NAMA : SHAFA WIMALA

KELAS : 3B LAMONGAN

NIM : 1519119130561

1. INTERVENSI

Dx.Kep Rencana Tindakan Rasional

Tujuan Kriteria Tindakan Kep
Evaluasi
Defisit TUM : Klien mampu SP I : 1. Mengetahui
Perawatan Klien mampu menjaga 1. 1. Identifikasi permasalahan yang
Diri melakukan kebersihan diri masalah pera- terjadi pada diri
perawatan diri: secara mandiri watan diri: klien
higiene. - Klien mampu kebersihan diri,3 2. Agar klien tahu
TUK I : menyebut-kan berdandan, pentingnya
- Klien dapat pengertian dan makan/minum, kebersihan diri
menyebutkan tanda-tanda BAK/BAB 4. 3. Memberitahu
pengertian dan kebersihan diri 2. 2. Jelaskan klien bagaimana
tanda- tanda - Klien dapat pentingnya cara perawatan diri
kebersihan diri mengetahui kebersi-han diri dan alat yang
- Klien dapat pentingnya 3. 3. Jelaskan cara digunakannya
mengetahui kebersihan diri dan alat 4. Agar klien bisa
pentingnya kebersihan diri melakukan
kebersihan diri 4. 4. Latih cara kebersihan diri
- Klien dapat menjaga secara mandiri
mengetahui kebersihan diri:
bagaimana cara mandi dan ganti
menjaga pakaian, sikat
kebersihan diri. gigi, cuci rambut,
potong kuku
5. Masukan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
mandi, sikat gigi
(2x sehari), cuci
rambut (2x
perminggu),
potong kuku (1x
perminggu).
TUK II : Klien Klien mampu SP II : U 1. untuk
dapat berdandan mengganti baju 1. 1. Evaluasi mengetahui
secara mandiri secara rutin, kegiatan kebersi- kemajuan klien
menyisir rambut han diri. Beri dalam merawat diri
dan memotong pujian. dan sebagai respon
kuku. positif terhadap
2. 2. Jelaskan cara tindakan klien
dan alat untuk2. 2. Memberitahu
berdandan. klien bagaimana
3. 3. Latih cara cara berdandan dan
berdandan setelah alat yang
kebersihan diri: digunakannya
sisiran, rias muka3. 3. Agar klien bisa
untuk perempuan; berdandan secara
sisiran, cukuran mandiri
untuk pria. 4. Agar klien
4. Masukan terbiasa dengan
pada jadwal kegiatan yang telah
kegiatan untuk diajarkan
 kebersihan diri
dan berdandan.

1. CATATAN PERKEMBANGAN

SP 1

IMPLEMENTASI EVALUASI
DATA : S S: Saat ditanya, klien mengatakan akan
• Klien mengatakan malas untuk mandi menjaga kebersihan dirinya.
dan berdandan, merasa lebih nyaman
dengan kondisi seperti ini ( tidak O
mau O : - Penampilan klien terlihat lebih rapi
mandi). - Klien menjawab pertanyaan perawat
• Bila diminta mandi klien marah-marah, tentang cara menjaga kebersihan.
klien tampak rambut acak-acakan dan
A
banyak kutu, kuku panjang dan hitam, A : Defisit perawatan diri belum teratasi
kulit kotor, tampak malas untuk menyisir
rambut dan ganti pakaian harus disuruh P : Anjurkan klien untuk menjaga
petugas kebersihan dirinya
DIAGNOSA :
Defisit perawatan diri
THERAPHY :
1. 1. Mengidentifikasi masalah perawatan diri:
kebersihan diri, berdandan, makan/minum,
BAK/BAB.
2. 2. Menjelaskan pentingnya kebersihan diri.
3. Membantu pasien mempraktekkan cara
menjaga kebersihan.
4. 3. Menjelaskan cara menjaga kebersihan.
5. 4. Menganjurkan klien memasukkan dalam
jadwal kegiatan harian.
 RTL :
1. 1. Bantu klien cara membersihkan dirinya
2. Ajarkan cara berdandan pada diri klien

SP 2

IMPLEMENTASI EVALUASI
DATA : S S : klien mengatakan mau mandi dan sikat
- Mengatakan tidak mau mandi, tidak mau gigi
sikat gigi, tidak menyisir rambut, tidak
mau ganti baju, tidak mau memotong
O O : - Klien tampak lebih bersih
kuku. - Rambut klien terlihat rapi, dan tidak kotor
- Rambut klien terlihat panjang dan
tampak acak-acakan, kuku klien panjang
A A : Gangguan berdandan pada diri klien (-)
dan kotor.
DIAGNOSA : P P : - Menganjurkan klien untuk
Defisit perawatan diri memasukkan dalam jadwal harian
THERAPHY : - Berikan reinforcement
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian atas usaha yang klien lakukan
klien
- Menjelaskan cara berdandan
- Membantu klien mempraktekkan cara
berdandan
- Menganjurkan klien memasukkan dalam
jadwal kegiatan harian
RTL :
- Ajarkan klien bagaiman cara
memenuhi kebutuhan makan minum
yang baik