Nama : Tasya Laila Sari

Kelas : 4C
NIM : 1182050099

Resume Materi Hukum Syara’

Hukum Syara’ adalah Secara bahasa hukum berarti mencegah atau memutuskan. Menurut
terminologi, hukum adalah Khitab (doktrin) Syara’ (Allah) yang bersangkutan dengan perbuatan
orang yang sudah Mukallaf Menurut istilah ahli fiqih, yang disebut hukum adalah khitab Allah
dan sabda Rasul. Apabila disebut hukum syara’, maka yang dimaksud ialah hukum yang
bersangkutan dengan manusia, yakni yang dibahas dalam ilmu fiqh, bukan hukum yang
bersangkutan dengan akidah dan akhlak.
A. Macam-Macam Hukum Syara’
1. Huku;m Taklifi
Hukum Taklifi ialah suatu ketentuan yang menuntut mukallaf melakukan atau meninggalkan
perbuatan atau berbentuk pilihan untuk meakukan atau tidak melakukan perbuatan.
2. Hukum Wadh’i
Hukum Wadh’i adalah ketentuan Allah yang menetapkan sesuatu sebagai sebab, syarat, mani’,
rukhsah atau azimah, sah dan batal
B. Unsur-Unsur Hukum Syara’
1. Hukum : sebagai ketentuan Allah yang berhubungan dengan perbuatan mukallaf, baik
berupa tuntutan melakukan atau meninggalkan, atau pilihan atau berupa ketentuan
2. Al-Hakim : pihak yang menentukan dan membuat hukum syariat secara hakiki
3. Mahkum Fih/Bih : yaitu perbuatan mukallaf yang berkaitan dengan hukum
4. Mahkum Alaih : mukallaf yang layak mendapatkan khitab dari Allah di mana
perbuatannya berbungan dengan hukum syara’.
5. Ahliyyah : ahliyyah berarti kemampuan atau kecakapan