Anda di halaman 1dari 3

Judul : Uji Zat Makanan

Tujuan : Mengetahui kandungan zat makanan (karbohidrat/amilum, protein,


lemak, dan glukosa)

Memahami fungsi zat makanan bagi tubuh

Alat dan bahan :

 Rak tabung reaksi


 Pelat tetes
 Gelas beker 500 ml
 Tabung reaksi
 Blender/sendok kecil
 Kaki tiga
 Kasa asbes
 Pembakar spirtus (Bunsen)
 Penjepit tabung reaksi
 Kertas
 Korek api
 Potongan lidi 3 cm (tusuk gigi)
 Kertas tisu
 Kertas minyak
 Berbagai jenis bahan makanan yang diuji, missalnya ekstrak dari tahu, tempe, nasi, nasi yang
sudah dikunyah, buah dan sayur (pisang, bengkoang, bayam, wortel, kubis, papaya), larutan
amilum, glukosa, susu, tepung terigu, tepung tapioca(aci/kanji), putih telur, minyak, dan lain lain
 Reagen/larutan lugol (iodin), biuret, fehling A dan B atau Benedict

Cara kerja :

A. Uji lemak
1. Gunakan pensil/ballpoint dan penggaris untuk membuat kotak kotak pada kertas minyak
sebayak jenisa bahan makanan yang akan diuji. Tuliskan nama jenis bahan makanan pada setiap
kotak
2. Teteskan 3 tetes ekstrak bahan makanan pada kertas minyak
3. Jemur kertas minyak tersebut hingga kering. Amati adanya noda transparan pada kertas minyak.
Jika terdapat noda transparan, berarti bahan makanan tersebut mengandung lemak
B. Uji Protein
1. Teteskan ekstrak bahan makanan pada pelat tetes. Tempelkan label kecil bertuliskan nama
setiap bahan makanan pada pelat tetes
2. Teteskan reagen Biuret sebanyak 5 tetes pada masing masing bahan makanan. Aduk dengan
menggunakan tusuk gigi/potongan lidi
3. Catat perubahan warna yang terjadi. Jika menunjukkan perubhan warna ungu(violet), berarti
bahan makanan tersebut mengandung protein.
C. Uji karbohidrat/amilum
1. Cuci pelat tetes dan keringkan dengan kertas tisu
2. Teteskan ekstrak bahan makanan pada pelat tetes. Tempelkan label kecil bertuliskan nama
setiap bahan makanan pada pelat tetes
3. Teteskan reagen lugol/iodium sebanyak lima tetes pada masing masing bahan makanan. Aduk
dengan menggunakan tusuk gigi/potongan lidi
4. Catatlah perubahan warna yang terjadi. Jika menunjukan perubahan warna biru tua, berarti
bahan makanan tersebut mengandung karbohidrat
D. Uji glukosa
1. Masukan ekstrak bahan makanan ke dalam tabung reaksi sebanyak 2 ml. tambahkan 5 tetes
reagen Benedict (fehling A+B), dan kocok hingga bercampur merata.
2. Siapkan pemanas kaki tiga dengan kasa asbes. Isi gelas beker dengan air panas hingga
setengahnya
3. Masukan semua tabung reaksi yang telah terisi bahan makanan dan reagen Benedict tersebut ke
dalam gelas beker. Rebus hingga mendididh beberapa saat. Amati dan catat perubahan warna
yang terjadi. Jika menunjukkan perubahan warna mulai dari hijau, kuning dan akhirnya menjadi
merah bata, berarti bahan makanan tersebut mengandung glukosa

Table hasil pengamatan :

N Nama Perubahan warna setelah Noda Kandungan zat makanaan (+/-) Ket
o bahan diuji dengan reagen transpara
makana n
n (ada/tidak
ada)
Biure Lugol Benedic Protein Karbohidra Glukosa Lema
t t t k
/amilum

Pertanyaan :

1. Berdasarkan ata percobaan, jenis bahan makanan apakah yang mengandung


karbohidrat/amilum ?
2. Berdasarkan data percobaan, jenis bahan makanan apakaah yang mengandung protein ?
3. Berdasarkan data percobaan, jenis bahan makanan apakah yang mengandung lemak ?
4. Berdasarkan data percobaan, jenis bahan makanan apakah yang mengandung glukosa ?
5. Pada uji kandungan glukosa, adakah perbedaan hasil reaksi yang menggunkan nasi dengan yang
sudah dikunyah. Berikan alas an jawaban anda
6. Selain karbohidrat, protein, dan lemak, adakah jenis zat makanan lainnya ? sebutkan jenisnya
dan sumber bahan makanannya
7. Jelaskan manfaatnya bagi tubuh dari masing masing jenis makanan tersebut
8. Mengapa kita sebaiknya mengonsumsi beraneka ragam jenis makanan ?
9. Cobalah anda menyusun menu makan siang yang seimbang untuk remaja lakilaki dan
perempuan yang berusia 15 – 17 tahun.

Dasar teori :

Anda mungkin juga menyukai