Dosen Pembimbing:
Etik Khusniyati,SST.,S.Psi.,M.Keb
Disusun oleh :
Kelompok 05
PRODI D3 KEBIDANAN
2020
1
KASUS
Ny. D 25 tahun datang ke PMB Mustika pada tanggal 30 November 2019 pukul 15.20 WIB,
bersama suami. Ibu mengatakan telah melahirkan anak pertama dengan jenis kelamin
perempuan 30 hari yang lalu secara normal di PMB, Ibu mengeluh merasakan kesedihan
yang mendalam, tidak ingin melihat apalagi mendekati bayinya karena berjenis kelamin
perempuan, tidak bisa tidur, tidak nafsu makan, dan merasa lelah.
Bidan segera melakukan pemeriksaan TTV dengan hasil Nadi: 88x/menit, Respirasi
24x/menit, TD 110/70 mmHg, dan Suhu 360 Celcius.
2
ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS
I. SUBJEKTIF
1. Data Subjektif
b. Keluhan utama
c. Riwayat penyakit
3
(1) Riwayat penyakit sekarang
d. Riwayat menstruasi
(4) Bayak : Ibu mengatakan mengatakan ganti pembalut 2-3 kali sehari
(6) Sifat darah : Ibu mengatakan sifat darah encer dan berwarna merah
e. Riwayat kontrasepsi
f. Riwayat perkawinan
4
Ibu mengatakan status perkawinannya sah
(2) Menikah ke
(3) Lama
- - - - - - - - - -
(4) ANC
Trimester III: pada usia kehamilan 31, 33, 35, dan 37 minggu
5
Ibu mengatakan pernah mendapatkan penyuluhan tentang gizi ibu hamil,
persiapan persalinan, dan perawatan bayi
(6) Imunisasi TT
(1) Nutrisi
a. Makan
6
Setelah melahirkan: Ibu mengatakan makan 2 kali sehari, porsi
kecil. Nasi, lauk, sayur
b. Minum
(2) Eliminasi
(3) Istirahat/tidur
Ibu merasa sedih yang berlebihan, tidak ingin melihat apalagi mendekati
bayinya karena berjenis kelamin perempuan
7
(a) Dukungan keluarga
(7) Seksualitas
a. Pemeriksaan umum
8
(3) TTV :
Respirasi : 24 kali/menit
Nadi : 88 kali/menit
(4) Antropometri :
BB : 45 kg
PB : 157 cm
b. Pemeriksaan sistematis
(1) Kepala : rambut agak lepek, tidak ada ketombe, tidak ada luka
(6) Mulut dan Gigi : bersih, bibir kering, tidak ada stomatitis, gigi bersih
(9) Payudara : simetris tidak oedema, putting susu tidak lecet, kurang
bersih
(10) Ekstermitas atas : simetris, tidak oedema, kuku jari panjang dan
kotor
(11) Ekstermitas bawah : simetris, tidak oedema, reflex patella +/+, kuku
jari panjang dan kotor
9
c. Pemeriksaan khusus obstetric
(1) Abdomen
(2) Anogenital
Tidak dilakukan
Tanggal : 30-11-2019
Pukul : 15.40
a. Diagnosa Kebidanan
Ny.”C” P110001 umur 25 tahun postpartum hari ke-30 dengan Depresi Post
Partum
Data Subjektif
(1) Ibu Ibu mengeluh merasakan kesedihan yang mendalam, tidak ingin melihat
apalagi mendekati bayinya karena berjenis kelamin perempuan, tidak bisa
tidur, tidak nafsu makan, dan merasa lelah.
Data Objektif
10
(3) TTV :
Respirasi : 24 kali/menit
Nadi : 88 kali/menit
b. Masalah
c. Kebutuhan
e. Tindakan Segera
IV. PENATALAKSANAAN
Tanggal : 30-11-2019
Pukul : 15.45
2. Menjelaskan kepada ibu bahwa ibu menderita depresi post partum yaitu
depresi setelah melahirkan karena tidak menginginkan anak perempuan.
4. Menjelaskan pada ibu dan keluarga tentang keadaan ibu saat ini bahwa ibu
menderita, depresi post partum yaitu depresi setelah melahirkan yang
dipengaruhi oleh keadaan hormonal, dukungan sosial, emotional relationship
(teman dekat) komunikasi dan kedekatan, struktur keluarga, antropologi,
perkawinan, demografi, psikososial dan lingkungan
Hasil : Ibu dan suami mengerti dengan penjelasan yang diberikan, suami
akan membantu ibu agar dapat menerima kondisinya.
6. Membantu ibu memenuhi kebutuhan nutrisi dan personal hygiene dengan cara
menganjurkan ibu untuk makan 3 x sehari dengan menu yang sehat dan
bergizi, ibu bisa makan nasi dengan lauk, seperti tempe, tahu, telur, ikan, atau
daging. Ibu dianjurkan banyak makan buah untuk memulihkan keadaan.
Hasil : Ibu dan suami mengerti dengan jelas dan akan melakukannya.
7. Menganjurkan ibu untuk terus menjaga personal hygiene yaitu selalu menjaga
kebersihan tubuh serta menjaga kebersihan kemaluannya setelah dari kamar
12
mandi untuk menghindarkan diri dari berbagai bakteri yg dapat masuk ke
dalam tubuh.
Hasil : Ibu dan suami mengerti dan akan melaksanakan saran tersebut
9. Menjelaskan pada ibu bahwa ada beberapa yang dapat memperberat depresi
post partum antara lain:
Hasil : Ibu mengerti dengan jelas dan akan berusaha untuk semangat
meyembuhkan diri
Hasil : Ibu dan suami mengerti dan akan melakukan cara tersebut
14