1. Sejarah Perusahaan
Keripik Tempe Rohani adalah sebuah usaha rumah tangga yang bergerak
dibidang industri pengolahan tempe yang dirintis pada tahun 1988 tepatnya
dibulan Juni. Industri rumah tangga ini didirikan oleh Bapak M. Rochani dan Ibu
Lilik Suprapti sehingga mereka memilih untuk memberi merk pada produknya
yaitu “Rohani”. Alasan pemilik mendirikan usaha ini tidak lain dan tidak bukan
meningkat setelah kelahiran anak pertama. Oleh karena itu mereka bereksperimen
dengan memanfaatkan tempe sebagai bahan baku utama karena tempe cukup
Industri ini awalnya berlokasi di Jalan Sanan No. 125 Kota Malang, tepat
disebelah rumah pemilik. Pemilik memutuskan untuk mendirikan kios kecil ini
sedikit demi sedikit dan menjualnya di pasar. Namun setelah jalan beberapa bulan,
hingga tahun ke tahun, akan tetapi setelah harga bahan baku naik harga produk
juga ikut naik namun para tengkulak tidak menyesuaikan. Akhirnya pemilik
produknya sendiri ke beberapa rumah makan yang ada di Malang dan Batu. Sejak
30
31
saat itu produk keripik tempenya mulai dikenal dan diminati masyarakat dan
mereka pun mulai membuka kios di samping rumah dengan harapan mereka lebih
kemajuan tersebut mereka juga mengalami pasang surut dalam berbisnis, akan
tetapi mereka terus bekerja keras dan tidak pernah menyerah dalam
berada di kios kecil telah berhasil meluaskan bisnisnya dan membuka tempat
usaha baru berupa outlet yang berada di Jalan Tumenggung Suryo No. 90 Kota
Malang yang mana tempat tersebut tidak jauh dari kios yang dahulu, sehingga
pelanggan lebih mudah menemukan Keripik Tempe Rohani di daerah pusat oleh –
2. Struktur Organisasi
dari pemasaran, keuangan, pengiriman, hingga produk siap untuk dijual di toko
maupun reseller.
32
Lilik Suprapti
Pemilik Usaha
Ibu Muni’ah
Koordinator Produksi
II
Setiap bagian dari struktur organisasi tersebut memiliki tugas – tugas dan
tanggung jawab sesuai dengan bidangnya masing – masing. Tanggung jawab serta
1. Pemilik Usaha
Sebagai pemilik usaha, Ibu Lilik Suprapti memiliki kedudukan yang paling
usaha atau target yang hendak dicapai. Adapun tugas – tugas pemilik usaha
sebagai berikut :
bidang.
33
2. Manajemen Pemasaran
3. Manajemen Keuangan
- Menjaga kualitas bahan baku agar tetap bisa diproses secara optimal untuk
5. Koordinator Transport
reseller.
6. Koordinator Toko
Bahan Baku
Keterampilan, ketekunan serta tekad yang kuat menjadikan UMKM ini terus
bahan baku dan resep turun temurun, rasa keripik tempe ini memiliki ciri khas
rasa gurih dan renyah tersendiri dibandingkan keripik tempe lainnya. Adapun
bahan – bahan baku yang digunakan dalam proses produksi keripik tempenya,
yaitu :
Tabel 4. 1 Daftar Biaya Bahan Baku Keripik Tempe Rohani Sanan Kota
Malang
Tenaga Kerja
keluarga sendiri. Sistem produksinya pun masih sederhana sehingga UMKM ini
memutuskan untuk tidak terlalu banyak dalam merekrut tenaga kerja. Jumlah
tenaga kerja produksi sendiri yaitu hanya berjumlah 3 orang saja seperti yang
Jumlah
No. Jenis Pekerjaan Jam Kerja Gaji/hari
(orang)
1 Pengiris tempe 1 7 jam/hari Rp 32.000
Pengadon dan
2 1 7 jam/hari Rp 49.000
Penggoreng
3 Pembungkus 1 7 jam/hari Rp 44.000
TOTAL Rp 125.000
Meskipun keripik tempe yang dibuat dalam industri ini masih menggunakan
peralatan dan metode sederhana, namun kualitas produk sangat diperhatikan oleh
UMKM ini. Keripik tempe yang dibuat berasal dari tempe pilihan yang murni
berbahan dasar kedelai tanpa campuran ampas. Hal inilah yang mempengaruhi
cita rasa keripik tempe. Kunci utama dalam memasak keripik tempe selain terletak
pada bahan bakunya juga harus memperhatikan teknik pengirisan. Tempe dengan
potongan tipis akan menghasilkan keripik tempe yang garing, gurih dan renyah.
Berikut ini adalah proses pembuatan keripik tempe yang dilakukan oleh UMKM
2. Buat adonan yang terdiri dari tepung beras, bumbu halus, penyedap rasa, dan
bumbu pelengkap lainnya, lalu tambahkan air dan aduk hingga adonan sedikit
encer.
5. Setelah minyak panas, masukkan beberapa lembar tempe yang telah dilumuri
6. Setelah agak kering, balik dan diaduk perlahan agar keripik tidak
menggelembung.
9. Setelah itu keripik tempe ditimbang sesuai dengan takarannya dan siap
Output/Hasil
Setiap harinya UMKM ini dapat memproduksi kurang lebih 23kg keripik
tempe dalam waktu 7 jam dan dikerjakan oleh 3 orang pekerja. Keripik tempe
yang dihasilkan berbentuk bulat dan dikemas dalam kemasan 170gr. Varian
keripik tempe yang diproduksi beserta harga jualnya dapat diuraikan pada tabel
berikut :
Tabel 4. 4 Daftar Produk dan Harga Produk Keripik Tempe Rohani Sanan
No. Jenis Produk Varian Rasa Kemasan Harga Jual
1 Keripik tempe Original 170gr Rp 8.000
original
Pemasaran
Hasil produksi dari UMKM ini dipasarkan melalui offline maupun online.
Keripik Tempe Rohani sendiri telah memiliki outlet yang berlokasi di Jl. Raden
Tumenggung Suryo No. 90 Purwantoro, Blimbing, Kota Malang. Outlet ini sangat
dekat dengan tempat produksinya yang berada di Jalan Sanan No. 125 Kota
Malang, tempat ini dahulunya merupakan kios kecil yang dijadikan tempat untuk
reseller yang menjual produknya di pusat oleh – oleh. Kini produk keripik
tempenya telah tersebar hampir diseluruh pusat oleh – oleh ternama di Kota
Karena banyaknya permintaan dari luar kota, UMKM ini tidak kehabisan
akal. Mereka juga menjual produknya secara online yaitu melalui website resmi
seperti Shopee, Tokopedia, dll. Hal ini memudahkan konsumen yang ingin
memiliki layanan delivery order untuk wilayah Kota Malang dan untuk luar Kota
Permodalan
yang berasal dari tabungan keluarga yang berkisar Rp 10.000.000 saja. Namun
setelah sekian lama usaha ini berkembang, UMKM ini telah membalik modal
pribadi tadi hingga akhirnya berhasil memisahkan modal pribadi dengan modal
terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead
pabrik serta biaya non produksi. Biaya – biaya tersebut dapat diuraikan sebagai
berikut :
kecuali pada Hari Minggu, itu berarti mereka berproduksi selama 6 hari dalam
waktu seminggu atau 24 hari dalam waktu satu bulan. Setiap harinya mereka
mampu memproduksi kurang lebih 23kg keripik tempe. Berikut ini adalah daftar
biaya bahan baku Keripik Tempe Rohani Sanan Kota Malang yang dikeluarkan
setiap bulannya :
Tabel 4. 5 Daftar Biaya Bahan Baku Keripik Tempe Rohani Sanan pada
Tahun 2019
41
Biaya bahan baku yang dikeluarkan setiap produksi selama satu tahun yaitu
pembungkus. Dalam sehari mereka bekerja selama 7 jam dengan gaji yang
berbeda – beda sesuai dengan tugasnya. Gaji yang diberikan oleh perusahaan
merupakan gaji tetap yang tidak berpengaruh terhadap jumlah variabel unit yang
diproduksi. Biaya tenaga kerja langsung yang dikeluarkan oleh UMKM dapat
Semakin sulit pekerjaan yang dilakukan maka semakin tinggi gaji yang diberikan.
Misalnya pada bagian pengadon dan penggoreng, diperlukan tenaga kerja ahli dan
serta keterampilan agar dapat menghasilkan keripik yang renyah dan sesuai
dengan rasa atau resep turun temurun. Sehingga gaji yang didapat oleh seorang
1. Biaya gas
tabung gas elpiji 3kg. Rata – rata penggunaan tabung gas pada setiap
Tabel 4. 7 Daftar Biaya Gas Keripik Tempe Rohani Sanan pada Tahun 2019
Jumlah
Jumlah Produksi Harga Per
No. Bulan Tabung Total Biaya Gas
(unit) Tabung
Gas
1 Januari 4000 (tabung)
9 Rp 20.000 Rp 180.000
2 Februari 3300 8 Rp 20.000 Rp 160.000
3 Maret 3025 8 Rp 20.000 Rp 160.000
4 April 2900 7 Rp 20.000 Rp 140.000
5 Mei 3900 9 Rp 20.000 Rp 180.000
6 Juni 4350 9 Rp 20.000 Rp 180.000
7 Juli 3310 8 Rp 20.000 Rp 160.000
8 Agustus 3450 8 Rp 20.000 Rp 160.000
9 September 3300 8 Rp 20.000 Rp 160.000
10 Oktober 3240 8 Rp 20.000 Rp 160.000
11 Nopember 3310 8 Rp 20.000 Rp 160.000
12 Desember 3400 8 Rp 20.000 Rp 160.000
TOTAL Rp 1.960.000
Sumber : data diolah
2. Biaya Listrik
apabila token listrik telah habis maka akan dikeluarkan biaya tambahan
untuk mengisinya kembali. Berikut ini adalah daftar biaya listrik yang
Tabel 4. 8 Daftar Biaya Listrik Keripik Tempe Rohani Sanan pada Tahun
2019
44
Total Biaya
No. Bulan
Listrik/bulan
1 Januari Rp 100.000
2 Februari Rp 100.000
3 Maret Rp 100.000
4 April Rp 100.000
5 Mei Rp 100.000
6 Juni Rp 150.000
7 Juli Rp 100.000
8 Agustus Rp 100.000
9 September Rp 100.000
10 Oktober Rp 100.000
11 Nopember Rp 100.000
12 Desember Rp 100.000
TOTAL Rp 1.250.000
Sumber : data diolah
3. Biaya Air
per bulan. Berikut ini adalah daftar biaya air yang dikeluarkan pada tahun
2019 :
Tabel 4. 9 Daftar Biaya Air Keripik Tempe Rohani Sanan pada Tahun 2019
45
Total Biaya
No. Bulan
Air/bulan
1 Januari Rp 150.000
2 Februari Rp 120.000
3 Maret Rp 120.000
4 April Rp 100.000
5 Mei Rp 130.000
6 Juni Rp 150.000
7 Juli Rp 120.000
8 Agustus Rp 120.000
9 September Rp 120.000
10 Oktober Rp 120.000
11 Nopember Rp 120.000
12 Desember Rp 120.000
TOTAL Rp 1.490.000
Sumber : data diolah
masing – masing. Berikut ini adalah biaya penyusutan aset tetap Keripik
Tempe Rohani :
`
46
Umur
Jumlah Biaya
No. Keterangan Harga Total Harga Nilai Residu Ekonomis
(unit) Penyusutan/tahun
(tahun)
1 Penggorengan 2 Rp 350.000 Rp 700.000 Rp - 5 Rp 140.000
2 Kompor 2 Rp 300.000 Rp 600.000 Rp - 5 Rp 120.000
3 Alat pemotong tempe 2 Rp 100.000 Rp 200.000 Rp - 5 Rp 40.000
4 Sutil 4 Rp 20.000 Rp 80.000 Rp - 2 Rp 40.000
5 Serok kecil 2 Rp 40.000 Rp 80.000 Rp - 2 Rp 40.000
6 Serok besar 2 Rp 160.000 Rp 320.000 Rp - 2 Rp 160.000
7 Peniris 2 Rp 80.000 Rp 160.000 Rp - 2 Rp 80.000
8 Blender 1 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp 100.000 2 Rp 100.000
9 Baskom 5 Rp 20.000 Rp 100.000 Rp - 2 Rp 50.000
10 Loyang 2 Rp 50.000 Rp 100.000 Rp - 4 Rp 25.000
11 Timbangan 2 Rp 170.000 Rp 340.000 Rp 100.000 4 Rp 60.000
12 Blek kaleng 10 Rp 15.000 Rp 150.000 Rp - 2 Rp 75.000
13 Meja 2 Rp 1.200.000 Rp 2.400.000 Rp 1.000.000 10 Rp 140.000
14 Kursi 5 Rp 25.000 Rp 125.000 Rp 75.000 5 Rp 10.000
Total Biaya Penyusutan Peralatan per tahun Rp 1.080.000
Total Biaya Penyusutan Peralatan per bulan Rp 90.000
nilai penyusutan
biaya penyusutan per tahun=
umur ekonomis (tahun)
letaknya tidak jauh dari outlet/pusat oleh – oleh miliknya. Perusahaan telah
membeli tanah dan bangunan tersebut sejak tahun 1985 dengan harga
Masa
Biaya
No. Jenis Penyusutan Harga Perolehan Biaya Renovasi Manfaat
Penyusutan/tahun
(tahun)
1 Biaya penyusutan renovasi bangunan Rp 300.000.000 Rp 10.000.000 20 Rp 15.500.000
produksi Total Biaya Penyusutan Renovasi Bangunan per tahun Rp 15.500.000
Total Biaya Penyusutan Renovasi Bangunan per bulan Rp 1.291.667
Rp 15.500 .000
¿ 2 ¿ Rp158.163 per m2
98 m
= Rp 158.163 x 48 m2
= Rp 7.591.837
siap dijual dan dipasarkan maka perlu biaya bahan penolong. Berikut ini
produksi perbulannya :
49
ditemukan biaya – biaya yang termasuk dalam biaya bahan baku, biaya tenaga
kerja langsung dan biaya overhead pabrik. Biaya overhead pabrik sendiri terdiri
dari biaya gas, biaya listrik, biaya air, biaya penyusutan peralatan, dan biaya
sesuai dengan perilaku biayanya. Biaya berdasarkan perilakunya yaitu biaya tetap,
penyusutan bangunan produksi termasuk dalam biaya tetap karena berapa pun
nominalnya tetap atau tidak berubah setiap bulan dan tahunnya. Biaya bahan baku
52
dan biaya penolong dipengaruhi oleh unit yang diproduksi, sehingga dapat
diklasifikasikan sebagai biaya variabel. Biaya gas, biaya listrik dan biaya air
diklasifikasikan sebagai biaya semivariabel karena biaya ini terdiri dari dua
semivariabel yaitu metode titik tertinggi dan terendah, metode diagram pancar,
metode kuadrat terkecil, dan metode biaya terjaga. Penelitian ini menggunakan
Y =a+bX
Keterangan :
Y = Jumlah total biaya semivariabel
a = Biaya tetap
b = Biaya variabel
X = Total jumlah produksi (unit)
53
n . ∑ xy −∑ x . ∑ y
b=
n . ∑ 2−( ∑ x ) ²
X
b=25
25 x 41.485 = Rp 1.048.067
a=
∑ y−b . ∑ x
n
1.960 .000−25.(41485)
a=
12
1.960 .000−1.048.067
a=
12
54
a=75.994
axn
75.994 x 12 = Rp 911.933
n . ∑ xy −∑ x . ∑ y
b=
n . ∑ 2−( ∑ x ) ²
X
b=23
23 x 41485 = Rp 960.489
a=
∑ y−b . ∑ x
n
55
1.250 .000−23.(41485)
a=
12
1.250 .000−960.489
a=
12
a=24.126
axn
24.126 x 12 = Rp 289.511
n . ∑ xy −∑ x . ∑ y
b=
n . ∑ 2−( ∑ x ) ²
X
b=30
30 x 41485 = Rp 1.261.678
56
a=
∑ y−b . ∑ x
n
1.490 .000−30.(41485)
a=
12
1.490 .000−1.261.678
a=
12
a=19.027
axn
19.027 x 12 = Rp 228.322
Metode Full Costing, dan Metode Variable Costing Tahun 2019 pada
variabel, maka biaya – biaya tersebut telah dapat diperhitungkan kedalam harga
pokok produksi. Pada perhitungan harga pokok produksi ini perusahaan belum
dalam biaya tetap atau biaya variabel. Perusahaan juga belum memperhitungkan
tersebut kedalam biaya tetap. Berikut ini adalah perhitungan perhitungan harga
pokok produksi dengan metode perusahaan, metode full costing, dan metode
variable costing tahun 2019 pada UMKM Keripik Tempe Rohani Sanan Kota
Malang :
Dari hasil perhitungan biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan
yang dilakukan selama tahun 2019 yaitu sebanyak 41.485 unit sehingga harga
pokok produksi per unit yang didapatkan dengan metode perusahaan sebesar Rp
4.520, metode full costing Rp 4.703 dan metode variable costing sebesar Rp
4.456.
Full Costing
persentase keuntungan sebesar 77%. Penentuan harga jual mereka juga didasarkan
oleh perhitungan harga pokok produksi yang mereka hitung dengan menyesuaikan
harga yang telah ditetapkan oleh kompetitor yang menjual produk sejenis. Berikut
ini adalah perhitungan harga jual berdasarkan metode perhitungan harga pokok
maka perhitungan harga jual berdasarkan harga pokok produksi yang dihitung
menggunakan metode full costing harga jual naik menjadi Rp 8.300. Perhitungan
metode variable costing tidak dimasukkan dalam perhitungan harga jual karena
keputusan jangka pendek, seperti jika adanya pesanan khusus yang mengharuskan
digunakan adalah metode full costing karena metode tersebut telah mencakup