Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH GEOGRAFI

PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM PRINSIP EKO-EFISIENSI DAN


PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

XI MIA 1
ANGGOTA KELOMPOK :

AUFIZU APRAYAZA
DEWI OKTAFIANI
RAYHAN MAHARDIKA.P
LUCI TRIBUANA
RIDA YUNIKA

SMA NEGERI 04 MUKOMUKO


SEKOLAH ADIWIYATA
Alamat : Jln.Lintas Barat Sumatera Km.197 Kec.Pondok Suguh Kab. Mukomuko Prop.Bengkulu
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pada awalnya ,proses energi yang terdapat di dlam berjalan seimbang
karena alam berperan sebagai penyeimbang. Apabila ada populasi tertentu yang
berkembang sangat cepat, polusi tersebut akan terkena wabah dan kembali pada
posisi semula.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Membahas materi tentang pemanfaatan sumber daya alam dengan prinsip
eko-efisiensi dan pembangunan berkelanjutan

1.3 TUJUAN
Penulisan makalah ini dilakukan untuk memenuhi tujuan-tujuan yang
diharapkan dapat bermanfaat bagi guru dan mahasiswa pada khususnya, serta
seluruh masyarakat pada umumnya. Tujuan khusus nya sbb :
1. Untuk memenuhi tugas yang di berikan.
2. Untuk mengetahui tentang pemanfaatan sumber daya alam eko-efisiensi
3. Untuk mengetahui tentang pembamgunan berkelanjutan

1.4 MANFAAT
Makalah ini disusun dengan harapan memberikan kegunaan baik secara
teoritis maupun secara praktis. Secara teoritis makalah ini berguna sebagai
pengembangan konsep pembelajaran sumber daya. Secara praktis makalah ini
diharapkan bermanfaat bagi:
1.    Penulis, meningkatkan kemampuan menulis karya tulis dan mengkaji
mengenai pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat.
2.    Pembaca, sebagai media informasi, referensi, maupun bahan kajian diskusi
mengenai pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejateraan masyarakat.
BAB II

ISI

2.1 PEMANFAATAN DAYA ALAM DENGAN PRINSIP EKO-EFISIENSI

Eko efisiensi merupakan singkatan dari kata ekologi dan efisien dimana kata ini
mengimpulasikan bahwa peningkatan efisiensi berasal dri perbaikan kerja lingkungan.
Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh word business council for sustainable
development (WBSCD) pada tahun 1992.
Prinsip eko-efisien dalam pemanfatan sumber daya alam antara lain sebagai berikut:
1. Meningkatkan evisien pengguna energi. Energi yang tersedia digunakan sebesar-
besarnya untuk proses produksi yang menyurangi proporsi energi yang terbuang
percuma. Contohnya ,seorangmengendarai sepeda motor boros energy (mis:
11t=30km) dan mengeluarkan asap tebal (pollulant).
2. Pemulihan sumber daya alam yang cepat Contohnnya, kabupaten A akan
mendirikan pembangkit listrik.
3. Melaksanakan pembangunn berkelanjutan. Proses pembanguna harus terjadi
sinergi setara dengan antara lingkungan ekologi dan pembangunan.
4. Perilaku arif masyarakat. Untuk melestrikan dan menciptakan lingkungan yang
lebih baik begi semua makhluk hidup, yang mencakup 4R + 1F yaitu sebagai
berikut.
a) Reduce,yaitu mengurangi penggunaan bahan bakar yang merusak
lingkungan, reduce berarti mengurangi belanja barang-barang yang tidak
terlalu dibutuhkan, dan juga penggunaan kertas tisu dengan sapu tangan
,baca Koran online dll.
b) Reuse, yaitu penggunaan kembali barang bekas yang masih dapat digunakan
baik untuk fungsi lain, reuse ini cocok untuk Negara berkembang seperti
kita. Conyohnya moil atau kendraan yang sudah tidak berfungsi dengan baik
c) Recycle, yaitu mendaur ulang barang.contoh paling sederhana adalah
mendaur ulang sampah organic menggunakan bekas botol pelastik air
minum untuk pot tanaman, mendaur ulang kertas bekas menjadi kertas.
d) Repair adalah usaha perbaikan demi lingkungan .Contohnya perilaku
penduduk pantai yang suka rela menanam mengrove ditepi pantai agar
tidak terkena abrasi , reboisasi atau perbaikan lahan kriitis dengan
penghijauan sehngga terentuk daerah resapan yang mampu menahan limpah
air, serta longsor.
e) Frugal yaitu menggunakan sumber daya alam yang tidak boros ,tapi “irit”,
dengan cara penggunaan seperlunya tidak berlebihn dan limbah terbatas.
Contohnya dalam menggunakan air ,tutup keran bila keperluan sudah
selesai ,segera perbaiki pipa PDAM yang bocor, gunakan kendaraan yang
irit dan efisien, artinya bahan bakar yang digunakan sedikit ,hasilnya
maksimal dan tidak banyak yang terbuang.

2.2 PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN


Pembangunan berkelanjutan adalah upaya sadar dan terancam yang menggunakan
aspek lingkungan hidup ,sosisal dan ekonomi kedalam strategi pembangunan untuk
menjamin kebutuhan lingkungan hidup serta keselamatan .
1. Lingkungan hidup dalam proses bangunan harus terjamin kelestarian ekosistem
,daya dukung lingkungan ,dan keaneka ragaman hayati.
2. Sitem social ,dalam proses pembangunan system harus berfungsi dengan baik ,
antara lain mendorong setiap insan pembangunan untuk berperiilaku ramah
lingkungan atau Green Lifestyle.
3. System ekonomi ,dalam proses pembangunan system ekonomi harus berfungsi
dengan baik agar masyarakat dapat mencapai kesejahteraan .
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Sumber daya alam merupakan sesuatu hal yang sangat membutuhkan perhatian
dari semua orang karena memiliki peranan penting bagi kelangsungan pemenuhan
kebutuhan manusia. Banyak manfaat yang selama ini telah di nikmati oleh manusia,
hanya saja manusia kurang begitu mengerti bagaimana cara untuk melestarikannya. 

Oleh karenanya, pertama kita harus tau jenis-jenis sumber daya alam itu sendiri.


Apakah sumber daya alam yang dapat di perbaharui, atau sumber daya alam yang
tidak dapat di perbaharui. Banyak program yang diluncurkan oleh pemerintah demi
melestarikan Sumber Daya Alam di Indonesia. Salah satucontoh adalah dalam menangani
kasus penggundulan hutan, pemerintah mengadakan reboisasi pada hutan-hutan yang
gundul dan juga menindak lanjuti orang-orang yang melakukan penebangan hutan secara
illegal.

3.2 SARAN

Sebelum memanfaatkan Sumber Daya Alam di lingkungan sekitar kita, cobalah


untuk memikirkan dan melakukan cara melestarikannya, agar Sumber Daya Alam yang
ada.

Anda mungkin juga menyukai