praktikum laboratorium dalam pemenuhan kebutuhan klien lanjut usia dengan
gangguan bio, psiko, social dan spiritual. Proses pembelajaran mata kuliah gerontik ini diarahkan agar mahasiswa
memperoleh kemampuan dalam melakukan asuhan keperawatan yang meliputi melakukan pengkajian, menentukan diagnosa
yang sesuai, merencanakan intervensi keperawatan, melakukan tindakan keperawatan di laboratorium dan melakukan
evaluasi dan dokumentasi pada berbagai contoh kasus gangguan kebutuhan dasar lansia. Proses pembelajaran pada mata ajar
ini dilakukan melalui teori dengan pendekatan Student Center Learning (SCL) dan praktikum laboratorium kampus.

Capaian Mata Kuliah

3
 Capaian Pembelajaran Terminal
Biladiberi contoh kasus keperawatan lanjut usia di rumah sakit, panti wredhadan keluarga dengan gangguan bio, psiko,
social dan spiritual, mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan individu, keluarga, dan kelompok/ komunitas sesuai
dengan konsep dan prinsip keperawatan gerontik

Capaian Pembelajaran Penunjang

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada mata kuliah keperawatan gerontik mahasiswa akan mampu :
1. Biladiberi pertanyaan pemicu dan bahan bacaan, mahasiswa mampu menjelaskan konsep dan teori menua yang
digunakan dalam keperawatan gerontik dengan tepat
2. Mahasiswa mampu mendemonstrasikan strategi komunikasi terapeutik sesuai dengan masalah dan kondisi
perkembangan lanjut usia
3. Biladiberi data kasus lansia (individu, keluarga, kelompok) dengan masalah bio, psiko, social dan spiritual, mahasiswa
mampu menyusun asuhan keperawatan (pengkajian, analisis data, merumuskan dua diagnosis dan merencanakan
intervensi keperawatan) sesuai dengan standar NANDA..

Deskripsi Bahan Kajian Bahan Kajian

& Pokok Bahasan

Simulasi asuhan keperawatan, pendidikan kesehatan, penelitian, pengelolaan asuhan keperawatan, fungsi advokasi, dan
mendemonstrasikan intervensi keperawatan untuk kasus-kasus:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dan teori menua yang digunakan dalam keperawatan gerontik dengan tepat
2. Mahasiswa mampu mendemonstrasikan strategi komunikasi terapeutik sesuai dengan masalah dan kondisi
perkembangan lanjut usia
3. Mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan (pengkajian, analisis data, merumuskan dua diagnosis dan
merencanakan intervensi keperawatan) sesuai dengan standar NANDA

Pokok Bahasan

Simulasi asuhan keperawatan, pendidikan kesehatan, penelitian, pengelolaan asuhan keperawatan, fungsi advokasi, dan
mendemonstrasikan intervensi keperawatan untuk kasus-kasus:
1. Konsep dasar keperawatan gerontik
2. Teori-teori penuaan
3. Perubahan bio-psiko-sosial-spiritual-kultural yang lazim terjadi pada proses menua

4
 4. Program nasional kesehatan lansia
5. Isu-isu, strategi dan kegiatan untuk promosi kesehatan dan kesejahteraan lansia serta dukungan terhadap orang
yang terlibat merawat lansia.
6. Komunikasi dengan lansia
7. Komunikasi dengan kelompok keluargadengan lansia
8. Masalah yang umum terjadi pada lansia dengan masalah komunikasi
9. Perumusan diagnosis keperawatan pada lansia dengan masalah komunikasi
10. Perencanaan tindakan keperawatan pada lansia dengan masalah komunikasi
11. Asuhan Keperawatan (pengkajian, analisis data, diagnosis keperawatan, intervensi) pada lansiadengan
perubahan fisiologis
12. Asuhan Keperawatan (pengkajian, analisis data, diagnosis keperawatan, intervensi) pada lansia dengan
perubahan psiko, sosial, dan spiritual pada lansia

Utama
Meiner S.E. (2015). Gerontologic Nursing. Mosby: Elsevier Inc. (Wajib)
Black, JM., Matassin E. (2002). Medical surgical nursing, clinical management for continuity of care. JB. Lipincott.co
Lowdermilk, D.L., Perry, S.E., Cashion, M.C. (2013). Keperawatan Maternitas (2-vol set). EdisiBahasa Indonesia 8. Mosby:
Elsevier (Singapore) Pte Ltd.
Craven, R.F., Hirnle, C.J. (2007). Fundamental of nursing: Human health and function. Fifth edition. Philadelphia:
Lippincott Williams & Wilkins
Chenitz, W.C, Stone, J.T., Salisbury, S.A. (1991). Clinical Gerontological Nursing: a guide to advanced practice.
Philadelphia: WB Saunders. (dianjurkan)
Touhy, T., Jett, K. (2016). Ebersole& Hess’ Toward Healthy Aging. 10th edition. Mosby: Elsevier Inc. (Wajib).
Kozier, B., Erb, G., Berman, A.J. & Snyder (2004). Fundamental nursing: Concepts, process, and practice. Seventh edition.
New Jersey: Pearson Education, Inc.
Matteson, MA. And McConnel, E.S (1988). Gerontological Nursing: concept and practice. Philadelphia: WB Saunders.
(dianjurkan).
Miller, C.A. (2004). Nursing for wellness in older adults: theory and practice. Philadelphia: Lippincott Williams &Wilkin.
(wajib)
Miller, C. A. (2005). Nursing care of older adults : theory and practice. Philadelphia: JB. Lippincot.
Potter, P.A. & Perry, A.G. (2010). Fundamental Keperawatan (3-vot set). EdisiBahasa Indonesia 7. Elsevier (Singapore)
Pte.Ltd.
Roach, S. (2006). Introductory Gerontological Nursing. Philadelphia :Lippincot.
Sherwood, L. (2004). Human physiology: From cells to systems, (5thed.). Ch 31, pp 459-509. California: Thomson

5
 Learning.
Stanhope M. & Lancaster J. (2013). Foundation of Nursing in the Community: Community-Oriented Practice, 4th edition.
Mosby: Elsevier Inc.
Stanhope M. & Lancaster J. (2016). Public Health Nursing, 9th edition. Mosby: Elsevier Inc.
Stanley, M. &Beare, P.G. (1999). Gerontological nursing: a health promotion/ protection approch. 2nd ed. Philadephia: F. A.
Davis Company
Nanda International. (2009). Nursing diagnoses: definition & classification 2009-2011. United Kingdom: Blackwell
Publishing.
Bulechek G.M., Butcher H.K., Dochterman J.M., Wagner C. (2013). Nursing Interventions Classifications (NIC). 6th
edition. Mosby: Elsevier Inc.
Moorhead S., Johnson M., Maas M.L., Swanson E. (2013). Nursing Outcomes Classifications (NOC): Measurement of
Health Outcomes. 5th edition. Mosby: Elsevier Inc.

Pendukung
Pustaka

Online Reading

Software Hadware
 OS : MS Windows  Notebook pc
Media Pembelajaran  MS Office Power Point  Lcd Projector
 MS Windows Media Player  White Board
 Internet Explorer / Firefox

Dosen Ns.Dewi Kurniawati,S.Kep, MS, Ns. Ade SryWahyuni, MNS, Aida Andriani, M. Kes

Assesment Tugas Individu dan Presentasi Kelompok (20%), UTS (40%), UAS (40%)
MataKuliah Syarat ----

6
 Capaian Metode Pengalama Peran Penilaian
Pembelajaran Pembelajaran n Belajar Dosen Jumla Dosen
Mg ke mata kuliah Materi Pokok (Bahan & Alokasi Mahasiswa Indikator Bentuk Bobot h Soal Pengampu
Kajian) Waktu
PTM Mahasiswa 1. Konsep dasar Mini Pengetahua Menjadi Ketepatan  UTS 40% Aida
1dan mampu keperawatan Lecture,Casest n dasar dan fasilitator menjelaskan,  UAS 40% Andriani,
2 menjelaskan gerontik udi, SGD, pemahama saat komunikasi, inisiatif,  Tugas/se 20% M. Kes
konsep dan teori 2. Proses menua/ Project Based n diskusi empati minar
menua yang Aging proses learning mahasiswa berlangsu Kelengkapan dan
digunakan dalam 3. Teori-teori (PjBL), Lab sesuai ng kebenaran
keperawatan penuaan skills dengan penjelasan,komunika
gerontik dengan 4. Faktor-faktor yang literature si, kemampuan
tepat mempengaruhi T = 2 x 100’ yang argumentasi,
aging proses dibaca teamwork,
menghargai pendapat
orang lain

Mahasiswa 1. Perubahan- Mini Komunikasi,

PTM 3 mampu perubahan yang Lecture,Casest management waktu,
dan4 menjelaskan terjadipadalansia udi, SGD, inisiatif, manajemen
perubahan- a. perubahanfisik Project Based diri,kelengkapan dan
perubahan yang b. perubahanpsiko learning kebenaran penjelasan,
terjadi pada lansia logi (PjBL), Lab komunikasi,
c. perubahan skills teamwork,
spiritual kemampuan
d. perubahansosi T = 2 x 100’ menyampaikan ide,
al manajemen waktu

PTM 1 1. Mahasiswa 1. Komunikasidenga Mini Pengetah Menjadi Keaktifan mahasiswa  UTS 40% Ns. Ade
mampu nlansia (Ptm 1) Lecture,Casest uan dasar fasilitator dalam mengikuti  UAS 40% SryWahyu
mendemonstr 2. Komunikasidenga udi, SGD, dan saat diskusi  Tugas/se 20% ni, MNS
asikan strategi nkelompokkeluarg Project Based pemaham diskusi minar
PTM 2 komunikasi adenganlansia learning an berlangsu
dan3 terapeutik (Ptm 2) (PjBL), Lab mahasis ng

7
 sesuai dengan skills wa sesuai
masalah dan dengan
kondisi T = 2 x 100’ literature
perkembanga yang
n lanjut usia dibaca

PTM 2. Mahasiswa 3. Pengkajian lansia Mini Kelengkapan dan

4, 5, 6, mampu (Ptm 3 & 4) Lecture,Casest ketepatan penjelasan,
7 dan menyusun 4. Pengkajian lansia udi, SGD, disiplin, daya tarik
8 asuhan (Ptm 3 & 4) Project Based komunikasi,
keperawatan 5. Perumusan learning manajemen waktu,
(pengkajian, diagnosis (PjBL), Lab kemampuan problem
analisis data, keperawatan pada skills solving
merumuskan lansia dengan
dua diagnosis masalah T = 6 x 100’
dan komunikasi (Ptm
merencanakan 5)
intervensi 6. Perencanaan
keperawatan) tindakan
sesuai dengan keperawatan pada
standar lansia dengan
NANDA masalah
komunikasi (Ptm
6)
7. Asuhan
Keperawatan
(pengkajian,
analisis data,
diagnosis
keperawatan,
intervensi) pada
lansia dengan
perubahan psiko,
sosial,: Depresi

8
 (Ptm 7)
8. Asuhan
Keperawatan
(pengkajian,
analisis data, P= 4x100’
diagnosis
keperawatan,
intervensi) pada
lansia dengan
perubahan psiko,
sosial,: Demensia
(Ptm 8)

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

PTM Mahasiswa 1.AsuhanKeperawatan Mini Pengetah Menjadifa Kemampuan problem  UTS 40% Dewi
1, 2, 3 mampu menyusun (pengkajian, analisis Lecture,Casest uan dasar silitatorsa solving, kemampuan  UAS 40% Kurniawa
dan 4 asuhan data, diagnosis udi, SGD, dan atdiskusib menyampaikan ide,  Tugas/se 20% ti, MS
keperawatan keperawatan, Project Based pemaham erlangsun inisiatif, kemampuan minar
(pengkajian, intervensi) pada lansia learning an g berkomunikasi,
analisis data, dengan perubahan (PjBL), Lab mahasis
merumuskan dua fisiologis: skills wa sesuai
diagnosis dan a. DM beserta dengan Penampilan,kemamp
merencanakan askepnya T = 4 x 100’ literature uan komunikasi,
intervensi b. Hipertensi yang manajemen waktu,
keperawatan) beserta dibaca kreatif dan inovatif,
sesuai dengan askepnya kemampuan
standar NANDA c. Resiko jatuh negosiasi
pada lansia
d. Sindroma
Geriatrik
e. ADL

Penampilan,inisiatif,
PTM Mahasiswa 2. Asuhan Mini manajemen waktu,

9
5, 6, 7 mampu menyusun Keperawatan Lecture,Casest motivasi, kemampuan
dan 8 asuhan (pengkajian, udi, SGD, ide, kreatif dan
keperawatan analisis data, Project Based inovatif
(pengkajian, diagnosis learning
analisis data, keperawatan, (PjBL), Lab
merumuskan dua intervensi) pada skills Penampilan,kemamp
diagnosis dan lansia dengan uan komunikasi,
merencanakan perubahan T = 4 x 100’ manajemen waktu,
intervensi spiritual pada kreatif dan inovatif,
keperawatan) lansia kemampuan
sesuai dengan a. QoL P=4x100’ negosiasi
standar NANDA

UAS (UJIAN AKHIR SEMESTER)

REFERENSI UTAMA:

REFERENSI PENDUKUNG

--
Bukittinggi, September 2020

Menyetujui,
Koordinator Mata Ajar

10
 Dewi Kurniawati, MS

Sri Hayulita,Ners, M.Kep

11