KEPERAWATAN
No.Dx DATA & DIAGNOSA OUTCOME/LUARAN & INTERVENSI IMPLEMENTASI EVALUASI
KRITERIA HASIL
D.0023 Hipovolemia Out come / Luaran :Status A. Manajemen Hipovolemia (I.03116) A. Manajemen Hipovolemia (I.03116) S :
Kategori : Fisiologis cairan (L.03028)
Subkategori : Nutrisi dan 1. Observasi 1. Observasi
cairan Defenisi : Periksa tanda dan gejala hipovolemia (mis. frekuensi Memeriksa tanda dan gejala hipovolemia (mis.
Defenisi : Kondisi volume cairan nadi meningkat, nadi teraba lemah, tekanan darah frekuensi nadi meningkat, nadi teraba lemah, tekanan
Penurunan volume cairan intravaskuler, interstisiel, menurun, tekanan nadi menyempit,turgor kulit darah menurun, tekanan nadi menyempit,turgor kulit
intravaskuler, interstisial, dan/atau intraseluler. menurun, membrane mukosa kering, volume urine menurun, membrane mukosa kering, volume urine
dan/atau intraselular menurun, hematokrit meningkat, haus dan lemah). menurun, hematokrit meningkat, haus dan lemah).
Penyebab : Ekspektasi : Membaik Monitor intake dan output cairan Memonitor intake dan output cairan
Kehilangan cairan Kriteria Hasil : 2. Terapeutik 2. Terapeutik O :
aktif Kekuatan nadi Hitung Kebutuhan cairan Menghitung Kebutuhan cairan
Kegagalan mekanisme Turgor Kulit Berikan posisi modified trendelenburg Memberikan posisi modified trendelenburg
regulasi Output Urine Berikan asupan cairan oral Memberikan asupan cairan oral
Peningkatan Pengisian vena 3. Edukasi 3. Edukasi
permeabilitas kapiler Keterangan : Anjurkan memperbanyak asupan cairan oral Menganjurkan memperbanyak asupan cairan oral
Kekurangan intake 1. Menurun Anjurkan menghindari perubahan posisi mendadak Mengannjurkan menghindari perubahan posisi
cairan 2. Cukup menurun 4. Kolaborasi mendadak
Evaporasi 3. Sedang A :
Kolaborasi pemberian cairan IV Issotonis (mis. 4. Kolaborasi
4. Cukup Meningkat Cairan Nacl, Rl) Berkolaborasi pemberian cairan IV Issotonis (mis.
Gejala dan Tanda Mayor 5. Meningkat Kolaborasi pemberian cairan hipotonis (mis. Glukosa Cairan Nacl, Rl)
Subjektif (Tidak tersedia) 2,5%, Nacl 0,4%) Berkolaborasi pemberian cairan hipotonis (mis.
Objektif Ortopnea Kolaborasi pemberian cairan koloid (mis. Albumin, Glukosa 2,5%, Nacl 0,4%)
Frekuensi nadi Dispnea plasmanate) Berkolaborasi pemberian cairan koloid (mis.
meningkat Paroxymal nocturnal Kolaborasi pemberian produk darah. Albumin, plasmanate)
Nadi teraba lemah dyspnea (PND) Berkolaborasi pemberian produk darah.
Tekanan darah Edema anasarka B. Pemantauan Cairan (I.03121) P :
menurun Edema perifer 1. Observasi B. Pemantauan Cairan (I.03121)
Tekanan nadi Berat Badan Monitor frekuensi dan kekuatan nadi 4. Observasi
menyempit Distensi vena jugularis Monitor Frekuensi nafas Memonitor frekuensi dan kekuatan nadi
Turgor kulit menurun Suara nafas tambahan Monitor tekanan darah Memonitor Frekuensi nafas
Membran mukosa Kongesti paru Monitor berat badan Memonitor tekanan darah
kering Perasaan lemah Monitor waktu pengisian kapiler Memonitor berat badan
Volume urine Keluhan haus Monitor elastisitas atau turgor kulit Memonitor waktu pengisian kapiler
menurun Konsentrasi urine Monitor jumlah, waktu dan berat jenis urine Memonitor elastisitas atau turgor kulit
Hematokrit meningkat Keterangan : Monitor hasil pemeriksaan serum (mis. Osmolaritas Memonitor jumlah, waktu dan berat jenis urine
1. Meningkat serum, hematocrit, natrium, kalium, BUN) Memonitor hasil pemeriksaan serum (mis.
Gejala dan Tanda minor 2. Cukup Meningkat Identifikasi tanda-tanda hipovolemia (mis. Frekuensi Osmolaritas serum, hematocrit, natrium, kalium,
Subjektif 3. Sedang BUN)
nadi meningkat, nadi teraba lemah, tekanan darah
Merasa lemah 4. Cukup Menurun menurun, tekanan nadi menyempit, turgor kulit Mengidentifikasi tanda-tanda hipovolemia (mis.
Mengeluh haus 5. Menurun menurun, membrane mukosa kering, volume urine Frekuensi nadi meningkat, nadi teraba lemah, tekanan
Objektif menurun, hematocrit meningkat, haus, lemah, darah menurun, tekanan nadi menyempit, turgor kulit
Pengisian vena Frekuensi nadi konsentrasi urine meningkat, berat badan menurun menurun, membrane mukosa kering, volume urine
menurun Tekanan darah dalam waktu singkat) menurun, hematocrit meningkat, haus, lemah,
Sattus mental berubah Tekanan nadi Identifikasi tanda-tanda hypervolemia mis. Dyspnea, konsentrasi urine meningkat, berat badan menurun
Suhu tubuh meningkat Membran mukosa edema perifer, edema anasarka, JVP meningkat, CVP dalam waktu singkat)
Konsentrasi urine Jugular Venous Pressure meningkat, refleks hepatojogular positif, berat badan Mengidentifikasi tanda-tanda hypervolemia mis.
meningkat (JVP) menurun dalam waktu singkat) Dyspnea, edema perifer, edema anasarka, JVP
Berat badan turun Kadar Hb Identifikasi factor resiko ketidakseimbangan cairan meningkat, CVP meningkat, refleks hepatojogular
tiba-tiba Kadar Ht (mis. Prosedur pembedahan mayor, positif, berat badan menurun dalam waktu singkat)
Central venous pressure trauma/perdarahan, luka bakar, apheresis, obstruksi Mengidentifikasi factor resiko ketidakseimbangan
Refluks hepatojugular intestinal, peradangan pankreas, penyakit ginjal dan cairan (mis. Prosedur pembedahan mayor,
Hepatomegali kelenjar, disfungsi intestinal) trauma/perdarahan, luka bakar, apheresis, obstruksi
Oliguria 2. Terapeutik intestinal, peradangan pankreas, penyakit ginjal dan
Intake cairan Atur interval waktu pemantauan sesuai dengan kelenjar, disfungsi intestinal)
Status mental kondisi pasien 5. Terapeutik
Suhu tubuh Dokumentasi hasil pemantaua Mengatur interval waktu pemantauan sesuai dengan
Keterangan 3. Edukasi kondisi pasien
1. Memburuk Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan Mendokumentasi hasil pemantaua
2. Cukup Memburuk Informasikan hasil pemantauan, jika perlu 6. Edukasi
3. Sedang Menjelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
4. Cukup Membaik Menginformasikan hasil pemantauan, jika perlu
5. Membaik