KUNCI PPKn VII / A / KNas

Bab 1 Pembahasan:
Kegiatan 1.1 Ideologi berfungsi untuk merebut kekuasaan pada suatu negara
Ideologi Liberalisme Ideologi Pancasila yang biasanya dilakukan oleh golongan oposisi.
Adanya persaingan bebas (free Menolak paham persaingan 3. Jawab: a
fight liberalism) dalam berbagai bebas, negara mengatur Pembahasan:
aspek kehidupan. keserasian dan Pada sidang hari ke dua Senin, 31 Mei1945 Prof Dr. Soepomo
Bersifat sekuler, artinya negara keseimbangan berdasar mendapat giliran untuk menyampaikan pidatonya. Dalam
sama sekali tidak mengatur prinsip kekeluargaan. pidatonya beliau juga menyampaikan secara lisan tentang
kehidupan beragama, masalah Negara berdasar Ketuhanan konsep dasar negara Indonesia Merdeka yang urutannya adalah
agama urusan masyarakat Yang Maha Esa, sehingga sebagai berikut.
sendiri. UUD negara juga mengatur a. Persatuan
Penyelenggaraan masalah kehidupan b. Kekeluargaan
perekonomian dan alat beragama. c. Keseimbangan Lahir dan Batin
produksi dikuasai swasta. Penyelenggaraan d. Musyawarah
Berasas individualisme yang perekonomian dan alat e. Keadilan Rakyat
cenderung kapitalisme produksi oleh pemerintah 4. Jawab: b
(mengu-tamakan maupun swasta. Pembahasan:
pengembangan modal yang Mengutamakan asas gotong Muhammad Yamin dilahirkan pada tanggal 23 Agustus 1903 di
besar). royong dan kekeluargaan. Padang, Sumatra Barat.
Segala pengelolaan Segala pengelolaan 5. Jawab: c
pemerintahan, ekonomi, dan pemerintahan, ekonomi, dan Pembahasan:
sosial berdasar prinsip liberal. sosial berdasar prinsip Di dalam Piagam Jakarta terdapat rumusan Pancasila, yaitu:
Pancasila dan UUD 1945. a. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat-syariat
Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
b. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
Kegiatan 1.2
c. Persatuan Indonesia.
Siswa melakukan simulasi sidang BPUPKI untuk membahas dasar
d. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
negara.
permusyawaratan/perwakilan.
Kegiatan dibimbing oleh guru.
e. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Kegiatan 1.3
6. Jawab: a
1. Di bidang politik misalnya, Pancasila menjadi landasan bagi
Pembahasan:
pembangunan politik, dan dalam praktiknya menghindarkan praktik-
Bagi bangsa yang belum merdeka, maka adanya ideologi
praktik politik tak bermoral dan tak bermartabat sebagai bangsa
sangat diperlukan untuk mempersatukan dan memberi
yang memiliki cita-cita moral dan budi pekerti yang luhur.
semangat juang, karena memiliki tujuan akhir yang sama
2. Di bidang hukum demikian halnya. Pancasila sebagai paradigma
(merdeka).
pembangunan hukum ditunjukkan dalam setiap perumusan
7. Jawab: c
peraturan perundang-undangan nasional yang harus selalu
Pembahasan:
memerhatikan dan menampung aspirasi rakyat.
Dalam negara yang menganut kapitalis liberal, negara bertindak
3. Di bidang sosial budaya, Pancasila merupakan sumber normatif
sebagai pengawas jalannya tertib hukum dan tidak mencampuri
dalam pengembangan aspek sosial budaya yang mendasarkan
kegiatan perekonomian secara mutlak (menyeluruh).
pada nilai-nilai kemanusiaan, nilai Ketuhanan dan nilai keberadaban.
8. Jawab: b
4. Di bidang ekonomi, Pancasila juga menjadi landasan nilai dalam
Pembahasan:
pelaksanaan pembangunan ekonomi. Pembangunan ekonomi yang
Sudah jelas/sila pertama tentang keyakinan kepada Tuhan Yang
berdasarkan atas nilai-nilai Pancasila selalu mendasarkan pada nilai
Maha Esa.
kemanusiaan, artinya pembangunan ekonomi untuk kesejahteraan
9. Jawab: c
umat manusia.
Pembahasan:
Kegiatan 1.4
Sila pertama Pancasila berkaitan dengan pelaksanaan
Penerapan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi dalam kehidupan
kehidupan beragama.
berbangsa dan bernegara saat ini belum maksimal. Hal itu nampak
10. Jawab: c
dalam perilaku masyarakat yang cenderung anarkis dan tidak
Pembahasan:
mengutamakan kepentingan umum. Misalnya maraknya aksi demo yang
Pada sidang BPUPKI tanggal 29 Mei 1945, Mr. Muh. Yamin
disertai dengan aksi kekerasan, pembakaran, dan perusakan.
mendapat kesempatan pertama untuk berpidato dengan
Kegiatan 1.5
mengusulkan tentang dasar negara, karena ia merupakan ketua
Contoh sikap positif terhadap Pancasila dalam kehidupan berbangsa
perancang UUD.
dan bernegara:
11. Jawab: d
1. Melaksanakan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan
Pembahasan:
masing-masing.
Ibarat bangunan, Pancasila merupakan pondasi dan Negara
2. Melestarikan budaya bangsa.
Indonesia adalah bangunannya.
3. Menolong teman yang kesulitan.
12. Jawab: a
4. Menyelesaikan masalah dengan musyawarah.
Pembahasan:
5. Belajar dengan tekun untuk memajukan bangsa dan negara.
Sejak tanggal 18 Agustus 1945, Pancasila resmi menjadi dasar
Kegiatan 1.6
negara Indonesia.
Perilaku korupsi tidak sesuai dengan nilai-nilai dalam Pancasila. Pejabat
13. Jawab: c
pemerintahan yang melakukan korupsi berarti telah mengkhianati cita-
Pembahasan:
cita bangsa Indonesia. Oleh karena itu para pelaku korupsi harus
Pancasila merupakan dasar penyelenggaraan negara Indonesia.
dihukum berat.
Pelaksanaan nilai-nilai Pancasila salah satunya diwujudkan
Kegiatan 1.7
dalam penyelenggaraan negara.
Membantu korban banjir, termasuk pengalaman Pancasila, terutama sila
14. Jawab: a
ke dua.
Pembahasan:
Kegiatan 1.8
Pancasila sebagai pokok kaidah negara yang bersifat
Tindakan kekeraan dalam bentuk apa pun tidak sesuai dengan
fundamental (mendasar).
pengamalan Pancasila. Segala permasalahan harus diselesaikan
15. Jawab: a
dengan musyawarah secara damai.
Pembahasan:
Hal ini sesuai dengan yang dimaksud dalam Pembukaan UUD
Ulangan Harian 1
1945 alinea IV. Di dalamnya disebutkan antara lain, … maka
I. Pilihan Ganda
disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu alam suatu
1. Jawab: b
susunan negara Indonesia yang berkedaulatan rakyat yang
Pembahasan:
berdasar kepada: Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan
Sebagai contoh perbedaan yang paling menonjol adalah
yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan
perbedaan paham agama, sehingga sebuah ideologi harus
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
mampu mempersatukannya.
permusyawaratan/perwakilan sera dengan mewujudkan suatu
2. Jawab: d
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Kunci PPKn VII / A / KNas 1

 16. Jawab: b Kegiatan 2.2
Pembahasan: Berkelahi merupakan tindakan yang melanggar norma, karena tidak
Berdasarkan Pasal 1 Ayat (3) Ketetapan MPR No.III/MPR/2000, sesuai dengan peraturan di sekolah. Pelakunya dapat diberi sanksi.
maka istilah Pancasila sebagai sumber dari segala sumber
hukum ditiadakan dan diganti dengan Pancasila sebagai sumber B. Hakikat dan Arti Penting Hukum bagi Warga Negara
hukum dasar nasional. Kegiatan 2.3
17. Jawab: c I. 1. Tempat Pembuktian secara Hukum tentang Kesalahan yang
Pembahasan: Didakwakan
Ideologi yang digali dari nilai-nilai budaya bangsa sendiri akan Seseorang yang digugat atau didakwa melakukan
menjadikan bangsa tersebut memiliki karakteristik yang khas. pelanggaran hukum tidak dapat serta merta dihukum begitu
Misalnya, Indonesia memiliki kekhasan dalam penerapan nilai- saja. Bahkan, dalam hukum acara pidana dikenal adanya
nilai Pancasila seperti gotong royong dan kekeluargaan. asas presumption of innocent atau praduga tak bersalah.
18. Jawab: c Artinya seseorang yang disangka, didakwa, dan dituntut di
Pembahasan: pengadilan harus dianggap tidak bersalah sebelum
Pada saat bangsa Indonesia hidup dalam kekuasaan penjajah, pengadilan memutus tentang kesalahannya. Jadi,
maka Pancasila dipergunakan sebagai pandangan hidup pengadilanlah yang membuktikan apakah seorang yang
berbangsa. dituntut di pengadilan benar-benar bersalah atau tidak
19. Jawab: b secara hukum.
Pembahasan: 2. Menjamin Rasa Keadilan
Konflik antaragama di Indonesia dapat diatasi melalui tingginya Pengadilan akan melakukan pembuktian terhadap perkara
kesadaran berbangsa dan bernegara. yang disidangkan. Melalui pengadilan akan nyata apakah
20. Jawab: a seseorang bersalah atau tidak. Bila tidak bersalah, maka
Pembahasan: harus diputus bebas dan dikembalikan nama baiknya. Bila
Mr. Muh. Yamin, Prof. Dr. Soepomo, dan Ir. Soekarno terbukti bersalah maka harus mendapat hukuman yang
mengusulkan tentang dasar negara Indonesia pada sidang seadil-adilnya. Artinya, hukuman tersebut harus sebanding
BPUPKI yang dilaksanakan pada tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945 dengan tingkat kesalahannya. Pengadilan harus mampu
di Gedung Cuo Sang In. memberi perlindungan secara adil, baik bagi penuntut
maupun bagi yang dituntut.
II. Isian 3. Sarana Penegakan Hukum
1. Bangsa Indonesia Hukum akan lumpuh bila tidak ditegakkan. Hukum tidak
2. Prof. Drs. Notonagoro, SH. akan memberi manfaat tanpa adanya lembaga pengadilan.
3. Sumber hukum dasar nasional Bila orang-orang yang melanggar hukum dibiarkan saja dan
4. Destult de Tracy tidak ada yang memproses, maka hukum tidak ada
5. Bernilai manfaatnya. Dengan adanya pengadilan, setiap
6. Marxis pelanggaran hukum diproses dan dikenai sanksi melalui
7. Rakyat/masyarakat pengadilan. Dengan demikian, masyarakat akan taat pada
8. Dogma hukum. Sebab, hukum benar-benar ditegakkan melalui
9. Dinamis pengadilan.
10. Fleksibilitas 4. Perlindungan atas Hak Asasi Manusia
Setiap manusia memiliki hak dasar yang dinamakan hak
III. Uraian asasi manusia. Hak tersebut tidak boleh dilanggar orang
1. Membentuk identitas dan mempersatukan suatu bangsa, lain. Bila hak-haknya dilanggar orang lain, maka ia berhak
memberikan stabilitas arah dalam kehidupan berbangsa, dan mengajukan tuntutan atas hak-haknya. Tuntutan tersebut
memberikan dinamika menuju tujuan masyarakat berbangsa. diajukan ke pengadilan. Demikian sebaliknya, seseorang
2. Persatuan, kekeluargaan, keseimbangan lahir dan batin, yang disangka, didakwa, atau dituntut tidak dapat
musyawarah, keadilan rakyat. diperlakukan sewenang-wenang. Ia juga harus dijamin hak-
3. Kebebasan asasi adalah kemampuan manusia untuk haknya dalam proses peradilan. Untuk itu, seseorang yang
menentukan tindakannya sendiri. dituntut harus diperlakukan secara manusiawi dan adil
4. Pancasila sebagai sumber hukum dasar nasional. sesuai kaidah hukum yang berlaku, termasuk hak-haknya
5. Pemerintah akan cenderung totaliter, pengorbanan dibebankan untuk memperoleh bantuan hukum. Peran ini harus dapat
kepada masyarakat, adanya ketaatan secara mutlak terhadap dilakukan oleh lembaga pengadilan.
ideologi tersebut. 5. Mencegah Perbuatan Main Hakim Sendiri
6. Karena dengan melakukan musyawarah segala perbedaan, Pernahkah kalian mendengar peristiwa seorang pencuri
permasalahan, dan kesulitan akan dapat terpecahkan yang tertangkap basah kemudian dikeroyok massa?
bersama. Kadangkala, masyarakat ikut menghakimi tanpa tahu persis
7. Karena dengan adanya toleransi, maka kerukunan antarumat apakah orang tersebut benar-benar terbukti mencuri atau
beragama dapat diwujudkan dengan baik. tidak. Perbuatan masyarakat tersebut dinamakan main
8. kebenaran, keindahan, kebaikan, religius. hakim sendiri. Perbuatan main hakim sendiri tidak jelas
9. Pancasila dipergunakan sebagai dasar mengatur pemerintahan dasar hukumnya dan justru menimbulkan kesewenang-
negara atau untuk mengatur penyelenggaraan negara. wenangan baru. Untuk menghindari hal tersebut perlu
10. Persatuan Indonesia. adanya lembaga pengadilan yang terpercaya dan adil.
Masyarakat menaruh kepercayaan bahwa bila diserahkan
Perbaikan ke pengadilan, maka pengadilan akan mampu memproses
1. Ilmu secara adil sehingga main hakim sendiri dapat dihindari.
2. Pembukaan UUD 1945 Perbuatan main hakim sendiri juga merupakan pelanggaran
3. Dasar negara hukum yang juga harus diadili melalui pengadilan.
4. Ideologi tertutup 6. Sarana Menciptakan Ketertiban Hidup Bermasyarakat
5. Hak asasi Setiap tindak pelanggaran hukum diproses melalui
6. Politik pengadilan. Pihak yang bersalah diberi sanksi sesuai
7. Kepala peraturan yang berlaku sehingga masyarakat akan tahu
8. Nilai rohaniah bahwa setiap perbuatan yang bertentangan dengan hukum
9. DPR mendapat hukuman. Kondisi demikian membuat orang takut
10. Kerukunan untuk melanggar hukum. Dengan demikian, kehidupan
masyarakat menjadi aman dan tertib
Bab 2 7. Perwujudan Negara Hukum yang Demokratis
A. Hakikat Norma, Kebiasaan, Adat Istiadat, dan Peraturan Negara hukum adalah negara yang dalam penyelenggaraan
Kegiatan 2.1 pemerintahannya berdasarkan hukum yang berlaku. Salah
1. – Bersembahyang/ibadah sesuai tempatnya. satu ciri negara hukum, yaitu adanya lembaga pengadilan
– Tidak berjudi yang bebas dan merdeka. Artinya, tidak terikat oleh
– Suka beramal, dan lain-lain. tekanan-tekanan dari lembaga mana pun, sehingga
2. – Berlaku jujur pengadilan akan memproses setiap perkara hukum secara
– Bertindak adil adil dan tidak memihak.
– Menghargai orang lain II. 1. Tujuan hukum ialah mengatur pergaulan hidup manusia secara
3. – Menghormati orang yang lebih tua damai. Hukum menghendaki perdamaian.
– Tidak berkata kasar 2. Hukum bertujuan semata-mata untuk mencapai keadilan
– Menerima dengan tangan kanan sedangkan unsur-unsur keadilan ialah kepentingan daya guna
4. – Peraturan tentang tentang lalu lintas dan kemanfaatannya.
– Peraturan tentang larangan minum-minuman keras. 3. Hukum itu mengabdi pada tujuan negara yang pokoknya ialah
mendatangkan kemakmuran dan kebahagiaan pada rakyatnya.

2 Kunci PPKn VII / A / KNas

 4. Hukum bertujuan untuk menjaga kepentingan tiap-tiap manusia 12. Jawaban: c
supaya kepentingan-kepentingan itu tidak dapat diganggu. Pembahasan:
5. Hukum bertujuan semata-mata untuk mencapai keadilan. Pada dasarnya norma berisi dua hal, yaitu:
Sebagai unsur keadilan, hukum harus memerhatikan a. Perintah yang merupakan keharusan bagi seseorang untuk
kepentingan daya guna dan kemanfaatan. berbuat sesuatu karena akibat-akibatnya dipandang baik.
Kegiatan 2.4 b. Larangan yang merupakan keharusan bagi seseorang untuk
Hukum digunakan untuk menciptakan ketertiban bagi semua warga tidak berbuat sesuatu karena akibat-akibatnya dipandang
negara di Indonesia. Sebagai pelajar, kita memerlukan hukum dalam tidak baik.
penyelenggaraan pendidikan. Dengan adanya hukum, pelaksanaan 13. Jawaban: a
pendidikan dapat terarah tujuannya. Pembahasan:
Pada dasarnya tujuan norma adalah untuk menjamin terciptanya
C. Penerapan Norma-Norma, Kebiasaan, Adat Istiadat yang pergaulan hidup dan masyarakat yang harmonis.
Berlaku dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan 14. Jawaban: a
Bernegara. Pembahasan:
Kegiatan 2.5 Norma kesopanan adalah norma yang bersumber dari
I. 1. Keluarga pergaulan masyarakat yang mengatur tingkah laku manusia.
2. Sekolah 15. Jawaban: a
3. Keluarga Pembahasan:
4. Masyarakat Macam-macam norma dibedakan menjadi dua yaitu
5. Masyarakat berdasarkan daya mengikat dan berdasarkan asal-usulnya.
6. Masyarakat 16. Jawaban: c
7. Sekolah Pembahasan:
8. Keluarga Sudah jelas/lihat pembahasan no. 2.
9. Sekolah 17. Jawaban: b
10. Keluarga Pembahasan:
II. 1. Membersihkan rumah merupakan penerapan norma di Norma adalah wadah/aturan yang disepakati dan memberi
lingkungan keluarga. pedoman bagi perilaku para anggotanya dalam mewujudkan
2. Upacara bendera merupakan penerapan norma di sesuatu yang dianggap baik dan diinginkan.
lingkungan sekolah. 18. Jawaban: b
3. Kerja bakti merupakan penerapan norma di lingkungan Pembahasan:
masyarakat. Hubungan vertikal manusia adalah dengan Tuhan Yang Maha
4. Kegiatan siskamling merupakan penerapan norma di Esa.
lingkungan masyarakat. 19. Jawaban: c
III. 1. Dikucilkan warga Pembahasan:
2. Dikenai denda Bersikap jujur, berbuat adil, baik dan sebagainya adalah contoh
3. Dihukum penjara dari norma kesusilaan.
4. Dimarahi orang tua 20. Jawaban: d
5. Diberi teguran dan hukuman oleh guru Pembahasan:
Mengatur adalah salah satu sifat hukum untuk menjaga
Ulangan Harian 2 ketertiban masyarakat dan menjamin kepentingan manusia.
I. Pilihan Ganda
1. Jawaban: c II. Isian
Pembahasan: 1. kesopanan
Dipenjara merupakan sanksi dari pelanggaran norma hukum. 2. adat istiadat
2. Jawaban: a 3. hukum
Pembahasan: 4. konvensi
Sanksi norma agama diberikan di akherat kelak. 5. nilai
3. Jawaban: c 6. hukum objektif dan hukum subjektif
Pembahasan: 7. hukum perdata internasional
Sanksi norma hukum adalah tegas dan nyata. 8. dicela, dicemooh, dan dikucilkan.
4. Jawaban: d 9. kaidah hukum
Pembahasan: 10. kesadaran hukum
Hukum tata usaha negara adalah hukum yang mnengatur cara-
cara menjalankan tugas hak dan kewajiban dari kekuasaan alat III. Uraian
perlengkapan negara. 1. Dalam hidup bermasyarakat diperlukan norma. Namun masih juga
5. Jawaban: c ada pelanggaran terhadap norma-norma tersebut.
Pembahasan: 2. Unsur-unsur hukum:
Sudah jelas/lihat pembahasan nomor 11. a. peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan
6. Jawaban: c masyarakat.
Pembahasan: b. pengaturan itu diadakan oleh badan-badan resmi yang berwajib.
Sanksi yang paling tegas dan kuat di antara norma agama, c. peraturan itu bersifat memaksa, dan
kesusilaan, kesopanan dan norma hukum adalah norma hukum. d. sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebut bersifat tegas.
7. Jawaban: c 3. Berdasarkan sumber atau asal-usulnya norma dalam masyarakat
Pembahasan: dibagi menjadi empat, yaitu sebagai berikut.
Menurut bentuknya hukum dibedakan atas: a. Norma Agama
– Hukum tertulis, yaitu seluruh peraturan perundangan yang Norma agama merupakan aturan petunjuk hidup yang berasal
tertulis secara resmi. dari Tuhan yang disampaikan melalui utusan-Nya (rasul/nabi)
– Hukum tak tertulis, yaitu kebiasaan-kebiasaan yang tumbuh yang berisi perintah, larangan, atau anjuran-anjuran. Jadi,
dan terpelihara dalam masyarakat. ketaatan pada norma agama dipengaruhi oleh sejauh mana
8. Jawaban: a ketaatan pada ajaran agama yang dianut. Sanksi dari norma
Pembahasan: agama bersifat tidak langsung, karena akan diperoleh setelah
Ciri-ciri dari hukum adalah: meninggal dunia (pahala atau dosa). Contoh: beribadah sesuai
– Adanya perintah dan larangan tempatnya, tidak berjudi, menghormati orang tua, tidak mencuri,
– Perintah dan larangan itu harus dipatuhi serta ditaati oleh tidak minum minuman keras, dan sebagainya.
setiap orang. b. Norma Kesusilaan
– Pelanggarnya dapat dihukum, jadi ada sanksi yang berupa Norma kesusilaan adalah aturan yang berasal dari hati nurani
sanksi pidana. manusia tentang baik-buruknya suatu perbuatan. Norma
9. Jawaban: d kesusilaan digunakan untuk menata tindakan manusia dalam
Pembahasan: pergaulan sehari-hari antara pria dan wanita.
Karena kehidupan beragama juga diatur dengan undang- Sanksi dari pelanggaran norma kesusilaan tidak tegas karena
undang. hanya diri sendiri yang merasakannya, seperti rasa bersalah,
10. Jawaban: a menyesal, malu, cemas, dan sebagainya. Contoh: hendaklah
Pembahasan: engkau bersikap jujur dan berbuat baik, bertindak adil, dan
Menurut isinya hukum terbagi menjadi dua yaitu: hukum publik sebagainya.
dan privat. c. Norma Kesopanan
11. Jawaban: a Norma kesopanan adalah aturan hidup yang timbul karena
Pembahasan: pergaulan masyarakat dan diikuti atau ditaati manusia lain
Hukum dibuat agar dalam masyarakat tidak terjadi kekacauan. sebagai pedoman yang mengatur tingkah laku manusia yang

Kunci PPKn VII / A / KNas 3

 satu dengan yang lain. Sanksi dari pelanggaran norma Ulangan Harian 3
kesopanan adalah mendapat perlakuan dari masyarakat dalam I. Pilihan Ganda
bentuk celaan, cemoohan, atau pengucilan. Contoh: tidak 1. Jawaban: a
berkata kasar pada orang tua, menerima sesuatu dengan Pembahasan:
tangan kanan, tidak meludah di sembarang tempat, dan Para anggota PPKI bermusyawarah untuk mencari jalan keluar
sebagainya. tentang perbedaan pandangan dalam sila pertama dasar negara
d. Norma Hukum itu. Para anggota PPKI akhirnya mencapai mufakat. Perubahan
Norma hukum merupakan aturan-aturan yang bersumber/dibuat Piagam Jakarta sebelum disahkan menjadi Pembukaan UUD
oleh lembaga negara yang berwenang. Norma hukum bersifat 1945 disetujui sebagai keputusan bersama melalui jalan
mengikat dan memaksa. Negara (alat negara) memiliki musyawarah.
kekuasaan untuk memaksakan aturan-aturan agar dipatuhi dan 2. Jawaban: b
bagi siapa saja yang bertindak melawan hukum dapat diancam Pembahasan:
dan dijatuhi hukuman tertentu. Keputusan bersama para anggota PPKI itu dicapai setelah
Di dalam norma hukum terkandung tiga unsur yang mutlak, yaitu terlebih dahulu dilakukan musyawarah. Putusan bersama
sebagai berikut. dicapai setelah masalah yang dimusyawarahkan disepakati
1) Norma hukum bersifat memaksa. bersama. Dalam musyawarah semua pihak harus
2) Norma hukum bersifat mengatur, yaitu mengatur ketertiban mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan
masyarakat dan menjamin kepentingan manusia dalam pribadi atau golongan. Jika musyawarah telah mencapai
masyarakat. mufakat, maka hasil permufakatan menjadi keputusan bersama.
3) Memberikan sanksi yang tegas terhadap pelanggaran 3. Jawaban: c
norma hukum yang telah diatur dalam Undang-Undang Pembahasan:
seperti hukuman mati, penjara, ganti rugi, dan sebagainya. Pada tanggal 1 Maret dibentuk Badan Penyelidik Usaha-Usaha
Contoh: barang siapa dengan sengaja menghilangkan Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang diketuai
nyawa orang lain, dikenakan sanksi pidana karena Radjiman Wediodiningrat.
membunuh dengan hukuman setinggi-tingginya 15 tahun 4. Jawaban: b
(hukuman penjara). Pembahasan:
4. Larangan yang merupakan keharusan bagi seseorang untuk tidak Konstitusi tidak tertulis yang disebut konvensi, yaitu aturan dasar
berbuat sesuatu karena akibat-akibatnya dipandang tidak baik. yang timbul dan terpelihara dalam praktik penyelenggaraan
5. Polisi, lembaga keagamaan, dan lembaga peradilan. negara walaupun tidak tertulis.
6. Tata kelakuan dianggap penting dalam kehidupan bermasyarakat 5. Jawaban: c
karena: Pembahasan:
– memberikan batas-batas pada kelakuan setiap orang (individu). Perjuangan yang dilakukan oleh para pahlawan ditujukan untuk
Hal ini karena setiap masyarakat mempunyai tata kelakuan kepentingan nusa dan bangsa, bukan untuk kepentingan diri
masing-masing. sendiri, keluarga, atau kelompok. Mereka pun berjuang dengan
– mengidentifikasi individu dengan kelompoknya. tulus, tanpa pamrih. Jadi sikap yang harus dimiliki oleh seorang
– menjaga solidaritas di antara anggota-anggotanya demi murid juga berupa sikap mau berjuang untuk kepentingan umum
menjaga keutuhan dan kerja sama di antara anggota dengan tanpa pamrih.
masyarakat. 6. Jawaban: b
7. Sumber hukum material adalah keyakinan dan perasaan Pembahasan:
(kesadaran) hukum individu dan pendapat umum yang menentukan Bangsa Indonesia memiliki semangat kepahlawanan yang
isi atau materi (jiwa) hukum. menggebu-gebu. Mereka pun bersatu-padu. Dengan sikap
Sedangkan sumber hukum formal adalah perwujudan bentuk dari isi demikian, akhirnya kemerdekaan ini bisa diraih dari tangan para
hukum material yang menentukan berlakunya hukum itu sendiri. penjajah.
8. Memahami berbagai norma dan melaksanakannya dengan baik. 7. Jawaban: c
9. Norma/peraturan ditanamkan melalui perilaku yang sesuai dengan Pembahasan:
peraturan yang ada. Piagam Jakarta disebut juga dengan Jakarta Charter.
10. Agen kontrol sosial sebagai alat untuk mengawasi pelaksanaan 8. Jawaban: c
norma dalam masyarakat berperan untuk menjaga terciptanya Pembahasan:
ketertiban dalam masyarakat. Alinea ke tiga mengandung makna sebagai berikut.
a. Kemerdekaan adalah anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Perbaikan b. Pernyataan tentang kemerdekaan.
1. norma 9. Jawaban: b
2. perintah dan larangan Pembahasan:
3. perintah Karena pada saat itu MPR (sebagai lembaga pembuat UUD)
4. kesusilaan belum terbentuk.
5. cara (usage) 10. Jawaban: d
6. adat istiadat Pembahasan:
7. nilai UUD 1945 disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945.
8. hukum tertulis 11. Jawaban: c
9. KUHP Pembahasan:
10. traktat Pengesahan UUD 1945 pada sidang PPKI I tanggal 18 Agustus
1945.
Bab 3 12. Jawaban: c
Kegiatan 3.1 Pembahasan:
I. Sesuai pendapat siswa Tugas BPUPKI adalah mempersiapkan usaha-usaha
II. 1. Mr. Muhammad Yamin kemerdekaan bangsa Indonesia.
2. Prof. Dr. Soepomo 13. Jawaban: b
Kegiatan 3.2 Pembahasan:
I. Para tokoh pendiri bangsa memiliki jiwa nasionalisme dan Kemerdekaan merupakan hak segala bangsa, hal itu tercantum
persaudaraan yang tinggi. Hal itu nampak dalam persidangan dalam alinea pertama (pembukaan UUD 1945).
BPUPKI dan PPKI yang selalu mengutamakan kepentingan 14. Jawaban: c
bangsa dan negara. Pembahasan:
II. Membuat makalah Kerja bakti dilakukan bersama-sama, sehingga dapat
Kegiatan 3.3 menumbuhkan semangat persatuan.
Alinea I Pembukaan UUD 1945 15. Jawaban: b
Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa Pembahasan:
dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus Bentuk-bentuk nasionalisme adalah:
dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan a. menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa
perikeadilan. komunikasi sehari-hari,
Makna: b. tidak menonjolkan unsur kedaerahan secara berlebihan,
1. Pernyataan objektif untuk seluruh dunia bahwa kemerdekaan c. bangga menjadi bangsa Indonesia,
adalah hak segala bangsa. Penjajahan di atas dunia harus d. mencintai produk dalam negeri,
dihapuskan. e. menerima masuknya budaya asing yang berasal dari luar
2. Pernyataan subjektif bangsa Indonesia sendiri untuk lepas dari secara selektif,
penjajah. f. bersedia mempertahankan, memberi, dan memajukan
Kegiatan 3.4 negara serta menjaga nama baik bangsanya, dan
Membuat makalah sebagainya.
16. Jawaban: a
Pembahasan:

4 Kunci PPKn VII / A / KNas

 Sudah jelas. Perbaikan
17. Jawaban: d 1. Karena BPUPKI sudah selesai melaksanakan tugasnya yaitu
Pembahasan: menyelidiki persiapan kemerdekaan Indonesia.
BPUPKI dibentuk pada tanggal 1 Maret 1945 oleh Jenderal 2. a. memilih dan menetapkan Ir. Soekarno sebagai presiden dan
Kumakici Harada. Drs. Mohammad Hatta sebagai wakil presiden.
18. Jawaban: c b. Mengesahkan UUD 1945.
Pembahasan: c. Pembentukan Komite Nasional Indonesia.
Sidang PPKI II diadakan pada tanggal 19 Agustus 1945 yang 3. Karena kurangnya pemahaman terhadap makna kemerdekaan dari
menghasilkan keputusan sebagai berikut. seluruh warga masyarakat dan pemerintah.
1) Dibentuknya Komite Nasional. 4. Konstitusi suatu negara ada dua macam, yaitu sebagai berikut.
2) Merancang 12 departemen. a. Konstitusi tertulis yang disebut Undang-Undang Dasar (UUD).
3) Membagi wilayah menjadi 8 provinsi: (Jawa Barat, Jawa b. Konstitusi tidak tertulis yang disebut konvensi, yaitu aturan dasar
Tengah, Jawa Timur, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, yang timbul dan terpelihara dalam praktik penyelenggaraan
Sunda Kecil, Maluku/Irian Jaya). negara walaupun tidak tertulis.
19. Jawaban: a 5. Pokok pikiran ke tiga: negara yang berkedaulatan rakyat,
Pembahasan: berdasarkan atas kerakyatan dan permusyawaratan/perwakilan.
PPKI dalam sidang tanggal 18 Agustus 1945 berhasil Pokok pikiran ini dalam Pembukaan UUD 1945 mengandung
mengambil keputusan penting bagi kehidupan bangsa dan konsekuensi logis bahwa sistem negara yang terbentuk dalam
negara Indonesia. Ketiga keputusan penting itu adalah sebagai Undang-Undang Dasar harus berdasarkan atas kedaulatan rakyat
berikut. dan berdasarkan pada permusyawaratan/perwakilan. Aliran ini
1) Mengesahkan UUD 1945. disebut pokok pikiran kedaulatan rakyat, yang menyatakan bahwa
2) Memilih dan mengangkat Ir. Soekarno sebagai presiden dan kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilakukan menurut Undang-
Mohammad Hatta sebagai wakil presiden. Undang Dasar.
3) Membentuk suatu komite nasional untuk membantu
Presiden sebelum DPR/MPR seperti yang diharapkan UUD Latihan Ulangan Semester 1
1945 terbentuk. I. Pilihan Ganda
20. Jawaban: a 1. Jawab: c
Pembahasan: Pembahasan:
Tanggal 1 Juni 1945 BPUPKI berhasil merumuskan lima dasar Bagi bangsa Indonesia tidak mungkin menggunakan dasar
negara yang kemudian dikenal dengan Pancasila. negara lain selain Pancasila. karena Pancasila tidak saja
sebagai dasar negara yang merupakan pokok kaidah negara
II. Isian yang fundamental namun dikenal pula sebagai jiwa dan
1. HAM kepribadian bangsa, sebagai pandangan hidup bangsa, dan
2. hukum dasar pemersatu bangsa.
3. konstituer 2. Jawab: c
4. empat Pembahasan:
5. MPR Agar penyelenggaraan negara dapat terarah dengan jelas.
6. empat 3. Jawab: d
7. 29 Mei 1945 Pembahasan:
8. semua rakyat Indonesia Pancasila dijadikan sebagai dasar negara Indonesia karena
9. Piagam Jakarta sesuai dengan kepribadian bangsa dan dapat diterima oleh
10. Piagam Jakarta semua golongan.
4. Jawab: d
III. Uraian Pembahasan:
1. Bangsa Indonesia akan mengalami kemerosotan hidup karena Dasar negara merupakan pondasi berdirinya sebuah negara.
terkekang oleh penjajahan. 5. Jawab: a
2. Dalam bahasa Belanda dikenal dengan istilah groundwet, artinya Pembahasan:
undang-undang yang menjadi dasar segala peraturan hukum. Lagu Garuda Pancasila berisi tentang dasar negara Pancasila.
3. Karena bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan. 6. Jawab: a
Penjajahan selalu menimbulkan penderitaan, kemiskinan, dan Pembahasan:
kebodohan bagi bangsa yang dijajah. Pancasila merupakan salah satu alat pemersatu bangsa
4. Suasana kebatinan para pendiri negara dalam merumuskan Indonesia.
konstitusi dapat disimpulkan dalam hal-hal berikut: 7. Jawab: c
a. Pertama, keinginan luhur untuk mendirikan Negara Indonesia Pembahasan:
yang merdeka. Kemerdekaan Negara Indonesia itu harus Negara Indonesia merupakan bangunan yang berdiri di atas
dibangun di atas persatuan segenap bangsa dan seluruh pondasi negara (dasar negara), yaitu Pancasila.
tumpah darah Indonesia. 8. Jawab: a
b. Ke dua, para pendiri negara hendak mewujudkan keadilan sosial Pembahasan:
bagi seluruh rakyat Indonesia. Pada Piagam Jakarta berbunyi “Ketuhanan dengan kewajiban
c. Ke tiga, adanya nilai dan semangat kebersamaan dari para menjalankan syariat-syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
pendiri negara yang senantiasa mendahulukan kepentingan diganti menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa.
negara dan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan. 9. Jawab: c
5. a. Membahas Rancangan Pembukaan Hukum Dasar (RPHD). Pembahasan:
b. Merumuskan Rancangan Hukum Dasar (RHD). Terutama pada alinea ke-4.
10. Jawab: b
6. Sebab UUD merupakan unsur persyaratan pemerintahan yang Pembahasan:
berdaulat (syarat berdirinya sebuah negara). Jadi segala peraturan di negara RI harus berdasar pada
7. Karena tanpa kemerdekaan, suatu bangsa akan mudah dijajah oleh Pancasila.
bangsa lain. 11. Jawab: a
8. Dengan cara melanjutkan dan melestarikan semangat juang 1945, Pembahasan:
dengan mengembagkan perilaku seperti: Konsep dasar negara menurut Prof. Dr. Soepomo:
a. belajar lebih giat untuk mencapai prestasi gemilang yang akan a. Pesatuan
dipersembahkan kepada bangsa dan negara. b. Kekeluargaan
b. taat pada peraturan yang berlaku. c. Keimbangan Lahir dan Batin
c. ikut aktif bergotong royong, bekerja bakti, baik di sekolah d. Musyawarah
maupun di masyarakat dan sebagainya. e. Keadilan Rakyat
9. Karena bangsa Indonesia sebagai manusia yang berkeTuhanan dan 12. Jawab: c
mempercayai bahwa kemerdekaan merupakan rahmat dari Tuhan Pembahasan:
Yang Maha Esa. Mr. Muh. Yamin adalah ketua dari tim perumus dasar negara,
10. Alinea ke empat mengandung makna atau isi penegasan tentang maka ia memperoleh kesempatan pertama untuk
tujuan negara sebagai berikut. mengemukakan tentang dasar negara.
a. Susunan negara, yaitu negara republik yang berkedaulatan 13. Jawab: a
rakyat. Pembahasan:
b. Landasan tentang UUD atau konstitusi negara. Dalam pidatonya di BPUPKI tanggal 1 Juni 1945.
c. Dasar Negara RI, yaitu Pancasila. 14. Jawab: b
Pembahasan:

Kunci PPKn VII / A / KNas 5

 Di dalam sebuah ideologi mengandung gagasan-gagasan yang Pembahasan:
berguna bagi penyelenggaraan negara, dasar hukum, dan Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk
sebagainya. meghargai/menghormati jasa-jasa para pejuang kemerdekaan
15. Jawab: c Indonesia di antaranya adalah:
Pembahasan: a. mendoakan para pejuang yang telah tiada agar mendapat
Setelah berpidato Mr. Muh. Yamin menyampaikan Rancangan tempat yang layak di sisi Tuhan YME,
Pembukaan UUD Negara RI. Di dalamnya memuat tentang b. mengisi kemerdekaan dengan pembangunan, bekerja keras,
rumusan Dasar Negara, yaitu: belajar dengan tekun, dan berdisiplin,
a. Ketuhanan Yang Maha Esa c. meneladani sikap kepahlawanan para pejuang
b. Kebangsaan Persatuan Indonesia kemerdekaan.
c. Rasa Kemanusiaan yang adil dan beradab d. memberi penghargaan berupa gelar atau tanda jasa kepada
d. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam para pejuang kemerdekaan,
permusyawaratan/perwakilan e. mengabadikan nama-nama para pejuang kemerdekaan
e. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. pada tugu peringatan, monumen-monumen nama jalan, atau
16. Jawab: c nama sarana umum yang lain dan sebagainya.
Pembahasan: 31. Jawaban: b
Sidang BPUPKI dilaksanakan pada tanggal 29 Mei – 1 Juni Pembahasan:
1945, membahas mengenai dasar negara Indonesia. Pokok pikiran ke dua: negara hendak mewujudkan keadilan
17. Jawab: a sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Pembahasan: Pokok pikiran ini menjelaskan suatu tujuan atau cita-cita yang
Pancasila dapat menerima gagasan-gagasan baru yang baik. ingin dicapai Negara Indonesia. Pokok pikiran ke dua ini dapat
18. Jawab: d menentukan jalan serta aturan-aturan mana yang harus
Pembahasan: dilaksanakan dalam Undang-Undang Dasar agar sampai pada
a. Mengambil ideologi lain sama halnya dengan coba-coba. tujuan negara yang dicita-citakan dengan bekal persatuan.
Suatu ideologi yang tepat untuk suatu negara belum tentu 32. Jawaban: a
tepat untuk negara lain. Setiap bangsa memiliki kepribadian Pembahasan:
sendiri, latar belakang sejarah yang berbeda, sistem Atau sesuai dengan kemampuan kita.
masyarakat dan cita-cita yang tidak sama. 33. Jawaban: d
b. Dari ideologi yang pernah ada telah tampak berbagai Pembahasan:
kekurangannya, baik itu liberalisme, komunisme, maupun Seluruh rakyat harus memberikan pengabdian kepada bangsa
fasisme. Umumnya ideologi tersebut berkisar mengenai dan negara.
manusia dan masyarakat. Ada yang memuja masyarakat 34. Jawaban: b
namun yang lain memuja kebebasan individu. Pembahasan:
19. Jawab: d Denga pembacaan proklamasi kita telah merdeka.
Pembahasan: 35. Jawaban: d
Sidang BPUPKI dilaksanakan pada tanggal 29 Mei – 1 Juni Pembahasan:
1945 di Gedung Cuo Sangi In. Dibuktikan dengan teks proklamasi kemerdekaan.
20. Jawab: d 36. Jawaban: b
Pembahasan: Pembahasan:
Kebutuhan batin berkaitan dengan perasaan. Karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
21. Jawab: a 37. Jawaban: d
Pembahasan: Pembahasan:
Kebutuhan hidup secara lahir seperti sandang, pangan, dan Aspek-aspek dasar yang dikembangkan disekolah adalah
papan, sedangkan kebutuhan hidup secara batin seperti ketakwaan, kesopanan, kedisiplinan, kebersihan, kesehatan dan
pandidikan, kenyamanan, senang, dan sebagainya. Apabila kerapian serta ketertiban dan keamanan.
keduanya dapat dipenuhi, maka dapat dikatakan hidup 38. Jawaban: a
sejahtera. Pembahasan:
22. Jawab: a Pembukaan UUD 1945 merupakan jiwa dari UUD 1945.
Pembahasan:
Kebenaran dari nilai-nilai luhur Pancasila diyakini oleh bangsa 39. Jawab a
Indonesia, karena dapat menjadi alat pemersatu bagi bangsa Pembahasan:
Indonesia yang terdiri dari banyak suku, agama, ras, dan adat Pemberontakan merupakan tindakan yang tidak sesuai dengan
istiadat. UUD.
23. Jawab: b 40. Jawab: d
Pembahasan: Pembahasan:
Agama merupakan hal yang sangat sensitif, sehingga perlu Pada tanggal 18 Agustus 1945, UUD 1945 disahkan dan
penanganan yang khusus agar tidak terjadi permusuhan ditetapkan menjadi konstitusi negara Indonesia oleh PPKI.
antarumat beragama. 41. Jawab: c
24. Jawab: b Pembahasan:
Pembahasan: Constituo berasal dari bahasa Latin.
Semua budaya daerah adalah milik bangsa Indonesia. 42. Jawab: c
25. Jawab: c Pembahasan:
Pembahasan: Para pendiri negara adalah tokoh-tokoh pergerakan bangsa
Menjaga terus kehidupan toleransi antarumat beragama dapat yang menjadi panutan rakyat Indonesia, seperti Ir. Soekarno,
memperkokoh kerukunan antarumat beragama. Drs. Moh. Hatta, Ahmad Soebardjo, Prof. Dr. Soepomo, dan
26. Jawab: c sebagainya.
Pembahasan: 43. Jawab: d
Manusia sebagai makhluk sosial merupakan makhluk yang Pembahasan:
membutuhkan bantuan dari orang lain untuk menjalani Konstituante merupakan sebuah badan yang bertugas membuat
hidupnya. UUD.
27. Jawab: d 44. Jawaban: c
Pembahasan: Karena setiap daerah memiliki tingkat kesopanan yang berbeda-
Manusia mempunyai perasaan yang diwujudkan dalam bentuk beda.
senang, sedih, terharu, gembira, dan sebagainya. 45. Jawab: b
28. Jawab: d Pembahasan:
Pembahasan: UUD 1945 adalah peraturan perundang-undangan yang tertinggi
Sesuai dengan pengamalan Pancasila sila ke-2. di Indonesia.
29. Jawaban: b 46. Jawab: c
Pembahasan: Pembahasan:
UUD 1945 merupakan konstitusi Negara Republik Indonesia. Amandemen terhadap UUD adalah wewenang MPR.
UUD 1945 ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh PPKI. 47. Jawaban: c
Berikut sistematika konstitusi pertama Negara Indonesia (UUD Ius constitutum = hukum positif.
1945). 48. Jawaban: b
a. Pembukaan yang terdiri atas empat alinea. Norma adalah kaidah/aturan yang disepakati dan memberi
b. Batang tubuh yang terdiri atas 16 bab, 37 pasaI, 4 pasal pedoman bagi tingkah laku para anggotanya dalam mewujudkan
Aturan Peralihan, dan 2 ayat Aturan Tambahan. sesuatu yang dianggap baik dan diinginkan.
c. Penjelasan yang memuat penjelasan umum dan penjelasan 49. Jawaban: c
pasal demi pasal. Hal itu termasuk tindakan yang tidak sesuai tata susila.
30. Jawaban: c 50. Jawaban: d

6 Kunci PPKn VII / A / KNas

 Fungsi hukum menurut Soerjono Soekanto adalah:
a. sebagai pengendalian sosial
b. memperlancar proses interaksi
c. menata masyarakat
51. Jawaban: c
Sebagai makhluk sosial manusia selalu membutuhkan orang
lain dan ingin berkelompok.
52. Jawaban: d
Menerima dengan tangan kanan, menghormati orang yang lebih
tua termasuk norma kesopanan.
53. Jawaban: d
Nilai dasar untuk diterapkan dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara.
54. Jawaban: c
Kita tidak boleh makan sambil bicara termasuk sopan santun.
55. Jawaban: a
Nilai adalah sesuatu yang berharga, baik dan berguna bagi
manusia.
II. Uraian
1. Pembukaan UUD 1945 alinea 4
2. Pancasila mengandung nilai-nilai luhur yang diyakini
kebenarannya oleh bangsa Indonesia, nilai-nilai luhur tersebut
telah tumbuh dan berkembang dalam kehidupan sehari-hari,
menyatu dalam budaya dan peradaban bangsa Indonesia asli,
nilai-nilai luhur tersebut mengandung kekuatan yang mendorong
bangsa Indonesia untuk mewujudkan dalam kehidupan sehari-
hari secara terus menerus, sehingga nilai-nilai tersebut lestari.
3. Menjunjung tinggi setiap hasil musyawarah, mengedepankan
musyawarah dalam mengatasi permasalahan bersama, mampu
bermusyawarah secara sehat.
4. Karena mendapat protes dari perwakilan masyarakat wilayah
timur Indonesia yang mayoritas beragama selain Islam,
sehingga mereka mengancam akan memisahkan diri.
5. Norma kesopanan adalah aturan hidup yang timbul karena
pergaulan masyarakat dan diikuti atau ditaati manusia lain
sebagai pedoman yang mengatur tingkah laku manusia yang
satu dengan yang lain.
Sanksi dari pelanggaran norma kesopanan adalah dari
masyarakat dalam bentuk celaan, ceoohan, atau pengucilan.
Contoh: tidak berkata kasar pada orang tua, menerima sesuatu
dengan tangan kanan, tidak meludah disembarang tempat, dan
sebagainya.
6. Aparat penegak hukum (pengadilan).
7. Karena agar tercipta kehidupan yang harmonis dalam
masyarakat.
8. a. berprestasi sesuai kemampuan demi keunggulan bangsa
b. memakai produk dalam negeri
Kunci PPKn VII / A / KNas
c. mencintai rupiah sebagai mata uang dan sebagainya.
9. Apabila suatu negara tidak memiliki peraturan/hukum maka
akan terjadi kekacauan karena semua orang akan bertindak
semaunya sendiri.
10. Menurut tempat berlakunya, hukum dibedakan atas:
a. Hukum nasional, yaitu hukum yang berlaku dalam suatu
negara.
b. Hukum internasional, yaitu hukum yang mengatur hubungan
hukum dalam dunia internasional.
c. Hukum asing, yaitu hukum yang berlaku dalam negara lain.
d. Hukum gereja, yaitu kumpulan norma-norma yang
ditetapkan oleh gereja untuk para anggotanya.
11. Pancasila memiliki keunggulan-keunggulan, antara lain :
Pancasila mengandung nilai-nilai luhur yang diyakini
kebenarannya oleh bangsa Indonesia.
a. Nilai-nilai luhur tersebut telah tumbuh dan berkembang
dalam kehidupan sehari-hari, menyatu dalam budaya dan
peradaban bangsa Indonesia asli.
b. Nilai-nilai luhur tersebut mengandung kekuatan yang
mendorong bangsa Indonesia untuk mewujudkan dalam
kehidupan sehari-hari secara terus menerus, sehingga nilai-
nilai tersebut lestari.
c. Pancasila telah terbukti dapat mengatasi permasalahan
yang timbul dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
d. Setiap kali bangsa Indonesia menghadapi masalah yang
membahayakan persatuan dan kesatuan serta mengancam
kesela-matan hidupnya maka rakyat Indonesia secara
spontan bersatu mempertahankan tegak berdirinya negara
kesatuan yang berdasarkan Pancasila.
e. Pancasila merupakan ideologi terbuka, sehingga tidak
menolak gagasan-gagasan, pemikiran-pemikiran atau ide-
ide yang datang dari luar sepanjang tidak bertentangan
dengan Pancasila.
f. Pancasila bukan merupakan dogma (ajaran yang harus
diterima dan tidak boleh dibantah) yang beku dan kaku,
tetapi dapat dikembangkan secara dinamis dan kreatif.
12. Karena kita merupakan makhluk sosial yang membutuhkan
bantuan dari manusia lain. Penderitaan yang dialami orang lain
suatu saat bisa menimpa diri kita sendiri.
13. Karena Mr. Muh. Yamin menjadi ketua Perancang UUD.
14. DPD (Dewan Perwakilan Daerah), Mahkamah Konstitusi, Komisi
Yudisial.
15. a. Peri kebangsaan.
b. Peri kemanusiaan.
c. Peri ketuhanan.
d. Peri kerakyatan.
e. Kesejahteraan rakyat.
7