Anda di halaman 1dari 4

NAMA :

NIM : KELOMPOK :B

MATA KULIAH : ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB PROFESI

Manusia dan kebutuhan

 Kebutuhan ekonomi yang bersifat material, untuk kesehatan dan keselamatan jasmani, seperti
pakaian, makanan, perumahan;
 Kebutuhan psikis yang bersifat immateriil untuk kesehatan dan keselamatan rohani, seperti
pendidikan,hiburan, penghargaan, agama;
 Kebutuhan biologis yang bersifat untuk mewujudkan keluarga dan kelangsungan hidup
generasi secara turun-temurun seperti perkawinan dan berumah tangga
 Kebutuhan pekerjaan yang bersifat praktis, untuk mewujudkan ketigajenis kebutuhan di atas,
seperti perusahaan dan profesi

Manusia, sistem nilai, dan hak asasi

 Manusia sebagai mahluk budaya seialu meiakukan penilaian terhadap keadaan yang
dialaminya
 Sistem nilai yang ada di masyarakat menjadi tolok ukur kebenaran dan kebaikan cita.cita dan
tujuan yang hendak dicapai daiam kehidupan
 Aturan daiam bentuk konkret yang bersumber pada sistem nii.ai disebut dengan norma hukum

Manusia dikatakan sempurna karena memiliki rasa, akal dan kehendak

 Rasa

Sumber daya jasmani dan rohani, daya rasa jasmani berkaitan dengan tubuh, dan daya
rasa rohani berkaitan dengan moral yang hanya ada pada manusia

 Akal

Alat berpikir, sebagai sumber ilmu pengetahuan dan teknologi, serta alat untuk
menilai mana yang benar dan mana yang salah sebagai sumber nilai kebenaran

 Kehendak

Alat untuk menyatakan penilaian sebgaai kebaikan, dengan kehendak, manusia


menilai mana yang baik dan buruk sebgai suber nilai moral

ETIKA
1. Sebagai sistem nilai
Nilai-nilai, Norma moral yang menjadi Pegangan tingkah laku
2. Sebagai kode etik
Asas/nilai moral bagi anggota profesi tertentu
3. Sebagai Filsafat Moral
Ilmu tentang yang baik atau yang buruk

Pentingkah beretika ?

1. Etika mengarahkan penggunaan akal budi untuk menentukan kebenaran atau


kesalahan dan tingkah laku seseorang terhadap orang lain;
2. Etika berkaitan dengan kepedulian dan tuntutan memperhatikan kehidupan orang lain;
3. Etika sebagai tata aturan mengenai baik buruknya suatu perbuatan yang dikaitkan
dengan tujuan hidup manusia itu sendiri.

dan juga digunakan sebagai :

1. Sumber pengendalian diri, dan pengawasan;


2. Sumber tertib kehidupan bermasyarakat;
3. Sumber ditegakkanya nilai-nilai kemanusiaan yang beradab, dan berkeadilan;
4. Sumber orientasi tujuan hidup manusia.

Titik temu hukum dan etika

• Kesamaan substansial dan orientasi terhadap kepentingan dan tata kehidupan manusia
(tertib, adil, sejahtera);

• Keduanya mengatur perbuatan manusia sebagai manusia;

• Hukum adalah implementasi atau “reinstitusionalisasi “ dari etika;

Pemahaman hukum tidak sampai pada memahami etika/moral akan menjadikan pemikiran
tentang hukum tidah utuh

kekaisaran Roma sudah terdapat pepatah “Quid


leges sine moribus” = apa artinya UU/Hk kalau tidak
disertai moralitas (Jiwanya hukum adalah moralitas),

Hukum dan etika/moral

Adapun perbedaan kedua nya yaitu sebagai berikut :

Hukum
• Hukum lebih dikodifikasi dari pada moralitas, karena itu norma yuridis mempunyai
kepastian lebih besar dan bersifat lebih obyektif

• Baik hukum maupun moral mengatur tingkah laku manusia, namun hukum
membatasi diri pada tingkah laku lahiriah saja.

• Sanksinya dapat dipaksakan.

Hukum Didasarkan Atas Kehendak Masyarakat/Negara

Etika/Moral

• Etika/moral bersifat lebih subyektif

• Menyangkut juga sikap batin seseorang

• Sanksinya tidak dapat dipaksakan;

• Norma etis/moral didasarkan pada norma-norma yang melebihi para individu &
masyarakat. Masalah etika tidak dapat diputuskan dengan suara terbanyak.

Kaitan manusia dengan sistem nilai dan hak asasi

• Sistem nilai yang dianut oleh masyarakat itu menjadi tolok ukur kebenaran dan
kebaikan cita-cita, tujuan yang hendak dicapai dalam kehidupan

• Sistem nilai berfungsi sebagai kerangka acuan untuk menata kehidupan pribadi dan
menata hubungan antar manusia dan alam sekitarnya

• Sistem nilai menjadi dasar kesadaran masyarakat untuk mematuhi norma hukum yang
diciptakan

Dalam kaitannya dengan sistem nilai maka dalam diri manusia terdapat hak dasar
yaitu hak asasi

Dua Jenis Hak Yang Terdapat Dalam Diri Manusia Menurut Theo Huijbers :
1. Hak Manusia (Human Rights)
Hak Individu
Hak Sosial

2. Hak Undang-Undang (Legal Rights)


Hak yang melekat pada manusia karena diberikan oleh undang-undang
Cth : menjadi pns, memilih dan dipilih dalam pemilu; pensiun hari tua; santunan
asuransi kecelakaan; upah yang layak dalam hubungan kerja

Hak asasi manusia sebagai makhluk individual

• Kebebasan bathin;

• Kebebasan beragama;

• Kebebasan hidup pribadi;

• Nama baik;

• Melakukan pernikahan;

• Emansipasi wanita;

Hak asasi manusia sebagaii makhluk sosial

• Hak ekonomi;

• Hak sosial;

• Hak kultural;

- hak asasi ini menyangkut kebutuhan pokok hidup, yaitu pangan, sandang, dan papan,
kesehatan, pekerjaan dan pendidikan

Anda mungkin juga menyukai