PENDAHULUAN
1
Tujuan Pembelajaran
• Mahasiswa dapat menjelaskan ruang lingkup
dari biologi perikanan
• Mahasiswa dapat menjelaskan peranan
Biologi Perikanan
STUDI NATURAL
HISTORY
DINAMIKA POPULASI
Kedaaan biologi ikan yang
meliputi daur hidup ikan
Jantan Betina
Gonokhorisme tidak
Gonokhorisme
berdiferensiasi
waktu muda semua individu jaringan berdiferensiasi
gonad belum dapat diidentifikasi sejak awal sudah jelas
(jantan atau betina) atau ada yang individu bergonad jantan dan
semua betina, kemudian 50% tetap betina dan sifatnya menetap
betina, 50% berkelamin jantan,
kemudian menetap tidak stabil
tergantung habitat
Partenogenesis (pembuahan sel telur oleh spermatozoa secara
alamiah tanpa pengaruh materi genetik jantan (kromosom ♂)
dan ginogenesis pembuahan rekayasa tanpa materi genetik
jantan dilakukan untuk pemurnian
Hermaprodit (berkelamin ganda)*
Terdapat jaringan ovarium sebagai penentu betina dan
jaringan testis sebagai penentu jantan pada satu organ
Hermarpodit sinkroni
Sel kelamin jantan dan betina
matang bersamaan
Hermaprodit Beriring
PROTANDRI Protogini
Synbranchiformes (belut)
Stomiiformes (lightfish, Perciformes: Serranidae,
dragonfish) Maenidae, Labridae
Scorpaeniformes: dari 100% betina -> 100%
Platycephalidae jantan
Perciformes: Serranidae, Dari 100% betina -> 50%
Labridae, and others jantane / 50% betina
Beberapa ikan jantan tidak
melalui fase betina
Ciri kelamin*
•Dimorfisme
•Dikromatisme
Sebagian besar ikan adalah
•Tingkah laku
monomorfik ( tidak tampak ♂ : agresif, lincah
adanya perbedaan eksternal di ♀ : tenang
antara kedua seks))
12
Gonad*
Biasanya sepasang, kiri & kanan Biasanya sepasang, kiri & kanan
Spermatozoa yang telah matang Telur yang sudah matang akan masuk
dikeluarkan lewat vas deferens ke dalam lumen dan dikeluarkan
melalui oviduct proses ovulasi
Terletak di bawah ginjal, memanjang
dari anterior hingga posterior Waktu muda seperti benang
memanjang, berwarna putih
Testes waktu muda berwarna
kemerah-merahan, seperti benang Saat matang membesar seperti
Balon, mengandung butirsan telur,
Saat matang keputihan, bergelambir (di kiri-kanan atau di atas usus)
(tidak rata, di kiri-kanan atau di atas
usus) 13
Sifat Seksual Sekunder*
Tanda-tanda luar yang dapat dipakai untuk
membedakan jantan dan betina
Biasanya positif pada ikan jantan
Bersifat permanen/tetap
Bersifat sementara Tanda ini tetap ada
Hanya muncul pada waktu sebelum, selama dan
pemijahan sessuadh pemijahan
Contoh. Ovipositor pada Cont. Gonopodium pada
ikan Rhodeus amarus Gambusia affinis
Seksual dimorfisme adalah sifat morfologi yang dapat
digunakan untuk membedakan seksual pada ikan.
Pada ikan guppy (Poecilla reticulata). Jantan (atas)
lebih kecil dari betina (bawah) dan mempunyai warna
yang lebih komplek pada tubuhnya.
Seksual dikromatisme
adalah perbedaan warna yang
digunakan untuk
membedakan seksual pada
ikan.
Ikan jantan lebih cerah dan
menarik warnanya daripada
betina