Anda di halaman 1dari 4

19 Contoh Kebijakan Publik di Lingkungan

Masyarakat
Secara umum, kita mengetahui apa saja syarat terbentuknya suatu negara, yaitu merdeka atau
mempunyai kedaulatan, mempunyai wilayah, mempunyai rakyat, dan mempunyai pemerintahan.
Itu pun biasanya ditambah satu hal lagi, yaitu pengakuan dari dunia internasional yang diwakili
oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Adanya rakyat yang hidup bersama dalam suatu negara ini
membuat harus ada suatu pengaturan agar satu dengan lainnya tidak saling merugikan. Aturan
tersebutlah yang secara sederhana kita pahami sebagai kebijakan publik. Jadi, apakah kebijakan
adalah hukum? Benar, tetapi bukan hanya itu. Sebelum mendefinisikannya, mari kita melihat
pendapat dari para pakar tentang kebijakan publik. Thomas R. Dye mendefinisikan kebijakan
publik sebagai semua hal yang dikerjakan pemerintah, mengapa mereka melakukannya, dan hasil
yang membuat sebuah kehidupan bersama tampil berbeda (1992). Harold Lasswell membuat
definisi kebijakan publik sebagai suatu program yang diramalkan dengan tujuan-tujuan tertentu,
praktek-praktek tertentu, dan nilai-nilai tertentu (1979). (Baca juga: Struktur Organisasi
Pemerintahan Desa)

Kedua definisi tersebut dapat kita simpulkan secara sederhana bahwa kebijakan publik adalah yang
dapat dikerjakan dan tidak dikerjakan oleh pemerintah. Kebijakan publik bersinggungan langsung
dengan semua aturan dalam kehidupan bersama, baik yang berkaitan dengan hubungan warga
dengan warga maupun hubungan warga dengan pemerintah. Lantas, siapakah yang kita sebut
pemerintah? Merujuk pada pembukaan UUD 1945, pemerintah mencakup seluruh organisasi
negara, baik itu MPR, DPR, DPD, Presiden, BPK, MA, dan Pemda. Jadi, pemerintah identik
dengan negara. Perlu kita ingat pula bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, terdapat
tiga jenis organisasi, yaitu organisasi publik, organisasi pencari laba, dan organisasi bukan pencari
laba. Organisasi publik merujuk pada pelaksana kedaulatan rakyat, sedangkan organisasi pencari
laba adalah segala organisasi yang menjalankan perekonomian dalam rangka memperoleh laba,
dan organisasi bukan pencari laba adalah lembaga sosial di luar pemerintah. (Baca juga: Bahaya
Akibat Jika Tidak Ada Keadilan dalam Masyarakat)

Secara umum, terdapat 5 tahap-tahap kebijakan publik dan pelaksanaannya. Tahap pertama adalah
agenda setting, yaitu tahapan dimana pemerintah menentukan prioritas atas kebijakan apa saja
yang hendak dibuat atau diperbaharui atau malah dihilangkan. Tahap kedua yaitu Policy
Formulating atau perumusan kebijakan, yakni pemerintah membuat rumusan kebijakan atas
prioritas yang diperoleh pada tahap pertama. Tahap ketiga yaitu Policy Adoption atau adopsi
kebijakan, ini adalah tahapan dimana pemerintah memberikan kuasa atau legitimasi pada otoritas
pelaksana kebijakan. Tahap keempat adalah penerapan kebijakan, pada tahap ini, kebijakan mulai
diuji coba untuk diberlakukan. Pada contoh yang akan dipaparkan ini, pembaca akan lebih
memahami dan lebih peka akan urgensi dari kebijakan yang ada di masyarakat. Mari kita simak 19
Contoh kebijakan publik di masyarakat berikut ini:

1. Kebijakan Publik dalam UUD 1945


Dari kedua contoh tadi, kita mendapat pelajaran bahwa kehidupan bersama harus diatur. Bukan
sekadar aturan dari mulut ke mulut, tapi aturan yang berlaku untuk mengikat semua warga negara.
Setiap pelanggar akan diberi sanksi sesuai dengan bobot pelanggaran yang dilakukannya, dan
sanksi dijatuhkan di depan masyarakat oleh lembaga yang mempunyai tugas menjatuhkan sanksi,
sebagai berikut kebijakan publiknya:

• Pasal 23 ayat 2 menyebutkan bahwa sebuah Kewajiban Warga Negara untuk melaporkan
dan membayarkan pajaknya di kantor pelayanan pajak sesuai dengan tempat tinggalnya.
• Pasal 27 ayat 1 mengatur bahwa tiap warga negara Indonesia sama kedudukannya di
hadapan hukum. (Baca juga: Kasus Pengingkaran Kewajiban Warga Negara)
• Pasal 27 ayat 3 menyebutkan bahwa warga negara wajib berpartisipasi dalam upaya bela
negara.
• Pasal 28J ayat 1 mewajibkan tiap-tiap warga negara menghormati hak asasi manusia
warga negara lainnya.
• Pasal 31 ayat 1 menjadikan pendidikan dasar sembilan tahun sebagai kewajiban bagi
warga negara Indonesia untuk mengikutinya. (Baca juga: Konflik Sosial dalam
Masyarakat)

Artikel Terkait:

• Tugas Lembaga Negara


• Hubungan Negara dengan Warga Negara
• Contoh Kegiatan Memajukan Kesejahteraan Umum
• Contoh Lengkap Partisipasi Masyarakat dalam Sistem Politik Indonesia
• Pengertian Lembaga
• Lembaga Pelaksana Kedaulatan Rakyat

2. Kebijakan Publik dalam Bentuk Produk Hukum Lain

Contoh mudahnya adalah ketika dalam sebuah desa tidak ada batas-batas kepemilikan lahan, maka
seorang warga dapat mengambil barang berharga yang ada di rumah warga lain tanpa dapat
dilarang. Setelah itu, warga yang merasa dirugikan dapat mengambil tindakan balas sendiri,
misalnya dengan menganiaya warga tadi. Selanjutnya, kerabat mereka merasa tidak terima, dan
terjadilah perkelahian antar kerabat yang ujungnya adalah menyulut perkelahian asal, sebagai
berikut kebijakan publik dalam bentuk produk hukum:

• Undang-undang 9 tahun 1998 menunjukkan kebijakan publik yang melindungi


Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat di Muka Umum. Di dalamnya juga terdapat
kebijakan-kebijakan agar pelaksanaan kemerdekaan ini dapat lebih bermanfaat.
• Peraturan Pemerintah No. 68 Tahun 1999 menjelaskan tentang tata cara masyarakat
berpartisipasi dalam Upaya Pemberantasan Korupsi di negeri ini.
• Undang-undang No. 25 tahun 2009 yang mengatur tentang pelayanan publik. Kebijakan
terkait pelayanan publik oleh pemerintah dibahas secara lengkap dalam Undang-undang
ini.
• Undang-undang No. 22 tahun 2009 mengatur tentang lalu lintas dan angkutan jalan.
Undang-undang inilah yang menjadi dasar ketika seseorang memperoleh Surat Izin
Mengemudi dan ketika terjadi kecelakaan, maka tindak pidananya juga diatur di sini.
• Undang-undang No. 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik menjadikan
informasi publik yang dimiliki oleh pemerintah menjadi terbuka dan mudah diakses oleh
masyarakat. Dengan kemudahan akses ini, diharapkan negara bisa menjadi bersih dan
bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). (Baca juga: Tugas dan Fungsi Aparat
Desa)
• Undang-undang No. 39 tahun 2007 yang mengatur tentang informasi dan transaksi
elektronik menjadikan transaksi elektronik kita (misal transfer uang, atau online
shopping) menjadi lebih terjamin dan terlindungi.
• Undang-undang No. 23 tahun 2006 tentang administrasi kependudukan adalah contoh
kebijakan publik dalam bentuk UU yang akrab kita temui dalam kehidupan
bermasyarakat. Contoh paling dekatnya adalah pembuatan akta kelahiran dan Kartu
Tanda Penduduk (KTP) yang diatur dalam Undang-undang ini. (Baca juga: Pengertian
Status Kewarganegaraan)
• Undang-undang No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah membuat daerah kita
memiliki otonominya masing-masing. Sehingga, bisa saja terjadi perbedaan kemajuan
pembangunan antar daerah. (Baca juga: Asas-Asas Pemerintah Daerah)
• Undang-undang No. 7 tahun 2004 tentang sumber daya air memiliki beberapa kebijakan
publik diantaranya, yaitu sumber daya air dikuasai negara, negara menjamin setiap orang
bisa memperoleh air untuk kebutuhan pokok sehari-hari, dan kewajiban pemerintah
daerah untuk membentuk kebijakan pengelolaan air di daerahnya.

Artikel lainnya:

• Unsur-unsur Terbentuknya Negara


• Contoh Peran Indonesia dalam Hubungan Internasional
• Peran Indonesia dalam Organisasi ASEAN dan PBB

3. Kebijakan dalam Program Pemerintah

Hal tersebut terjadi pula di Poso beberapa tahun yang lalu. Menurut seorang narasumber, kisahnya
bermula dari seorang pemuda (setengah mabuk) meminjam obeng ke seorang pemuda lain, pemilik
bengkel. Kebetulan ia sedang menggunakan obeng tersebut dan ia menolak meminjamkan karena
obeng sedang digunakan untuk membenahi motor tetangganya. Cekcok pun terjadi, dan pemuda
yang hendak meminjam merasa dihina dan membawa massanya (yang sudah dicekoki dengan isu
agama yang kebetulan berbeda agama dan seorang pendatan. Kerabatnya tidak terima dan
membalas serangan tersebut. Perang antar kelompok tersebut menghancurkan kota indah itu. Satu
ujung pangkal dari masalah ini: tidak ada aturan yang ditegakkan! Sebagai berikut beberapa
kebijakan dalam program pemerintah:
• Operasi Pasar ketika terdapat harga salah satu bahan pokok yang sangat tinggi. Program
ini sering kali kita dengar terutama ketika harga beras, minyak, garam, gula, dan
sebagainya menjadi sangat tinggi. Dalam program ini, digunakan persediaan negara
sehingga harga bahan-bahan tersebut bisa menjadi lebih murah.
• Raskin (Beras untuk Rakyat Miskin) adalah salah satu kebijakan publik yang dilakukan
untuk meningkatkan daya beli masyarakat miskin terhadap beras. Harga beras ini jauh
lebih rendah dari harga pasaran sehingga rakyat miskin dapat dengan mudah
membelinya.

• Kredit Perumahan Rakyat (KPR) adalah sebuah program yang dijalankan oleh pemerintah
dengan alasan banyaknya warga negara Indonesia yang belum memiliki rumah sendiri.
Konsepnya adalah rakyat mendapatkan subsidi dari pemerintah sehingga mereka bisa
membayar uang panjar yang lebih murah serta cicilan yang lebih ringan.
• Kredit Usaha Rakyat atau KUR adalah program dari pemerintah yang dilakukan dengan
memberikan modal pada usaha rakyat yang bersifat mikro, kecil, dan menengah. Dengan
adanya pemodalan ini, diharapkan banyak warga negara yang dapat membuka usahanya
sendiri sehingga muncul lapangan kerja baru yang dapat mengurangi tingkat
pengangguran dan memajukan perekonomian bangsa.
• Kebijakan impor garam yang dilakukan baru-baru ini adalah upaya pemerintah untuk
menyeimbangkan harga garam di pasaran yang meningkat hingga empat kali lipat. Namun
kebijakan ini menimbulkan banyak tanya dari masyarakat dan penolakan dari penambak
garam yang harga garam produksinya menjadi sangat jatuh setelah beredarnya garam
impor di pasaran. Padahal menurut undang-undang, garam hanya boleh diimpor untuk
para pelaku usaha atau industri besar. Bukan untuk diperdagangkan secara bebas di
pasaran.

Itulah 19 Contoh kebijakan publik di masyarakat yang dapat penulis paparkan dalam artikel ini.
Kita harus lebih bisa mencermati 19 Contoh kebijakan publik di masyarakat, apakah itu kebijakan
yang memihak pada rakyat atau hanya berpura-pura memihak pada rakyat. Semoga nantinya kita
dapat menjadi pembuat kebijakan yang sejati ataupun menjadi pelaksana kebijakan yang lebih baik
dari masa ini.

Anda mungkin juga menyukai