DISUSUN OLEH:
KELAS A2
MAHASISWA REGULER ANGKATAN 2014
2
penggantian obat jika memungkinkan, penurunan dosis atau modifikasi jadwal
pemberian obat. Golongan obat yang berkontribusi pada IU, yaitu diuretika,
antikolinergik, analgesik, narkotik, antagonis adrenergic alfa, agonic adrenergic
alfa, ACE inhibitor, dan kalsium antagonik. Golongan psikotropika seperti
antidepresi, antipsikotik, dan sedatif hipnotik juga memiliki andil dalam IU.
Kafein dan alcohol juga berperan dalam terjadinya mengompol. Selain hal-hal
yang disebutkan diatas inkontinensia urine juga terjadi akibat kelemahan otot
dasar panggul, karena kehamilan, pasca melahirkan, kegemukan (obesitas),
menopause, usia lanjut, kurang aktivitas dan operasi vagina.
Penambahan berat dan tekanan selama kehamilan dapat menyebabkan
melemahnya otot dasar panggul karena ditekan selama sembilan bulan. Proses
persalinan juga dapat membuat otot-otot dasar panggul rusak akibat regangan
otot dan jaringan penunjang serta robekan jalan lahir, sehingga dapat
meningkatkan risiko terjadinya inkontinensia urine. Dengan menurunnya kadar
hormon estrogen pada wanita di usia menopause (50 tahun ke atas), akan
terjadi penurunan tonus otot vagina dan otot pintu saluran kemih (uretra),
sehingga menyebabkan terjadinya inkontinensia urine. Faktor risiko yang lain
adalah obesitas atau kegemukan, riwayat operasi kandungan dan lainnya juga
berisiko mengakibatkan inkontinensia. Semakin tua seseorang semakin besar
kemungkinan mengalami inkontinensia urine, karena terjadi perubahan struktur
kandung kemih dan otot dasar panggul (Darmojo, 2009).
Kalijudan adalah salah satu kelurahan yang memiliki komunitas lansia
yang cukup aktif dalam mengikuti kegiatan. Berdasarkan hasil wawancara dari
Bidan Purwaningsih (penanggung jawab kesehatan Kalijudan XI), beliau
mengatakan bahwa masalah yang banyak menyertai masyarakat di Kalijudan
gang XI adalah tingginya asam urat dan tingginya kolesterol, berdasarkan data
yang ada dari 40 lansia di Kalijudan Gang XI, terdapat sekitar 27 warga dengan
asam urat lebih dari normal. Kadar asam urat normal laki-laki adalah 3-7 mg/dl,
sedangkan pada perempuan adalah 2,5-6 gr/dl (Suherman, 2010).
Berdasarkan latar belakang yang telah ditemukan di atas, oleh karena
itu dalam kegiatan project based learning keperawatan sistem perkemihan
akan diadakan penyuluhan kesehatan mengenai masalah asam urat yang
bisa menjadi faktor resiko terjadinya batu saluran kemih. Penyuluhan
3
tersebut dapat mendukung upaya pencegahan dan pengendalian tingginya
angka batu saluran kemih.
4
penyampaiannya melalui penyuluhan kesehatan mengenai Infeksi Saluran
Kemih (ISK) dan Inkontinensia Urin, kemudian acara akan dilanjutkan
dengan penjelasan mengenai Pencegahan Infeksi Saluran Kemih,
Pemberian health education kepada masyarakat mengenai Cara
Melakukan Perineal Hygiene yang baik dan benar, dan mengajarkan
Senam Kegel. Kegiatan ini akan dilaksanakan oleh mahasiswa kelas A2
angkatan 2014 (daftar mahasiswa terlampir).
1.5 Target Keberhasilan
Indikator Target Strategi pencapaian
Kinerja
Partisipasi a. Ibu – ibu PKK sejumlah a. Mendata kelompok
Masyarakat 100 orang yang beresiko masyarakat yang beresiko
terkena Infeksi Saluran
Kemih dan Inkontinensia
Urin
b. Ibu – ibu PKK yang b. Melalui undangan secara
melakukan konfirmasi formal agar masyarakat
dan hadir dalam kegiatan menghadiri penyuluhan
PJBL sebanyak 100 orang
Tingkat a. Ibu – ibu PKK yang a. Melalui pre dan post test
Pengetahuan mengikuti PJBL yang dibagikan
Masyarakat sebanyak 100 orang b. Melalui diskusi dan tanya
dapat memahami jawab
tentang materi yang
diberikan oleh
fasilitator, dibuktikan
dengan lebih dari 80%
masyarakat yang hadir
menunjukkan
peningkatan
pengetahuan.
b. Masyarakat
5
berpartisipasi aktif
dalam kegiatan
penyuluhan
Partisipasi Seluruh angkatan 2014 kelas Melalui data presensi
Mahasiswa FKp A2 ikut berpartisipasi dalam kehadiran mahasiswa dan
kepanitiaan Project Based kepanitiaan saat
Learning sesuai dengan dilaksanakannya kegiatan
kepanitiaan yang diikuti project based learning.
Kepuasan Ibu – ibu PKK yang Melalui kuesioner yang
masyarakat yang mengikuti PJBL sebanyak dibagikan lebih dari 80%
mengikuti PJBL 100 orang mengatakan lebih merasa puas terhadap
terhadap dari 80% puas dengan materi kegiatan maupun kinerja
kegiatan dan yang diberikan panitia.
kinerja panita
1.7 Penutup
Dengan tersusunnya proposal kegiatan Project Based Learning Keperawatan
Perkemihan “Penyuluhan Kesehatan Infeksi Saluran Kemih dan Inkontinensia
Urin serta Demonstrasi Perineal Hygiene dan Senam Kegel kepada
Kelompok Ibu PKK di Sutorejo, Surabaya” yang akan dilaksanakan pada tanggal
10 Juni 2017. Kami berharap dapat melaksanakan kegiatan tersebut dengan baik.
Oleh karena itu kami memohon kerjasama dan bimbingan dari segenap pihak
yang ikut serta berpartisipasi secara langsung, demi terwujudnya kegiatan yang
begitu mulia ini. Semoga kegiatan ini mampu memberikan pengaruh positif bagi
masayarakat dalam pencegahan penyakit Infeksi Saluran Kemih dan Inkontinensia
Urin.
6
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL
PROJECT BASED LEARNING KEPERAWATAN PERKEMIHAN
“Penyuluhan Kesehatan Infeksi Saluran Kemih, Pencegahannya
serta Cara Melakukan Perineal Hygiene kepada Ibu – ibu PKK di
Mulyorejo Tengah, Surabaya”
Wakil Dekan I
Fakultas Keperawatan
Universitas Airlangga
Dr.Kusnanto,S.Kp.,M.Kes.
NIP. 196808291989031002
Mengetahui,
Dekan Fakultas Keperawatan
Universitas Airlangga
8
2. Elfira Fitria Rohma 131311131026
3. Shindy Ariatna A. 131311131104
4. Arfa Zikriani 131311133024
5. Sucowati Dwi Jatis 131311131032
6. Yenis Anggi Prastiwi 131311133033
9
Lampiran 2 Rundown Kegiatan
10
Lampiran 3
ANGGARAN DANA
PROJECT BASED LEARNING KEPERAWATAN PERKEMIHAN
“Penyuluhan Kesehatan Hubungan Asam Urat sebagai Faktor Resiko
Terjadinya Batu Saluran Kemih pada Masyarakat Kelurahan Kalijudan,
Surabaya”
11
1. PEMASUKAN : Rp 415.000,-
2. PENGELUARAN : Rp 415.000,-
12