Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN ALAT PERAGA SEDERHANA

“LEARNING NUMBER IS EASY”

oleh
Nur Afiah,S.Pd
NIP. 198610232019032002

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI MANOKWARI


KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MANOKWARI
PAPUA BARAT
2020
i
IDENTITAS GURU

1. Nama Sekolah : MTs Negeri Manokwari


2. Nama Guru : Nur Afiah, S.Pd.
3. NIP : 198610237 201903 2 002
4. Jabatan/Golongan Guru : Penata Muda/ III a
5. Alamat Sekolah
 Jalan : GUNUNG WILLIS AIMASI PRAFI
 Kabupaten : MANOKWARI
 Provinsi : Papua Barat
 Telpon/Fax : (0986)811343
6. Mengajar Mata Pelajaran : Guru Mata Pelajaran Bahasa
Inggris
7. Alamat Rumah
 Jalan : Gunung Willis Aimasi Prafi
 Kabupaten : Manokwari
 Provinsi : Papua Barat
 Telpon/Fax : 085397739598

ii
Lembar Pengesahan
LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

1. Kegiatan :Pendidikan dan Pelatihan Guru Bahasa Inggris Tingkat MTs


2. Identitas :
a. Nama Lengkap : Nur Afiah, S.Pd
b. Jenis Kelamin : Perempuan
c. NIP : 198610232019032002
d. Pangkat/Gol : Penata Muda / IIIa
e. Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Disahkan Oleh

Manokwari, 31 Oktober 2020

Kepala Sekolah,

H. Amiruddin, S.Pd
NIP. 197604292005011004

iii
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa,


berkat limpahan rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga laporan
pengembangan diri ini dapat diselesaikan dengan baik.
Menyadari bahwa terwujudnya laporan pengembangan diri ini tidak terlepas
dari bantuan berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh
sebab itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Kepala MTs Negeri Manokwari yang telah memberikan kesempatan kepada
penulis untuk melakukan kegiatan Pengembangan Diri.
2. Teman-teman guru di MTs Negeri Manokwari yang telah memberikan
dorongan, motivasi, dan bantuan, serta
3. Berbagai pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.
Akhirnya segala bantuan, bimbingan, petunjuk, dorongan serta
pengorbanan yang telah diberikan semoga mendapat limpahan rahmat dari Tuhan
yang Maha Kuasa, dan semoga laporan pengembangan diri ini dapat
ditindaklanjuti untuk profesionalisme kami selaku guru dan kenaikan pangkat
kami. Amin.

Manokwari, 31 Juli 2020


Penyusun

Nur Afiah, S.Pd


NIP. 198610232019032002

iv
DAFTAR ISI
LAPORAN ALAT PERAGA SEDERHANA...................................................................i
IDENTITAS GURU..........................................................................................................ii
Lembar Pengesahan.........................................................................................................iii
KATA PENGANTAR......................................................................................................iv
Daftar Isi............................................................................................................................5
BAB I................................................................................................................................6
PENDAHULUAN.............................................................................................................6
A. LATAR BELAKANG...............................................................................................6
B. TUJUAN....................................................................................................................7
C. MANFAAT................................................................................................................7
BAB II...............................................................................................................................9
ALAT PELAJARAN MEMBUAT THANKING CARD.................................................9
A. NAMA ALAT PELAJARAN....................................................................................9
B. DESAIN ALAT PELAJARAN................................Error! Bookmark not defined.
C. PROSEDUR PEMBUATAN ALAT PELAJARAN...............................................10
D. MATERI PEMBELAJARAN UNTUK ALAT PERAGA.....Error! Bookmark not
defined.
BAB III............................................................................................................................14
PENUTUP.......................................................................................................................14
A. Kesimpulan..............................................................................................................14
B. Saran.........................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................16

5
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Bahasa Inggris merupakan alat untuk berkomunikasi secara lisan dan
tulis yang digunakan secara internasional. Berkomunikasi adalah memahami
dan mengungkapkan informasi, pikiran, perasaan, dan mengembangkan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan budaya. Kemampuan berkomunikasi dalam
pengertian yang utuh adalah kemampuan berwacana, yakni kemampuan
memahami dan/atau menghasilkan teks lisan dan/atau tulis yang direalisasikan
dalam empat keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca
dan menulis. Keempat keterampilan inilah yang digunakan untuk menanggapi
atau menciptakan wacana dalam kehidupan bermasyarakat. Oleh karena itu,
metode mata pelajaran Bahasa Inggris diarahkan untuk mengembangkan
keterampilan-keterampilan tersebut agar lulusan mampu berkomunikasi dan
berwacana dalam bahasa Inggris pada tingkat literasi tertentu.
Keberadaan mata pelajaran Bahasa Inggris di satuan pendidikan jenjang
Sekolah Menengah Pertama (SMP) ditujukan untuk: 1) mengembangkan
kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan dan tulisan untuk mencapai
tingkat literasi fungsional. 2) memiliki kesadaran tentang hakikat dan
pentingnya bahasa Inggris untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam
masyarakat global. 3) mengembangkan pemahaman peserta didik tentang
keterkaitan antara bahasa dan budaya.
Efektifitas pembelajaran Bahasa Inggris melalui intrakulikuler masih
dirasa kurang, hal ini terlihat dari masih belum tercapainya tujuan pembelajaran,
yaitu kompetensi peserta didik dalam berkomunikasi dalam bentuk lisan dan
tulisan untuk mencapai tingkat literasi fungsional. Demikian pula terlihat masih
rendahnya empat keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara,
membaca dan menulis.

6
Alat pelajaran Bahasa Ingris dapat dijadikan sebagai alat yang
mempunyai peranan penting dalam proses pembelajaran yang aktif, kreatif dan
menyenangkan. Alat pelajaran dapat membantu kelancaran proses pembelajaran
pada khususnya dan proses pendidikan di sekolah pada umumnya. Hal inilah
yang kemudian mendorong penulis untuk membuat alat pelajaran yang
sekiranya disukai dan bisa digunakan oleh anak. Sehingga diharapkan
pembelajaran lebih menyenangkan dan dapat meningkatkan keaktifan serta hasil
belajar siswa.
Penulis membuat alat pelajaran ini dilatarbelakangi oleh hasil ulangan
Bahasa Inggris siswa yang jauh dari harapan. Banyak siswa kesulitan dalam
memahami dan menghafalkan kosakata Bahasa Inggris. Untuk itulah penulis
membuat alat pelajaran yang bernama Learning Number is Easy yang berguna
untuk mengajarkan dan memahamkan kosakata Bahasa Inggris tentang bagian-
bagian tubuh.

B. TUJUAN

Tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan alat pelajaran ini adalah :
1. Untuk meningkatkan pemahaman tentang kosakata Bahasa Inggris terkait
angka pada siswa
2. Membuat pelajaran Bahasa Inggris menjadi menyenangkan
3. Membantu siswa mempelajari dan memahami kosakata terkait Number

C. MANFAAT
Manfaat pembuatan alat pelajaran yang diharapkan adalah :
a. Bagi Pendidik
1) Sebagai media dalam menanamkan konsep Bahasa Inggris sehingga
dapat memperbaiki mutu pembelajaran Bahasa Inggris.
2) Menambah variasi dalam proses belajar Bahasa Inggris.

7
3) Membantu mengembangkan bentuk alat pelajaran yang cepat dalam
mengajarkan Bahasa Inggris sehingga siswa akan lebih mudah
memahami konsep Bahasa Inggris yang disampaikan guru.
b. Bagi Peserta Didik
1) Menarik perhatian siswa dalam proses pembelajaran Bahasa Inggris.
2) Merangsang siswa agar pelajaran Bahasa Inggris menjadi
menyenangkan baginya.
3) Mendorong siswa untuk lebih aktif, kreatif dan menyenangkan serta
bersemangat dalam belajar.

8
BAB II

ALAT PELAJARAN LEARNING NUMBER IS EASY

A. NAMA ALAT PELAJARAN


Alat pelajaran yang dibuat adalah Learning Number is Easy yang berupa
karton manila yang berisi gambar bagian-bagian tubuh. Alat pelajaran ini
mempunyai fungsi untuk mempermudah siswa dalam mempelajari materi
Number.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


Alat peraga ini bernama Learning Number is Easy. Number merupakan
Bahasa Inggris dari Angka, sedangkan Easy diambil dari Bahasa Inggris yang
berartikan mudah. Sehingga Learning Number is Easy merupakan papan edukatif
untuk mengenal angka dalam Bahasa Inggris.
Learning Number is Easy dibuat untuk menjawab permasalahan yang telah
dipaparkan dalam latar belakang pembuatan alat peraga ini. Sehingga, siswa dapat
mempelajari bahasa Inggris untuk bekalnya kelak menghadapi perkembangan zaman
dengan lebih menyenangkan dan dalam suasana yang seru dan tidak monoton.
Selain itu, alat peraga ini dibuat dengan maksud dan tujuan agar peserta
didik dapat lebih mudah untuk mempelajari nama-nama anggota tubuh dengan
menggunakan Bahasa Inggris. Tujuan yang lainnya adalah agar pembelajaran yang
dilakukan menjadi menyenangkan dan pembelajarannya akan lebih mudah diingat
oleh peserta didik.

C. DESAIN ALAT PELAJARAN


Desain dari alat pelajaran ini adalah dengan menggunakan Karton
manila yang telah di print dengan gambar bagian-bagian tubuh . Karton tersebut
dituliskan nama angka dan jumlah kuantitasnya yang berisi gambar menarik lalu
ada worksheet serupa yang bertujuan menguji pemahamn siswa terkait materi.

9
Dalam memainkan benda-benda ini maka peserta didik bisa dibuat
dalam mode permainan, siapa yang paling cepat mencocokkan antara gambar
jumlah dan namanya dalam bahasa Inggris dialah pemenangnya. Alat peraga ini
membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan membuat peserta
didik menjadi lebih bersemangat dalam aktifitas pembelajaran di kelas.

D. PROSEDUR PEMBUATAN ALAT PELAJARAN

A.    Alat dan Bahan


Alat yang diperlukan :
1.      Gunting
2.      Pensil
3.      Penghapus
4.      Double tip
5.      Lem
6.      spidol
Bahan yang diperlukan :
1.      Papan yellow board                       1 buah
2.      Sterofom                                       1 buah
3.      Koran bekas                                  secukupnya
4.      Pins warna-warni                           1 wadah
5.      Cat air                                            secukupnya
6.      Kertas asturo                                 secukupnya

B.     Cara Pembuatan
Untuk membuat alat peraga edukatif Learning Number is Easy ini sangat
mudah, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:
            Langkah I
1.      Siapkanlah alat dan  bahan  yang akan digunakan  untuk  membuat alat peraga
edukatif   Learning Number is Easy.
2.      Gambarlah terlebih dahulu angka dan jumlahnya pada karton manila dengan
menggunakan pensil.
3.      Berilah warna yang sesuai pada gambar tersebut dengan menggunakan cat air.
4.      Tunggulah sampai gambar yang telah diberi cat air sampai kering.
5.      Tebalilah tepi gambar tersebut dengan menggunakan spidol berwarna hitam.

10
Langkah II
1.      Guntinglah gambar yang sudah diberi warna dengan cat air.
2.      Tempelkanlah gambar   yang sudah digunting, pada yellow board.

Langkah III
1.      Berilah garis sebagai arah nama angka dan jumlah yang sesuai.
2.      Tulislah nama-nama angka pada kertas asturo dengan menggunakan bahasa Inggris.
3.      Guntinglah nama –nama angka tersebut.
4.      Potonglah sterofom menjadi bagian – bagian yang sesuai dengan tulisan nama-nama
angka di kertas asturo tersebut.
5.      Tempelkanlah bagian-bagian steroform tersebut pada yellow board dengan double
tape.

Langkah IV
1.      Tempelkanlah bagian nama-nama angka yang sesuai pada yellow board dengan
menggunakan pins warna-warni.

C.    Cara kerja
Alat peraga edukatif  Learning Number is Easy  cara kerjanya adalah
dengan  tidak  menempelkan bagian-bagian  nama-nama angka terlebih dahulu
dengan maksud agar peserta didik dapat menentukan sendiri nama-nama angka dan
jumlahnya dengan tepat.

D.    Implementasi Penggunaan
Penerapan alat peraga edukatif  Learning Number is Easy ini adalah digunakan
untuk Siswa MTs kelas 7 , khususnya semester 1 yang mempelajari Angka dalam
bahasa inggris. Dalam hal ini, guru meminta siswa untuk maju dan mengambil nama
–nama angka yang telah disiapkan oleh guru, dan  menempelkannya ke yellow
board yang sudah ada gambar jumlahnya  dengan tepat.

E.     Kelebihan dan Kekurangan


Kelebihan alat peraga edukatif  Learning Number is Easy:
1.      Peserta didik dapat belajar nama-nama Angka dalam bahasa inggris.
2.      Dapat digunakan guru untuk memperkenalakan angka pada pembelajaran
Matematika.
3.      Alat peraga ini dapat dibuat dengan mudah dan murah.

11
4.      Bahan-bahan yang digunakan sangat mudah untuk didapatkan.
5.      Mudah untuk diingat oleh anak.
6.      Mempermudah guru dalam mengajarkan nama-nama angka dalam bahasa inggris.
Kekurangan dari alat peraga edukatif  Learning Number is Easy :
1.      Tidak mencangkup semua bagian-bagian tubuh.
2.      Yellow board mudah rusak .

F.     Evaluasi Kerja Kelompok


Dalam mengerjakan alat peraga Learning Number is Easy ini kendalanya
adalah mengatur jadwal untuk mengerjakan secara bersama-sama karena ada jadwal
permainan masing-masing anggota kelompok.

12
Gambar 1: Alat Peraga Learning Number is Easy

13
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya,
maka dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1. Alat pelajaran diperlukan dalam proses pembelajaran di sekolah untuk
menciptakan proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan.
2. Alat pelajaran Learning Number is Easy berguna untuk mempermudah
siswa mempelajari Materi bagian-bagian tubuh dalam bahasa inggris
3. Alat pelajaran ini mempermudah guru dalam menjelaskan konsep
Number in English.

B. Saran
Dengan adanya pembuatan alat pelajaran ini diharapkan :
1. Bagi Siswa
 Lebih aktif dalam menggunakan alat pelajaran yang telah dibuat.
 Lebih kreatif cara belajarnya.
 Mudah dalam mempelajari materi Number.
2. Bagi Guru
 Membantu siswa dalam memahami penggunaan alat pelajaran.
 Mengawasi siswa dalam pemakaian alat pelajaran.
 Mampu berkreativitas dalam mengembangkan pembuatan alat
pelajaran.
3. Bagi Sekolah
 Menyediakan alat pelajaran untuk menunjang proses belajar
mengajar.
 Memberi kesempatan guru dalam berpartisipasi dalam pembuatan
alat pelajaran.

14
15
DAFTAR PUSTAKA

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.22, 2006: 3

Ngalimun.2014. Strategi dan Model Pembelajaran.Yogyakarta:Aswaja Pressindo

Nuharini, Dewi & Wahyuni, Tri. 2008. Matematika 1: Konsep dan Aplikasinya:
untuk Kelas VI SMP/MTs I. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional

Shoimin, Aris.2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.


Yogyakarta:Ar-ruzz Media.

Suardi, Moh. 2015. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta : Deepublish

Susilana, Rudi & Riyana, Cepi. 2009. Media Pembelajaran Hakikat,


Pengembangan, Pemanfaatan, dan Penilaian. Bandung : CV. Wacana
Prima

16
LAMPIRAN

17

Anda mungkin juga menyukai