NOTULENSI DISKUSI KELOMPOK 2

KELOMPOK 1

Tutor : ibu Anriani Puspita karunia Ning Widhi, S.Si,M.Si

Anggota :

Ummi Syafiqah G1A017002

Nindya Herma W G1A017006
Prisca Tiffany A G1A017009
Nur Asri Ainun B.A.S G1A017020
Yusrina Nika Amalia G1A017021
Aulia Nury Faza G1A017033
Bella Khairunnisa P G1A017087
Abdurrahman Sultan Ahmad G1A017101
Putri Eka Sesariana G1A017104
Nurul Salma Yasyfi G1A017108
Aribah Mascahya Kusuma G1A017117

A. Pertanyaan wawancara
1. Apa yang anda ketahui mengenai covid-19 ?
2. menurut anda,seberapa bahaya covid 19 ?
3. Menurut kakek/nenek kelompok usia berapakah yang rentan atau paling berisiko
terkena penyakit covid 19
4. Apakah kakek /nenek memiliki riwayat penyakit seperti DM, hipertensi, atau gangguan
pernafasan sebelumnya?
5. Apakah anda mengetahui cara-cara penularan dari penyakit tersebut ?
6. Dimanakah biasanya anda mendapat informasi mengenai covid ? ( media sosial, berita
di tv atau omongan warga sekitar ?
7. Bagaimana pendapat anda terhadap berita yang tersebar mengenai hal tersebut?
8. Bagaimana pendapat anda mengenai angka kematian dan angka kejadian covid di
Indonesia ?
9. Apakah angka tersebut membuat anda panik atau biasa saja?
10. Jika panik ? Langkah apa yang anda akan pilih ?
11. Apakah upaya pencegahan yang dilakukan dapat mengurangi kecemasan yang anda
rasakan?
12. Apakah anda melakukan pencegahan-pencegahan yang telah dianjurkan?
13. Bagaimana dampak pandemic ini terhadap kehidupan sosial anda ?
 14. Bagaimana pemahaman kakek/nenek mengenai new normal yang akan diterapkan
dalam waktu dekat ini?
15. Bagaimana persiapan kakek/nenek dalam menjalani new normal?
16. Apakah kakek/nenek khawatir mengenai kebijakan tersebut?
B. Narasumber
I. Lansia (2 orang)
- Berusia lebih dari 60 tahun (penentuan lansia usia 60 tahun menurut UU No 13
Tahun 1998, di mana usia tersebut berisiko terdampak covid-19 )
- Ada yang tingkat ekonomi rendah dan ada yang tingkat ekonomi tinggi.
- Tidak berstatus ODP, PDP, OTG, maupun positif Covid-19.
II. Dokter (1 orang) : ayahnya Prisca
(Untuk narasumber dokter kami berencana untuk memasukkan dalam akhir vidio
kami sebagai edukasi kepada masyarakat dok, supaya lebih terpercaya karena
langsung dari dokter)

Masukan dari bu anriani puspita :

- Masukkan tentang pengetahuan lansia tentang penerapan new normal, yg sekarng ini
sedang hangat2nya diperbincankan.
Jawaban :
 Mungkin jika lansia tsb mengetahui apa itu new normal dan bagaimana
penerapannya, bisa ditanyakan . Dikarenakan juga mereka kelompok yang
sangat rentan apabila sistem ini diberlakukan. Sama halnya isu herd
immunity kemarin.
 mungkin selain ditanyakan dalam wawancara, bisa juga ditambahkan di
bagian edukasi bagaimana cara agar lansia dapat beradaptasi dalam new
normal
- ya bisa, supaya mereka juga paham apa itu new normal, apa itu herd immunity,
apalagi jika nanti yang di wawancara dg background pendidikannya "maaf" tdk
tinggi..nah dari sini kalian juga bisa mengedukasi juga
C. Konsep video
- Tampilan awal : kegawatannya covid di dunia dan di indo.
 misal munculin potongan berita mengenai angka kejadian? mengenai pasien
yang bohong? atau pasien yang kabur dll yang dimunculkan satu persatu
dikompilasi
- Tampilan kedua : teori lansia yg rentah thd covid19
  bisa menggunakan kutipan pernyataan dri lembaga terpercaya seprti
kemenkes who dll mengenai kel lansia merupakan kel yang sangat rentan
terkena covid 19 dan merupakan kel terbanyak dri angka kematian di indo
- Tampilan ketiga : wawancara
 dilanjutkan wawancara ( mungkin dsni tidak smw jawaban narasumber
ditampilkan namun nanti akan di diskusikan bersama mengenai part" yang
perlu di tayangkn di video. Oiya sebelum wawancara akan ada ic sebagai
tanda persetujuan dri narasumber
- Edukasi dokter ( ayah prisca )
 mungkin nanti pada bagian edukasi dokter bisa diberi penjelasan yang benar
tentang presepsi yang salah pada saat wawancara
 Pembahasan mengenai cara menghadapi panik yang sehat
 Pembahasan mengenai new normal dan bagaimana kt menghadapinya
 Lebih ke phbs untuk mencegah covid 19
D. Inform Consent

Lampiran
Informed Consent

Saya yang bernama _________NIM G1A017___ dari Fakultas Kedokteran Pendidikan

Dokter Universitas Jenderal Soedirman akan melakukan wawancara untuk tugas kuliah pada
Blok 6.5.1 Indigenous Health and Behavioral Medicine. Subyek yang bertanda tangan
dibawah ini bersedia untuk diwawancara untuk diminta data dan direkam oleh pewawancara
serta untuk di upload ke youtube. Data yang didapat akan dijamin kerahasiaannya dan
sepenuhnya dipertanggungjawabkan sebagai data untuk keperluan tugas yang terkait.

Menyetujui,

Pewawancara Subjek
E. Pembagian tugas
1. Wawancara : nanti mungkin bisa dilakuin beberapa orang di wilayah rumahnya masing"
atau mungkin bisa dilakukan semua nanti di bahas bersama hasilnya.
 Prisca andreaneta ( dokter )
 Yusrina nika A ( lansia ekonomi rendah )
 Nurul salma Y ( lansia ekonomi tinggi )
2. Notulensi : bertugas untuk merangkum dan menjadikan narasi dari hasil wawancara
 Ummi Syafiqah
 Bella Kp
 Putri Eka sesariana
3. Telaah literatur : agar informasi yang diberikan di video nanti benar" valid sumbernya
 Nindya Herma
 Nur Asri Ainun B
 Aulia Nuri Faza
4. Editor : yang bertugas untuk membuat dan mengedit video
 Abdurrahman Sulthan A
5. pengisi suara
 Aribah mascahya
F. Problematika yang mungkin terjadi selama praktik lapangan

1. Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai COVID-19 yang sebenarnya sehingga

dalam pelaksanaan wawancara harus menggunakan pilihan kata yang tepat agar
maksud yang diterima oleh narasumber sama seperti yang diberikan oleh petugas
wawancara

2. Penerapan physical distancing dan penggunaan APD yang mungkin menghalangi

perekaman suara

3. kendala bahasa, mungkin saja narasumber yang diwawancara menggunaan bahasa

daerah yg sulit diterjemahkan

4. kendala untuk meminta persetujuan mengenai pengambillan video dan akan

ditayangkan sebagai tugas pembelajaran kami.

5. penggunaan alat tulis atau perekam jika dilakukan seorang diri. oleh karena itu
disarankan bersama rekan atau keluarga saat wawancara di lapangan

G. Solusi atas problematika

- Wawancara juga diperbolehkan menggunakan video call wa , jika memungkinkan
 - jika kesulitan melalukan wawancara sendiri boleh mengajak keluarga asalkan
menerapkan physical distancing dan pencegahan penyebaran Covid, namun jika
dalam 1 anggota kelompok ada yg di daerah yg sama bisa bekerja sama
- melakukan wawancara bisa melakukan pendekatan terlebih dahulu agar dapat
menyesuakan bahasa juga nantinya
- harus bisa menyesuaikan dg org yg diwawancarai supaya target kalian bisa tercapai

Masukan dari ibu anriani puspita :

 Nanti yg diwawancari direkam . Kalau semisal nanti beliau menggunakan bahasa daerah tdk
apa2 nanti beri subtitle aja pakai b.indo.
Senin, 8 Juni 2020

Konsep Video

1. Video dibuka dengan potongan judul berita dulu lalu dilanjutkan dengan potongan
cuplikan dan grafik, backsound Aribah membaca berita terlebih dahulu
a. https://www.instagram.com/tv/B-mMih9JRHk/?igshid=mw1p29fuyimv
b. https://www.instagram.com/tv/B-evZ0mpOf7/?igshid=tqsm3y6cga0d
2. Aribah buat jembatan untuk wawancara, 1 soal trus ditampilin potongan jawaban
pewawancara, ada subtitlenya
3. Edukasi : ada caca dan ayahnya, 2 layar. Penjelasan bapak caca bilang cuci tangan,
caca cuci tangan
4. Backsound : demi raga yang lain
5. Penutup, foto dengan membawa kertas hvs (portrait) video landscape , pake masker

PR :

1. Deadline Aribah : nulis bagian backsound (Besok, 9 Juni 2020)

2. Deadline Bella dan Puput : Pertanyaan yang dipake buat video (Besok, 9 Juni 2020)
3. Edukasi caca : besok
4. Foto buat 11 anak besok. Pake masker, kertas : Besok
5. Kalimat buat foto