MOTIVATION LETTER

PESERTA LKMMTD FK UMPwt 2020

1. Deskripsikan diri anda secara sederhana!

2. Deskripsikan secara sederhana dan menarik, pandangan anda tentang seorang
pemimpin !
3. Jelaskan mengenai motivasi dan komitmen anda mengikuti LKMMTD 2020?
4. Hal – hal apa saja yang ingin anda raih bila menjadi peserta LKMMTD 2020?
5. Bagaimana kriteria seorang pemimpin yang baik menurut anda? Seberapa
penting doktrinisasi dan integritas dalam sebuah kepemimpinan dan
keberlangsungan pengkaderan organisasi? Apakah hal tersebut masih bisa
diterapkan seiring dengan perubahan waktu ?
6. Bagaimanakah anda akan memposisikan diri menjadi seorang pemimpin dan
menjadi seorang yang dipimpin? Jelaskan masing-masing 1 hal yang dapat
menghambat dan mendorong seseorang untuk menjadi pemimpin!
7. Apa kendala yang pernah anda alami saat menjadi seorang pemimpin dan
menjadi orang yang dipimpin? Dan jelaskan bagaimana cara anda
menyelesaikannya?
8. Bagaimana menumbuhkan jiwa kritis dan logis dalam mengambil sebuah
keputusan dan menghadapi masalah ?
9. Hal apa yang akan anda lakukan setelah lulus dari LKMMTD ?
10. Menurut anda bagaimana seharusnya latihan kepemimpinan yang ideal ?
JAWABAN :

1. Nama saya Alvyna Mutiara Laksita Jayanti dan nama panggilan saya Alvyna, lahir di
Purbalingga, 07 April 2002. Saya merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara, saya
sekarang sedang menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Purwokerto sebagai mahasiswi tingkat pertama. Saya menganggap diri
saya sebagai pribadi yang sungguh-sungguh dan bertanggung jawab.

2.nSeorang yang mampu menggerakkan dan membimbing anggota, mengarahkan kepada

sesuatu yang benar dan tepat, serta mampu mengevaluasi kekurangan yang dia miliki dan
yang anggotanya miliki.

3. Motivasi saya dalam mengikuti LKMMTD 2020 adalah menjadi pribadi yang lebih baik
lagi dalam pelatihan ini dan membentuk karakter pemimpin dalam diri saya, serta
komitmen saya adalah dapat melakukan kegiatan ini sebaik mungkin dan menerapkannya
dalam kehidupan saya.

4. A. Menambah wawasan mengenai kepemimpinan

B. Menambah pengalaman sebagai seorang pemimpin

C. Mengetahui lebih baik lagi cara mengatur waktu

D. Mengevaluasi kekurangan yang ada pada diri sendiri dan memperbaikinya

5. Seorang pemimpin seharusnya memiliki sifat-sifat berikut integritas, kepercayaan diri,

orisinilitas, kemampuan beradaptasi, dan karisma. Pemimpin mampu menggerakkan dan
menjadi panutan bagi anggotanya. Doktrinisasi dan integritas merupakan kunci seorang
pemimpin memperoleh kepercayaan dari anggotanya sehingga hal tersebut amat berperan
dalam keberlangsungan pengkaderan organisasi. Tentu hal ini masih dapat diterapkan
seiring dengan berjalannya waktu.

6. Saya memposisikan diri saya sebagai pemimpin yang dapat menerima masukan dari
anggota, mengusahakan diri saya dapat menjadi panutan bagi anggota saya, dan berusaha
sebaik mungkin menjaga kepercayaan anggota saya dengan berusaha memenuhi tanggung
jawab saya sebagai seorang. Ketika saya menjadi seorang yang dipimpim oleh seorang
pemimpin, saya akan berusaha semaksimal mungkin mengikuti arahan yang diberikan
oleh pemimpin dan mewujudkan terlaksananya tujuan organisasi. Pengalaman dapat
menjadi salah satu pendorong sesorang menjadi pemimpin. Pengalaman memberikan
gambaran nyata mengenai proses yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan organisasi.
Penghambat seseorang dalam menjadi pemimpin adalah kurangnya komunikasi yang baik
dengan anggota. Dengan kurangnya komunikasi, tentu tujuan organisasi tidak mungkin
tercapai.

7. Dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin, kendala yang saya temui adalah
kurangnya partisipasi anggota dalam menjalankan suatu kegiatan. Kurangnya partisiapsi
itu menyebabkan pembagian kerja menjadi tidak adil bagi satu anggota dengan anggota
lainnya. Hal itu tentu dapat diatasi dengan koordinasi dan komunikasi yang baik, sebagai
seorang pemimpin seharusnya saya lebih baik lagi dalam mengkoordinir anggota saya.

8. Pengambilan keputusan dilakukan dengan memikirkan matang-matang dampak dari

pengambilan keputusan yang dilakukan. Mengambil keputusan dengan memperhitungkan
kebermanfaatan terbesar dengan kerugian terkecil.

9. Saya merefleksikan diri kekurangan yang saya miliki dan membenahi diri saya.

10. Dapat memberikan dampak nyata bagi peserta, membuat peserta sadar akan hal yang
perlu ia perbaiki dan mengambil tindakan nyata dengan berusaha memperbaikinya.
Berikut ini adalah beberapa permasalahan secara umum yang ada di BEM FK UMPwt,
pilihlah 2 bidang dengan permasalahan yang menurut anda paling penting untuk
diselesaikan dan berikan saran anda untuk penyelesaian permasalahan tersebut !

BIDANG PERMASALAHAN

PSDM merupakan salah satu divisi BEM FK UMP dengan

fokus pembentukan karakter kepemimpinan mahasiswa.

Permasalahan :

1. Kurangnya alur kaderisasi yang terstruktur

2. Kepemimpinan masih dianggap sebagai sesuatu yang
ketinggalan zaman
3. Kepemimpinan masih dianggap sebagai sesuatu yang
kaku
4. Kurangnya inovasi dari mekanisme kaderisasi
PSDM kepempinan.

Pertanyaan :

1. Apakah kaderisasi merupakan bagian penting bagi

keberlangsungan organisasi?
2. - Jika iya, mengapa hal itu menjadi bagian penting?
- Jika tidak, mengapa hal itu tidak menjadi bagian
penting?
3. Jika anda menjadi seorang Gubernur BEM FK UMP,
apakah strategi kepemimpinan yang relevan Anda
terapkan dilingkungan FK UMP?

KASTRAT Pemuda dan mahasiswa merupakan ujung tombak bagi

 perubahan bangsa, karena mahasiswa dipercaya mampu
menjaga nilai-nilai kebaikan. Namun saat ini sudah banyak
nilai-nilai yang menyimpang dalam Negara, seperti maraknya
korupsi oleh para oknum yang tak bertanggung jawab. Hukum
yang berlaku dinegara ini bagaikan pisau yang tajam kebawah
tapi tumpul keatas. Selain itu banyak peraturan yang dibuat oleh
pemerintah namun merugikan untuk rakyatnya. Oleh karena
itu, sebagai mahasiswa harus mampu berpikir kritis dan berani
untuk melakukan suatu perubahan. Keterampilan berpikir kritis
sangat penting, karena dengan dibekali keterampilan ini
mahasiswa akan mampu bersikap rasional dan memilih
alternatif pilihan yang terbaik bagi dirinya dan orang lain.

Pertanyaan :

1. Menurut Anda, bagiamana peran mahasiswa yang

sebenarnya ?
2. Berikan opini Anda, mengapa mahasiwa tidak boleh
diam saja ketika terjadi penyimpangan di Negara ini ?
3. Apa yang Anda lakukan jika terjadi penyimpangan
terkait birokrasi maupun sistem di lingkup fakultas Anda
?

PENDPRO 1. Minat mahasiswa dalam mengikuti lomba-lomba akademik

dirasa masih kurang, bagaimana cara anda meningkatkan
minat mahasiswa FK UMP dalam mengikuti lomba
akademik?
2. Belajar mandiri dan bimbingan dengan dosen dan kaka
tingkat merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas
delegasi lomba akademik. Sayangnya upaya tersebut
dinilai masih kurang terlaksana karena :
a. dosen dan kakak tingkat yang kadang sibuk
 (beberapa tidak ada kabar)
b. delegasi lomba yang masih merasa kurang dalam
belajar mandiri sehingga malu untuk mengajukan
bimbingan.
Menurut anda bagaimana cara mengatasi hal tersebut demi
tercapainya peningkatan kualitas delegasi lomba?
3. Minat belajar dan daya saing antar mahasiswa masih
kurang, menurut anda bagaimana cara mengatasi hal tsb?

PENGMAS Adanya bencana kemanusiaan, belum meratanya kesehatan,

pengetahuan kesehatan yang masih minim di masyarakat
menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa kedokteran untuk
terus belajar sekaligus mulai berperan dalam mengatasi masalah
itu semua. Bidang Pengembangan Masyarakat hadir dengan
harapan mampu menyelaraskan langkah mahasiswa kedokteran
universitas muhammadiyah purwokerto saling menginspirasi
dan saling bersinergi mewujudkan pengemabangan masyarakat
berbasis kesehatan untuk terus lebih baik. Berbagai kegiatan
diupayakan seperti :

a. Bulan Bakti Gerakan Masyarakat

b. Community Development dengan fokus gerakan
disesuaikan dengan masalah dimasing - masing desa
binaan
c. Crisis Center sebagai program terpadu tanggap bencana
d. Gerakan FK Mengajar dengan sasaran anak usia sekolah
e. Donor Darah

Pertanyaan

1. Apakah peran Pengmas sebagai penyinergi gerakan

pengembangan masyarakat di FK UMP sudah berjalan
dengan baik?
 2. Apa program kerja yang masih dapat diupayakan agar
peran Pengmas bisa lebih maksimal?
3. Menurut anda apakah perlu sebuah tema besar dalam
bidang pengembangan masyarakat? Atau lebih baik
disesuaikan dengan kondisi masing -masing proker
4. Menurut mu apakah dari ke 5 kegiatan yang telah
disebutkan diatas dapat dilaksanakan secara online,
mengingat di masa sekarang ini kegiatan pengabdian
secara ofline masih sangat tabu bagi para pemegang
keputusan dan telinga masyarakat Indonesia ? apabila
bisa kira-kira apa saran dan metode yang diganti atau
ditambahkan dari ke 5 kegiatan tersebut

Di era pandemi ini hampir semua kegiatan pekerjaan,

perkuliahan, organisasi menggunakan teknologi, kita sebagai
mahasiswa kedokteran UMP dalam keanggotaan ISMKI yang
bertempat di wilayah 3 ini, juga harus bisa dan mengembangkan
semua hal berbasis teknologi, terutama dalam pengembangan
edukatif seputar kedokteran melalui media poster, video, dll,

ICT Pertanyaan :

5. Dalam bentuk apa anda bisa memberikan edukasi ke

orang lain melalui media teknologi?
6. Bagaimana anda bisa mengembangkan edukasi tersebut
supaya orang bisa tertarik dan memahaminya?
7. Berikan contoh terobosan terbaru yang anda pikirkan
(plan b) jika pertanyaan nomer 2 tidak terlaksana?

KEWIRAUSAHAAN Kewirausahaan adalah bagian dari BEM FK UMP yang

membantu keuangan BEM FK UMP dengan inovasi
kewirausahaan. Kewirausahaan merupakan suatu wadah menuju
kemandirian BEM dalam pendanaan dan menumbuhkan
semangat persahabatan terhadap dunia kewirausahaan yang
 kreatif dan inovatif dan suportif. Selalu dibutuhkan ide baru
untuk menarik minat konsumen dalam menjalankan tugas devisi
kewirausahaan. hal tersebut disebabkan karena permintaan
konsumen yang beragam serta daya saing yang tidak mudah.

Pertanyaan :

1. Inovasi apa yang akan kamu berikan untuk

mengembangkan kewirausahaan BEM FK UMP serta
menarik minta konsumen ?
2. Bagaimana cara kamu menjalin kerjasama untuk
memenuhi pemasukan barang yang akan dijual ke
mahasiswa

Divisi Litbang (Penelitian dan Pengembangan) adalah divisi

yang berfokus pada penelitian dan pengembangan dalam
meningkatkan kinerja BEM FKUMPwt. Litbang merupakan
divisi yang tidak hanya berfokus pada strategi,melainkan pada
implementasi dan keterkaitan orang dalam organisasi. Divisi
Litbang memiliki beberapa tujuan salah satunya yaitu menjaga
kerjasama baik antar divisi BEM.

Pertanyaan :
LITBANG
1. Apabila anda termasuk anggota Litbang,inovasi apakah
yang anda berikan untuk menunjang salah satu tujuan
Litbang tersebut?
2. Ketika menjalankan inovasi tersebut membutuhkan banyak
pihak yang terlibat. Lalu komunikasi seperti apa yang
mestinya dijalankan di organisasi baik untuk pemimpin dan
anggota yang menjalankan selaku bagian dari organisasi
tersebut untuk menjalankan inovasi?

MINBAK Divisi minbak merupakan divisi yang berfokus pada kegiatan

minat dan bakat yang dimilikioleh mahasiswa. Divisi minbak
 memiliki berbagai program yang memfasilitasi mahasiswa,
selain itu divisi minbak juga menanungi beberap akomunitas
seperti komunitas art yang terdiri dari paduan suara, band dan
tari serta komunitas sport

Pertanyaan :

Bagaimana cara meningkatkan keminatan mahasiswa FK

terhadap aktivitas2 non akademik seperti olahraga dan seni ?

Divisi kerohanian merupakan divisi yang berfokus pada

kegiatan kegiatan yang berkaitan dengan keagamaan. program
kerjanya berdasar pada qur'an dan sunnah. salah satu problem
yang sedang dihadapi adalah kurangnya minat mahasiswa
khususnya FKUMP untuk berpartisipasi dalam kegiatan
maupun struktural organisasi pada organisasi yang berhubungan
dengan keagamaan. salah satu program kerja dari divisi
kerohanian adalah jum'at sedekah dimana disediakannya kotak
amal yang digunakan untuk menampung uang sedekah para
mahasiswa FKUMP

ROHANI

Pertanyaannya

1. Menurut anda, mengapa minat mahasiswa FKUMP

dirasa masih kurang untuk berpartisipasi dalam kegiatan
serta organisasi keislaman. dan apakah yang akan anda
lakukan agar meningkatkan minat dari mahasiswa
FKUMP dalam hal tersebut?
2. Menurut anda, bagaimana caranya supaya program kerja
jum'at sedekah dapat tetap berjalan dimasa pandemi
seperti skarang ini?

INTERNAL Divisi Internal merupakan salah satu dari beberapa divisi BEM
 FK UMPurwokerto yang memiliki tugas untuk mengatur dan
mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan internal FK
UMPurwokerto dan mengatur segala hubungan dengan lembaga
yang ada di UMP dan berkerja sama dengan BEM U dan BEM
F. Divisi Internal memiliki beberapa tujuan dalam menjalankan
tugasnya, antara lain yaitu: meningkatkan internalisasi antar
pengurus BEM FK UMPurwokerto dan mengkoordinasikan
timeline program kerja BEM FK UMPurwokerto beserta
seluruh komunitas yang ada di FK UMPurwokerto.

Pertanyaan :

1. Jika kamu termasuk ke dalam anggota divisi internal,

bagaimana cara kamu untuk membangkitkan semangat
para anggota agar terus semangat dalam menjalankan
program kerja yang telah dirancang?
2. Divisi internal memiliki ranah dalam “mengatur timeline”
kegiatan yang diadakan oleh BEM dan Komunitas,
apabila ada kegiatan yang jadwalnya bertabrakan, kira
kira bagaimana cara mengatasi hal tersebut? Dan
bagaimana caranya mencegah hal itu tidak terjadi?

EKSTERNAL Divisi Eksternal adalah divisi yang bergerak pada koordinasi

pembangunan jaringan strategis ke pihak-pihak di luar Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Divisi
Eksternal juga mengkoordinasi pendelegasian anggota BEM FK
UMP untuk mengikuti kegiatan pengembangan diri maupun
organisasi di luar Universitas Muhammadiyah Purwokerto baik
dalam skala regional, nasional, maupun internasional.

Pertanyaan :

1. Sehubungan dengan arti divisi eksternal yaitu sebagai

 penghubung dengan pihak pihak diluar FK UMPWT,
bagaimana cara kalian dalam membangun hubungan yg
baik dengan pihak pihak lain tersebut?
2. Apa inovasi yg bisa kalian berikan untuk membuat
FKUMPWT lebih dikenal dengan pihak pihak diluar
UMPWT?

PILIHAN 1 LITBANG

1. Meningkatkan adanya komunikasi internal yang baik antar anggota suatu divisi
dengan anggota lain. Baik anggota dalam suatu divisi, antar divisi, internal dan
eksternal. Mengadakan rapat rutin mengenai kinerja masing-masing divisi dan
memberikan evaluasi tentang hal tersebut. Masing-masing dari anggota litbang akan
mengawasi kinerja tiap divisi dan memfollow up pelaksanaan tugas masing-masing
divisi.
2. Komunikasi yang dapat dilakukan adalah komunikasi internal, dengan komunikasi
internal yang baik kinerja dari masing-masing divisi akan meningkat. Komunikasi
merupakan kunci awal berjalannya koordinasi yang baik dari masing-masing divisi
dan antar divisi.

PILIHAN 2

INTERNAL

1. Apabila saya menjadi anggota divisi internal maka saya akan mengingatkan teman
saya akan pentingnya menjalankan kewajiban sebagai sesama anggota organisasi,
caranya adalah menyadarkan mereka akan tujuan awal dibentuknya organisasi.
 Saya akan mengajak teman-teman saya agar berpartisipasi secara aktif dalam
mensukseskan kegiatan yang direncanakan oleh organisasi.
2. Apabila terjadi tabrakan dalam kegiatan yang akan diadakan maka akan
dirundingkan kegiatan mana yang dapat diundur dan mana yang tidak diundur,
dengan mengutamakan prinsip memperoleh keutungan terbanyak dengan
pengorbanan seminimal mungkin. Cara mencegahnya adalah dengan melakukan
perencanaan yang baik. Menghindari adanya tabrakan jadwal kegiatan dengan
melakukan komunikasi yang baik dengan penyelenggara kegiatan.

Buatlah Essay mengenai kepemimpinan dengan minimal 500 kata dengan font Times New
Rowman 12, spasi 1,5, justify! Sertakan sumber rujukan di akhir tulisan. Sumber rujukan
bisa berupa link / judul artikel / buku beserta halamannya (minimal 3 sumber)

Kepemimpinan

Kepemimpinan adalah area penelitian dan keterampilan praktis yang mencakup

kemampuan individu atau organisasi untuk "memimpin" atau membimbing individu, tim, atau
keseluruhan organisasi.
 “Kemampuan adalah masalah kekuasaan, kepercayaan, kemanusiaan, keberanian, dan
pelatihan. Ketergantungan pada informasi hanya menghasilkan pemberontakan. Pelatihan
kemanusiaan hanya menghasilkan kelemahan. Fiksasi pada iman menghasilkan kebodohan.
Ketergantungan pada kekuatan keberanian menghasilkan agresi. Hukuman yang tidak
semestinya dan ketegasan dalam perintah mengakibatkan pelecehan. Ketika seseorang
mengumpulkan kelima kebajikan, masing-masing berkaitan dengan penggunaannya, maka dia
akan menjadi seorang pemimpin” -Sun Tzu.

Bahkan divisi ilmu sosial yang berbeda, perilaku organisasi, dapat memberikan solusi.
Dalam novel Budaya Organisasi dan Kepemimpinan, Edgar Schein membuat fakta bahwa
masyarakat adalah tumbuhnya tindakan dan opini yang telah terbukti berhasil. Dan hanya karena
melambangkan pertumbuhan kesuksesan sehingga masyarakat sangat sulit untuk berubah tanpa
situasi. Dia menulis: Asumsi fundamental, dalam arti yang saya perlukan untuk mendefinisikan
ide, kemudian diterima begitu saja sehingga orang menemukan variasi kecil dalam unit budaya.
Tingkat kesepakatan dihasilkan dari keberhasilan berulang dalam menerapkan keyakinan dan
nilai tertentu, seperti yang dilaporkan sebelumnya. Faktanya, jika premis fundamental dipegang
kuat dalam kelompok, anggota dapat melihat perilaku dari asumsi lain yang tidak terbayangkan.
Kepercayaan pada kemampuan seseorang untuk membuat dikaitkan dengan peningkatan
kesediaan untuk mengambil peran utama dan sukses dalam hal ini.. (Hoyt, CL & Blascovich, J.,
2016-07-26)

Dalam etika, integritas dianggap sebagai kejujuran dan kejujuran atau akurasi dari
tindakan seseorang. Integritas dapat bertentangan dengan kemunafikan, karena menilai dengan
standar integritas melibatkan pertimbangan konsistensi internal sebagai suatu kebajikan, dan
menyarankan bahwa pihak-pihak yang memegang dalam diri mereka sendiri nilai-nilai yang
tampaknya bertentangan harus memperhitungkan perbedaan tersebut atau mengubah keyakinan
mereka. Kata integritas berevolusi dari kata sifat Latin integer, yang berarti utuh atau lengkap.
Dalam konteks ini, integritas adalah pengertian batin tentang "keutuhan" yang bersumber dari
kualitas seperti kejujuran dan konsistensi karakter. Nilai rasio anggota tim setiap hari. Terkadang
persatuan tim sebenarnya bukan hal utama yang menarik. Jika beberapa orang tidak dapat benar-
benar mengikuti kecepatan ini atau menawarkan level yang konsisten, sayangnya, Anda akan
dapat menempatkannya.
 Ini harus, tentu saja, mengambil kesimpulan yang tidak memihak dari penilaian lengkap
upaya pekerja. Manusia bukanlah mesin dan bahkan sebagian besar spesialis tahan stres mungkin
mengalami penurunan sementara dalam prosesnya. Lima ciri kepribadian yang hebat telah
dideskripsikan sebagai faktor yang mengarah pada kemungkinan individu menunjukkan ciri-ciri
pemimpin transformasional. Penekanan lain pada berbagai komponen dari ciri-ciri ini
menunjukkan kecenderungan kepribadian kepada pemimpin yang inspirasional, pemimpin
transaksional, dan pemimpin transformasional. Kelima sifat ini ada apa adanya. (Joyce, E. &
Justice, Christian A., 2004).

Individu yang mengambil peran kepemimpinan dalam situasi yang bergejolak, seperti
kelompok yang menghadapi ancaman atau yang statusnya ditentukan oleh persaingan yang ketat
antar rival dalam kelompok, cenderung narsistik: sombong, egois, bermusuhan, dan sangat
percaya diri . (ResearchGate.)

Mengembangkan komponen yang membentuk kepemimpinan adalah proses seumur

hidup. Ikuti prinsip-prinsip ini dan, saat Anda berkembang menjadi gaya kepemimpinan Anda
sendiri, buat orang lain seperti itu. Jadi masuklah sesekali dan lihat seberapa baik kemajuan
Anda di setiap organisasi sehingga Anda dapat membuat rencana untuk terus berkembang dan
meningkat. "Mitos kepemimpinan yang paling berbahaya adalah bahwa pemimpin dilahirkan -
bahwa ada faktor genetik dalam kepemimpinan. Mitos ini menegaskan bahwa orang hanya
memiliki kualitas karismatik tertentu atau tidak. Itu tidak masuk akal; kenyataannya, yang benar
adalah sebaliknya. Pemimpin dibuat alih-alih. daripada lahir. " - Warren G. Bennis (Walter, E.,
Oktober 2013)

Referensi

"Narcissistic Leadership (PDF Download Tersedia)" ResearchGate .. Diperoleh 02-02-2017.

Joyce, E.; Judge, Timothy A. (2004). "Personality and Transformational and Transactional
Leadership: A Meta-Analysis".
Journal of Applied Psychology. 89 (5): 901-910. doi:10.1037/0021-9010.89.5.901. PMID
15506869. Walter, E. (Oct. 2013).