Anda di halaman 1dari 32

ILMU DASAR

KEPERAWATAN 2
S 1 K E P E R A W ATA N S E M E S T E R 2
TA H U N A K A D E M I K 2 0 1 9 / 2 0 2 0
ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)
MATERI ILMU KEPERAWATAN DASAR 2
• Pengertian farmakologi
• Pengertian obat & pengobatan
• Aspek legal dalam pengobatan
• Bentuk sediaan obat

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


PENGERTIAN FARMAKOLOGI
• Farmakologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu pharmacon (obat) dan
logos (ilmu pengetahuan)
• Sehingga farmakologi dapat didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan yang
mempelajari segala sesuatu tentang obat.
• Farmakologi adalah ilmu yang mempelajari pengetahuan obat dengan
seluruh aspeknya, baik sifat kimiawi, fisika, kegiatan fisologi, resorpsi, dan
nasibnya dalam organisme hidup

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


PENGERTIAN OBAT
• Obat adalah suatu bahan atau paduan bahan-bahan yang dimaksudkan untuk
digunakan dalam menetapkan
a. Diagnosis (barium sulfat)
b. Mencegah (vaksin/imunisasi)
c. Mengurangkan (analgetika)
d. Menghilangkan (obat batuk)
e. Menyembuhkan (antibiotika)
penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pada
manusia atau hewan dan untuk memperelok atau memperindah badan atau
bagian badan manusia.
ASPEK LEGAL DALAM PENGOBATAN
Aspek legal keperawatan adalah aspek aturan Keperawatan dalam
memberikan Asuhan Keperawatan sesuai lingkup wewenang dan
tanggung jawabnya pada berbagai tatanan pelayanan termasuk hak dan
kewajibannya.

Keperawatan merupakan suatu bentuk pelayanan professional


sebagai bagian integral dari pelayanan kesehatan, didasarkan pada
ilmu dan kiat keperawatan ditunjukkan kepada individu keluarga,
kelompok dan masyarakat baik sehat maupun sakit yang mencakup
seluruh proses kehidupan manusia

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


PERAWAT DALAM MELAKSANAKAN PRAKTIK
KEPERAWATAN BERHAK
1. memperoleh pelindungan hukum sepanjang melaksanakan tugas sesuai dengan
standar pelayanan, standar profesi, standar prosedur operasional, dan ketentuan
Peraturan Perundangundangan;
2. memperoleh informasi yang benar, jelas, dan jujur dari Klien dan/atau keluarganya.
3. menerima imbalan jasa atas Pelayanan Keperawatan yang telah diberikan;
4. menolak keinginan Klien atau pihak lain yang bertentangan dengan kode etik,
standar pelayanan, standar profesi, standar prosedur operasional, atau ketentuan
Peraturan Perundang-undangan; dan
5. memperoleh fasilitas kerja sesuai dengan standar

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


PERAWAT DALAM MELAKSANAKAN
PRAKTIK KEPERAWATAN BERKEWAJIBAN
1. Melengkapi sarana dan prasarana Pelayanan Keperawatan sesuai dengan standar
Pelayanan Keperawatan dan ketentuan Peraturan Perundan-gundangan;
2. Memberikan Pelayanan Keperawatan sesuai dengan kode etik, standar Pelayanan
Keperawatan, standar profesi, standar prosedur operasional, dan ketentuan
Peraturan Perundang-undangan;
3. Merujuk Klien yang tidak dapat ditangani kepada Perawat atau tenaga kesehatan
lain yang lebih tepat sesuai dengan lingkup dan tingkat kompetensinya;
4. Mendokumentasikan Asuhan Keperawatan sesuai dengan standar;

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


PERAN PERAWAT DALAM PENGOBATAN
Perawat dalam pemberian obat, perawat harus mempunyai pengetahuan dan
pemahaman yang memadai dalam upaya memberikan asuhan keperawatan yang
bermutu
Pengetahuan farmakologi yang harus diketahui oleh perawat cukup bervariasi, antara
lain tentang dosis, reaksi obat, mekanisme tubuh , efek obat, efek samping obat, cara
pemberian obat, interaksi obat dengan bahan lain, makna pemberian obat, serta
perilaku dan persepsi pasien dalam menerima terapi obat
Cara menyimpan, menyiapkan dan administrasi obat, berbeda – beda di tiap rumah
sakit
Penyimpanan terkait kondisi obat yg disimpan untuk menjaga kualitas atau mutunya
Penyiapan termasuk pemeriksaan kadaluara obat, perhitungan dosis
Administrasi meliputi permintaan, pemberian, pencatatan dan pelaporan

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BENTUK SEDIAAN OBAT

• SEDIAAN PADAT (SOLID)


• SEDIAAN SETENGAH PADAT (SEMISOLID)
• SEDIAAN CAIR ( LIQUID)
• SEDIAAN BENTUK GAS

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BENTUK SOLID
1. Serbuk
Serbuk adalah campuran kering bahan obat atau bahan kimia yang dihaluskan, ditujukan untuk
pemakaian oral atau untuk pemakaian luar.
Macam serbuk :
1. Serbuk terbagi
2. Serbuk tak terbagi :
a. Serbuk oral tidak terbagi
b. Pulveres adspersorium (serbuk tabur)
c. Powder for injection (serbuk)

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


2.Tablet (compressi)
• Sediaan padat kompak dibuat secara kempa cetak dalam bentuk tabung pipih
atau sirkuler kedua permukaan rata atau cembung mengandung satu jenis obat
atau lebih dengan atau tanpa bahan tambahan.

Macamnya:
• Tablet sublingual,Tablet bukal,Tablet effervescent,
• Tablet biasa, tablet kunyah.
• Tablet salut gula,Tablet salut enterik

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


3. Pil (pilulae)
Bentuk sediaan padat bundar dan kecil mengandung
bahan obat dan dimaksudkan untuk pemakaian oral

4. Kapsul (capsule)
Sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak yang
dapat larut.

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


5. Kaplet (kapsul tablet)
• Merupakan sediaan padat kompak dibuat
secara kempa cetak, bentuknya oval seperti
kapsul.

6. . Suppositoria
• Sediaan padat dalam berbagai bobot dan
bentuk, yang diberikan melalui rectal,
vagina atau uretra, umumnya meleleh,
melunak atau melarut pada suhu tubuh.

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BENTUK CAIR (LIQUID)
1. Larutan (solutions)
• Sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang dapat larut,
biasanya dilarutkan dalam air, yang karena bahan-bahannya, cara peracikan, atau
penggunaannya, tidak dimasukkan dalam golongan produk lainnya.

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


2. Suspensi (suspensions)
Sediaan cair mengandung partikel padat tidak
larut terdispersi dalam fase cair. Macam
suspensi antara lain: suspensi oral, suspensi
topical, suspensi tetes telinga, suspensi optalmik,
suspensi sirup kering.

3. Emulsi (elmusiones)
• Sediaan berupa campuran dari dua fase dalam
system disperse, fase cairan yang satu terdispersi
sangat halus dan merata dalam fase cairan lainnya,
umumnya distabilkan oleh zat pengemulsi.

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


4. Obat tetes (guttae)
• Sediaan cair berupa larutan, emulsi atau suspensi, dimaksudkan untuk obat
dalam atau obat luar.
5. Injeksi (injections)
• Sediaan steril berupa larutan, emulsi atau suspensi atau serbuk yang harus
dilarutkan atau disuspensikan terlebih dahulu sebelum digunakan, yang
disuntikan dengan cara merobek jaringan ke dalam kulit atau melalui kulit atau
selaput lendir.

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BENTUK SEDIAAN SEMI SOLID

CREAM
SALEP

PASTA
ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)
BENTUK GAS
Bentuk sediaan ini pada umumnya sering
ditemukan untuk pengobatan saluran
pernafasan misalnya untuk penanganan
simptomatis pada penyakit astma

aerosol

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


PENGGOLONGAN OBAT
Penggolongan obat berdasarkan :
1.Jenisnya
2.Mekanisme kerja obat
3.Tempat atau lokasi pemakaian
4.Cara pemakaian
5.Efek yang ditimbulkan
6.Daya kerja atau terapi
7.Asal obat dan cara pembuatannya

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BERDASARKAN JENISNYA
1. Obat bebas
2. Obat bebas terbatas
3. Obat keras
4. Obat narkotika
5. Obat psikotropika
6. Obat prekursor

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


1. Obat Bebas
• Obat bebas adalah obat yang dijual bebas di pasaran dan dapat dibeli
tanpa resep dokter. Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat
bebas adalah lingkaran hijau dengan garis tepi berwarna hitam.
Contoh : Parasetamol

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


2. Obat Bebas Terbatas
• Obat bebas terbatas adalah obat yang sebenarnya termasuk
obat keras tetapi masih dapat dijual atau dibeli bebas tanpa
resep dokter, dan disertai dengan tanda peringatan. Tanda
khusus pada kemasan dan etiket obat bebas terbatas adalah
lingkaran biru dengan garis tepi berwarna hitam.

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


3. Obat Keras
Obat keras adalah obat yang hanya dapat dibeli di
apotek dengan resep dokter. Tanda khusus pada
kemasan dan etiket adalah huruf K dalam lingkaran
merah dengan garis tepi berwarna hitam.

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


4. OBAT PSIKOTROPIKA
• Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis
bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif
pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada
aktivitas mental dan perilaku.
• Contoh : Diazepam, Phenobarbital

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


5. Obat Narkotika
• Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan
tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan
penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan.
• Contoh : Morfin, Petidin

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BERDASARKAN MEKANISME KERJA OBAT
1.Obat yg bekerja pada penyebab penyakit, misalnya penyakit akibat bakteri atau
mikroba, contohnya : antibiotik
2. Obat yg bekerja untuk mencegah sakit, contoh : vaksin
3. Obat yg menghilangkan gejala penyakit, misal pereda nyeri, contohnya : analgetik
4. Obat yg bekerja menambah atau mengganti fungsi zat yg kurang, contoh : vitamin
dan hormon
5.Obat sbg plasebo (tidak mengandung zat aktif)
contoh : aqua pro injeksi dan tablet plasebo

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BERDASARKAN
TEMPAT ATAU LOKASI PEMAKAIAN
1. Obat dalam
obat yg dikonsumsi secara peroral/masuk ke dalam tubuh, misal tablet/
sirup parasetamol
2. Obat luar
obat yg dipakai secara topikal / tubuh bagian luar, misal : salep kulit

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BERDASARKAN CARA PEMAKAIAN
1. Oral
Obat yg dikonsumsi melalui mulut ke dalam saluran cerna
2. Perektal
obat yg digunakan melalui rektum/dubur
3. Sublingual
pemakaian obat dg meletakkannya di bawah lidah, masuk ke
pembuluh darah, efek lebih cepat.
4. Parenteral
obat yg disuntikkan melalui kulit ke aliran darah
ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)
BERDASARKAN EFEK YG DITIMBULKAN
1.Sistemik
• adalah obat/zat aktif yang masuk ke dalam peredaran darah
2. Lokal
• adalah obat/zat aktif yg hanya berefek/menyebar/mempengaruhi
bagian tertentu tempat obat tersebut berada, seperti pada hidung,
mata, kulit, dll

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BERDASARKAN DAYA KERJA ATAU
TERAPI
1.Farmakodinamik
adalah obat-obatan yang bekerja mempengaruhi fisiologis tubuh,
contoh : hormon dan vitamin
2. Kemoterapi
adalah obat-obatan yg bekerja secara kimia untuk membasmi parasit/bibit
penyakit, mempunyai daya kerja kombinasi,
contohnya : antibiotik, antikanker

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)


BERDASARKAN ASAL OBAT DAN CARA
PEMBUATANNYA
1. Alamiah
adalah obat-obat yg berasal dari alam (tumbuhan, hewan, atau mineral)
contoh :
tumbuhan : digitalis, kina
hewan : minyak ikan, cera, adeps lanae
mineral : parafin, vaselin
2. Sintetik
adalah cara pembuatan obat dg melakukan reaksi-reaksi kimia
contoh : minyak gandapura dihasilkan dg mereaksikan metanol dan asam salisilat
ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)
OBAT TRADISIONAL

ILMU DASAR KEPERAWATAN 2 (2019/2020)

Anda mungkin juga menyukai