RESIKO JATUH
Disusun oleh:
Ai Rosita : AK.117004
Kelas: A
Tingkat III Semester VI
Eksperimen , tidak mempunyai variabel terkontrol dan sampel tidak dipilih secara
random (Sugiyono, 2018). Pada penelitian ini peneliti akan melakukan penelitian
mengenai “Pengaruh terapi Balance Exercise terhadap resiko jatuh pada lansia di
Bentuk desain experiment yang digunakan yaitu One Group Pretest Posttest. Pada
rancangan ini tidak ada kelompok pembanding (kontrol), tetapi paling tidak sudah
Rancangan Penelitian
O1 X O2
Keterangan :
O1 : pengukuran resiko jatuh pada lansia sebelum dilakukan terapi Balance Exercise
X : perlakuan
O2 : pengukuran resiko jatuh pada lansia setelah dilakukan terapi Balance Exercise
2. Populasi dan Sample Penelitian :
a. Populasi
Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek
yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2010).
Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang resiko jatuh yang ada di wilayah
kerja Puskesmmas Sukasari Cilaku Cianjur.
b. Sample
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada
pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti
dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu (Sugiyono, 2018).
Pada penelitian ini populasi yang diambil adalah resiko jatuh pada lansia di
(Sugiyono, 2018).
ekslusi. Kriteria inklusi adalah kriteria atau ciri-ciri yang perlu dipenuhi oleh setiap
anggota populasi yang dapat diambil sebagai sampel. Pada penelitian ini sampel yang
variabel. Dua variabel tersebut diadu misalnya dengan mencari pengaruh antar
Uji hipotesis yang digunakan ditentukan oleh normal atau tidaknya distribusi data.
Maka sebelum dilakukan uji hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji normalitas