Nama : Ni Made Sitiari

NIM : 1813041038
Kelas : 5B Pendidikan Biologi
Tugas Fisiologi Hewan
• Pompa Na-K dikatakan dapat mencegah terjadi pecahnya sel karena proses osmose
air ke dalam Cairan Intra Seluler (CIS). Jelaskan!
Jawaban :
Hal ini karena pompa natrium kalium ini merupakan suatu proses transport yang
memompa ion natrium keluar melalui membran sel dan pada saat bersamaan memompa
ion kalium dari luar ke dalam . Sehingga dengan adanya pompa natrium kalium ini akan
mencegah pecahnya sel karena proses osmose air di dalam sel .
Proses transport aktif dimulai dengan pengambilan tiga ion Na+ dari dalam sel dan
menempati situs pengikatan pada protein integral. Energi diperlukan untuk mengubah
bentuk protein integral pada membran yang sebelumnya membuka ke arah dalam sel
menjadi membuka ke bagian luar sel. Selanjutnya, ion Na+ terlepas dari situs pengikatan
dan keluar dari protein integral menuju ke luar sel. Kemudian dari luar sel, dua ion K+
menempati situs pengikatan di protein integral. Bentuk protein integral berubah, dari
sebelumnya membuka ke arah luar menjadi membuka ke arah dalam sel dan ion kalium
dilepaskan ke dalam sel.
• Mengapa pertolongan pertama untuk kasus muntaber dilakukan dengan
pemberian larutan gula-garam (jika tidak ada oralit)?
Jawaban :
Karena larutan gula garam dapat menjaga kadar elektrolit dalam tubuh. Ketika muntaber
maka penderita akan mengalami diare dan muntah yang parah, sehingga cairan dan
garam esensial pada tubuh menghilang dan harus segera diganti . Pemberian larutan gula
garam dapat mencegah dan atau memperbaiki dehidrasi akibat dari diare dan muntah
yang parah karena muntaber ini . Glukosa yang terkandung pada larutan gula garam
memungkinkan usus menyerap cairan dan garam lebih efisien

Ketika muntaber , cairan gula garam ini dapat digunakan menanggulangi dehidrasi.
Dehidrasi adalah kekurangan cairan tubuh akibat terjadinya ketidakseimbangan
pengeluaran air lebih banyak daripada pemasukannya.Ternyata cairan gula garam bisa
memasukkan air ke dalam tubuh , dimana air dimasukkan dalam tubuh melalui
penyerapan/ Absorbsi usus halus.
Adapun mekanisme larutan gula garam dapat memasukkan air melalui
penyerapan/absorbs usus halus adalah sebagai berikut:
Pafa usus halus dipermukaannya ada membrane . Di dalam membrane tersebut terdapat
transporter yang disebut SGLT-1 (Sodium Glukose Transporter-1) . Transporter ini
berfungsi untuk memasukkan gula dalam bentuk glukosa melalui proses absorbs di usus
sehingga gula dapat melewati usus dan masuk ikut tertransport aliran darah.Pada proses
absorpsi ini , air masuk .
Adapun mekanisme rincinya yakni glukosa masuk melewati SGLT-1 dibantu oleh ion
natrium yang banyak terkandung di garam , ketika dua ion natrium menempel di SGLT-1
, maka SGLT-1 akan berubah bentuk sehingga dapat menarik 1 molekul glukosa .
Akibatkan , ion natrium dan glukosa tersebut masuk , ternyata setelah itu , molekul air
yang ada di dalam usus juga masuk sebanyak 264 molekul
Adapun mengapa gula masuk lewat SGLT 1 dan tidak melalui difusi , hal ini karena
molekul gula merupakan molekul besar dan susah menembus membrane usus.