KONTRAK PERKULIAHAN

KEPERAWATAN GERONTIK

PROGRAM STUDI : SI KEPERAWATAN

MATA KULIAH : KEPERAWATAN GERONTIK
KODE MK : KEP 678
SEMESTER : VII
SKS : 4 SKS (T:3, P:1)
DOSEN PENGAMPU : - Ns. Sonhaji, M.Kep (SH)
- Ns. Umi Hani, M.Kep., Sp. Kep. Kom. (UH)
- Ns. M. Jamaluddin, M.Kep. (JM)
- Ns. Fhandy Aldi M, M.Kep. (FM)

I. Manfaat Mata Kuliah

Manfaat yang diperoleh setelah menempuh mata kuliah keperawatan gerontik, mahasiswa
mampu menjelaskan konsep dan teori menua yang digunakan dalam keperawatan gerontik
dengan tepat. Selain itu, mahasiswa juga mampu mendemonstrasikan strategi komunikasi
terapeutik sesuai dengan masalah dan kondisi perkembangan lanjut usia. Bila diberi data
kasus lansia (individu, keluarga, kelompok) dengan masalah bio, psiko, sosial dan spiritual,
mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan (pengkajian, analisis data, merumuskan dua
diagnosis dan merencanakan intervensi keperawatan) sesuai dengan standar NANDA.

II. Deskripsi Mata Ajar

Fokus mata ajar keperawatan gerontik adalah membahas konsep dasar keperawatan
gerontik, berbagai teori keperawatan gerontik dan asuhan keperawatan dalam pemenuhan
kebutuhan dasar lansia. Penerapannya pada asuhan keperawatan gerontik melingkupi
pembahasan mengenai kebutuhan bio, psiko, sosial dan spiritual pada lanjut usia dengan sasaran
individu, keluarga dan kelompok/komunitas.
Pembahasan mata ajar ini meliputi teori dan praktikum laboratorium dalam pemenuhan
kebutuhan klien lanjut usia dengan gangguan bio, psiko, sosial dan spiritual. Proses
pembelajaran mata kuliah gerontik ini diarahkan agar mahasiswa memperoleh kemampuan
dalam melakukan asuhan keperawatan yang meliputi melakukan pengkajian, menentukan
diagnosa yang sesuai, merencanakan intervensi keperawatan, melakukan tindakan keperawatan
di laboratorium dan melakukan evaluasi dan dokumentasi pada berbagai contoh kasus gangguan
kebutuhan dasar lansia. Proses pembelajaran pada mata ajar ini dilakukan melalui teori dengan
pendekatan Student Center Learning (SCL) dan praktikum laboratorium kampus. individu,
keluarga, dan kelompok/ komunitas sesuai dengan konsep dan prinsip keperawatan gerontik.
III. Capaian Pembelajaran dan Kemampuan Akhir yang di harapkan
A. Capaian Pembelajaran
1. Sikap
a. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan
b. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
c. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri
2. Pengetahuan
Setelah mengikuti pemebelajaran ini mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan
tentang :
a. Konsep dasar keperawatan gerontik
b. Teori-teori penuaan
c. Perubahan bio-psiko-sosial-spiritual-kultural yang lazimterjadi pada proses menua
d. Program nasional kesehatan lansia
e. Isu-isu, strategi dan kegiatan untuk promosi kesehatandan kesejahteraan lansia serta
dukungan terhadap orangyang terlibat merawat lansia.
f. Komunikasi dengan lansia
g. Komunikasi dengan kelompok keluarga dengan lansia
h. Masalah yang umum terjadi pada lansia dengan masalahkomunikasi
i. Perumusan diagnosis keperawatan pada lansia denganmasalah komunikasi
j. Perencanaan tindakan keperawatan pada lansia denganmasalah komunikasi
k. Asuhan Keperawatan (pengkajian, analisis data, diagnosis, keperawatan, intervensi)
pada lansia dengan perubahan fisiologis
l. Asuhan Keperawatan (pengkajian, analisis data, diagnosis keperawatan, intervensi)
pada lansia dengan perubahan psiko, sosial, dan spiritual pada lansia
3. Keterampilan Umum
a. Mampu menguasaiteknikpengumpulan, klasifikasi dan dokumentasidalam mengkaji
nilai stress, pengetahuan, sikap dan perilaku
b. Mampu melakukan analisis proses pikir, kepribadian dan gangguan kepribadian
4. Keterampilan Khusus
Mampumengumpulkandata,menganalisa dan merumuskan masalah,merencanakan,
mendokumentasikan, danmenyajikaninformasi ilmu keperawatan gerontik.
 B. Kemampuan Akhir yang diharapkan :
1. Mahasiswa mampu mngetahui dan menjelaskan Konsep dasar keperawatan gerontik
2. Mahasiswa mampu mngetahui dan menjelaskan teori-teori penuaan
3. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan perubahan
bio-psiko-sosial-spiritual-kultural yang lazim
4. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan terjadi pada proses menua
5. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan program nasional kesehatan lansia
6. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan isu-isu, strategi dan kegiatan untuk
promosi kesehatandan kesejahteraan lansia serta dukungan terhadap orangyang terlibat
merawat lansia.
7. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan komunikasi dengan lansia
8. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan komunikasi dengan kelompok keluarga
dengan lansia
9. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan masalah yang umum terjadi pada lansia
dengan masalahkomunikasi
10. Mahasiswa mampu mngetahui dan menjelaskan perumusan diagnosis keperawatan
pada lansia denganmasalah komunikasi
11. Mahasiswa mampu mngetahui dan menjelaskan perencanaan tindakan keperawatan
pada lansia denganmasalah komunikasi
12. Mahasiswa mampu mngetahui dan menjelaskan asuhan keperawatan (pengkajian,
analisis data, diagnosis, keperawatan, intervensi) pada lansia dengan perubahan fisiologis.
13. Mahasiswa mampu mngetahui dan menjelaskan asuhan keperawatan (pengkajian,
analisis data, diagnosis keperawatan, intervensi) pada lansia dengan perubahan psiko,
sosial, dan spiritual pada lansia

IV. Strategi Pembelajaran

Strategi perkuliahan pada mata kuliah keperawatan keluarga menggunakan ceramah diskusi
tanya jawab, discovery learning, small group discussion, project based learning, dan lab skill.
Materi kuliah dan bahan bacaan diinformasikan pada awal perkuliahan. Untuk menambah
pemahaman materi kuliah, mahasiswa diberikan penugasan berupa tugas-tugas terstruktur, tugas
mandiri dan keterampilan laboratorium terkait materi dalamkeperawatan keluarga, dilengkapi
dengan literatur terkait.
 TOPIK PERKULIAHAN
No Topik Tempat Durasi Metode
1. Konsep dasar keperawatan gerontik 150 ceramah diskusi
1 2. Teori-teori penuaan R. Kelas menit tanya jawab, DL,
SGD, PBL
1. Perubahan R. Kelas 150 ceramah diskusi
bio-psiko-sosial-spiritual-kultural menit tanya jawab, DL,
yang lazim terjadi pada proses SGD, PBL
2
menua
2. Program nasional kesehatan lansia

Isu-isu, strategi dan kegiatan untuk R. Kelas 300 ceramah diskusi

promosi kesehatan menit tanya jawab, DL,
dan kesejahteraan lansia serta dukungan SGD, PBL
3
terhadap orang yang terlibat merawat
lansia.

1. Komunikasi dengan lansia 300 ceramah diskusi

2. Komunikasi dengan kelompok menit tanya jawab, DL,
keluarga dengan lansia SGD, PBL, dan
3. Masalah yang umum terjadi pada lab skill.
lansia dengan masalah Komunikasi
4 4. Perumusan diagnosis keperawatan R. Kelas
pada lansia dengan masalah
komunikasi
5. Perencanaan tindakan keperawatan
pada lansia dengan masalah
komunikasi
Asuhan Keperawatan (pengkajian, R. Kelas 750 ceramah diskusi
analisis data, diagnosis keperawatan, menit tanya jawab, DL,
5
intervensi) pada lansia dengan SGD, PBL, dan
perubahan fisiologis lab skill.
Asuhan Keperawatan (pengkajian, R. Kelas 450 ceramah diskusi
analisis data, diagnosis keperawatan, menit tanya jawab, DL,
6 intervensi) pada lansia dengan SGD, PBL, dan
perubahan psiko, sosial, dan spiritual lab skill.
pada lansia

TOPIK PRAKTIKUM

No Topik Tempat Durasi Metode

1. Komunikasi dengan lansia 340 menit lab skill.

1 2. Komunikasi dengan kelompok keluarga Laboratorium
dengan lansia
Asuhan Keperawatan (pengkajian, analisis Laboratorium 1.530 lab skill.
2 data, diagnosis keperawatan, intervensi) menit
pada lansia dengan perubahan fisiologis
 No Topik Tempat Durasi Metode

Asuhan Keperawatan (pengkajian, analisis Laboratorium 510menit lab skill.

data, diagnosis keperawatan, intervensi)
3
pada lansia dengan perubahan psiko, sosial,
dan spiritual pada lansia

V. Bahan Bacaan
1. Mauk, Kristen L. (2014). Gerontological Nursing: competencies for care 3rd ed
2. Meiner S.E. (2015). Gerontologic Nursing. Mosby: Elsevier Inc. (Wajib)
3. Touhy, T., Jett, K. (2016). Ebersole & Hess’ Toward Healthy Aging. 10th edition.
Mosby:Elsevier Inc. (Wajib).

VI. Tugas-Tugas
Pemberian penugasan dalam mata kuliah keperawatan keluarga bertujuan untuk memfasilitasi
mahasiswa agar dapat mencapai kompetensi yang diharapkan dalam mata kuliah ini, meliputi
aspek afektif, kognitif, dan psikomotor. Penugasan yang diberikan meliputi:
1. Tugas Individu dan kelompok
Tugas individu merupakan bentuk pembelajaran mandiri yang terkait dengan pokok-pokok
bahasan dalam keperawatan keluarga. Bentuk penugasan individu akan dijelaskan lebih
terperinci di bagian lampiran.
2. Tugas Ketrampilan Laboratorium
Tugas ketrampilan laboratorium merupakan bentuk penugasan yang diberikan sebelum
mahasiswa memasuki laboratorium, yang terdiri dari tugas observasi melalui video, dan juga
pretest sebelum mahasiswa memasuki laboratorium. Bagi mahasiswa yang tidak lulus
pretest tidak diperbolehkan untuk mengikuti pembelajaran laboratorium. Mahasiswa
menyiapkan kebutuhan alat untuk praktek skill minimal 1 hari sebelum praktek.

VII. Kriteria Penilaian

Penilaian dilakukan berdasarkan penilaian/evaluasi proses pembelajaran, unjuk kerja dan
unjuk sikap dengan komponen sebagai berikut:
No ITEM PENILAIAN Prosentase
1 Penugasan 30%
2 Keaktifan di kelas 10%
3 Ujian tengah semester 25%
4 Ujian akhir semester 35%
TOTAL 100

Terkait dengan Standart Penilaian digunakan system Penilaian Acuan Patokan (PAP). Hasil
evaluasi dikategorikan sebagai :
Nilai Angka Nilai Mutu Nilai Lambang
86-100 4.00 A
81-85 3.50 AB
 71-80 3.00 B
65-70 2.50 BC
60-64 2.00 C
41-59 1.00 D
00-40 0.00 E

VIII. Tata tertib siswa dan Dosen

1. Mahasiswa diwajibkan menggunakan pakaian rapi ( tidak kaos oblong /berkerah) pada waktu
mengikuti perkuliahan.
2. Tidak diperkenankan menggunakan sandal jepit, celana jeans, celana legging, baik waktu
perkuliahan maupun menghadap dosen untuk bimbingan maupun konsultasi akademik
3. Pada waktu perkuliahan semua handphonedalam mode silent/non aktif.
4. Keterlambatan masuk di kelas hanya diijinkan maksimal 15menit dari jadwal, lewat dari
batas tersebut mahasiswa boleh masuk tapi tidak mendapat presensi atau diperkenankan
pulang kecuali ada konfirmasi sebelumnya dengan alasan yang dapat diterima.
5. Tidak diperkenankan melakukan keributan di kelas dalam bentuk apapun selama kuliah/
praktek laboratorium kecuali saat diskusi.
6. Mahasiswa wajib hadir minimal 90% dari jumlah tatap muka, jika kehadiran 75-89%
diperkenankan mengikuti UAS dengan penugasan, jika kehadiran kurang dari 75%
mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti UAS.
7. Tidak ada ujian susulan kecuali dengan alasan yang jelas.
8. Hasil evaluasi mahasiswa akan diyudisiumkan minimal 1 minggu setelah UAS, dan protes
nilai akan dilayani paling lama 1 minggu setelah nilai keluar.

IX. Jadwal Kuliah dan Praktikum

Perte Hari/Tanggal Tugas Tugas Mandiri Pengampu

muan BAHAN KAJIAN Terstrukt
(MATERI AJAR)
Ke ur
Mandi Semi
TM :
60’ ri nar
50’
60’ 70’
a. Kontrak belajar
b. Penjelasan RPS, RPP,Kontrak
- Kuliah dan Design Penugasan

Senin, 12-09-22 1. Konsep dasar keperawatan gerontik Buat Literat - SH

Jam 08.00-12.10 2. Teori-teori penuaan resume (2 ure
Jam 14.50-18.00 3. Perubahan x 60’) review/
bio-psiko-sosial-spiritual-kultural
1-2 Journal
yang lazim terjadi pada proses menua
Readin
g ((2 x
60’)
Perte Hari/Tanggal Tugas Tugas Mandiri Pengampu
muan BAHAN KAJIAN Terstrukt
(MATERI AJAR)
Ke ur
Mandi Semi
TM :
60’ ri nar
50’
60’ 70’
Senin, 19-09-22 1. Program nasional kesehatan lansia Buat Literat - SH
Jam 08.00-12.10 resume (1 ure
x 60’) review/
3
Journal
Readin
g ((1 x
60’)
Senin, 19-09-22 1. Isu-isu, strategi dan kegiatan untuk Buat Literat - UH
Jam 14.50-18.00 promosi kesehatan dan kesejahteraan resume (1 ure
lansia serta dukungan terhadap orang x 60’) review/
yang terlibat merawat lansia
4 Journal
Readin
g (1 x
60’)
Senin, 26-09-22 1. Komunikasi dengan lansia Memb Skill UH
Jam 08.00-12.10 2. Komunikasi dengan kelompok uat Lab
Jam 14.50-18.00 keluarga dengan lansia Makala
3. Masalah yang umum terjadi pada
h (70’)
5-6 lansia dengan masalah komunikasi
4. Perumusan diagnosis keperawatan
pada lansia dengan masalah
komunikasi
5. Perencanaan tindakan keperawatan
pada lansia dengan masalah
komunikasi
Senin, 03-10-22 Asuhan Keperawatan Lansia dengan Memb Prese JM
Jam 08.00-12.10 masalah kardiovaskular uat ntasi
7 Makala Akse
h (70’) p,
Skill
Lab
Senin, 03-10-22 UTS
8
Senin, 03-10-22 Asuhan Keperawatan Lansia dengan Memb Prese JM
Jam 14.50-18.00 masalah respiratori uat ntasi
9
Makala Akse
h (70’) p,
Skill
Lab

Senin,10-10-22 1. Asuhan Keperawatan Lansia Memb Prese FM

Jam 08.00-12.10 dengan gastrointestinal uat ntasi
10-11 Jam 14.50-18.00 Makala Akse
2. Asuhan Keperawatan Lansia h (70’) p,
dengan masalah neurologis Skill
Lab

12-13 Senin, 17-10-22 1. Asuhan Keperawatan Lansia Memb Prese FM

Jam 08.00-12.10 dengan masalah muskuloskeletal uat ntasi
Jam 14.50-18.00
 Perte Hari/Tanggal Tugas Tugas Mandiri Pengampu
muan BAHAN KAJIAN Terstrukt
(MATERI AJAR)
Ke ur
Mandi Semi
TM :
60’ ri nar
50’
60’ 70’
2. Asuhan KeperawatanLansia Makala Akse
dengan masalah h (70’) p,
endokrin/metabolik Skill
Lab
Jum’at, 21-10-22 1. Asuhan Keperawatan Lansia Memb Prese FM
Jam 08.00-12.10 dengan: uat ntasi
Jam 14.50-18.00 Makala Akse
14-15 a. Lansia dengan delirium p,
h (70’)
b. Lansia dengan depresi Skill
c. Lansia dengan demensia Lab

Senin, 24-10-22 UAS

16

X. Lain-lain
Apabila ada hal-hal lain yang diluar kesepakatan ini untuk perlu disepakati, dapat
dibicarakan pada acara perkuliahan. Apabila ada perubahan isi kontrak perkuliahan, akan ada
pemberitahuan terlebih dahulu. Kontrak perkuliahan ini dapat dilaksanakan, mulai dari
disampaikan kesepakatan ini.
Semarang,..........................
Pihak I Pihak II
Dosen Koordinator a.n mahasiswa yang menempuh

Ns. Sonhaji, M.Kep (……………………….)

Mengetahui
Ka. Prodi SI Keperawatan

Ns. Sonhaji, M.Kep