PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Makalah ini dimaksudkan untuk dapat membantu meningkatkan pemahaman mengenai
konsep usaha dan energi sehingga akan memungkinkan kita dapat menyelesaikan soal-
soal sebelumnya yang tidak dapat diselesaikan dengan mekanika.
1
BAB II
PEMBAHASAN
Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat mempengaruhi keadaan suatu benda.
Gaya dapat menimbulkan perubahan gerak atau perubahan kecepatan. Meja yang didorong
dapat bergerak karena mendapat gaya dorong. Jadi adanya gaya mempengaruhi gerak suatu
benda. Alat yang digunakan untuk mengukur besar kecilnya gaya disebut dinamometer,
satuannya adalah newton (N). Gaya dapat mempengaruhi keadaan suatu benda, antara lain
menyebabkan:
Benda diam menjadi bergerak. Misalnya saat mendorong mobil mogok, mendorong meja,
menarik gerobak pasir, menendang bola, tarik tambang.
Benda bergerak menjadi diam. Pada saat naik sepeda, ketika mengerem sepeda menjadi
lambat dan kahirnya berhenti. Berarti gaya dapat menyebabkan benda bergerak menjadi
diam.
Perubahan bentuk benda. Contoh pada saat terjadi tabrakan mobil, mobil bisa berubah
bentuknya karena gaya yang diberikan pada benda melebihi kekuatan bahan benda yang
bertabrakan. Contoh lain adalah saat menggunakan lilin mainan (plastisin), kaleng
minuman yang kosong jika diinjak dengan keras akan penyok.
2
Perubahan arah gerak benda. Contoh pada saat pemain bola menyundul bola, bola
berubah arah karena gaya yang diberikan pada bola.
Gaya sentuh
Gaya sentuh adalah tarikan atau dorongan yang terjadi karena adanya sentuhan antara
dua benda atau lebih. Contohnya gaya otot, gaya pegas dan gaya gesek
Gaya tak sentuh adalah tarikan atau dorongan yang terjadi tanpa adanya sentuhan
dengan benda atau ada jarak antara benda dan penyebab geraknya. Contohnya gaya
magnet,gaya listrik dan gaya gravitasi.
1. Gaya pegas adalah gaya yang terjadi akibat tarikan atau dorongan terhadap benda
yang elastis. Gaya pegas menyangkut dua gaya, yaitu tarikan dan dorongan.
Contohnya, penjepit kertas yang ditekan, karet gelang yang ditarik.
2. Gaya listrik adalah gaya yang ditimbulkan karena adanya aliran listrik. Misalnya,
penggaris plastik yang digosok dengan kain wol dapat menarik sobekan kertas kecil.
3
3. Gaya gravitasi adalah gaya yang disebabkan oleh gaya tarik bumi. Jika kita
melempar benda ke atas maka kecepatan jatuh benda tersebut akan lebih cepat jika
mendekati bumi karena pengaruh gaya gravitasi bumi.
Misalnya buah kelapa jatuh ke bawah karena adanya pengaruh gaya gravitasi bumi.
Gaya tarik bumi menyebabkan semua benda mempunyai berat. Karena gaya gravitasi,
manusia atau hewan dapat berjalan tegak dengan kaki di bawah seperti biasanya.
Seandainya di bumi tidak ada gaya gravitasi, maka manusia dan hewan tidak dapat
berjalan tegak dengan kaki di bawah seperti biasanya melainkan melayang saat
bergerak seperti di ruang angkasa yang gaya agravitasinya sangat kecil.
4. Gaya magnet adalah gaya yang ditimbulkan karena adanya tarikan magnet terhadap
benda-benda yang terbuat dari logam. Misalnya, magnet batang yang didekatkan
pada kumpulan paku sehingga dapat tertarik. Contoh benda yang tidak bersifat
magnetis pada umumnya benda yang terbuat dari plastik, kayu, dan karet.
4
Gaya tarik magnet memiliki kemampuan untuk menembus suatu benda. Contohnya
pada karton yang di atasnya terdapat beberapa jarum dan di bawahnya ditempelkan
magnet, ketika karton diangkat dengan tangan kiri dan magnet yang di bawah karton
dipegang dengan tangan kanan dan digerak-gerakkan maka jarum yang berada di atas
karton pun akan ikut bergerak, sesuai dengan arah gerakan magnetnya.
Kemampuan gaya tarik magnet dipengaruhi oleh jenis benda dan kemampuan
magnetnya. Semakin kuat suatu magnet, semakin besar kemampuan gaya tariknya
untuk menembus suatu benda.
5. Gaya gesek adalah gaya yang terjadi akibat dua permukaan benda yang saling
bergesekan. Semakin halus permukaan, semakin kecil gaya geseknya dan sebaliknya
semakin kasar permukaan, gaya geseknya semakin besar. Misalnya, gesekan antara
karet rem dengan pelek roda sepeda, gesekan antara ban sepeda dengan permukaan
jalan, mengasah pisau menggunakan gerinda.
5
Berikut merupakan cara untuk memperkecil gaya gesek :
a) Memberi pelumas
b) Menghaluskan permukaan yang kedua benda yang bergesekan
c) Memperkecil permukaan yang bersentuhan. Contoh: untuk memperkecil gesekan
antara kaki meja dengan lantai, maka pada kaki meja diberi roda. Pemasangan roda
ini akan memudahkan meja untuk ditarik atau didorong.
d) Memasang bantalan peluru pada salah satu permukaan benda.
a. Memperkasar permukaan yang bentuhan, misalnya pada bagian luar ban mobil, ban
sepeda motor atau ban sepeda dibuat beralur-alur.
b. Memberi pul pada sepatu bola, misalnya pada bagian telapak sepatu pemain sepak
bola berbentuk seperti paku-paku besar.
c. Memperlebar permukaan yang bentuhan
d. Menggunakan bahan karet
Gesekan dapat kita perbesar, misalnya pada bagian luar ban mobil, ban sepeda
motor atau ban sepeda dibuat beralur-alur. Contoh lainnya adalah pada bagian telapak
sepatu pemain sepak bola berbentuk seperti paku-paku besar. Gaya gesekan dapat
bermanfaat dan juga dapat merugikan. Dalam kehidupan sehari-hari dengan adanya gaya
gesekan semua benda yang digerakkan akan terhenti, sepatu sepak bola yang bagian
telapaknya seperti paku-paku besar dapat dipakai untuk berlari tanpa terpeleset. Selain
bermanfaat gaya gesek juga dapat merugikan. Contoh: ban mobil, ban sepeda motor, dan
ban sepeda yang selalu digunakan dengan adanya gaya gesekan secara terus-menerus
menyebabkan ban menjadi tidak beralur-alur (ban gundul) sehingga dapat menyebabkan
kecelakaan.
6. Gaya otot adalah gaya yang ditimbulkan oleh otot manusia atau hewan. Contohnya
gaya otot yaitu: gerobak ditarik manusia, pedati ditarik kuda.
6
7. Gaya mesin adalah gaya yang ditimbulkan oleh mesin. Misalnya, mobil dan sepeda
motor dapat melaju kencang.
8. Gaya Apung adalah gaya yang diberikan oleh air. Gaya apung dipengaruhi volume
benda. Makin besar volume benda, makin besar gaya yang akan diberikan air.
7
1. Gaya dapat merubah bentuk dan ukuran benda
2. Gaya dapat menyebabkan benda berpindah tempat
3. Gaya dapat merubah arah gerakan benda
Semakin berat suatu benda, semakin besar juga gaya yang diperlukan untuk
memindahkan benda tersebut
Hukun Newton Universal gravitasi:
“Semakin besar sebuah benda maka daya gravitasinya semakin besar pula”
Besar kecilnya gaya yang bekerja pada suatu benda dipengaruhi oleh kekuatan
gaya itu sendiri. Pada saat kita memberikan gaya otot untuk merentangkan ketapel maka
semakin besar gaya otot yang kita berikan akan semakin jauh lemparan batu pada
ketapel tersebut. Seorang pembalap sepeda akan mengeluarkan gaya otot semaksimal
mungkin untuk dapat menggerakan sepeda menjadi lebih cepat.
Dua buah gaya segaris yang sama besarnya tetapi berlawanan arah, maka
resultannya sama dengan nol. Karena resultan gaya yang bekerja pada benda nol,
maka benda tidak mengalami perubahan gerak. Keadaan benda seperti ini dinamakan
dalam keadaan seimbang.
Jawab :
R = F2 – F1
R = 15 – 10
R=5N
9
Arah R sama dengan arah F2 yaitu ke kiri. Jadi, besar perpaduan F1 dan F2
adalah 5 N, arahnya ke kiri.
Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan. Titik acuan
sendiri didefinisikan sebagai titik awal atau titik tempat pengamat. Gerak bersifat relatif
artinya gerak suatu benda sangat bergantung pada titik acuannya. Benda yang bergerak
dapat dikatakan tidak bergerak, sebagai contoh meja yang ada dibumi pasti dikatakan
tidak bergerak oleh manusia yang ada dibumi. Tetapi bila matahari yang melihat maka
meja tersebut bergerak bersama bumi mengelilingi matahari.
Contoh lain gerak relatif adalah B menggedong A dan C diam melihat B berjalan
menjauhi C. Menurut C maka A dan B bergerak karena ada perubahan posisi keduanya
terhadap C. Sedangkan menurut B adalah A tidak bergerak karena tidak ada perubahan
posisi A terhadap B. Disinilah letak kerelatifan gerak. Benda A yang dikatakan bergerak
oleh C ternyata dikatakan tidak bergerak oleh B. Lain lagi menurut A dan B maka C
telah melakukan gerak semu.
Gerak semu adalah benda yang diam tetapi seolah-olah bergerak karena gerakan
pengamat. Contoh yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika
kita naik mobil yang berjalan maka pohon yang ada dipinggir jalan kelihatan bergerak.
Ini berarti pohon telah melakukan gerak semu. Gerakan semu pohon ini disebabkan
karena kita yang melihat sambil bergerak.
10
(a = 0) atau gerak yang kecepatannya konstan.
Gaya dan gerak merupakan kegiatan yang setiap hari kita lakukan secara tidak
sadar, jadi dengan tidak sadar pula kita telah mempelajari tentang gaya dan
gerak.Gaya dapat memengaruhi gerak benda. Suatu benda dapat dikatakan bergerak
bila terjadi perubahan posisi pada benda tersebut. Gaya yang mengenai benda
bergerak dapat menyebabkan gerak benda tersebut semakin cepat, semakin lambat,
berubah arah, atau berhenti.
Kesimpulannya : Dengan adanya sebuah gaya benda akan menjadi bergerak
Pada ketapel energi kinetik tidak hanya dimiliki oleh batu, karet pentil yang
melemparkan batu juga memiliki energi. Pada saat ditarik karet pentil memiliki energi
potensial. Energi potensial tersebut ditimbulkan oleh gaya pegas. Oleh sebab itu
energi potensial karet disebut energi potensial pegas. Permainan jungkat-jungkit juga
berhubungan dengan energi potensial. Saat anak berada di atas, ia memiliki energi
potensial. Energi potensial anak itu dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi. Karenanya
energi potensial anak tersebut dinamakan energi potensial gravitasi. Semua benda
pada ketinggian memiliki energi potensial gravitasi. Misalnya mangga yang
menggantung dan lampu yang tergantung.
Selain energi kinetik dan potensial, masih ada bentuk energi yang lain. Energi
tersebut adalah sebagai berikut.
o Energi panas, yaitu energi dalam bentuk panas. Energi panas juga disebut
energi kalor. Energi panas berasal dari matahari, api, ataupun benda panas
lainnya.
o Energi kimia, yaitu energi yang timbul akibat reaksi kimia. Contohnya,
energi kimia di dalam tubuh kita. Energi tersebut berasal dari pembakaran
bahan makanan. Kita menggunakannya untuk bergerak. Contoh lainnya adalah
energi kimia dalam bahan bakar. Energi tersebut digunakan untuk
menjalankan mesin. Contohnya, mobil, motor, dan pesawat terbang.
o Energi Listrik yaitu energi yang dimiliki arus listrik. Energi listrik merupakan
energi yang paling banyak digunakan.
o Energi bunyi, yaitu energi yang dimiliki oleh bunyi. Kita dapat membuktikan
bahwa bunyi mempunyai energi. Saat mendengar bunyi sangat keras, telinga
kita menjadi sakit. Bunyi pesawat jet yang terbang rendah dapat memecahkan
kaca jendela.
o Energi cahaya, yaitu energi yang dimiliki cahaya. Contohnya,
penggunaan laser untuk memotong logam. Laser juga digunakan untuk
mengiris bagian tubuh yang akan dioperasi.
o Energi Nuklir, energi nuklir adalah energi yang terdapat pada inti atom.
12
2.3.1 PERUBAHAN ENERGI
Saat kita memberikan gaya pada suatu benda, maka kita membutuhkan energi untuk
melakukannya. Misalkan kita ingin mengendarai sepeda, maka tentu kita membutuhkan
energi untuk menggerakkan sepeda tersebut dengan mengayuhnya, energi tersebut kita dapat
dari makanan yang kita peroleh saat makan. Energi yang terdapat pada makanan dinamakan
energi kimia, energi yang terdapat dalam bahan bakar seperti bensin, minyak tanah juga
dinamakan energi kimia. Selain energi kimia masih banyak lagi macam-macam energi,
seperti energi listrik, energi cahaya, energi bunyi, energi kalor, dan sebagainya. Energi tidak
pernah habis, tetapi hanya berubah bentuk.
Contoh perubahan energi, antara lain:
1. Energi listrik berubah menjadi energi panas/kalor. Contoh: setrika, kompor listrik, solder.
2. Energi listrik berubah menjadi energi cahaya. Contoh: bola lampu, lampu neon.
3. Energi listrik berubah menjadi energi gerak. Contoh: kipas, angin, mobil mainan.
13
4. Energi listrik berubah menjadi energi suara. Contoh: radio, bel listrik, alarm, sirine.
14
Energi nuklir merupakan energi yang dihasilkan dari reaksi inti atom. Contoh
pemanfaatan energi nuklir adalah PLTN.
• Energi Minyak dan Batu Bara
Minyak bumi dan batu bara merupakan hasil tambang yang dapat dimanfaatkan
sebagai sumber energi. Bahan bakar minyak (BBM) merupakan sumber energi yang
banyak dimanfaatkan manusia untuk peralatan transportasi, peralatan rumah tangga
dan sektor industri.
2.3.3 Energi Ditinjau Dari Keberadaannya
15
2.4 PENGARUH GERAK, GAYA DAN ENERGI
Gerakan mendorong atau menarik yang menyebabkan benda bergerak disebut
gaya. Gaya yang dikerjakan pada suatu benda akan mempengaruhi benda tersebut.
Gaya terhadap suatu benda dapat mengakibatkan benda bergerak, berubah bentuk, dan
berubah arah.
2. Gaya Dapat Mengubah Bentuk dan Ukuran Benda
Ambillah sebuah lilin mainan atau plastisin. Kemudian, buatlah bola dari plastisin
tersebut. Lalu, tekanlah oleh jarimu bola plastisin tersebut. Bola plastisin akan berubah
bentuk tidak bulat lagi.
Selain contoh diatas gambar- gambar berikut juga membuktikan bahwa gaya dapat
merubah bentuk benda
16
3. Gaya Dapat Mengubah Arah Gerakan Benda
Dalam pertandingan sepak bola, seorang pemain menendang bola ke pemain lainnya
dengan arah tendangan yang berbeda-beda. Ada yang arahnya ke depan, ke
belakang, dan ke samping. Tendangan yang dilakukan pemain itu menyebabkan
arah bola berubah.
17
Perhatikan gambari di atas!
Ketika kita mendorong lemari, kita memberikan gaya. Gaya dapat berupa dorongan atau
tarikan. Kita memberikan gaya kepada lemari agar lemari dapat bergerak. Lemari
dikatakan bergerak jika terjadi perubahan posisinya. Kita memberikan gaya, artinya kita
memiliki sesuatu yang menghasilkan gaya. Sesuatu yang menyebabkan kita menghasilkan
gaya sering dinamakan energi.
BAB III
PENUTUP
18
3.1 Kesimpulan
Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat mempengaruhi keadaan suatu benda.
Gaya dapat menimbulkan perubahan gerak atau perubahan kecepatan. Alat yang digunakan
untuk mengukur besar kecilnya gaya disebut dinamometer, satuannya adalah newton (N).
Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan. Titik acuan sendiri
didefinisikan sebagai titik awal atau titik tempat pengamat. Gerak bersifat relatif artinya
Energi diartikan sebagai kemampuan suatu benda dalam melakukan kerja. Jelaslah
bahwa ada hubungan antara gaya dan energi. Dalam keseharian energi disebut tenaga.
Energi yang dimiliki batu yang terlontar disebut energi gerak atau energi kinetik. Jadi semua
benda yang bergerak memiliki energi kinetik, misal mobil melaju, orang berlari atau bola
melambung
3.2 Saran
Bagi pembaca disarankan supaya makalah ini dapat dijadikan sebagai media
pembelajaran dalam rangka peningkatan pemahaman tentang gaya,gerak dan energi. Dan
bagi penulis-penulis lain diharapkan agar makalah ini dapat dikembangan lebih lanjut guna
PERTANYAAN
Kelompok 1:
19
1. Bagaimana mengajarkan gaya, gerak dan energi di SD?
Jawaban : Cara mengajarkan gaya, gerak dan energi di SD yaitu kita bisa
menggunakan metode eksperimen yang mana metode ini memberi kesempatan
kepada anak didik perorangan atau kelompok, untuk di latih melakukan suatu proses /
percobaan.
Guru juga menyuruh siswa untuk membawa benda – benda kongkreat yang
berhubungan dengan materi yang akan di ajarkan yaitu tentang gaya,gerak dan energy.
guru juga mempersiapkan media bantu berupa media gambar ataupun media audio
visual.
2. Bagaimana percepatan sebuah benda yang sedang bergerak lurus?
Jawaban : percepatan sebuah benda yang sedang bergerak lurus adalah gerak yang
percepatannya sama dengan nol , (a = 0) atau gerak yang kecepatannya konstan.
Kelompok 3:
Bahan baku untuk pembuatan biogas adalah senyawa-senyawa organik yang banyak
terdapat pada 1) Limbah kotoran sapi (perah atau pedaging), ayam, kambing, kerbau,
babi, kuda; 2) Sampah organik perkotaan seperti sampah pasar dan rumah tangga; 3)
Limbah pertanian seperti jerami, sekam padi, batang, dan daun-daunan sisa panen
tanda kosong sawit, bonggol jagung; 4) Limbah organik industri seperti ampas pabrik
tahu, limbah pabrik gula; dan 5) Feses (kotoran manusia).
Kotoran ternak dicampur air dengan perbandingan 1:1 tanpa campuran bahan
kimia lain.
20
Sebelum masuk reaktor hampa udara lebih dulu campuran tersebut diaduk hingga
rata, dan ditambahkan starter khusus (di awal saja).
Di dalam reaktor campuran kotoran ternak dan air dibiarkan mengalami proses
pembusukan oleh mikro organisme dari starter khusus.
Biasanya setelah tujuh hari mulai terbentuk biogas yang dialirkan melalui slang
atau paralon ke kompor khusus dan siap digunakan untuk memasak.
Limbah cair di reaktor biogas mengandung nitrogen dan senyawa organik yang
bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik untuk tanaman.
Satu liter limbah cair setara fungsinya dengan 20 gram urea yang dilarutkan
dalam satu liter air.
Alat-alat BIOGAS
2. Hal 15, energi mekanik. Bagaimana penerapan rumus energi mekanik dalam
pembelajaran?
21
tertentu terhadap titik acuan. Secara matematis, energi mekanik ini dapat dirumuskan:
Em = Ek + Ep. dan secara grafis dapat dilihat pada gambar berikut:
Kelompok 4:
1. Media apa saja yang bisa kita gunakan untuk pembelajaran gaya, gerak dan energy?
Jawab : Media atau alat peraga yang bisa kita gunakan untuk pembelajaran gaya,
gerak dan energy yaitu media visual berupa gambar dan media audio visual berupa
video pembelajaran. Alat bantu / alat peraga untuk gaya kita bisa menggunakan,
seperti meja,ketapel,penjepit kertas,magnet,pisau dengan gerindra dll..
untuk gerak : mobil – mobilan dsb
untuk energi : kipas angin, bola lampu , setrika dll..
Contohnya seperti gerak rotasi bumi, gerak jatuh buah apel, dan lain sebagainya
22
Contohnya : Dalam kehidupan sehari-hari terdapat beberapa jenis gerak parabola.
• Pertama, gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal
dengan sudut teta terhadap garis horisontal, sebagaimana tampak pada gambar
dibawah. Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak gerakan benda yang
berbentuk demikian. Beberapa di antaranya adalah gerakan bola yang ditendang
oleh pemain sepak bola, gerakan bola basket yang dilemparkan ke ke dalam
keranjang, gerakan bola tenis, gerakan bola volly, gerakan lompat jauh dan
gerakan peluru atau rudal yang ditembakan dari permukaan bumi.
Contohnya : gerak jarum jam, gerak komedi putar atau gerak bianglala di pasar
malam, gerak roda, gerak kipas angin.
Kelompok 5:
2. Percobaan seperti apa yang bisa kita rancang untuk dapat menemukan sifat – sifat
magnet?
Jawaban : Eksperimen
Tujuan
23
Menunjuk sifat-sifat magnet dan menentukan kutub-kutub magnet.
Alat dan Bahan
~Magnet
~Paku kecil
~Kompas
Cara Kerja
1. Pertama, dekatkan magnet pada paku kecil.
2. Dan perhatikan apa yang terjadi?
3. Dekatkan kutub-kutub magnet dengan kompas.
4. Perhatikan apa yang terjadi?
Hasil:
Dari percobaan ini ketika magnet di dekatkan dengan paku-paku kecil hasilnya
adalah paku-paku tersebut menempel/tertarik oleh magnet. Dan ternyata paku yang
paling banyak menempel adalah di bagian kutub-kutubnya.
Kemudian ketika magnet didekatkan dengan kompas ternyata jarum kompas
yang berwarna merah mendekati kutub magnet yang berwarna hitam.Sedangkan jika
didekatkan dengan kutub magnet yang berwarna merah jarum kompas yang berwarna
merah akan menjauhinya.
Pembahasan:
Ketika megnet didekatkan dengan paku-paku kecil ternyata paku lebih banyak
menempel di bagian kutub. Itu berarti bagian pada magnet yang memiliki gaya tari
paling kuat adalah di bagian kutub-kutubnya.
Kemudian ketika magnet didekatkan dengan kompas ternyata jarum merah
pada kompas akan mendekati kutub magnet yang berwarna hitam dan menjauhi kutub
magnet yang berwarna merah.Jadi dapat di ketahui bahwa kutub magnet yang
berwarna merah adalah kutub utara sedangkan yang berwarna hitam adalah kutub
selatan. Dan dari percobaan ini dapat diketahui bahwa apabila dua buah kutub yang
sejenis didekatkan akan saling tolak-menolak.Dan apabila kutubnya tidak sejenis akan
saling tarik-menarik.
Kelompok 6:
24
1. Bagaimana menerapkan kepada siswa SD bahwa energy listrik dapat berubah menjadi
energy bunyi?
Jawaban : kita bisa menanyakan kepada siswa tentang benda – benda yang ada dalam
kehidupan sehari – hari. Adapun pertanyaannya , Apakah di rumah kalian ada TV atau
radio? Coba kalian amati, energi apakah yang dapat dihasilkan benda tersebut ?
Kesimpulan : Apabila radio atau televisi di sambungkan ke listrik akan
menghasilakan energi bunyi.
2. Percobaan apa yang dapat diterapkan untuk menerapkan sifat-sifat gaya?
1. Gaya dapat merubah bentuk dan ukuran benda bisa dilakukan dengan percobaan yaitu
Coba kamu amati karet gelang! Bagaimana bentuknya? Lalu tariklah karet gelang
itu! Apa yang terjadi? Karet gelang yang semula berbentuk lingkaran berubah
bentuk ketika ditarik.
Pernahkah kamu melihat orang yang sedang memahat kayu? Kayu yang semula
berbentuk gelendong bisa diubah menjadi berbagai bentuk. Ada yang menjadi
meja, kursi, mobil-mobilan, patung, dan sebagainya. Tarikan pada karet gelang
dan pahatan pada kayu termasuk bentuk gaya. Dengan demikian, terbukti bahwa
gaya dapat mengubah bentuk benda.
Kelompok 7:
26
Jika kapal selam akan muncul ke permukaan dari keadaan tenggelam, air
dalam rongga dipompa keluar sehingga rongga hanya terisi udara. Dengan demikian,
kapal selam mengalami gaya apung sama dengan berat kapal selam. Akibatnya, kapal
selam akan naik ke permukaan dan mengapung.
Jawaban : Yang di hitung di sini bukan Gaya jika mendorong meja, tetapi usaha yang
dilakukan untuk mendorong meja tersebut :
contoh :
27
Alat dan bahan
Cara kerja
Pertanyaan
W = F s (1)
dengan:
W = usaha (J)
F = gaya (N)
s = perpindahan (m)
28
Persamaan (1) berlaku untuk gaya yang arahnya sama dengan perpindahan, seperti
ambar berikut.
Contoh Soal
Penyelesaian:
Diketahui:
F = 100 N
s=2m
Ditanya: W = ?
Jawab:
W=Fs
W = (100 N)(2 m)
W = 200 J
Jadi, usaha yang dilakukan Rizki sebesar 200 joule.
29
DAFTAR PUSTAKA
30