PENGARUH AIR REBUSAN DAUN SIRIH TERHADAP PENURUNAN

KOLESTEROL DI PUSKESMAS SUNGAI BILU BANJARMASIN PROVINSI

KALIMANTAN SELATAN

ANGGI PRADANA PUTRA 17.20.2785

STIKES CAHAYA BANGSA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

2020/2021
 KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, atas berkat dan rahmatnya lah penulis
dapat menyelesaikan proposal penelitian yang berjudul "Pengaruh air rebusan daun
sirih di Puskesmas Sungai bilu Banjarmasin provinsi kalimantan selatan" penelitian
ini dapat terselesaikan. Adapun tujuan dari penulisan proposal penelitian ini adalah
untuk mempelajari cara pembuatan skripsi pada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
Cahaya Bangsa Banjarmasin dan untuk memperoleh gelar Sarjana Keperwatan.
Penelitian ini di dukung oleh dasar teori dan beberapa literatur yang terkait. Penulis
menyadari bahwa penelitian ini hanya dapat diselesaikan dengan bantuan, dukungan
serta dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini kami
menyampaikan terima kasih kepada :

1. Bapak Sujadmiko selaku Dosen yang telah mendidik dan memberikan bimbingan
selama masa perkuliahan.

2 Bapak dan ibu serta keluarga yang telah memberikan doa, dorongan dan semangat
selama penyusunan mini proposal.

3. Teman-temanku satu bimbingan penelitian proposal, yang telah berjuang bersama-

sama penulis dalam menyelesaikan proposal penelitian ini.

4. Para responden yang telah bersedia diteliti, serta semua pihak yang telah
membantu suksesnya proposal penelitian ini.

Meskipun telah berusaha menyelesaikan proposal penelitian ini sebaik mungkin,

penulis menyadari bahwa proposal penelitian ini masih ada kekurangan. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna
menyempurnakan segala kekurangan dalam penyusunan proposal penelitian ini.

Akhir kata, penulis berharap semoga proposal penelitian ini berguna bagi para
pembaca dan pihak-pihak lain yang berkepentingan.
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kolesterol merupakan zat yang diproduksi secara alami oleh organ hati, tetapi

juga bisa ditemukan dalam makanan yang berasal dari hewan, seperti daging dan

susu. Kolesterol diperlukan oleh tubuh untuk membentuk sel-sel sehat,

memproduksi sejumlah hormon, dan menghasilkan vitamin D. Meskipun penting

bagi tubuh, kolesterol dapat mengganggu kesehatan jika kadarnya terlalu tinggi.

Kolesterol tinggi tidak menimbulkan gejala. Akibatnya, banyak orang tidak

sadar memiliki kadar kolesterol tinggi, sampai muncul komplikasi serius seperti

penyakit jantung atau stroke. Oleh sebab itu, penting untuk melakukan tes darah

untuk mengetahui normal atau tingginya kolesterol.

Untuk orang dewasa, disarankan untuk melakukan pemeriksaan kolesterol tiap

4-6 tahun sekali, mulai usia 20 tahun.

Walaupun jarang mengalami kolesterol tinggi, pemeriksaan kolesterol pada

anak-anak juga disarankan pada saat anak berusia 9-11 tahun, dan diulangi pada

saat berusia 17-21. Pada anak-anak dari keluarga penderita diabetes dan

kolesterol tinggi, pemeriksaan kolesterol disarankan pada saat anak berusia 2-8

tahun dan diulangi pada usia 12-16 tahun.

Kadar kolesterol yang berlebihan perlu ditangani. Apabila

dibiarkan, kolesterol tinggi yang berbahaya ini akan menumpuk di dinding

 pembuluh darah arteri dan membentuk plak, sehingga membuat arteri

menyempit. Kondisi ini disebut dengan aterosklerosis.

Aterosklerosis lama kelamaan dapat membuat aliran darah tersumbat,

akibatnya menimbulkan sejumlah penyakit berbahaya berikut ini:

1. Penyumbatan dapat terjadi di pembuluh arteri jantung, sehingga otot

jantung kurang mendapat nutrisi.

2. Serangan jantung dapat terjadi ketika aliran darah ke jantung

tersumbat total.

3. Stroke dapat terjadi ketika aliran darah ke otak tersumbat.

4. Penyakit arteri perifer dapat terjadi ketika aliran darah ke tungkai

tersumbat.

Cara Menurunkan Kolesterol

Kolesterol tinggi dapat diturunkan dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti

dijelaskan di bawah ini:

Olahraga

Berolahraga secara teratur dapat membantu menaikkan kadar HDL, dan mencegah

serangan jantung. Lakukan olahraga ringan minimal 30 menit dalam sehari,

seperti jogging, bersepeda, berenang, atau senam aerobik.

Diet sehat
Menerapkan pola makan yang sehat penting dilakukan untuk mempertahankan kadar

kolesterol tetap normal. Hindari memasak makanan dengan cara digoreng. Sebagai

alternatif, olah makanan dengan cara dipanggang, direbus, atau dikukus.

Cara lain adalah dengan memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat seperti buah

dan sayuran. Hindari konsumsi daging merah, jeroan, kuning telur, susu full cream,

keju, serta makanan ringan seperti kue dan biskuit. Sebagai gantinya, perbanyak

konsumsi ikan dan makanan dengan kandungan omega 3, seperti alpukat dan kacang-

kacangan.

Seperti yang telah disebutkan di atas, daun sirih mengandung tinggi antioksidan.

Dalam tubuh, antioksidan eugenol yang bekerja melawan radikal bebas pemicu stres

oksidatif penyebab berbagai penyakit kronis. Salah satu manfaat daun sirih yang

terkait hal ini adalah menurunkan kadar tigliserida dan kolesterol LDL, lemak jahat

dalam tubuh. Daun sirih juga diketahui dapat membantu mengurangi jumlah lemak

total dalam darah.

Kolesterol dan trigliserida tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular,

hipertensi, stroke, penyakit jantung koroner, dan gagal jantung. Sebagai gantinya,

daun sirih merah dan daun sirih hijau bekerja meningkatkan kolesterol baik dalam

darah yang menjaga kesehatan jantung.

Untuk membantu dengan tekanan darah tinggi, Anda bisa mencoba rebus 3-4 lebar

daun sirih merah dan minum air rebusan daun sirih tersebut untuk dua kali sehari.
Berdasarkan data dan pengertian diatas, Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian

mengenai "Pengaruh rebusan daun sirih terhadap penurunan kolesterol di Puskesmas

Sungai bilu provinsi Kalimantan Selatan"

B. Rumusan Masalah

Adakah pengaruh air rebusan daun sirih terhadap kolesterol pada lansia di

puskesmas sungai bilu Banjarmasin provinsi Kalimantan Selatan

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Mengidentifikasi pengaruh air rebusan daun sirih terhadap kolesterol pada di

puskesmas sungai bilu provinsi Banjarmasin Kalimantan Selatan

2. Tujuan Khusus

a. Mengidentifikasi tinggi rendah kolesterol sebelum dilakukan terapi

rebusan daun sirih pada penderita kolesterol di Puskesmas Sungai Bilu

Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan.

b. Mengidentifikasi tinggi rendah sesudah dilakukan terapi rebusan daun

sirih pada penderita kolesterol di Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin

Provinsi Kalimantan Selatan.

c. Menganalisa pengaruh terapi rebusan daun sirih terhadap penurunan

kolesterol di Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin Provinsi Kalimantan

Selatan
D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat pada perkembangan

ilmu keperawatan khususnya keperawatan gerontik untuk menurunkan

tekanan kolesterol menggunakan pengobatan non farmakologi yaitu

pemberian air rebusan daun sirih.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi perawat

Pemberian air rebusan daun sirih dengan kolesterol digunakan untuk

pengobatan non farmakologi.

b. Bagi panti

Air rebusan daun sirih dapat digunakan sebagai obat non farmakologi

dalam upaya menurunkan tinggi kolesterol bagi yang menderita

kolesterol.

c. Bagi institusi

Hasil penelitian ini hendaknya menjadi referensi tambahan untuk

pengembangan pengetahuan dalam pendidikan dan perlengkapan bahan

pustaka tentang pengaruh pemberian air rebusan daun sirih terhadap

penurunan kolesterol.
 d. Bagi peneliti selanjutnya

Dapat menjadi referensi untuk penelitian selanjutnya tentang pengaruh

pemberian air rebusan daun sirih terhadap penurunan pada penderita

kolesterol.

E. Keaslian Penelitian

Penelitian tentang manfaat daun sirih terhadap kolesterol pernah dilakukan

sebelumnya oleh Dewi yudiana shinta, dengan judul " PEMBERIAN AIR

REBUSAN DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum Ruiz &Pav) TERHADAP

KADAR GLUKOSA DAN KOLESTEROL DARAH MENCIT PUTIH

JANTAN" penelitian ini menggunakan metode Penelitian pra eksperimen (pra

experiment reseacrh),
 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Daun Sirih

Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m. Batang sirih berwarna

coklat kehijauan,berbentuk bulat, beruas dan merupakan tempat keluarnya akar.

Daunnya yang tunggal berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-

seling, bertangkai, dan mengeluarkan bau yang sedap bila diremas (Wikipedia).

Minyak atsiri dari daun sirih mengandung minyak terbang

(betIephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula dan zat samak dan kavikol yang

memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida, anti jamur. Sirih

berkhasiat menghilangkan bau badan yang ditimbulkan bakteri dan cendawan.

Daun sirih juga bersifat menahan perdarahan, menyembuhkan luka pada kulit,

dan gangguan saluran pencernaan(Wikipedia)

1. Daun sirih merah

Selain itu bersifat antiseptic sirih merah juga bisa dipakai untuk

mengobati juga bisa dipakai untuk mengobati selain itu tanaman sirih merah

mempumyai manfaat menyembuhkan penyakit ambeien, keputihan dan bisa

digunakan sebagai obat kumur, karena alkaloid didalam sirih merah inilah
 yang berfungsi sebagai anti mikroba. Daun sirih merah juga mengandung

flavonoid

2. Daun sirih hijau

Walaupun tidak mengandung flavonoid seperti sirih merah, manfaat daun

sirih hijau juga tak bisa diremehkan. Tetapi daun sirih hijau bisa dapakai untuk

menyembuhkan luka, mengobati nyeri, menurunkan berat badan, mengatasi gatal,

mengatasi luka bakar dan bau badan.

B. Kolesterol

1. Definisi

Kolesterol adalah lemak yang berguna bagi tubuh. Namun bila kadarnya di

dalam tubuh terlalu tinggi, kolesterol akan menumpuk di pembuluh darah dan

mengganggu aliran darah.

2. Etiologi

Kolesterol merupakan zat yang diproduksi secara alami oleh organ hati, tetapi

juga bisa ditemukan dalam makanan yang berasal dari hewan, seperti daging

dan susu. Kolesterol diperlukan oleh tubuh untuk membentuk sel-sel sehat,

memproduksi sejumlah hormon, dan menghasilkan vitamin D. Meskipun

penting bagi tubuh, kolesterol dapat mengganggu kesehatan jika kadarnya

terlalu tinggi.
C. Kerangka Teori

Faktor predisposisi

Pendidikan

Pengetahuan

Sikap

Persepsi

Faktor pendukung

Makanan yang
Penderita Kolesterol
berlemak

Kurangnya
beraktivitas

Faktor pendorong

Keluarga

Petugas kesehatan

D. Hipotesis Penelitian

H0: Tidak ada pengaruh rebusan daun sirih terhadap kolesterol

H1: Ada pengaruh rebusan daun sirih terhadap kolesterol

 BAB III

METODE PENELITIAN

A. Kerangka Konsep

Pemberian air rebusan daun Penderita Kolesterol

sirih

Makanan berlemak

Kurangnya aktivitas fisik

B. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah rancangan cross sectional yang mempelajari pengaruh
formula air rebusan daun sirih dalam menurunkan kolesterol. Jenis desaign yang
digunakan adalah quasi eksperimen kuantitatif merupakan penelitian yang
memberikan perlakuan dan mengukur akibat perlakuan namun tidak menggunakan
sampel acak untuk menyimpulkan perubahan yang disebabkan perlakuan tersebut
untuk mengetahui hasil pretest dan posttest pasa tinggi rendah kolesterol sebelum dan
sesudah mengkonsumsi air rebusan daun sirih.
C. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin Provinsi

Kalimantan Selatan pada bulan 23 Juni 2021.

D. Variabel Penelitian

Variabel adalah perilaku atau karakteristik yang memberikan nilai berbeda

terhadap sesuatu seperti benda, manusia (Soeparto, dkk. 2000 dalam Nursalam,

2017).Variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat, atau ukuran

yang dimiliki atau didapatkan dari satuan penelitian (Notoatmodjo, 2010).

Variabel terdapat 2 jenis yaitu:

1. Variabel Independen

Variabel independen sering disebut variabel bebas.Variabel bebas

adalah variabel yang mempengaruhi sehingga timbul variabel dependen

(Hidayat, 2017).Variabel bebas dalam penelitian ini pemberian air rebusan

daun sirih.

2. Variabel Dependen

Variabel dependen atau variabel terikat adalah variabel yang

dipengaruhi oleh variabel bebas (Hidayat, 2017).Variabel ini bergantung pada

variabel bebas terhadap perubahan yang terjadi.Variabel terikat dalam

penelitian ini adalah penderita kolesterol.

E. Definisi Operasional

Karena di dalam daun sirih mengandung antioksidan untuk bekerja melawan

radikal bebas

Untuk membantu dengan tekanan darah tinggi dan kolesterol menurun , Anda

bisa mencoba rebus 3-4 lebar  daun  sirih merah dan minum air

rebusan daun sirih tersebut untuk dua kali sehari.

Sebagai gantinya daun sirih merah dan daun sirih hijau bekerja meningkatkan

kolesterol baik dalam darah yang menjaga kesehatan jantung

F. Polulasi, Sampel dan Responden

Populasi penelitian ini adalah semua para warga yang menderita kolesterol di

Puskesmas Sungai bilu provinsi Banjarmasin Kalimantan selatan pada bulan

Juni 2021 berdasarkan warga yang datang ke puskesmas berjumlah 25

responden.

Sampel dari penelitian ini adalah sebagian warga yang menderita kolesterol di

Puskesmas Sungai bilu provinsi Banjarmasin Kalimantan selatan yang telah

memenuhi kriteria yang sedang menderita kolesterol dan bersedia menjadi

responden.

Responden penelitian ini adalah para warga yang penderita kolesterol dan non

kolesterol di Puskesmas Sungai bilu provinsi Banjarmasin Kalimantan selatan

G. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat-alat yang digunakan untuk pengumpulan

data.Instrumen digunakan untuk mendapatlan data yang relevan dengan tujuan

penelitian (Arikunto, 2010).Pada penelitian ini instrumen yang digunakan adalah

lembar observasi pada responden sebelum dan sesudah pemberian air rebusan

daun sirih.

H. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan purposive sampling dan secara langsung

dengan melakukan pertanyaan dan memberikan air rebusan daun sirih.

I. Pengolahan dan Analisa Data

Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode

analisis statistik. Hal ini digunakan dengan pertimbangan bahwa statistik

menunjukkan kesimpulan penelitian dengan memperhitungkan faktor-faktor

kesalahan, sedangkan pertimbangan lain adalah:

1. Statistik bekerja dengan angka-angka, artinya angka tersebut menunjukkan

jumlah atau frekuensi dan nilai.

2. Statistik bersifat objektif, sehingga unsur-unsur subjektif dapat dihindari,

dalam arti statistik sebagai alat penilai tidak dapat berbicara lain selain apa

adanya. 3. Statistik bersifat universal dalam arti dapat digunakan semua bidang

penelitian (Hadi, 1995). Selanjutnya, untuk mengetahui perbedaan kepuasan dan

persepsi terhadap kualitas pelayanan antara pasien Jamkesmas dan Non

 Jamkesmas, maka digunakan teknik analisis varian satu jalur (Oneway Anova).

Alasan menggunakan oneway Anova antara lain:

1) Bertujuan untuk mengetahui perbedaan mean antar dua kelompok,

2) Hanya terdiri satu jalur klasifikasi (pasien penderita kolesterol dan Non

kolesterol).

J. Etika Penelitian

Etika penelitian adalah sudut pandang atau ketentuan baik, buruk, benar atau

salah dalam kegiatan penelitian. Dalam penelitian ini identitas responden sepertu

nama dan alamat di rahasiakan, serta peneliti membagikan surat persetujuan

untuk menjadi responden, sehingga responden yang bersedia dapat

menandatangani surat persetujuan tersebut, guna agar tidak melanggar kode etik

penelitian,

K. Jalannya Penelitian

Jalannya penelitian yang telah dilakukan dibagi dalam beberapa tahap yaitu:

1. Tahap Awal Langkah awal dalam penelitian ini adalah pengajuan judul skripsi,

selanjutnya seminar proposal skripsi dan perbaikan atau revisi sesuai hasil

seminar. Kemudian meminta surat ijin penelitian dari Fakultas Stikes Cahaya

Bangsa Banjarmasin untuk selanjutnya melakukan proses perijinan kepada

Direktur Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin.

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian

a. Melakukan pengumpulan data penelitian di Puskesmas Sungai Bilu

Banjarmasin pada tanggal 22 Juni – 23 Juni 2021. Responden dalam penelitian

ini adalah warga yang datang ke Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin berjumlah

25 orang yang terbagi atas 25 pasien penderita kolesterol dan non pasien

penderita kolesterol. Pembagian kuesioner kepada responden dilakukan oleh

peneliti dengan dibantu oleh beberapa rekan. Sebelum kuesioner diberikan,

responden terlebih dahulu diberi pengarahan bagaimana cara mengisi kuesioner

tersebut, tidak lupa penulis memberikan motivasi bahwa penelitian ini untuk

kepentingan ilmiah dan berguna bagi kepentingan masyarakat luas dan responden

sendiri. Hal ini dimaksudkan agar responden benar-benar menjawab dengan jujur

setiap pertanyaan yang sesuai keadaan dirinya.

b. Data dikumpulkan untuk dilakukan skoring.

c. Melakukan uji instrumen alat ukur pengumpulan data.Instrumen digunakan

untuk mendapatkan data yang relevan dengan tujuan penelitian. Pada penelitian

ini instrumen yang digunakan adalah lembar observasi pada responden sebelum

dan sesudah pemberian air rebusan daun sirih.

3. Tahap Akhir

a. Menyusun laporan hasil penelitian yang meliputi interpretasi data dan

pembahasan hasil penelitian berdasarkan data yang ada dihubungkan dengan

teori-teori terkait.

b. Penyajian hasil penelitian dalam bentuk tertulis yang dilanjutkan dengan ujian

pendadaran dan perbaikan atau revisi sesuai hasil ujian pendadaran.

c. Penyerahan laporan hasil penelitian yang telah direvisi kepada Fakultas Stikes

Cahaya Bangsa Banjarmasin.

 DAFTAR PUSTAKA

https://media.neliti.com/media/publications/130566-ID-pemberian-air-rebusan-daun-sirih-

merah-p.pdf diakses pada tanggal 3 Juli

https://www.alodokter.com/kolesterol diakses pada tanggal 5 Juli

https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/manfaat-daun-sirih-hijau-sirih-

merah/#:~:text=Sebagai%20gantinya%2C%20daun%20sirih%20merah,tersebut%20untuk

%20dua%20kali%20sehari. Diakses pada tanggal 7 Juli

https://www.merdeka.com/sehat/manfaat-daun-sirih-merah-dan-hijau-kln.html diakses

pada tanggal 7 Juli

http://eprints.ums.ac.id/18453/6/iman_3.pdf diakses pada tanggal 8 Juli