Anda di halaman 1dari 8

BAB 1

PENDAHULUAN

A.  Latar belakang

Marilyn Anne Ray lahir di Hamilton, Ontario, Kanada. Setelah lulus dari


program diploma Marilyn beserta ke tiga teman perawatnya datang ke Los angeles,
dan bekerja di rumah sakit st. joseph. Setelah bekerja di California bagian selatan
terutama di bidang darurat, perawatan kritis, dan departemen ibu- anak. Marilyn
melanjutkan pendidikannya di Universitas Colorado untuk menyelesaikan BSN dan
MSN. Untuk sementara Marilyn menjadi warga Amerika Serikat, dan ditugaskan
sebagai letnan satu diangkatan udara Amerika serikat ( USAF). Selama bekerja di
angkatan udara Marilyn pergi kesekolah penerbangan di USAF, School of Aerospace
Medicine, Marilyn bertugas dibidang dibidang pendidikan, administrasi, dan
keperawatan aerospace. Pada tahun 1969, Marilyn pindah ke San Fransisco, dan
memulai mengajar di Universitas California San Fransisco, sekolah keperawatan.
Pada tahun 1973  Marilyn pulang ke Hamilton, kanada dan bekerja di Universitas
Mcmaster, sekolah keperawatan. Pada tahun 1977 Marilyn kembali ke Amerika
serikat untuk berpartisipasi dalam program PhD pertama dalam keperawatan
Transcultural di Universitas Utah di bawah bimbingan Dr.Leinenger. pada tanggal 18
Agustus 1979 setelah pergi ke Utah Marilyn menikah dengan Jim Droesbeke. Pada
tahun 1981 Marilyn menemukan teori birokrasi merawat, yang mempelajari arti
kepedulian dalam kompleks. Pada tahun 1984 saat mengajar di Universiity of
program Colorado, School of Nursing dalam program PhD dan bekerja sama dengan
Dr. Jean Watson, Marilyn mampu memajukan metode penelitian sains khususnya
kualitatif, fenomenologi, filosofi sains, perawatan dan kesehatan lintas budaya.
B. RumusanMasalah
1.  Definisi caring?
2.  Apapebedaan caring dan curing?
3.  Apateoridari Marilyn Anne Ray?
C. Tujuan
1.  Untukmengetahuidanmemahamikonsep caring
2.  Untukmengetahuidanmemahamiperbedaan caring dan curing
3.  unrukmemahamidanmengetahui theory bureaucratic caring
D. Manfaat
Pemberianpeduliterhadappasiendalamhaletikadan spiritual
dantidak  memaksakansuatukepercayaantetapidisiniperawathanyasebagaifasilitator.
BAB II
PEMBAHASAN

A.   DefinisiCaring
Caring adalah sentral untuk praktik keperawatan karena caring merupakan suatu cara
pendekatan yang dinamis, dimana perawat bekerja  untuk lebih meningkatkan
kepedulian kepada klien (sartika dan nanda). Dalam keperawatan, caring merupakan
bagian inti yang penting terutama dalam praktik keperawatan.
B.   Perbedaan antara caring dan curing
1.  Dalam  dunia keperawatan kita mengetahui bersama apa itu caring dan curing,
banyak orang yang berperpendapat bahwa caring dan curing itu sama, namun
sebenarnya caring dan curing itu sangat jelas berbada.
Caring secara umum dapat diartikan sebagai kemampuan untuk berdedikasi bagi
orang lain, pengawasan dengan waspada, menunjukkan perhatian, perasaan empati
pada orang lain, persaan cinta dan menyayangi yang merupakan bagian keperawatan.
caring adalah sentral untuk praktik keperawatan karena caring merupakan suatu  cara
pendekatan yang dinamis. Perilaku caring (swanson)
Hadir (providing presence) kehadiran adalah suatu pertemuan     antara seseorang
dengan seseorang lainnya yang merupakan sarana untuk mendekatkan diri dan
menyampaikan manfaat caring. Kehadiran seorang perawat membantu menenangkan
rasa cemas dan takut klien karena situasi tertekan.
2.  Membuat pasien aman (comforting) keamanan pasien adalah hal penting yang harus
diperhatikan oleh seorang perawat oleh sebab itu perawat sebaiknya bisa membuat
pasien merasa nyaman selama perawatan baik secara fisik maupun mental.
3.  Mendengaran (listening) untuk lebih mengerti dan memahami kebutuhan klien,
mendengarkan merupakan kunci, sebab itu merupakan perhatian penuh dan
ketertarikan perawat. Mendengarkan membantu perawat dalam memahami dan
mengerti maksud klien dan membantu menolong klien  mencari cari untuk
mendapatkan kedamaian.
4. Mengetahui pasien (knowing client) salah satu proses caring menurut swanson (1991)
adalah memahami klien. Memahami klien sebagai inti suatu  proses digunakan
perawat dalam membuat keputusan klinis.   Memahami klien merupakan pemahaman
perawat terhadap klien sebagai acuan melakukan intervensi berikutnya (radwin
1995). Pemahaman klien merupakan gerbang penentu   pelayanan sehingga, antara
klien dan perawat terjalin suatu  hubungan yang baik dan saling memahami.
5. Merawat pasien secara spiritual (spiritual care) spiritual menawarkan rasa keterikatan
yang baik, baik melalui hubungan intapersonal atau hubungan dengan dirinya sendiri,
intapersonal atau hubungan dengan orang lain dan lingkungan, serta transpersonal
atau hubungan dengan tuhan atau kekuatan tinggi.  Hubungan caring dapat terjalin
dengan baik apabila antara perawat dan kliendapatmemahamisatusamalain.
6.
Perawatan keluarga (family care) keluarga merupakan sumber daya penting.
Keberhasilan intervensi keperawatan sering  bergantung pada keinginan keluarga
untuk berbagi informasi dengan perawat untuk  menyampaikan terapi yang
dianjurkan.  Menjamin kesehatan klien  dan membantu keluarga untuk aktif dalam
proses penyembuhan klien merupakan tugas penting anggota keluarga.

Curing adalah upaya dari kegiatan dokter dalam prakteknya untuk mengobati pasien.
Dalam undang-undang no.23 tahun 1992 menyebutkan bahwa menyembuhkan adalah
bagian dari dokter dan perawat. Curing adalah komponen dari caring, karena didalam
caring ada kolaborasi dengan tenaga kesehatan lainnya.

C.   Konsep Utama dan Definisi


Proses teoritis dari kesadaran,atau melihat kebaikan hal-hal (peduli),komunikasi
adalah pusat teori. Dialektika pengasuhan spritual-etis (susunan yang tersirat) dalam
kaitannya dengan struktur politik, hukum, ekonomi, pendidikan, fisiologi, sosial-
budaya, dan teknologi di sekitarnya menggambarkan bahwa semuanya saling
berhubungan dengan kepedulian dan sistem. Semuanya diresapi dengan pengasuhan
spritual-etis (pusat) pleh hubungan integratif dan relasional dengan struktur
kehidupan organisasi.
Pemeliharaan etis spritual melibatkan proses yang secara kualitatif berbeda,seperti
politik,ekonomi,dan teknologi.

Keterkaitan konsep-konsep menyebabkan Ray merefleksikan Teori Peduli Birokrasi


sebagai teori holografik (Ray, 2001, 2006). Holografi berarti semuanya adalah
keseluruhan dalam dalam satu konteks dan bagian dalam konteks lain, setiap bagian
berada di keseluruhan dan keseluruhan berada di bagian ( Talbot,1991). Perawatan
etis spritual adalah bagian dan keseluruhan. Demikian juga setiap bagian
mengamankan maknanya dari masing-masing bagian, yang juga dapat dianggap utuh.
1.    Peduli
Kepedulian didefinisikan sebagai proses rasional yang
kompl eks,    transkultural, yang didasarkan pada konteks etis dan spritual. Merawat
adalah hubungan antara amal dan tindakan yang benar, antara cinta sebagai welas
asih dalam menanggapi penderitaan, kebutuhan, dan keadilan dalam hal apa yang
harus dilakukan. Kepedulian terjadi dalam budaya atau masyarakat, termasuk budaya
pribadi, budaya organisasi rumah sakit, dan budaya sosial dan global
( M.Ray.komunikasi pribadi, 27 Maret 2002).

2.    Pengobatan Etis-Spritual
Spritualitas melibatkan kreativitas, pilihan dan pilihan dan terungkap dalam
keterkaitan, cinta dan komunikasi. Kewajiban etis dari kepedulian bergabung dengan
spritual dan terkait dengan kewajiban moral kepada orang lain. Ini berarti tidak
pernah memperlakukan orang sebagai alat untuk mencapai tujuan atau sebagai tujuan
dalam diri mereka sendiri tetapi sebagai makhluk dengan kapasitas untuk membuat
pilihan. Perawatan etis spritual untuk keperawatan berfokus pada bagaimana fasilitas
pilihan untuk kebaikan orang lain dapat atau harus diselesaikan (Ray, 1989, 1997a).

3.    Pendidikan
Program pendidikan formal dan informal, penggunaan media audiovisual untuk
menyampaikan informasi, dan bentuk lain dari pengajaran dan berbagai informasi
adalah contoh dari faktor pendidikan yang berkaitan dengan arti kepedulian
(Ray, 1981a, 1989).

4.    Fisik
Faktor fisik berkaitan dengan keadaan fisik, termasuk pola biologis dan mental.
Karena pikiran dan tubuh saling terkait, masing-masing pola mempengaruhi yang lain
(Ray 2001,2006).

5.    Sosial Budaya
Contoh faktor sosial dan budaya adalah etis dan struktur keluarga, keintiman dengan
teman dan keluarga, komunikasi, interaksi dan dukungan sosial,memahami hubungan
timbal
balik,keterlibatan,struktur kelompok budaya, komunitas, dan masyarakat  (Ray, 1981
a, 1989, 2001, 2006).
6.    Hukum
Faktor hukum yang berkaitan dengan makna kepedulian termasuk tanggung jawab
dan akuntabilitas, aturan dan prinsip untuk memandu perilaku, seperti kebijakan dan
prosedur, penjelasan dan persetujuan, hak atas privasi, malpraktik dan masalah
kewajiban : klien, keluarga, dan hak profesional, dan praktek pengobatan defensif dan
keperawatan (Ray, 1981a, 1989).

7.    Teknologi
Faktor teknologi termasuk sumber daya bukan manusia, seperti penggunaan mesin
untuk mempertahankan kesejahteraan fisiologis pasien, tes diagnostik, agen
farmasi,dan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk memanfaatkan
sumber daya ini (Ray, 1987, 1989). Juga termasuk dengan teknologi adalah praktek
dan dokumentasi yang dibantu komputer (M.Ray, komunikasi pribadi,16 juni 2004).

8.    Ekonomis
Faktor-faktor yang terkait dengan arti kepedulian meliputi uang, anggaran, sistem
suransi, batasan, dan pedoman yang dipaksakan oleh organisasi perwatan yang
dikelola, alokasi SDM dan material yang langka untuk menjaga kelangsungan
ekonomis organisasi (Ray, 1981a, 1989). Kepedulian sebagai sumber daya
interpersonal harus dipertimbangkan, serta barang, uang, dan jasa (Turkel &
Ray, 2000, 2001, 2003).
9.     Politik
Faktor politik dan struktur kekuasaan dalam administrasi kesehatan mempengaruhi
bagaimana keperawatan dilihat dalam perawatan kesehatan dan mencakup pola
komunikasi dan pengambilan keputusan dalam organisasi, peran dan stratifikasi
gender diantara perawat, dokter, dan administrator, kegiatan serikat, termasuk
negosiasi dan konfrontasi, pengaruh pemerintah dan perusahaan
asuransi, penggunaan kekuasaan, prestise, dan hak istimewa, dan secara umum
persaingan untuk sumber daya manusia dan material yang langka (Ray,1989).

D.    Penggunaan Bukti Empiris


Teori Peduli Birokrasi dihasilkan dari riset kualitatif yang melibatkan profesional
kesehatan dan klien di rumah sakit. Penelitian ini berfokus pada kepedulian dalam
budaya organisasi dan pertama kali muncul dalam disertasi dokto pada tahun 1981,
dan dalam literatur lain pada tahun 1984 dan 1989. Tujuan dari penelitian disertasi
adalah untuk mengasilkan teori struktur dinamis kepedulian dalam organisasi yang
kompleks. Metode yang digunakan adalah grounded theory, fenomenologi dan
etnografi untuk mendapatkan makna kepedulian terhadap peserta penelitian.
Pendekatan grounded theory adalah metode penelitian kualitatif yang menggunakan
serangkain prosedur sistematis untuk mengembangkan teori induktif dari proses
sosial. Tujuan peneliti adalah untuk membangun apa yang dilihat oleh para peserta
sebagai realitas sosial mereka (Strauss & Corbin,1990). Proses ini menghasilkan
evolusi teori substantif (data peduli yang dihasilkan dari pengalaman) dan teori
formal (sintesis terpadus struktur kepedulian dan birokrasi).
Ray menghabiskan lebih dari tujuh bulan dibidang belajar merawat di semua bidang
rumah sakit, dari praktik keperawatan hingga manajemen, administrasi termasuk
administrasi keperawatan. Lebih dari 200 responden berpartisipasi dalam sampel
purposive dan konvinience.
Penemuan Ray tentang kepedulian birokrasi dimulai sebgaai teori substantif dan
berevolusi menjadi teori formal. Teori substantif muncul sebagai diferential
caring,mengungkapkan bahwa makna peduli membedakan dirinya dengan kontekya.
Dimensi perawatan yang dominan bervariasi dalam hal area praktik atau unit rumah
sakit. Misalnya,unit perawatan intensif memiliki nilai yang dominan dalam perawatan
teknologi (monitor, ventilator, perawatan dan farmakemoterapi), dan unit ankologi
memiliki nilai pengasuhan spritual yang lebih intim yaitu (berfokus pada
keluarga, dan menghibur).

E.  Asumsi Utama
Ø Perawatan
Keperawatan adalah kepedulian holistik,relasional,spritual dan etis yang mencari
kebaikan diri dan orang lain dalam komunitas yang kompleks, organisasi, dan budaya
birokrasi. Sifat kepedulian mengungkapkan bahwa fondasi kepedulian spritual adalah
cinta. Melalui pengetahuan tentang misteri batin dari kehidupan inspirasional, cinta
memanggil sebuah kehidupan etis yang bertanggung jawab memungkinkan ekspresi
tindakan konkrit dari kepedulian dalam kehidupan perawat. Kepedulian transcultural
meliputi keyakinan dan keadilan. Yang menemukan makna di bidang sosial, dimana
hubungan terbentuk dan berubah. Kepedulian trancultural berfungsi sebagai lensa
untuk berusaha menuju keunggulan dalam kegiatan merawat melalui dinamika
konteks budaya yang kompleks dari hubungan, organisasi, dan masyarakat.
(M.Ray komunikasi pribadi).
Ø Orang
Seseorang adalah makhluk spritual dan budaya. Orang di ciptakan oleh
Tuhan, misteri keberadaan, dan mereka terlibat secara ko-kreatif dalam hubungan
organmisasional dan transcultural manusia untuk menemukan makna dan nilai.
( M.Ray, komunikasi pribadi ).
Ø Kesehatan
Kesehatan menyediakan pola makna bagi individu,keluarga dan masyarakat. Disemua
masyarakat keyakinan dalam praktik tentang penyakit dan kesehatan adalah fitur
sentral budaya. Kesehatan bukan hanya konsekuensi dari keadaan fisik. Orang
membangun realitas kesehatan mereka dalam hal biologi, pola mental, karakteristik
citra mereka tentang tubuh, pikiran.

        
BAB III
PENUTUP
1.    Kesimpulan
Memberikan perhatian kepada pasien berdasarkan kebutuhan lewat kasih sayang,
tulus dana diljuga bertanggung jawab. Secara etis perawat harus menghormati nilai
social pasien, menjelaskan dengan sikap therapeutic (ramah). Perawat diharuskan
memberikan pelayanan keperawatan untuk member kepuasan terhadap pasien.

1.    Saran
Berdasarkan penulisan makalah ini seseorang dapat mengetahui berbagai macam
pembahasan didalam teori Marilyn Anna Ray yang mencakup caring, konsep dan
definisi Theory of Bereaucratic Caring. Kami berharap makalah ini dapat berguna
kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA
  Brajakson Siokal, Dr.Hj.Patmawati, dan Sudarman. 2015. Falsafah dan Teori Dalam
Keperawatan. Jakarta. Trans Info Media.
 Ann Marriner dan Martha Raile Alligood.2002. Nursing Theorists and Their Work.
By mosby.
https://risdawatisira.blogspot.com/2018/12/makalah-theory-of-bureaucratic-caring.html

Anda mungkin juga menyukai