Anda di halaman 1dari 42

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

REPUBLIK INDONESIA
2020

Pentingnya Bermain
Bagi Anak
Usia Dini

DIREKTORAT PAUD KEMDIKBUD 2020


Pentingnya Bermain
Bagi Anak
Usia Dini
Judul:
Pentingnya Bermain
Bagi Anak Usia Dini
Diterbitkan oleh: Pengarah : Hamid Muhammad, Ph.D.
Penanggung Jawab : Dr. Muhammad Hasbi
Penyunting : Rusdiana, S.Pd., M.Pd.
Penyusun : Dr. Muhammad Hasbi
Sri Wahyuningsih, M.Pd.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Pembahas : Dr. Irma Yuliantina, M.Pd.
Jalan Jenderal Sudirman
Gedung E lt. 7, Senayan Jakarta 10270 Ilustrator : Zalsabila Fawaza
Telepon: (021) 57900244
Penata Letak : Arnalis
Sekretariat : Elis Widiyawati, S.Psi.
Daftar Isi
Daftar Isi iii
Kata Pengantar iv
Petunjuk Belajar Dalam Jejaring (Daring) 1
A. Pentingnya Bermain 2
B. Apa Itu Alat Main? 3
C. Mengapa Alat Main Penting bagi Anak? 4
D. Apa Manfaat Alat Main? 4
E. Seperti Apa Alat Main di Rumah? 9
F. Dimana Aku Bisa Bermain? 9
G. Tips Praktis Untuk Orang Tua 17
H. Contoh Kegiatan Bermain di Rumah 18
Penutup 33
Daftar Pustaka 33

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI iii


Kata Pengantar
Sejak ditetapkannya Covid-19 sebagai pandemi pada tanggal Namun dalam implementasinya, pelaksanaan PJJ tidak
11 Maret 2020, Pemerintah mengeluarkan Surat Edaran selalu berjalan mulus. Khususnya dalam pendidikan anak
Mendikbud No. 4 tahun 2020 yang menetapkan aturan belajar usia dini, masih banyak keluhan dari guru mengenai kesulitan
dari rumah (learn from home) bagi anak-anak sekolah dan dalam mengoperasikan komputer, mengakses jaringan
bekerja dari rumah (work from home) bagi guru, termasuk internet, internet tidak stabil, kesulitan mengomunikasikan
mereka yang bekerja di satuan PAUD. Untuk dunia pendidikan di pesan kepada orang tua, kesulitan menyusun perencanaan
Indonesia kondisi ini merupakan hal yang tak terduga bagi guru, pembelajaran yang sederhana dan sesuai untuk diterapkan
orang tua, dan anak. Guru, orang tua, dan anak- anak tiba-tiba anak di rumah melalui orangtua, dan juga kesulitan guru dalam
harus mencari cara agar proses belajar tetap berjalan meskipun melakukan penilaian terhadap hasil belajar anak di rumah. Di
mereka di rumah dalam jangka waktu yang tidak tentu. sisi lain, keluhan juga datang dari orangtua, yaitu kesulitan
mendampingi anak belajar karena belum paham caranya, tidak
Sebagian satuan PAUD masih tetap dapat melaksanakan proses biasa menggunakan teknologi digital untuk pembelajaran anak,
pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi dan tidak memahami maksud pesan yang disampaikan guru, dan
komunikasi (TIK). Sebagian satuan PAUD yang lain, mengalami lain-lain.
kesulitan disebabkan jaringan internet yang tidak stabil atau
bahkan tidak ada. Pada keadaan seperti ini, peran Pemerintah Berdasarkan berbagai kendala yang dialami guru dan orangtua,
untuk mendukung orang tua, guru, dan anak dalam pembelajaran Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini dalam rangka fasilitasi
di rumah menjadi sangat penting. Salah satu upaya yang kebijakan belajar dari rumah telah menyusun seperangkat
dilakukan Pemerintah, antara lain, menyediakan materi belajar bahan ajar salah satunya berjudul Pentingnya Bermain Bagi
pendidikan jarak jauh (PJJ) bagi semua sasaran pendidikan dari Anak Usia Dini. Melalui bahan ajar ini diharapkan guru dan
jenjang PAUD, pendidikan dasar hingga pendidikan menengah orang tua memiliki pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran
melalui tayangan televisi TVRI dan berbagai sumber belajar bersama anak di rumah.
daring, seperti Rumah Belajar, PAUD Pedia dan Anggun PAUD.

iv PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


Petunjuk Belajar dalam Jejaring (DARING)
1. Guru hendaknya mempelajari dan memahami secara
mendalam bahan ajar ini.

2. Guru dapat pula mencari sumber atau bacaan lain


yang relevan untuk menunjang pemahaman dan
wawasan tentang bahan ajar ini.

3. Apabila terdapat bagian yang kurang dipahami, guru


dapat membuat catatan untuk bahan konsultasi
pada narasumber, baik saat kegiatan tatap muka
daring maupun tutorial daring.

4. Jika terdapat kesulitan pada saat daring, guru dapat


melakukan konsultasi dengan narasumber tentang
bahan ajar tersebut melalui forum diskusi, chat, atau
e-mail.

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 1


A. Pentingnya Bermain
Bermain merupakan kebutuhan bagi setiap anak karena
pada dasarnya setiap anak memiliki rasa ingin tahu yang
tinggi. Di mana pun, dalam kondisi apa pun, anak akan
berusaha mencari sesuatu untuk dapat dijadikan mainan.
Anak-anak selalu bermain dengan riang, melalui bermain
anak akan merasa rileks. Tertawa, teriakan, sorakan,
ekspresi wajah yang ceria selalu mengiringi suasana
anak bermain. Foto Dokumentasi Dit. PAUD

Bermain mampu menyegarkan dan mengembangkan


kognitif melalui kreativitas, memecahkan masalah,
menguasai konsep-konsep baru. Bermain juga
baik untuk membangun kepercayaan diri anak,
menumbuhkan kemauan berbagi, dan mengontrol fisik,
menguji ketahanan fisik, melatih otot-otot tangan, dan
menghasilkan gerakan baru.

Bermain dapat melatih konsentrasi, membantu


ketekunan, dan belajar mengambil risiko. Bermain juga
Main peran: Memotong rambut
dapat meningkatkan kemampuan bercerita, menambah
Foto Dokumentasi Dit. PAUD kosa kata, dan belajar berkolaborasi secara aktif dengan
orang lain.
2 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI
Kebutuhan akan permainan dan bermain sangatlah B. Apa Itu Alat Main?
mutlak bagi perkembangan anak. Lingkungan dan orang
Alat main diartikan sebagai segala benda yang berfungsi
dewasa, dalam hal ini orang tua ataupun pendidik perlu
sebagai alat untuk bermain anak yang aman, tidak
memfasilitasi kebutuhan anak dengan menyediakan
beracun, dan tidak membahayakan keselamatan anak
berbagai permainan yang dapat mendukung
serta mudah dijangkau anak sehingga anak dapat
perkembangan anak. Tentu saja permainan dan alat
melakukannya sendiri. Benda-benda tersebut dapat
bermainnya tersebut bukanlah suatu yang harus bernilai
ditemukan di sekitar rumah yang dapat dilihat langsung,
ekonomi tinggi, tetapi dapat memanfaatkan apa pun yang
dipegang, dan diraba, digoyang-goyang, digelindingkan,
ada di sekitar anak. Intinya, bermain adalah belajar, dan
diputar-putar, dibunyikan, dan dibuat berbagai bentuk
belajar adalah bermain. Bermain yang menyenangkan
oleh anak.
dapat merangsang anak untuk melakukan eksplorasi
dengan menggunakan benda-benda yang ada di
sekitarnya (happy learning). Dengan demikian, anak
dapat menemukan pengetahuan dari benda-benda yang
dimainkannya sebagai alat mainnya.

Foto Dokumentasi Dit. PAUD

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 3


C. Mengapa Alat Main Penting bagi Anak? D. Apa Manfaat Alat Main?
Alat main itu penting bagi anak sebab dapat menstimulasi Setiap anak akan memanfaatkan alat main yang berbeda
perkembangan anak. Anak adalah ilmuwan alamiah sesuai tingkat usia dan perkembangan anak. Alat main
karena melalui panca indranya anak dapat mengamati memiliki banyak manfaat bagi anak, antara lain:
fenomena alam sekitarnya dan dapat memperkaya 1. Mengembangkan berbagai aspek perkembangan
pengalaman anak dengan benda-benda yang ditemukan. anak
Anak akan belajar bereksperimen, bereksplorasi, Ketika anak bermain dengan alat main di rumah yang
dan menginvestigasi lingkungan sekitarnya. Bermain berbeda-beda ternyata dapat menstimulasi berbagai
dengan berbagai alat main yang tersedia dan dengan aspek perkembangan, seperti nilai agama dan moral,
dukungan dari orang dewasa yang dapat mengarahkan fisik motorik, bahasa, kognitif, sosial emosional, dan
dan mendorong anak menjadi seorang yang kreatif dan seni.
penuh inisiatif serta dapat membangun pengetahuan
Perkembangan nilai agama dan moral dapat
yang nantinya dapat digunakan pada masa dewasanya.
distimulasi melalui berbagai kegiatan di rumah, dari
membiasakan berdoa,melakukan ibadah bersama di
keluarga, dan lain-lain.

Perkembangan fisik motorik (motorik kasar) anak


akan berkembang ketika anak senam, merangkak
saat mencari sesuatu di kolong meja, berlari,
melompat dari kursi ke kursi atau permainan
tradisional. Kemampuan motorik halus anak
Foto Dokumentasi Dit. PAUD juga akan berkembang ketika anak aktif mencari

4 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


benda-benda yang ia perlukan ataupun berkreasi
dengan jari tangannya untuk menciptakan
sesuatu. Penanaman sikap kesehatan dan perilaku
keselamatan dapat dilakukan dengan membiasakan
merawat kebersihan diri misalnya mencuci tangan
dengan sabun, menggosok gigi, olahraga, mandi
2x sehari; memakai baju bersih, memilih makanan
dan minuman yang sehat, makanan yang diperlukan
tubuh agar tetap sehat, cara menghindarkan diri dari
Permainan Tradisional Paparahuan
kekerasan dan kebiasaan-kebiasaan buruk yang
Foto Dokumentasi Dit. PAUD
merusak kesehatan serta cara menjaga keamanan
diri dari benda berbahaya (pisau, listrik, pestisida
dan benda berbahaya lainnya yang ada di rumah).

Perkembangan sosial emosional anak akan


terstimulasi saat anak merasa senang untuk
melakukan sesuatu dan dapat berinteraksi dengan
anggota keluarganya.

Kemampuan seni akan terasah ketika anak


menciptakan sesuatu dengan imajinasinya, baik
Permainan Egrang Batok Kelapa
berupa gambar, lukisan, karya kriya maupun gerak
Foto Dokumentasi Dit. PAUD
dan lagu.

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 5


2. Mengembangkan keterampilan inkuiri yang kalian lihat?” Selanjutnya, orang tua dapat
Sikap ingin tahu ditandai dengan kebiasaan anak mengubah rancangan rumah dengan mengurangi,
yang selalu tertarik pada sesuatu yang baru atau menambah, atau menggeser rumah di depan anak.
yang belum biasa dilihatnya, aktif bertanya, dan Kemudian, orang tua bertanya kembali pada anak
berusaha mencoba atau melakukan sesuatu untuk ”Bagaimana bentuk rumahnya sekarang? Perubahan
mendapatkan jawaban. apa yang kalian lihat? Bagaimana agar rumah
menjadi lebih kokoh?” Apa pun yang dilakukan anak,
berikanlah penghargaan, bukan melihat benar atau
salah.

3. Mengembangkan Imajinasi dan Kreativitas


Alat main/benda-benda yang di rumah memungkinkan
anak untuk menggunakan imajinasinya di lingkungan
secara bebas dan berani mengambil risiko. Kreativitas
membuat anak berkemampuan melakukan
Foto Dokumentasi Dit. PAUD eksplorasi, eksperimen, mengubah, bertanya,
berkreasi, memanipulasi, bekerja kooperatif,
Rasa ingin tahu anak tumbuh, terpelihara, dan
memecahkan masalah, membangun harga diri, dan
terwujud bila didukung oleh lingkungan yang tepat.
berorientasi pada proses dan bukan hasil. Oleh
Misalnya, ketika anak sedang bermain membuat
sebab itu, untuk mengembangkan kreativitas anak
rumah dengan menggunakan balok dan alat main/
tidak lepas dari peran orang tua/ guru. Anak yang
benda-benda yang ada di rumah, orang tua dapat
selalu dilibatkan dalam aktivitas orang tua seperti
menanyakan pada anak, “Benda–benda apa saja

6 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


memasak, berkebun, menyapu, dan membersihkan
kamar mandi akan membantu anak mengeksplorasi
kreativitasnya.

Ketika anak bermain dalam suasana terbuka,


anak akan mengikuti imajinasi dan minat sehingga
kegiatan bermain akan mengalir sesuai dengan
kreativitas yang muncul secara spontan.

Foto Dokumentasi Dit. PAUD

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 7


4. Mengajarkan Anak Untuk Bertanya 9. Tahukah nama-nama dari bagian benda
Aktivitas bermain yang terbuka akan membuat anak tersebut?
berpikir dan memancing anak untuk bertanya. Oleh 10. Mengapa kita memerlukan benda ini?
sebab itu, perlu adanya pendampingan/dukungan 11. Bagaimana caranya agar kita bisa
dari orang dewasa yang dapat memancing anak menggunakannya?
dengan pertanyaan terbuka, sebagai respons 12. Siapakah yang bisa membuat benda tersebut?
terhadap rasa ingin tahu anak dan dapat merespons 13. Bagaimana cara membuatnya?
pertanyaan anak. 14. Silakan diceritakan apa yang telah dibuat
15. Kalau kaleng ini dipukul lebih keras/lembut, kira
Berikut beberapa contoh pertanyaan terbuka yang
kira bunyinya jadi seperti apa ya?
dapat diberikan orang tua agar anak mendapatkan
16. Yuk kita coba pakai alat yang lain, coba lihat,
pengetahuan pada saat proses bermain ataupun
apa yang terjadi?
saat kegiatan main selesai dilakukan anak.
1. Apa yang ingin kita buat?
2. Berapa banyak yang diperlukan?
3. Dapatkah kita menghitung jumlahnya?
4. Warna apa saja yang ada?
5. Mana benda yang ukurannya paling besar?
6. Coba sebutkan nama bendanya?
7. Dapatkah menyebutkan huruf-hurufnya?
8. Kira-kira agar lebih bagus apa lagi yang perlu
kita tambahkan?

8 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


E. Seperti Apa Alat Main di Rumah? F. Di Mana Aku Bisa Bermain?
Anak memiliki berbagai cara dalam merespons alat 1. Dapur Tempat Bermainku
main yang ada di rumah. Alat main atau benda-benda
No Bahan dan Alat yang
Kegiatan Main
yang dimainkan anak dapat berupa loose parts/material Kutemukan
lepasan apa pun, baik dari alam, daur ulang, maupun 1 Bumbu dapur 1. Tebak Aroma
buatan pabrik. Benda-benda yang ditemukan di alam
2. Petualangan Indra
misalnya pasir, bunga, buah, daun, ranting, batu, kerang,
3. Senangnya Menumbuk
biji-bijian, dan benda alam lainnya yang langsung dapat Bumbu Dapur
digunakan tanpa dimodifikasi lagi. Benda-benda daur 4. Ayo Urutkan
ulang misalnya bungkus permen, wadah-wadah bekas 5. Kaleng Raba
makanan, minuman, kemasan, dan kardus. Benda– 6. Besar dan Kecil
benda buatan pabrik misalnya peralatan dapur, peralatan 7. Lada Menari
kamar mandi, peralatan di kamar tidur, peralatan di ruang 8. Membuat Wedang Segar dan
keluarga, dan mainan jadi. Menyehatkan
9. Kelompokan Bumbu dapur
Ketika anak bereksplorasi dengan alat main tersebut, dan Timbang Beratnya
anak akan mendapatkan pengalaman sensorial bagi otak 10. Huruf Apa Saja yang Bisa
anak sehingga anak semakin mengetahui dan mengenali Kalian Buat?
lingkungannya. Otak pada anak usia dini sangat responsif 11. Aku Bisa Membuat Alat
Musik
terhadap stimulus sensorial dan memiliki potensi
berkembang pesat apabila mendapatkan stimulasi yang
tepat.

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 9


No Bahan dan Alat yang
Kegiatan Main
7. Larut Dan Tidak Larut
Kutemukan
8. Telur Matang atau
2 Peralatan Dapur 1. Dengar Suaraku dan Mentah?
Tebaklah 9. Mengangkat Es Batu
2. Ayo Cari Pasangannya dengan Tali

3. Bentuk Aku sesuai dengan 10. Lampu Lava yang


Idemu Menakjubkan

4. Menyusun Wadah 11. Membuat Bakwan


Sayur
5. Menyusun Pola Sederhana
12. Membuat Hujan
6. Aku Bisa Membuat Alat Warna
Musik
13. Bermain Macam dan
Bentuk Buah
14. Es Mencair
3 Sayuran, buah- 1. Membuat Jus yang
buahan, gula, garam, Sehat 15. Mengocok Telur
terigu, es batu, 2. Aku Pintar Memasak 16. Jeruk Erupsi
benang kasur, telur, Sayur
minyak, pewarna
3. Kue Buatanku
makanan dan bahan
memasak lainnya 4. Senangnya Membuat
Salad Buah
5. Ayo Membuat Sate
Buah
6. Terapung atau
Tenggelam?

10 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


2. Aku Bisa Bermain di Ruang Makan Bahan dan Alat yang
No Kegiatan Main
Kutemukan
No Bahan dan Alat yang
Kegiatan Main
Kutemukan 2 Gelas air mineral, 1. Membuat gedung tinggi.
stik es krim
1 Peralatan makan dan 2. Membuat jembatan
1. Ayo Cari Pasangannya
minum
2. Bunyiku Berbeda Beda 3. Membuat bendungan

3. Susun Aku 4. Membuat benteng

4. Musik Seperti Apa yang


Ingin Kalian Buat?
5. Ayo Temukan Bentukku
Foto : Google
6. Awan Dalam Gelas
3 Spidol, buku, pensil, 1. Kantong Cerita
buku, foto, boneka,
2. Temukan Aku dan Tulislah
3. Asyiknya Bermain di Ruang keluarga dan lain-lain
dengan Alat yang Berbeda

No Bahan dan Alat yang


Kegiatan Main 3. Menggambar
Kutemukan
1 Ban mobil, papan
1. Menyusun menara
kayu, kepingan balok, 4 Playdough (dibuat 1. Membuat berbagai
mobil-mobilan, dan 2. Membuat kota dari terigu pewarna, bentuk dengan playdough
benda–benda yang 3. Membuat jalan raya minyak dan air), tutup
2. Membuat berbagai huruf/
ada di rumah botol, cetakan kue, angka dengan playdouh
4. Membuat rumah
cetakan agar dan
3. Membuat berbagai
lain-lain
bangunan dengan
playdough

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 11


No Bahan dan Alat yang
Kegiatan Main 10. Bermain Kursi dan
Kutemukan Musik
11. Yuk Menari sesuai
4. Bermain ular pintar
dengan Musik yang
Didengar
12. Berburu Hutan Rimba

Foto : Google 6 Botol air mineral, 1. Selang Cahaya


cutter/paku, air,
2. Membuat musik
Foto : Google senter laser
3. Mengukur dengan
berbagai botol beda
ukuran

5 Playdough (dibuat 1. Lompat Kursi 7 Akuarium 1. Menyebutkan ikan dalam


dari terigu pewarna, Akuarium
2. Temukan Bentukku
minyak dan air), tutup 2. Menyebutkan tanaman
botol, cetakan kue, 3. Bentuk Aku dengan Tali
dalam Akuarium
cetakan agar dan 4. Berjalan Bervariasi
3. Menyebutkan benda-
lain-lain
5. Pindahkan Aku dengan benda dalam Akuarium
Berbagai Cara
6. Berburu Harta Karun 8 Air, piring, permen/ 1. Permen Pelangi
coklat warna warni
7. Sembunyi Huruf 2. Mengelompokkan permen
sesuai dengan warna
8. Pantai Buatanku
3. Membuat pola dari
9. Mengukur Panjang/ permen warna warni
Lebar Meja

12 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


Bahan dan Alat yang 4. Ayo Bermain Menjelajahi Kamar Mandi
No Kegiatan Main
Kutemukan
No Bahan dan Alat yang
9 Benang kasur/ Jaring Laba-laba Kegiatan Main
Kutemukan
benang wol dan
lakban/isolasi 1 Sampo, sabun, 1. Membuat Gelembung
besar sikat gigi, sikat
2. Terapung dan Tenggelam
lantai, handuk,
10 Pewarna makanan Rambatan Warna ember, gayung, 3. Menggosok Lantai
3 warna, 5 bh gelas, bak mandi, pasta
Air pelangi 4. Meniup Gelembung
air, tisu gigi, tempat sabun,
tempat tisu 5. Temukan Bentukku

11 Krayon, pewarna Menggambar, Melukis 6. Cari Perbedaanku


makanan, spidol, dengan Alat, Melukis 7. Kata Apa Saja yang Kamu
arang, kertas, daun dengan jari Temukan
pisang, bulu ayam,
ranting dan lain-lain 8. Membuat Busa Panjang
9. Pantai Buatanku di Kamar
11 Krayon, pewarna Menggambar, Melukis Mandi.
makanan, spidol, dengan Alat, Melukis
10. Kecipak Kecipik
arang, kertas, daun dengan jari
pisang, bulu ayam,
ranting dan lain-lain

Foto : Google

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 13


5. Halaman Rumah , Tempat Aku Bereksplorasi 3 Benih Sayuran Aku Pandai Bertanam

No Bahan dan Alat yang


Kegiatan Main
Kutemukan

1 Daun, ranting, 1. Bermain Masak


batu, bunga, Masakan
tanaman, kayu, 4
2. Meremas Daun/Bunga Kaleng berbagai 1. Membuat alat musik dari
bambu, air, tanah,
ukuran paralon, berbagai benda
pasir, tutup botol 3. Melukis/Mengambar wadah berbagai
air, dan lain-lain Tanaman 2. Mengenal bunyi berbgai
ukuran, alat
benda
4. Permainan Ular Pintar pemukul dan lain-
lain

2 Tanaman yang ada 1. Menyiram Tanaman


di halaman
2. Menghitung Tanaman di
Halaman 5 Tutup toples Seberapa Jauh
3. Bermain Detektif plastik, jaring Lemparanku?
Tanaman bekas buah.

4. Bermain masak-
masakan

14 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


No Bahan dan Alat yang 9 Benda daur ulang Temukan dan Ajak Pulang
Kegiatan Main
Kutemukan Aku ke Rumah

6 Benda–benda yang Aku Bisa Terapung dan dan 10 Kartu kata, kartu Lompat Kata/Lompat
ada di halaman Tenggelam angka, kartu Angka/Lompat Bentuk
rumah bentuk, kapur tulis
dan lain-lain

7 Botol kaca atau Lihat..... Ada Bunga Aneka


bekas botol Warna!
11 Karet, papan Permainan Tradisional
air mineral, air,
pewarna makanan, dakon, biji-bijian,
1. Lompat Tali
gunting, tangkai kerikil, pecahan
bunga berwarna genteng, kapur 2. Dakon
putih atau sawi tulis
3. Boy-boyan
putih yang segar
4. Sondah

12 Alat ukur standar Mengukur Panjang Lebar


dan tidak standar Halaman dengan langkah
Foto : Dokumentasi Pribadi

8 Tisu, pewarna Rambatan Warna


makanan, dan
gelas

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 15


6. Kegiatan Bermain Di Kamar Tidur Terinsipirasi dengan alat main dan kegiatan main yang
dapat dilakukan di rumah? Mudah ditemukan alat
No Bahan dan Alat yang
Kegiatan Main mainnya bukan? Ingin anak-anak menjadi anak yang
Kutemukan
cerdas dan berkarakter? Nah, sebelum mempraktikkan
1 Selimut, bantal, 1. Bermain Kancing Bajuku
guling, gantungan bersama dengan anak, yuk lihat tips berikut ini.
2. Hiasi Kamarku
baju, almari baju,
tempat tidur, dan 3. Melipat Selimut
benda lainnya yang
4. Seberapa Tinggi Bantal
ada di kamar tidur
yang Bisa Kamu Susun?
5. Temukan Bentukku
6. Yuk, Bantu Bunda
Melipat Bajumu Sendiri
7. Menyusun Baju
8. Lompat Bantal
9. Mengelompokkan

Bercerita pada adiknya sebelum tidur

Foto Dokumentasi Dit. PAUD

16 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


G. Tips Praktis Untuk Orang Tua
1.
Bermain hendaknya disesuaikan dengan 8. Tidak memaksakan anak apabila anak tidak berminat
kemampuan anak. untuk bermain.
2. Alat main harus aman bagi anak dan hindari benda 9. Bersikap sabar dan suportif.
mudah pecah/tajam dan beracun. 10. Menjadi contoh bagi anak karena anak akan meniru
3. Kegiatan yang akan dilakukan serta alat dan apa yang dilakukan oleh orang dewasa.
bahannya dapat disesuaikan dengan lingkungan 11. Mengajak anak untuk terlibat dalam kegiatan sehari-
rumah masing-masing. hari di rumah, seperti membantu memasak di dapur,
4. Meletakkan alat main di tempat yang mudah membereskan tempat tidur, membersihkan kamar
dijangkau: jika benda-benda diletakkan dalam mandi, dan menyapu halaman.
jangkauan anak, rumah telah memberikan pesan 12. Orang tua dapat menciptakan lagu, permainan,
“Aku bisa melakukannya sendiri”. dan alat permainan sendiri yang menarik bagi
5. Menciptakan suasana bermain yang menyenangkan anak dengan cara mengganti dengan yang baru,
bersama anak di rumah. mengubah atau memodifikasi apa yang telah ada
6. Pada setiap kegiatan anak, orang tua diharapkan sehingga anak tidak merasa bosan dengan apa yang
selalu bercakap-cakap dengan anak dan memberikan telah mereka kuasai.
pertanyaan terbuka (yaitu pertanyaan yang memiliki 13.
Membebaskan anak untuk selalu menjelajahi,
banyak pilihan jawaban, bukan yang dijawab “ya menemukan, dan mempelajari sesuatu berdasarkan
atau tidak”). apa yang anak ingin ketahui.
7. Melakukan berulang kali suatu cara bermain
sehingga anak lebih terampil tanpa ada paksaan.

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 17


14. Membantu anak untuk menjadi pengamat yang baik. H. CONTOH KEGIATAN BERMAIN DI RUMAH
Katakan pada anak ”lihat..., dengar..., rasakan...,
Ketika anak bermain bersama orang tua di rumah,
sentuhlah, dan cium bau-bauan yang ada di sekeliling
sebaiknya anak yang lebih berperan dalam bermain, dari
kita.”
mempersiapkan bahan dan alatnya hingga memberikan
15. Orang tua mengamati perkembangan anak saat anak
dukungan saat anak bermain. Orang tua
melakukan proses kegiatan main ataupun hasilnya,
menjadi fasilitator dan motivator yang mendampingi
kemudian dokumentasikan, baik dalam bentuk foto,
dan membantu anak ketika dibutuhkan. Orang tua juga
video, maupun catatan.
perlu memberikan pijakan-pijakan/dukungan kepada
anak saat bermain, misalnya memberikan pertanyaan-
pertanyaan terbuka semisal: “Apa yang terjadi jika …
Bagaimana pendapatmu jika … Bagaimana cara kamu
agar … Bandingkan … Amati …”, dan sebagainya.
Berikut beberapa contoh kegiatan bermain yang dapat
dilakukan anak di rumah bersama orang tua.

18 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


Selang Cahaya e. Letakkan botol air mineral dalam posisi tegak/
berdiri
Kegiatan bermain selang cahaya dapat menstimulasi
f. Nyalakan senter laser, kemudian arahkan senter
anak untuk mengenal air mengalir ke tempat rendah,
laser ke bagian tengah botol
mengenal bentuk, ukuran dan ciri-ciri serta melatih
g. Pada sisi lainnya di tempat cahaya laser tembus,
keberanian anak dalam menceritakan pengalaman
buatlah lubang pada botol dengan menggunakan
bermainnya.
cutter atau paku sehingga air akan memancar
1. Bahan dan Alat keluar dari lubang tersebut.
a. Botol plastik air mineral h. Tadah air yang keluar dan minta anak untuk
b. Air memperhatikan apa yang terjadi.
c. Laser pointer i. Percobaan akan tampak lebih jelas jika dilakukan
d. Cutter/paku dalam ruangan tertutup
e. Baskom j. Beri kesempatan anak untuk menceritakan hasil
kerjanya
2. Cara Bermain
k. Berikan pujian pada anak bila anak berhasil
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
menyelesaikan kegiatan bermainnya
bahan main
b. Ajak anak mengamati bahan dan alat yang akan
digunakan (bentuk, ukuran, dan ciri ciri)
c. Diskusikan dengan anak fungsi dan cara
menggunakan alat tersebut
d. Beri kesempatan pada anak untuk mengisi botol
air mineral bekas dengan air hingga penuh
PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 19
Awan Dalam Gelas e. Biarkan selama satu menit, kemudian buang
sebagian besar isinya
Kegiatan bermain awan dalam ini dapat melatih anak f. Nyalakan korek di atas gelas, pegang sebentar lalu
untuk memahami hubungan sebab-akibat dan melatih jatuhkan ke dalam gelas
keberanian anak dalam menceritakan pengalaman g. Masukkan es ke dalam kantongan
bermainnya. h. Letakkan kantong es batu di atas gelas hingga
menutupi mulut gelas dan tanyakan pada anak
1. Bahan dan Alat
apa yang terjadi
a. Toples/gelas besar
i. Ajak anak terus mengamati ..Woow lihat, awan
b. Air panas
akan mulai terbentuk di dalam gelas.
c. Korek api kayu
j. Beri kesempatan anak untuk menceritakan hasil
d. Es batu
kerjanya
e. Kantongan
k. Berikan pujian pada anak bila anak berhasil
2. Cara Bermain menyelesaikan kegiatan bermainnya
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
bahan main
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang
akan digunakan (bentuk, ukuran, dan ciri ciri)
c. Diskusikan dengan anak fungsi dan cara
menggunakan alat tersebut
d. Dampingi anak saat menuangkan sendiri air
mendidih ke dalam gelas

20 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


Bermain Busa Panjang e. Tambahkan sabun dan aduk hingga tercampur
rata, sisihkan.
Bermain busa panjang ini dapat melatih anak untuk
f. Potong botol air mineral sepanjang 10cm dari
memahami hubungan sebab-akibat, mencoba hal baru
mulut botol sehingga didapatkan sebuah corong
dengan bermain air, melatih keberanian anak dalam
air.
menceritakan pengalaman bermainnya.
g. Bungkus corong dengan kaos kaki. Mulailah
1. Bahan dan Alat: memasukkan mulut corong yang besar terlebih
a. Air dahulu hingga corong berada di dasar kaos kaki.
b. Ember atau baskom kecil h. Lipat lebihan kaos kaki hingga tidak menutupi
c. botol air mineral kecil mulut botol/pantat corong. Ikat lipatan kaos kaki
d. Sabun/sabun cuci piring dengan karet sehingga tidak mudah terlepas dari
e. Kaos kaki bersih corong.
f. Cutter atau pisau i. Celupkan mulut corong yang telah tertutup kaos
kaki ke dalam larutan sabun
2. Cara Bermain
j. Angkat corong dan pukul-pukulkan perlahan ke
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
bibir ember/baskom agar air sabun tidak menetes
bahan main
ke mana-mana.
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang
k. Tanyakan pada anak bagaimana caranya agar
akan digunakan (bentuk, ukuran, dan ciri ciri)
corong yang ditiup dapat mengeluarkan busa
c. Diskusikan dengan anak fungsi dan cara
panjang?
menggunakan alat tersebut
d. Ajak anak untuk memasukkan air ke dalam ember/
baskom kecil

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 21


l. Beri kesempatan pada anak untuk meniup perlahan
mulut botol/pantat corong dan dapatkan busa
memanjang seperti belalai gajah.
m. Beri kesempatan anak untuk menceritakan hasil
kerjanya
n. Berikan pujian pada anak bila anak berhasil
menyelesaikan kegiatan bermainnya

Foto Dokumentasi Dit. PAUD

22 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


Bermain Sembunyi Huruf f. Pemain yang kalah akan mencari kartu huruf
yang telah disembunyikan sebelumnya, kemudian
Permainan ini melatih anak taat aturan, menyebutkan menyusunnya menjadi sebuah kata (misalnya air)
kata-kata yang mempunyai awal kata yang sama, sesuai dengan kesepakatan main yang telah dibuat
memperkaya kosa kata, melatih daya ingat anak, g. Ajak anak menuliskan kata yang ditemukan
mengenal posisi, dan melatih keberanian anak. h. Lakukan dengan cara yang menyenangkan
i. Beri kesempatan anak untuk menceritakan
1. Bahan dan Alat
pengalaman bermainnya
a. Kertas
j. Berikan pujian pada anak bila anak berhasil
b. Spidol/krayon
menyelesaikan kegiatan bermainnya
c. Gunting

2. Cara Bermain

B
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
bahan main
b. Ajak anak untuk membuat kartu huruf dari kertas
c. Ajak anak mengenali huruf-huruf tersebut dan
bagaimana membacanya
d. Membuat kesepakatan siapa saja yang bermain di
rumah
e. Mulai permainan dengan suit (atau sesuai dengan
ciri khas daerah masing-masing)

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 23


Cari Pasangannya e. Mintalah anak mencari ”pasangan” benda itu
(sendok dengan sendok, garpu dengan garpu,
Permainan ini untuk melatih keterampilan berpikir dan seterusnya).
logis, melatih daya ingat, melatih motorik halus, dan f. Permainan selesai jika setiap benda tersebut
mengenal benda-benda, baik nama maupun bentuk telah mendapatkan pasangannya.
serta menambah kosa kata g. Berikan pujian pada anak bila anak berhasil

1. Bahan dan Alat menyelesaikan kegiatan bermainnya.

Lima buah benda kecil yang memiliki ”teman” yang


sejenis atau pasangan, seperti: sendok, garpu, gelas,
piring, buku tulis, dan pensil.

2. Cara Bermain
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
bahan main.
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang
akan digunakan (bentuk, ukuran, dan ciri ciri)
c. Di depan anak, jajarkan di atas meja benda-benda
yang telah disiapkan sebelumnya.
d. Katakan pada anak, “Setiap benda ini hanya
sendirian, padahal mereka memiliki pasangan,
jadi ada satu lagi pasangannya yang pergi entah
kemana.”

24 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


Berburu Hutan Rimba
Permainan ini dapat melatih koordinasi tangan-kaki,
kelincahan, mengikuti aturan, mengenal posisi, dan
kerjasama.   
1. Bahan dan Alat
Diri sendiri

2. Cara Bermain
a. Ajak keluarga untuk bermain di halaman
b. Bagi ke dalam beberapa kelompok kecil
c. Tentukan kelompok yang menjadi pemburu dan
menjadi hewan
d. Kelompok hewan bersembunyi dan setiap orang
yang bersembunyi akan mengeluarkan satu suara
hewan yang mereka inginkan
e. Kelompok pemburu menjelajah dan mencari hewan
yang bersembunyi dengan menandai sumber
suaranya
f. Pemburu menangkap hewan yang boleh ditangkap
dan membiarkan hewan yang dilindungi.
h. Kelompok pemburu dan hewan dapat bertukar
peran ketika dirasa perlu

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 25


Telur Matang Atau Mentah?
Kegiatan bermain dapat melatih anak berpikir kritis,
memecahkan dan membedakan telur matang dan telur
mentah tanpa mengupas kulitnya
1. Bahan dan Alat
a. Satu butir telur rebus
b. Satu butir telur mentah
2. Cara Bermain
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
bahan main
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang
akan digunakan (bentuk, ukuran, dan ciri ciri)
Sampaikan kepada anak bahwa mereka akan
membedakan antara telur mentah dan telur rebus
c. Minta anak untuk memutar telur mentah terlebih
dahulu dan perhatikan apa yang terjadi (telur
berputar lambat/pelan)
d. Kemudian minta anak untuk memutar telur rebus. Foto Dokumentasi Dit. PAUD

e. Tanyakan pada anak apa yang terjadi (telur berputar


cepat).
f. Selanjutnya tanyakan pada anak apa perbedaan
antara telur yang masih mentah dan telur matang
26 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI
Dengar Suaraku d. Tunjukkan bila tiap-tiap benda mengeluarkan bunyi
yang berbeda.
Permainan ini dapat melatih anak untuk membedakan e. Tunjukkan pula bila kuat lemahnya tenaga saat
berbagai macam bunyi dari benda–benda yang ada di memukul akan mempengaruhi tinggi rendahnya
dapur, melatih konsentrasi anak, melatih daya ingat, dan suara yang dihasilkan dengan menanyakan pada
menambah kosakata. anak: kalau benda ini dipukul lebih keras/lembut,
kira kira bunyinya jadi seperti apa ya?
1. Bahan dan Alat main
f. Ajak anak untuk menggunakan alat yang lain, dan
a. Mangkok
tanyakan apa yang terjadi. Apakah bunyinya sama
b. Sendok
atau berbeda? Mengapa berbeda?
c. Piring
g. Permainan ini akan semakin menarik dan pasti
d. Botol plastik
menyenangkan bila orang tua dan anak dapat
e. Panci, dsb.
menciptakan irama yang bersahut-sahutan.
2. Cara Bermain
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
bahan main yang ada di dapur seperti mangkok,
sendok, piring, botol plastik, panci, dsb.
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang
akan digunakan (bentuk, ukuran, dan ciri ciri)
c. Ajak anak memilih benda yang tidak mudah pecah,
pukullah benda-benda tersebut.

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 27


f. Selanjutnya isi gelas ketiga dengan air yang lebih
Bermain Simponi Gelas
banyak dari pada air di gelas kedua.
Kegiatan main ini dapat melatih anak untuk mengontrol g. Lakukan hal yang sama hingga gelas ke delapan
gerakan tangan yang menggunakan otot halus, sehingga didapatkan delapan gelas terisi air
membangun kreativitas anak saat membunyikan gelas dengan jumlah air yang terlihat seperti anak tangga.
dan mengenal berbagai warna h. Biarkan anak meneteskan pewarna makanan
1. Alat dan bahan agar perbedaannya terlihat jelas. Ingatkan pada
a. Delapan buah gelas kaca anak untuk menggunakan pewarna makanan
b. Sendok/sumpit kayu secukupnya
c. Air i. Ajak anak membunyikan gelas dengan
d. Pewarna makanan menggunakan sendok secara perlahan. Dengarkan
2. Cara Bermain perbedaan dari setiap gelas.
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan
bahan main
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang
akan digunakan (bentuk, ukuran, dan ciri ciri)
c. Deretkan delapan gelas di atas meja
d. Beri kesempatan pada anak untuk menuang air
ke dalam setiap gelas dengan jumlah air yang
berbeda-beda.
e. Isi gelas pertama dengan sedikit air kemudian isi
gelas kedua dengan lebih banyak air
Foto Dokumentasi Dit. PAUD

28 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


j. Beri kesempatan pada anak untuk mencoba Kecipak Kecipik
membunyikan gelas dengan benda lain misalnya
Permainan ini akan mendekatkan anak pada air, sekaligus
sumpit kayu, ranting kayu atau benda lain.
mengenalkan konsep bilangan.
Tanyakan pada anak, apakah bunyinya sama atau
berbeda. Mengapa berbeda? 1. Alat Bermain
k. Sampaikan pada anak bahwa semakin banyak a. Ember/baskom besar
air maka getaran atau bunyi akan semakin kecil. b. Air
Semakin sedikit air, getaran atau bunyi akan c. Mainan
semakin keras terdengar. 2. Cara Bermain

Foto Dokumentasi Dit. PAUD

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 29


a. Isi ember/baskom besar dengan air. Bunga Aneka Warna
b. Ajak anak mendekat dan masuk ke dalam ember.
Kegiatan main ini dapat melatih anak untuk mengontrol
c. Bila anak belum berani, ajak anak menepuk-nepuk
gerakan tangan yang menggunakan otot halus, melatih
permukaan air sehingga air memercik.
anak berpikir kritis, pemecahan masalah, serta mengenal
d. Hitunglah setiap kali anak menepuk air. Satu... dua...
warna dan ukuran
tiga... Satu... dua... tiga..., demikian seterusnya.
1. Bahan dan Alat
e. Ajak anak untuk berkomunikasi selama anak
a. Tiga botol kaca bening atau botol plastik air mineral
mandi.
bekas
f. Perkenalkan benda-benda yang ada di kamar
b. Air
mandi, baik nama benda, bentuk, ukuran, dan
c. Tiga warna pewarna makanan
warna
d. Gunting
e. Tiga tangkai bunga berwarna putih atau sawi putih
yang segar

30 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


2. Cara Bermain j. Sampaikan pada anak, setiap bunga akan
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan berubah warnanya sesuai dengan warna air yang
bahan main ditempatinya
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang k. Berikan pujian pada anak atas hasil kerjanya
akan digunakan (bentuk, ukuran dan ciri ciri)
c. Ajak anak mengisi setiap botol dengan air kira-kira
¾ botol dan tambahkan beberapa tetes pewarna
makanan yang berbeda ke dalam setiap botol
d. Ambillah tiga tangkai bunga segar berwarna putih
e. Beri kesempatan pada anak untuk memotong
tangkai dari setiap bunga dan memasukkannya ke
dalam botol
f. Biarkan bunga di dalam botol selama 10-12 jam
g. Ajak anak untuk mengamati ketiga tangkai bunga
tersebut
h. Tanyakan pada anak apa yang terjadi ketika tangkai
bunga diletakkan ke dalam air berwarna. Mengapa
itu bisa terjadi?
i. Beri kesempatan pada anak untuk menceritakan
hasil pengamatannya

Foto Dokumentasi Dit. PAUD

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 31


Pelangi Dalam Gelas d. Ajak anak untuk menuangkan beberapa tetes
pewarna ke dalam gelas. Isi setiap gelas dengan
Kegiatan main ini dapat melatih anak untuk mengontrol
pewarna yang berbeda.
gerakan tangan yang menggunakan otot halus, melatih
e. Selanjutnya tuang lima sendok makan gula pasir ke
anak berpikir kritis, pemecahan masalah serta mengenal
dalam gelas berwarna ungu.
warna dan ukuran
f. Tuang empat sendok makan gula pasir ke dalam
1. Alat dan bahan gelas berwarna hijau.
a. Lima buah gelas: satu buah gelas ukuran besar g. Tuang tiga sendok makan gula pasir ke dalam
dan empat buah gelas ukuran kecil gelas berwarna kuning.
b. Pewarna merah, hijau, kuning, dan ungu h. Tuang dua sendok makan gula pasir ke dalam
c. Sendok makan gelas berwarna merah.
d. 14 sendok makan gula pasir i. Ajak anak untuk berhitung ketika menuangkannya
e. Air j. Aduk campuran air dan gula pada setiap gelas
2. Cara Bermain hingga gula benar-benar larut
a. Libatkan anak untuk mempersiapkan alat dan k. Tuang air dalam gelas kecil ke dalam gelas besar
bahan main secara berurutan: merah, hijau, kuning, dan
b. Ajak anak untuk mengamati bahan dan alat yang kemudian ungu.
akan digunakan (bentuk, ukuran, fungsi, dan ciri l. Hasilnya akan terlihat pelangi di dalam gelas 
ciri)
c. Biarkan anak menuangkan sendiri air ke dalam
empat gelas kecil dengan volume yang sama

32 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI


Penutup Daftar Pustaka
Kebutuhan akan bermain sangatlah mutlak bagi
https://www.id.pinterest.com
perkembangan anak sehingga guru dan orang tua perlu
memfasilitasi kebutuhan anak dengan menyediakan Irma Yuliantina,Dwi Purwestri Sri Suwarningsih.2020.
berbagai alat dan bahan untuk bermain serta memfasilitasi Panduan Orang Tua Kegiatan Bermain (Belajar)
kegiatan bermain yang menyenangkan sehingga dapat Di Rumah Untuk Anak Di Masa Wabah Covid-19
mendukung perkembangan anak. Pada Daerah Tanpa Jaringan Internet Dan Tidak
Memberikan kesempatan pada anak untuk bereksplorasi Terjangkau Siaran TVRI. Serang.
dengan benda-benda konkret yang ada di lingkungan
Surat Edaran KEMENDIKBUD No 4 Tahun 2020 Tentang
rumah seperti dapur, kamar mandi, kamar tidur, ruang
Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa
keluarga, halaman rumah, dan lingkungan sekitar dengan
Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid
menggunakan semua panca indranya untuk memegang,
-19)
meraba, mendengar, menghidu, dan merasa.
Melalui berbagai kegiatan main anak mendapatkan Tedjasaputra, Mayke S.2001. Bermain, Mainan dan
pengetahuannya dengan dukungan dari guru/orang tua/ Permainan Untuk Pendidikan Usia Dini, Jakarta:
orang dewasa lainnya. Kegiatan main yang dilakukan Grasindo.
anak dapat mengeksplorasi rasa ingin tahu anak dan
Yulianti Siantayani. 2020. Loose Parts, Semarang.
mengajarkan anak bahwa anak belajar sesuatu dari
lingkungannya dan belajar menyelesaikan masalah
dalam kehidupannya.
Tetap Bermain di rumah

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 33


34 PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI
Saran/masukan terhadap
12 bahan ajar Belajar Dari Rumah (BDR)
dapat disampaikan melalui alamat email:

penilaian.paud@kemdikbud.go.id

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI 35


Pentingnya Bermain
Bagi Anak
Usia Dini

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


REPUBLIK INDONESIA
2020

Anda mungkin juga menyukai