SESUAI PERMENKES
Dosen Pembimbing :
Puji Syukur atas berkat serta rahmat Allah SWT. Yang telah memberikan kesempatan
kepada kami dalam penyusunan makalah yang berjudul “Perencanaan PMB Persiapan Alat
Dan Obat Sesuai Permenkes” guna melengkapi tugas mata kuliah Asuhan Kebidanan
Komunitas pada semester ganjil ini.
Terima kasih kami ucapkan kepada Bu Elies Meilinawati S.B.,S.ST.,S.Psi., M.Keb selaku
dosen pembimbing mata kuliah Asuhan Kebidanan Komunitas, sehingga kami dapat
menyelsaikan pembuatan makalah ini dengan baik.
Tak luput dari kesalahan, baik dalam penulisan maupun penyampaian dalam makalah
kami. Maka dengan sepenuh hati, kami memohon maaf yang setulus-tulusnya. Besar harapan
kami, agar hasil kerja kami dapat bermanfaat bagi orang lain guna untuk menambah ilmu atau
pengetahuan baru sehingga dapat kita fahami dengan baik dalam kehidupan nyata.
Kelompok 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................3
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................4
1.3 Tujuan Masalah...........................................................................................................4
BAB II.......................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.......................................................................................................................5
2.1 Persyaratan Prasarana..................................................................................................5
2.2 Persyaratan Peralatan...................................................................................................6
2.3 Persyaratan Obat dan Bahan Habis Pakai...................................................................9
BAB III....................................................................................................................................11
PENUTUP...............................................................................................................................11
3.1 Kesimpulan................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................11
BAB I
PENDAHULUAN
Pasal 36 (1) Persyaratan obat dan bahan habis pakai Praktik Mandiri Bidan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 30 ayat (2) meliputi pengelolaan obat dan bahan habis pakai yang
diperlukan untuk pelayanan antenatal, persalinan normal, penatalaksanaan bayi baru lahir, nifas,
keluarga berencana, dan penanganan awal kasus kedaruratan kebidanan dan bayi baru lahir. (2)
Obat dan bahan habis pakai sebagaimana dimaksud pada ayat (1) hanya diperoleh dari apotek
melalui surat pesanan kebutuhan obat dan bahan habis pakai. (3) Bidan yang melakukan praktik
mandiri harus melakukan pendokumentasian surat pesanan kebutuhan obat dan bahan habis
pakai sebagaimana dimaksud pada ayat (2) serta melakukan pengelolaan obat yang baik sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. (4) Contoh surat pesanan obat dan bahan habis
pakai sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tercantum dalam formulir V yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. -21-
Pasal 37 Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan bangunan, prasarana, peralatan, dan
obat-obatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 sampai dengan Pasal 36 tercantum dalam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Bagaimana perencanaan PMB dalam persiapan alat dan obat sesuai permenkes
Untuk mengetahui perencanaan PMB dalam persiapan alat dan obat sesuai permenkes
BAB II
PEMBAHASAN
1. Sirkulasi udara 15% x Luas lantai (dalam hal tidak terpenuhi 15%, maka bisa ditambah
alat pengatur sirkulasi udara seperti, AC, kipas angin)
2. Cahaya terang dan tidak menyilaukan
3. Pintu dapat dikunci, dan terbuka lebar
4. Tersedia sketsel, gorden yang mudah dibersihkan
5. Tersedia air mengalir
6. Tersedia system kelistrikan yang sesuai dengan peralatan yang digunakan
7. Tersedia minimal 1 titik kelistrikan tiap ruangan, sedangkan khusus ruang tindakan
minimal 2
8. Tersedia minimal 1 Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dalam kondisi siap pakai
9. Merubelair
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2017 Tentang Izin Dan
Penyelenggaraan Praktik Bidan Pasal 35 Persyaratan peralatan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 30 ayat (2) berupa peralatan Praktik Mandiri Bidan harus dalam keadaan terpelihara dan
berfungsi dengan baik untuk menyelenggarakan pelayanan.
Pasal 36 (1) Persyaratan obat dan bahan habis pakai Praktik Mandiri Bidan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 30 ayat (2) meliputi pengelolaan obat dan bahan habis pakai yang
diperlukan untuk pelayanan antenatal, persalinan normal, penatalaksanaan bayi baru lahir, nifas,
keluarga berencana, dan penanganan awal kasus kedaruratan kebidanan dan bayi baru lahir. (2)
Obat dan bahan habis pakai sebagaimana dimaksud pada ayat (1) hanya diperoleh dari apotek
melalui surat pesanan kebutuhan obat dan bahan habis pakai. (3) Bidan yang melakukan praktik
mandiri harus melakukan pendokumentasian surat pesanan kebutuhan obat dan bahan habis
pakai sebagaimana dimaksud pada ayat (2) serta melakukan pengelolaan obat yang baik sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. (4) Contoh surat pesanan obat dan bahan habis
pakai sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tercantum dalam formulir V yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. -21-
Pasal 37 Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan bangunan, prasarana, peralatan, dan
obat-obatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 sampai dengan Pasal 36 tercantum dalam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
DAFTAR PUSTAKA