Anda di halaman 1dari 14

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Benda merupakan suatu bentuk dari zat-zat ataupun elemen-elemen yang
berbaur menjadi satu dan membentuk suatu perwujudan yang mempunyai sifat
dan kegunaan tersendiri. Disekitar kita terdapat banyak benda, dan benda-benda
terseebut memiliki berbagai macam bentuk, wujud dan warna. Benda adalah
segala sesuatu yang berada di alam dan mempunyai wujud, kata lain dari benda
yaitu barang. Benda merupakan makhluk tak hidup. Pensil, sirup dalam botol dan
udara didalam balon merupakan contoh benda yang berbeda sifat. Pensil
merupakan suatu benda padat, sirup merupakan benda cair dan udara dalam botol
merupakan benda gas.
Perubahan wujud benda meliputi : perubahan wujud padat menjadi cair
(mencair), gas menjadi cair (mengembun), padat menjadi gas (menyublim).
Dalam makalah ini, kami akan memaparkan perubahan wujud benda, sifat-sifat
benda, wujud-wujud beserta kegunaan benda dalam kehidupan sehari-hari. Dalam
kehidupan sehari-hari, kita sangat memerlukan benda, contohnya air, kayu, botol,
ember dan lain-lain yang selalu kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Setiap
benda memiliki wujud, dapat mengalami perubahan wujud, dan dapat dijadikan
bahan dasar pembuatan barang. Berdasarkan wujudnya, benda terbagi atas benda
padat, cair, dan gas. Dalam makalah ini kami akan menjelaskan tentang benda dan
sifatnya serta kegunaan dari benda-benda tersebut.

B. Rumusan Masalah
1. Apa saja wujud benda ?
2. Apa saja sifat-sifat benda ?
3. Bagaimana perubahan wujud benda ?
4. Apa hubungan sifat bahan dan kegunaan benda ?

1
C. Tujuan Penulisan Makalah

Makalah ini dibuat agar pembaca dapat mengetahui wujud dan sifat benda
dan bagaimana perubahan wujud tersebut.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Wujud Benda
Dimana pun kita berada, kita dapat melihat berbagai macam bentuk benda.
Benda – benda disekitar kita seperti pakaian, alat mandi, perlengkapan
tidur, peralatan sekolah, peralatan makan, dan sebagainya.
Benda–bendaa tersebut memiliki banyak kegunaan . benda – benda yang
ada disekitar kita bermacam–macam bentuknya, bahan pembuatannya,
ukurannya, warnanya, serta kekerasannya .
Jadi , wujud benda adalah bentuk benda yang bisa dilihat dan dirasakan
maupun yang hanya bisa dirasakan.
Wujud benda dibaagi menjadi tiga , yaitu padat , cair, dan gas . sifat-sifat
yang dimiliki setiap benda dapat membedakan jenis benda yang satu
dengan benda yang lainnya. Semua benda memiliki volume atau isi .

B. Wujud Benda dan Sifatnya


Wujud benda ada 3, yaitu benda padat , cair, dan gas . ketiga wujud benda
tersebut mempunyai sifat yang berbeda – beda karena memang berasaal
dari benda yang berbeda – beda pula.
1. Benda Padat dan Sifatnya
Jika diperhatikan, ada banyak sekali benda padat disekitarnya. Contoh
benda padat seperti meja, kursi, kertas, buku, sepatu dan banyak yg
lainnya. Benda padat mempunyai sifat diantaranya :
a. Bentuknya Tetap
Meskipun dipindahkan kemanapun , benda padat bentuknya akan
akan tetap. Jika kita mengambil sebuah pulpen dan dari lemari
kemudian kita pindahkan ke meja , buku dan pulpen tersebut tidak
akan berubah bentuknya.
Coba kita masukan buku kedalam tas atau diletakkan diatas meja,
buku dan pulpen tidak akan berubah bentuk. Jika benda padat

3
dipindahkan dari suatu tempat ketempat yang lain maka bentuknya
akan tetap seperti semula.
Benda padat dapat berubah brntuknya dengan cara tertentu, seperti
ditekan, dipahat, dipotong, diraut, digergaji, dibor, dan sebagainya.
Misalnya pada meja yang awalnya adalah kayu kemudian dipotong
dan dipahat menjadi .
Contoh benda padat yang dapat berubah bentuknya seperti pada
pakaian. Bentuk semula adalah sehelai kain, kemudian dipotong
dan dijahit sesuai model yang diinginkan sehingga berubah bentuk
menjadi sebuah baju.
Benda-benda lain yang dapat berubah bentuknya dengan cara
tertentu seperti papan yang dibentuk menjadi kursi dan meja, atau
kertas yang menjadi mainan dan kerajinan tangan.
b. Dapat Menempati Ruang
Benda padat memiliki sifat dapat menempati ruangan. Pernahkan
kamu memasukan batu atau paku kedalam botol? Buku didalam tas
juga termasuk sifat benda padat dapat menempati ruang. Perabotan
rumah yang ada dikamarmu juga menunjukan bahwa benda padat
menempati ruang.
c. Memiliki Volume yang Tepat
Partikel-partikel benda padat tersusun teratur dan saling saling
berdekatan. Volume benda padat memiliki partikel yang hanya
bergerak dan berputar pada kedudukannya saja.1

2. Benda Cair dan Sifatnya


Adapun yang termasuk benda cair yaitu air, minyak, oli, madu dan
lain-lain. Benda cair memiliki sifat-sifat :
a. Bentuknya selalu berubah mengikuti bentuk wadahnya
Jika kita menuangkan air kedalam gelas, maka bentuk air akan
seperti gelas. Minyak kelapa yang dipindahkan kedalam botol
bentuknya akan seperti botol. Jika minyak kelapa tersebut

1
Haryanto. Sains untuk Sekolah Dasar Kelas I. (Jakarta: Erlangga, 2004), hlm. 28-33

4
dipindahkan lagi kedalam mangkuk, bentuknya berubah seperti
mangkuk.
b. Volume Tetap
Meskipun benda cair bentuknya berubah, tetapi volumenya tetap
sama. Air yang dituangkan ke botol kemudian dituangkan kedalam
gelas, bentuknya akan berubah tetapi volumenya akan tetap sama.
c. Menempati Ruang dan Memiliki Masaa
Coba kalian tuangkan oli kedalam botolsampai penuh dan olinya
tumpahkan keluar gelas. Oli yang tumpah membuktikan bahwa
seluruh ruangan botol sudah terisi oleh oli. Oli memiliki massa, hal
ini dibuktikan jika kita mengangkat botol kosong terasa akan
ringan dibandingkan jika kita mengangkat botol yang berisi oli.
d. Permukaan Benda Cair Tenang dan Datar
Dalam keadaan tenang, permukaan air selalu tenang dan datar.
Akan tetapi, jika mendapat usikan permukaan air tidak lagi datar.
Sifat ini dapat dimanfaatkan oleh tukang bangunan untuk
mengetahui kedataran lantai pada saat pemasangan ubit.
e. Benda Cair Mengalir dari tempat yang Tinggi dan Rendah
Apakah kamu pernah melihat air terjun?. Air terjun mengalir ke
bawah. Pada saat hujan, air jatuh kegenteng kemudian jatuh
ketanah melalui talang.
Air sungai mengalir dari hulu sampai ke hilir. Hulu sungai berada
di pegunungan sementara hilir berada dimuara dan berakhir di laut.
Contoh-contoh diatas membuktikan bahwa benda cair mengalir
dari tempat tinggi ketempat yang lebih rendah.
Pada saat sekarang,air juga dapat mengalir dari tempat rendah
ketempat yang tinggi. Contohnya air dalam tanah ditampung,
didalam penampungan yang disimpan diatas rumah dengan
bantuan pompa air, lalu air mengalir sesuai dengan sifat alaminya

5
f. Benda Cair dapat Melarutkan Zat tertentu
Jika secangkir kopi pahit kita beri sendok gula pasir, kemudian
diaduk maka kita akan memperoleh secangkir kopi manis. Gula
pasir larut dalam air kopi menjadi manis.
Air disebut zat pelarut karena dapat melarutkan zat atau bahan
tertentu. Air dan zat yang terlarut didalamnya disebut larutan.
Contohnya larutan gula, air yang didalamnya terdapat gula.

3. Benda Gas dan Sifatnya


Pernahkah kamu meniup balon? Balon yang diisi dengan gas akan
terlepas ke udara jika dilepaskan. Balon tersebut terus bergerak ke
udara sampai gas yang ada di balon habis. Dipermukaan selalu
dikelilingi benda gas yang disebut udara.
Meskipun benda gas tidak dapat kita lihat , tapi tentu kita bisa
merasakan . contohnya kita bisa merasakan udara ketika merasakan
udara ketika kita menggunakan kipas. Angin adalah udara yang
bergerak. Contoh benda gas yang lain adalaah asap, oksigen, dan
nitrogen.
Benda gas memiiki sifat – sifaat sebagai berikut :
a. Benda gas terdapat dimana – mana, tidak terlihat dengan mata kita
tetapi bisa kita rasakan.
b. Bentuknya dapat berubah-ubah sesuai dengan ruang yang
dditempati.
c. Benda gas mempunya massa, contohnya balon kempes dan balon
berisi udara jika kita timbang maka balon berisi udara akan lebih
berat
d. Bendaa gas menempati ruang, artinya bendaa gas menempati
ruangan yang tertutup, jika ruangan terbuka maka benda gas akan
keluar.
e. Benda gas tidak bisa diam dan akan terus bergerak kearah yang
lebih tinggi.2
2
Mardjukun. dkk. Ilmu Pengetaahuan Alam untuk SD dan MI Kelas. (Bandung: PT. SARANA
PANCA KARYA NUSA, 2007), hlm. 14-15

6
C. Perubahan Wujud Benda
Benda padat, cair, dan gas dapat mengalami perubahan wujud dikarenakan
suhu. Misalnya benda padat dapat berubah menjadi benda cair atau
sebaliknya, benda cair menjadi benda gas atau sebaliknya, serta benda gas
menjadi benda padat atau sebaliknya.
1. Perubahan Wujud Benda Padat
a. Mencair
Jika kita menyalakan lilin , maka lilin akan terbakar dan meleleh
menjadi cair. Jika kita memasak menggunakan mentega, mentega
yang padat jika dipanaskan akan meleleh menjadi encer. Jika kita
makan es krim, dalam waktu yang tidak lama es akan mencair.
Peristiwa melelehnya lilin, mentega, ataupun es krim merrupakan
contoh perubahan wujud benda padat menjadi cair. Peristiwa ini
disebut mencair.
b. Menyublim
Jika kita menyimpan kapur barus atau kamper kedalam lemari
pakaian, maka lama-kelamaan kamper tersebut habis menguap
menjadi gas. Perubahan wujud benda padat menjadi gas disebut
menyublim.
2. Perubahan Wujud Benda Cair
a. Menguap
Jika kita amati air yang sedang dimasak dan tidak diangkaat
meskipun sudah mendidih, lama-kelamaan air akan berkurang dan
mungkin akan habis. Air tersebut bukan hilang, tetapi berubah dari
cair keuap atau gas. Peristiwa ini dinamakan menguap. Peristiwa
menguap jugaa bisa kita lihaat pada pakaian yang basah kemudian
kita jemur maka pakaian tersebut aakan kering.
b. Membeku
Jika kita bisa memasukan sekantong air kedalam lemari pembeku
atua freezer, air didalam kantong yang bentuknya cair akan
berubah menjadi es batu yang padat. Perubahan wujud benda dari

7
cair menjadi padat disebut membeku. Perubahan wujud dari cair
kepadat dapat dilihat saat membuat agar-agar. Pada saat panas
agar-agar berbentuk cair, setelah dingin bentuknya menjadi padat.
3. Perubahan Wujud Benda Gas
a. Mengembun
Pernahkan kamu memperhatikan tetesan embun didedaunan pada
pagi hari? Dari mana asal embun tersebut? Coba hembuskan
nafasmu pada kaca. Apakah kaca menjadi berembun?
Jika air panas kita tutup dengan piring, maka bagian atas piring
yang dipakai tutup akan menetes air. Air tersebut berasal dari uap
air yang berybah menjadi air. Peristiwa perubahan wujud benda
dari gas menjadi cair disebut mengembun.
b. Menghablur
Jika kita berkunjung kekawah gas belerang, maka dinding-dinding
kawah dapat kita lihat gas-gas belerang yang telah berubah menjadi
kristal-kristal belerang.
Hal tersebut menunjukkan bahwa benda gas berubah wujud
menjadi padat. Peristiwa perubahan wujud benda gas menjadi
benda padat disebut menghablur.3

D. Hubungan Sifat Bahan dan Kegunaan Benda


Masing- masing benda yang ada disekitar kita terbuat dari bahan-bahan
tertentu. Ada yang terbuat dari kayu, plastik, kaca dan lain-lain. Semua
bahan tersebut memiliki sifat yang berbeda-beda.
Dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, manusiaa memamfaatkan bahan
yang ada di alam dengan mempertimbangkan sifat-sifat bahan yang akan
dimamfaatkan. Tujuannya agar barang yang dihasilkan bermamfaat dan
tahan lama dalam penggunaannya.
3
Purwanti, dkk. ENSIKLOPEDI FISIKA 4 Materi dan Wujud Zat. (Bandung: Kiblat, 2008), hlm.4-
6

8
Contohnya, jas ujan dibuat dari baahaan plastik karena plastik tahan air,
sedangkan handuk dari bahan kain kaos karena daapat menyerap air. Baju
dari bahan katun atau kaos cocok dipakai pada cuaca panas, baju dari kain
wol untuk cuaca dingin.
Contoh lain pada ban mobil, sepeda, atau motor tebuat dari dari karet
karena karet lentur sehingga kita akan merasa nyaman saat
mengendarainya.
a. Bahan Logam
Contoh benda yang terbuat dari bahan logam seperti panci, wajan,
sendok, garpu dan masih banyak laagi. Panci dan wajan adalah benda
yang digunakan untuk memasak. Alat untuk memasak harus
menggunakan bahan yang tahan api dan tidak mudah terbakar.
Logam merupakan bahan yang memiliki sifat tahan api dan tidak
mudah terbakar. Sifat logam yang lainnya adaalah mengkilap dan
dapat menghantar panas dengan baik sehingga makanan bisa matang
dengan sempurna.
Selain itu, logam memiliki sifat keras dan kuat, dapat menahan beban
yang berat seperti besi. Besi banyak digunakan sebagai bahan pembuat
rumah, jembatan, pagar, kursi, meja dan banyak lainnya. Contoh
logam laiinya adalah kuningan, tembaga, aluminium, perungu, perak,
dan emas.

b. Bahan Kayu
Kayu merupakan bahan yang memiliki sifat kuat, keras dan dapat
menahan beban yang berat. Maka dari itu kayu digunakan untuk bahan
bangunan, membuat meja, kursi, tempat tidur, daan lainnya.
Kayu tidak dapat menghantarkan panas seperti logam. Panci terbuat
dari logam tetapi pegangannya terbuat dari kayu agar kita dapat
memegangnya tanpa merasakan panas. Kelemahan kayu adalah mudah
rusak jika tidak dilapisi cat, dapat terkena rasap, air dan udara.

9
c. Bahan Kertas
Contoh benda yang terbuat dari kertas adalah buku. Kertas merupakan
bahan yang terbuat dari kayu yang kemudian diolah hinggaa aakhirnya
menjadi kertas. Jika kertas ditetesi air maka kertas dapat menyerap air.
Kertas mampu meenyerap air, naamun kemampuannya dalam
menyerap air tidak sebaik kain. Selain itu, kertas jugaa mampu
menyerap tinta. Itulah sebabnya kita bisa menulis dengan baik pada
kertas.
Kertas merupakan bahan yang lunak, mudah sobek, dan ringan dibawa
kemana-mana. Benda lain yang terbuat dari kertas seperti kalender,
kardus, bungkus makanaan, dan lainnya.
d. Bahan Plastik
Plastik memiliki sifat ringan, mudah dibawaa kemana-maana dan tidak
menyerap air. Tetapi plastik mudah terbakar. Karena sifatnya itu
plastik banyak digunakan sebagai bahan pembungkus makanan, bahan
pembuat payung, kursi, gelas, piring dan sebagainya.
Plastik tidak digunakan untuk peralatan untuk memasak karena sifat
plastik yang mudah terbakar. Plastik juga tidak dapat menghantar
panas sehingga plastik dimamfaatkan sebagai pelindung panas.
e. Bahan Kain
Pakaian yang kita kenakan terbuat dari kain. Kain merupakan bahan
yang mempunyai tekstur halus dan mampu menyerap keringat. Karena
itu kain menjadi bahan utama pembuatan pakaian, handuk, sprei,
gorden, selimut, dan lainnya.
Kain juga memiliki sifat mudah dibentuk, sehingga kita dapat
membuat pakaian dengan model yang kita sukai, nyaman digunakan
pada tuhub kita serta melindungi kulit kita dari matahari.
f. Bahan Kaca
Jendela rumah terbuat dari bahan kaca. Kita bisa melihat benda yang
ada didalam kaca, tanpa harus mengeluarkan bendanya. Salah satu sifat
dari kaca adalah tembus pandang karena kaca dapat ditembus oleh
cahaya.

10
Cahaya matahari bisa masuk kerumah kita melalui kaca. Kaca mudah
pecah dan digunakan untuk membuat cermin, jendela, gelaas, piring.
Selain itu kaca bisa menghantar panas tetapi tidak sebaik logam.
Sebuah benda dapat saja terbuat dari perpaduan berbagai macam bahan
dengan tujuan menghasilkan kualitas yang terbaik. Contohnya rumaah,
mobil, sepedaa motor, sepatu, sandal, dan sebaagainya.
Pada sebuah sepatu alasnya terbuat dari karet, bagian luarnya dari kain
berpori supaya udara dapat keluar, dan bagian dalamnya terbuat dari
kartun supaya menyerap air.
Benda dapat berubah wujud dikarenakan kondisi yang mempengaruhi.
Bentuk benda tidak selalu tetap. Suatu saat benda akan mengalami
perubahan bentuk benda itu di pengaruhi oleh berbagai hal seperti
kondisi dan sifat benda. Suhu, kelembapan udara, ada tidaknya kuman,
menyebabkan perubahan pada benda.
Benda yang terbuat dari kayu akan berada ditempat terbuka, basah dan
lembab akan mengalami perubahan dengan cepat jika dibandingkan
dengan cara disimpan ditempat kering. Demikian pula, benda dari
kayu yang diletakkan dibawah terik matahari akan cepat mengalami
perubahan.
Dapat disimpulkan bahwa benda yang terbuat dari kayu baik disimpan
ditempat kering, tidak lembab, dan tidak terkena matahari secara
langsung daalam waktu lama.
Benda yang terbuat dari besi biasanya berkarat jika diletakkan
ditempat lembab. Oleh karena itu, benda dari besi tersebut dilapisi
dengan cat agar tidak cepat berkarat. Ada benda yang mengalami
perubahan secara tepat, tetapi ada pula yang lambat. Cepat lambatnya
perubahan secara tepat, tetapi ada pula yang lambat. Cepat lambatnya
perubahan suatu benda dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain
suhu, temperatur, kelembapan, kadar garam, kesamaan dan ada
tidaknya kuman.4

4
Mardjukun, Op. Cit., hlm. 17

11
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Benda terdapat tiga wujud, yaitu padat, cair, dan gas. Setiap wujud benda
memiliki sifat – sifatnya masing-masing. Benda padat memiliki sifat-sifat seperti

12
memiliki bentuk yang tetap, daapat menempati ruang , dan memiliki volume yang
tetap.

Benda cair memiliki sifat-sifat seperti Bentuknya selalu berubah mengikuti


bentuk wadahnya, Volume Tetap, Menempati Ruang dan Memiliki Masaa,
Permukaan Benda Cair Tenang dan Datar, Benda Cair Mengalir dari tempat yang
Tinggi dan Rendah, Benda Cair dapat Melarutkan Zat tertentu.

Benda gas memiliki sifat-sifat seperti Benda gas terdapat dimana – mana, tidak
terlihat dengan mata kita tetapi bisa kita rasakan, Bentuknya dapat berubah-ubah
sesuai dengan ruang yang dditempati, Benda gas mempunya massa, contohnya
balon kempes dan balon berisi udara jika kita timbang maka balon berisi udara
akan lebih berat, Bendaa gas menempati ruang, artinya bendaa gas menempati
ruangan yang tertutup, jika ruangan terbuka maka benda gas akan keluar, Benda
gas tidak bisa diam dan akan terus bergerak kearah yang lebih tinggi.

DAFTAR PUSTAKA

Drs. Haryanto. 2004. Sains untuk Sekolah Dasar Kelas I. Jakarta: Erlangga.

Drs. Mardjukun. Dkk. 2007. Ilmu Pengetaahuan Alam untuk SD dan MI Kelas.
Bandung: PT. SARANA PANCA KARYA NUSA

13
Drs. Purwanto, B.Sc.,Dkk. 2008. ENSIKLOPEDI FISIKA 4 Materi dan Wujud
Zat. Bandung: Kiblat

14

Anda mungkin juga menyukai