DISUSUN OLEH :
DOSEN PEMBIMBING :
PROGRAM B KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2020/2021
1
DENVER DEVELOPMENT SCREENING TEST ( DDST )
2
c. Buku petunjuk sebagai referensi yang menjelaskan cara – cara
melakukan tugas dan cara penilaiannya.
3
6. Prosedur DDST
a. Lulus (pass)
1. Apabila anak dapat melakukan uji coba dengan baik.
2. Ibu atau pengasuh member laporan (R) tepat atau dapat
dipercaya bahwa anak dapat melakukan dengan baik.
b. Gagal (failed)
1. Apabila anak tidak dapat melakukan uji coba dengan baik.
2. Ibu atau pengasuh memberi laporan bahwa anak tidak dapat
melakukan tugas dengan baik.
c. Tidak ada kesempatan (no oppo rtunity)
Apabila anak tidak mempunyai kesempatan untuk melakukan uji
coba karena ada hambatan, seperti retardasi mental dan down
syndrome.
d. Menolak (refusal).
Anak menolak untuk melakukan uji coba biasanya disebabkan
karena faktor sesaat seperti lelah, menangis, sakit, mengantuk,
dll.
4
1. bila didapatkan 2 atau lebih keterlambatan, pada 2 sektor atau lebih
2. bila dalam 1 sektor atau lebih didapatkan 2 atau lebih
keterlambatan
8. Pelaksanaan DDST
a. Menetapkan umur anak dengan patokan
· 30 hari = 1 bulan
· 12 bulan = 1 tahun
· ≥15 hari = 1 bulan
Perhitungan umur :
Missal : tanggal test : 2008 – 08 – 28
Tanggal lahir : 2006 – 06 – 14
---------------------
02 – 02 – 14
Berarti umur anak saat test dilakukan yaitu 2 tahun 2 bulan.
b. Menarik garis vertical saat test dilakukan pada lembar DDST
yaitu 2 tahun 2 bulan.
c. Memperlihatkan tanda / kode pada ujung kotak sebelah kiri.
R à tugas perkembangan cukup ditanyakan pada orang tua.
Nomor/angka à tugas perkembangan di test sesuai petunjuk
dibalik formulir.
d. Menyimpulkan hasil DDST
Normal / abnormal / questionable / untestable.
5
DAFTAR PUSTAKA
Nanny, Vivian. 2010. Asuhan Neonatus, Bayi, dan Anak balita. Jakarta :
Salemba Medika