Anda di halaman 1dari 27

KURNIATI N.

OKTANNA

BAHAN AJAR DAN LKS

KELAS X SMA

WAKTU 12 x 45 MENIT (6 KALI PERTEMUAN)


Nama : ……………………………………………………………………………….
NIS : ……………………………………………………………………………….
Kelas : ……………………………………………………………………………….
Kelompok : ……………………………………………………………………………….

PENGANTAR

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 1


Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena hanya dengan ridho Nya kami telah
menyelesaikan Bahan ajar dan LKS Matematika SMA kelas x semester genap dengan materi
Geometri.
Bahan ajar ini sekaligus merupakan Lembar Kerja Siswa. Untuk mempelajarinya, Anda harus
mampu memahami setiap masalah yang disajikan dan menjawab setiap pertanyaan. Pembelajaran
matematika melalui bahan ajar ini akan membentuk kemampuan dalam menyelesaikan permasalahan
abstrak yang terkait, dan berlatih berfikir rasional, kritis dan kreatif. Pada bahan ajar dan LKS ini
dipelajari tentang :
1. Menemukan Konsep Jarak Titik, Garis, dan Bidang
a. Kedudukan Titik, Jarak Antara Titik dan Titik
b. Jarak Titik ke Garis dan Jarak Titik ke Bidang
c. Jarak Antara Dua Garis dan Dua Bidang Yang Sejajar
2. Menentukan Konsep Sudut Pada Bangun Ruang
a. Sudut Antara Dua Garis Dalam Ruang
b. Sudut Antara Garis dan Bidang Pada Bangun Ruang
c. Sudut Antara Dua Bidang Pada Bangun Ruang
Setiap bagian tersebut disajikan materi dan berbagai masalah. Perhatikan petunjuk penggunaan bahan
ajar ini agar anda dapat mengisi Lembar Kerja Siswa (LKS)

PETUNJUK PENGGUNAAN BAHAN AJAR

1. Pahamilah materi yang disajikan.


2. Bacalah setiap masalah yang diberikan.
3. Pahami dan jawablah setiap masalah tersebut secara mandiri.
4. Diskusikan dengan bahasa yang santun jawaban setiap masalah tersebut bersama anggota
kelompokmu.
5. Mintalah bantuan guru jika Anda mendapat masalah ketika menyelesaikan masalah yang
diberikan.
6. Tulislah jawaban kelompokmu yang paling tepat pada LKS yang diberikan dengan menggunakan
pensil untuk diajukan pada diskusi kelas.
7. Berdasarkan proses pemecahan masalah yang Anda lakukan, perhatikanlah rangkuman yang
mungkin ditemukan.
8. Yakinlah bahwa dengan berusaha Anda pasti bisa. Percayalah terhadap kemampuan Anda dan
terhadap orang-orang di sekitar Anda.

SELAMAT BEKERJA !!!

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 2


KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
MATEMATIKA SMA KELAS X KURIKULUM 2013

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar


1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural 3.13 Mendeskripsikan konsep jarak dan
pada bidang kajian yang spesifik sesuai sudut antar titik, garis dan bidang
dengan bakat dan minatnya untuk melalui demonstrasi menggunakan
memecahkan masalah. alat peragaatau media lainnya.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam
ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan

4.13 Menggunakan berbagai prinsip

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 3


bangun datar dan ruang serta
dalam menyelesaikan masalah
nyataberkaitan dengan jarak dan
sudut antara titik, garis dan
bidang.

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 4


Bahan Ajar dan LKS 1

Satuan Pendidikan : SMA / MA


Mata Pelajaran : Matematika – Wajib
Kelas / Semester : X / II
Pokok Bahasan : Kedudukan Titik, Jarak Antara Titik dan Titik
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x pertemuan)

Pada materi-1 bahan ajar ini Anda akan mempelajari bagaimana menemukan konsep
kedudukan titik, jarak antara titik dan titik berdasarkan masalah yang diberikan. Pada bagian
ini, Anda juga berlatih untuk menerapkan konsep kedudukan titik, jarak antara titik dan titik
tersebut dalam menyelesaikan masalah.

Perhatikan Masalah Berikut !

Masalah 1
Seorang satpam sedang mengawasi lalu lintas kendaraan
dari atap suatu gedung apartemen yang tingginya 80 m
mengarah ke lapangan parkir. Ia mengamati dua buah
mobil yang yang sedang melaju berlainan arah. Terlihat
mobil A sedang bergerak ke arah Utara dan mobil B
bergerak ke arah Barat dengan sudut pandang masing-
masing sebesar 50° dan 45°.
Berapa jarak antar kedua mobil ketika sudah berhenti di
setiap ujung arah?
………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 5


………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

1. Jika mobil A melanjutkan perjalanan dengan kecepatan 40 km/jam selama 5 menit dan
mobil B melanjutkan perjalanan dengan kecepatan 50 km/jam selama 3 menit, berapa
jarak antar kedua mobil ketika berhenti di setiap ujung arah?
………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

2. Apakah satpam masih dapat melihat kedua mobil tersebut jika jarak pandang satpam
adalah 3 km? Uraikanlah cerita tersebut dalam bentuk matematis.

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

Titik A, B, dan C adalah titik-titik sudut segitiga ABC dan siku-siku di C, maka jarak antara
titik A dan B adalah:
AB = √ ( AC )2+( BC )2

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 6


Latihan 1

1. Diketahui kubus PQRS.TUVW dengan panjang rusuk 5 cm. Titik A adalah titik tengah
RT. Hitunglah jarak antara
a. Titik V dan titik A!
b. Titik P dan titik A!
2. Diberikan persegi panjang PQRS. titik Q terletak di dalam PQRS sedemikian rupa
sehingga OP = 3 cm, OQ = 12 cm. panjang OR adalah …
3. Diketahui limas tegak beraturan P.ABCD dengan rusuk alas 4 cm dan rusuk tegak 6 cm.
hitunglah jarak antara titik :

a. A ke C
b. P ke T

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 7


Bahan Ajar dan LKS 2

Satuan Pendidikan : SMA / MA


Mata Pelajaran : Matematika – Wajib
Kelas / Semester : X / II
Pokok Bahasan : Jarak Titik ke Garis dan Jarak Titik ke Bidang
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x pertemuan)

Pada materi-2 bahan ajar ini Anda akan mempelajari bagaimana menentukan jarak
titik ke garis dan menentukan jarak titik ke bidang berdasarkan masalah yang diberikan.

Masalah 1

Bentuklah tim kelompokmu, kemudian pergilah


ke lapangan sepakbola yang ada di sekolahmu.
Ambil alat ukur sejenis meteran yang digunakan
untuk mengukur titik penalti terhadap garis
gawang. Ukurlah jarak antara titik penalti
terhadap titik yang berada di garis gawang,
lakukan berulang-ulang sehingga kamu
menemukan jarak yang minimum antara titik
penalti dengan garis gawang tersebut!

Lapangan sepak bola

Ikutilah petunjuk-petunjuk berikut untuk menjawab masalah di atas!

1. Jika dimisalkan titik penalti adalah titik P dan garis gawang merupakan garis lurus l.

Tentukanlah beberapa titik yang akan diukur, misalkan titik-titik tersebut adalah A, B, C,

D, dan E. Kemudian ambil alat ukur sehingga kamu peroleh jarak antara titik P dengan

kelima titik tersebut. Isilah hasil pengukuran kamu pada table yang tersedia.

Jarak titik penalti

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 8


Titik Jarak
P dan A  
P dan B  
P dan C  
P dan D  
P dan E  

2. Apakah panjang ruas garis PA, PB, PC, PD, PE, adalah sama? Menurutmu, bagaimana

menentukan jarak dari titik P ke garis l? Apa yang dapat kamu simpulkan?

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

3. Jika 5 meter di belakang gawang diletakkan papan iklan, hitunglah jarak titik P ke papan

iklan tersebut !

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 9


………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

1. Jarak antara titik A dan garis l adalah panjang ruas garis yang ditarik dari titik A yang
tegak lurus terhadap garis l

2. Jarak antara titik A dan bidang V adalah panjang ruas garis yang tegak lurus
menghubungkan titik tersebut dengan bidang.

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 10


Latihan 2

1. Kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 12 cm. hitunglah jarak antara titik :

a. C ke garis BG
b. D ke garis BH
c. B ke garis EG

2. Bidang empat beraturan ABCD dengan panjang rusuk 8 m. P titik tengah BD. Hitunglah :

a. Jarak antara titik A ke garis BC


b. Jarak antara titik D ke bidang ABC
c. Jarak antara titik P ke bidang ABC

3. Diberikan kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Lukislah dan hitunglah jarak
antara :
a. Titik B dan diagonal sisi CF
b. Titik E dengan bidang ADGF

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 11


Bahan Ajar dan LKS 3

Satuan Pendidikan : SMA / MA


Mata Pelajaran : Matematika – Wajib
Kelas / Semester : X / II
Pokok Bahasan : Jarak Antara Dua Garis dan Dua Bidang Yang Sejajar
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x pertemuan)

Pada materi-3 bahan ajar ini Anda berlatih untuk menentukan jarak antara dua garis
dan dua bidang yang sejajar.

Masalah 1
Santi ingin mengukur lebar jalan tol yang ada di
kotanya. Ia mengambil alat ukur sejenis meteran
yang digunakan untuk mengukur kedua sisi jalan
tol. Santi mengukur berulang-ulang sehingga ia
menemukan jarak yang minimum antara kedua sisi
jalan tol tersebut!

1. Tariklah sebuah garis yang memotong tegak lurus kedua sisi jalan tol tersebut, kemudian

ukurlah panjang garis yang memotong kedua sisi jalan tol tersebut!

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 12


Masalah 2
Rina berkunjung ke sebuah gedung yang

berbentuk seperti gambar di samping. Seluruh

lantai atas digunakan sebagai pusat

perbelanjaan, Rina sedang berada di lantai 1

yang digunakan sebagai parkiran. Berapakah

jarak yang harus ditempuh Rina jika ia ingin ke

pusat perbelanjaan?

Ikutilah petunjuk-petunjuk berikut untuk menjawab masalah di atas!

Misalkan gedung tersebut adalah balok

PQRS.TUVW seperti pada gambar. Semua pasang

rusuk yang sejajar pasti sama panjang. Misalnya

rusuk PQ sejajar dengan RS yang terletak pada

bidang PQRS.

Lebih lanjut bidang PQRS sejajar dengan bidang

TUVW, dan jarak antara kedua bidang tersebut

adalah panjang rusuk yang menghubungkan kedua

bidang.

1. Jika gedung tersebut terdiri dari 30 lantai dan

tiap lantai memiliki tinggi 4 meter, berapakah jarak yang ditempuh Rina ke pusat

perbelanjaan ?

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 13


………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

2. Di lantai 23 lift yang di tempuh Rina mengalami kerusakan sehingga Rina harus

menggunakan tangga untuk sampai ke pusat perbelanjaan, berapakah jarak yang harus

ditempuh Rina dengan menggunakan tangga ?

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

1. Jarak antara dua garis yang sejajar adalah panjang ruas garis yang tegak lurus terhadap
kedua garis tersebut.
2. Jarak antara dua bidang adalah panjang ruas garis yang tegak lurus terhadap dua
bidang tersebut

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 14


Latihan 3

1. Balok ABCD.PQRS memiliki rusuk alas AB = 4 cm, BC = 3√ 2 cm dan rusuk tegak AP =


2 √ 6 cm. Tentukanlah :
a. Jarak antara QR dan AD
b. Jarak antara AB dan RS
2. Diberikan kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 10 cm.
a. Hitung jarak antara GH dan CE
b. Hitung jarak antara GF dan CE
c. Hitung jarak antara bidang BDE dan CFH

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 15


Bahan Ajar dan LKS 4

Satuan Pendidikan : SMA / MA


Mata Pelajaran : Matematika – Wajib
Kelas / Semester : X / II
Pokok Bahasan : Sudut Antara Dua Garis Dalam Ruang
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x pertemuan)

Pada materi-4 bahan ajar ini Anda berlatih untuk menentukan Sudut Antara Dua Garis
Dalam Ruang.

Masalah 1

Candi Borobudur merupakan salah satu aset budaya Indonesia yang berharga dan terkenal.
Mungkin, tujuan parawisata ini bukanlah sesuatu hal yang baru bagi kamu. Tetapi, tahukah
kamu ukuran candi tersebut? Ternyata, luas bangunan candi adalah 123 m × 123 m dengan
tinggi bangunan 34,5 m dan memiliki 1460 relief, 504 Arca Buddha, serta 72 stupa. Candi
Borobudur memiliki 10 tingkat (melambangkan sepuluh tingkatan Bodhisattva yang harus
dilalui untuk mencapai kesempurnaan menjadi Buddha) terdiri dari 6 tingkat berbentuk bujur
sangkar, 3 tingkat berbentuk bundar melingkar, dan sebuah stupa utama sebagai puncaknya.
Berapakah besar sudut di puncak candi?

Ikutilah petunjuk-petunjuk berikut untuk menjawab masalah di atas!

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 16


1. Jika kita mengamati kerangkanya, candi tersebut berbentuk limas persegi, seperti yang
diilustrasikan berikut ini. Karena alas Candi Borobudur berbentuk persegi, maka panjang
AB = BC = CD = AD = 123 m, dan tinggi candi, yaitu 34,5 m atau TR = 34,5 m. Garis
tinggi TR memotong diagonal AC dan DB secara tegak lurus. Oleh karena itu, pada
segitiga TAR berlaku TR2 + AR2 = TA2
………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

Jika kamu benar melakukannya maka TA = 111,968 ≈ 112 m

2. Karena bidang ABCD merupakan persegi, berlaku bahwa TA = TB = TC = TD = 112 m.


Selanjutnya, untuk menentukan besar sudut yang dibentuk oleh TA terhadap bidang alas,
mari kita perhatikan segitiga TAR. Dengan menggunakan perbandingan cosinus, berlaku
AR
cos A= = .........................................................................................................................
TA

3. Dengan menggunakan kalkulator atau table trigonometri, nilai arcos A =......................


Selanjutnya, besar sudut TAR, TBR, TCR dan TDR adalah sama besar yaitu ...............
Jadi sudut kemiringan yang dibentuk sisi miring dari dasar candi ke puncak adalah
sebesar ..........................................................................................................................

4. Sedangkan besar sudut yang terbentuk di puncak candi, dapat kita temukan dengan
menentukan besar sudut ATR pada segitiga siku-siku TAR. Dengan menggunakan
perbandingan tangen, dinyatakan :

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 17


AR
tan∠ ATR=
TR
= ..................................................................................................................
Nilai arctan ∠ATR = .....................................................................................................
Selanjutnya, besar ∠BTR = ∠CTR = ∠DTR = ..............................................................

5. Jadi, besar sudut di puncak candi Borobudur merupakan ∠ATC atau besar ∠BTD yaitu
sebesar 2 (∠ATR) = .....................................................................................................

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 18


Latihan 4

1. Sebuah prisma ABC.EFG dengan alas berupa segitiga sama sisi ABC dengan sisi 6 cm
dan panjang rusuk tegak 10 cm. Tentukan besar sudut yang dibentuk :
a. garis AG dan garis BG
b. Garis AG dan garis AB

2. Perhatikan gambar ! balok ABCD.EFGH, titik Q di tengah-tengah CD. Jika panjang AB


= 12 cm, BC = 8 cm dan CG = 8 cm. Berapakah besar sudut antara AH dan BQ

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 19


Bahan Ajar dan LKS 5

Satuan Pendidikan : SMA / MA


Mata Pelajaran : Matematika – Wajib
Kelas / Semester : X / II
Pokok Bahasan : Sudut Antara Garis dan Bidang Pada Bangun Ruang
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x pertemuan)

Pada materi-5 bahan ajar ini Anda berlatih untuk menentukan Sudut Antara Garis dan
Bidang Pada Bangun Ruang.

Masalah 1

Perhatikan gambar di samping !


Seorang bapak sedang berdiri di tangga
dengan kemiringan Xo. Dapatkah kamu
tentukan sudut yang dibentuk oleh badan
bapak tersebut dengan bidang miring ?

Ikutilah petunjuk-petunjuk berikut untuk menjawab masalah di atas!

Sketsa sederhana bidang miring


Misalkan PT atau QS adalah tinggi badan bapak tersebut. Kita tarik garis AB sehingga PT
tegak lurus dengan AB dan garis DC sehingga QS tegak lurus dengan DC
Perhatikan juga bahwa garis PR terletak pada bidang sehingga PR tegak lurus PT ataupun
QS. Dengan demikian garis PR akan mewakili bidang miring tersebut. Sudut yang dibentuk
badan bapak tersebut dengan permukaan bidang miring akan diwakili oleh sudut yang
dibentuk oleh garis PT dengan garis PR.

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 20


Kita sederhanakan kembali sketsa di atas

Perhatikan segitiga PUR dengan siku-siku di U atau sudut U adalah 90o


∠UPR + ∠PUR + ∠PRU = 180o
………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

∠UPR = ……………………………………………………………………………………

Perhatikan bahwa ∠TPR adalah pelurus dengan ∠UPR sehingga

∠TPR + ∠UPR = 180o

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

∠TPR = ……………………………………………………………………………………………………………………
Dengan demikian sudut yang dibentuk oleh badan bapak tersebut dengan permukaan
bidang miring adalah ..........................................................................................................................................

Sudut antar garis dan bidang adalah sudut antara garis tersebut dengan proyeksinya.

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 21


Latihan 5

1. Sebuah kubus dengan panjang rusuk 12 cm. Titik X berada di tengah rusuk CR.
Hitunglah :
a. Panjang AX
b. Besar sudut antar AX dan bidang alas
c. Besar sudut PXA
d. Besar sudut antara BS dan bidang alas

2. A B C D d a n C D
vertical. AB = 8 cm, AD = 6 cm, DE = 4 cm dan P titik tengah BC. Hitunglah sudut
antara PE dengan :

a. bidang ABCD
b. Bidang CDEF
3. Diketahui limas P.QRS dengan alas segitigs siku-siku di Q seperti gambar di bawah. PR
tegak lurus bidang QRS. PR = 15 cm, RQ = 9 cm, RS = 12 cm, dan T merupakan titik
tengah RS. Hitung besar sudut antara PT dengan bidang QRS.

4. Kubus ABCD.EFGH mempunyai rusuk yang panjangnya 12 cm. hitunglah besar sudut
antara :

a. CH dengan bidang BDHF


b. AG dengan bidang BDHF

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 22


Bahan Ajar dan LKS 6

Satuan Pendidikan : SMA / MA


Mata Pelajaran : Matematika – Wajib
Kelas / Semester : X / II
Pokok Bahasan : Sudut Antara Dua Bidang Pada Bangun Ruang
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x pertemuan)

Pada materi-6 bahan ajar ini Anda berlatih untuk menentukan Sudut Antara Dua
Bidang Pada Bangun Ruang.

Masalah 1

Sebuah limas T.ABCD, dengan panjang TA = 13, AB = 12, CD = 10. Jika α adalah sudut
yang dibentuk oleh bidang TAD dan bidang TBC. Tentukanlah besar α !

Ikutilah petunjuk-petunjuk berikut untuk menjawab masalah di atas!

Kita akan mencari besar sudut α sebagai berikut :


1. Perhatikan segitiga TAD
Dengan menggunakan teorema Phytagoras maka :

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 23


TP = √ TA 2− AP 2

................................................................................................................................................

......................................................

2. Perhatikan segitiga TPQ


Dengan menggunakan perbaningan sinus maka :
Sin ß = .........................................................................

......................................................................................

...........................................................................................

ß = .....................................................................................

Dengan demikian α = 2ß = ..............................................................................................

3. Hitunglah besar sudut yang dibentuk oleh bidang TPQ dengan bidang TAB !
………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

4. Hitunglah besar sudut yang dibentuk oleh bidang TBC dengan bidang ABCD !

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 24


………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

Latihan 6

1. Pada limas beraturan T.ABCD, TA = TB = TC = TD = √ 3 dm dan ABCD adalah persegi


dengan sisi 2 dm. Tentukanlah besar sudut antara bidang TAB dengan bidang TCD !
2. Jika diketahui balok ABCD.EFGH dengan AB = √ 3, BC = 1 dan BF = 5. Tentukanlah
besar sudut yang dibentuk bidang ADHE dan bidang BDHF !
3. Gambar di bawah ini merupakan balok dengan alas EFGH, dengan panjang HG = 15 cm,
GF = 8 cm dan BF = 9 cm. Titik X berada pada rusuk AB yang berjarak 3 cm dari B.
Hitunglah besar sudut HXG dan ABFE !

4. Sebuah kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk p cm. Tentukanlah sudut antara
bidang ACH dengan bidang ACF !
5. Perhatikan gambar berikut.

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 25


Tentukanlah besar sudut yang dibentuk oleh bidang PQRSTU dengan alas ABCD ( rusuk
kubus p cm dengan p bilangan real positif )

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 26


DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, 2013, Buku Guru Matematika Kelas X,
Jakarta : Politeknik Negeri Media Kreatif.

Noormandiri, B.K dkk, 2004, Matematika Kelas X Jilid 1, Jakarta : Penerbit Erlangga.

Sujatmiko, Eko dkk, 2012, Bank Soal Matematika SMA, Surakarta : PT. Aksara Sinergi
Media

BAHAN AJAR DAN LKS MATEMATIKA SISWA SMA KELAS X 27

Anda mungkin juga menyukai